Anda di halaman 1dari 12

PENDAHULUAN Latar Belakang Secara umum mitigasi lingkungan adalah merupakan upaya-upaya untuk mencegah dampak negatif yang

diperkirakan akan terjadi atau telah terjadi karena adanya rencana kegiatan atau menanggulangi dampak negatif yang timbul sebagai akibat adanya suatu kegiatan/usaha. Mitigasi Lingkungan dalam konteks mencegah atau mengendalikan dampak negatif dari suatu rencana kegiatan dapat dilakukan melalui proses analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL atau !paya "engelolaan Lingkungan (!#L dan/atau !paya "emantauan Lingkungan (!"L . "embangunan ka$asan transmigrasi yang selama ini dilaksanakan pada dasarnya merubah ekosistem alami yang bersifat stabil menjadi ekosistem buatan/binaan yang tidak stabil. Lahan dengan kelerengan tertentu ( % & ' yang dibuka. dan curah hujan yang tinggi akan menyebabkan terjadinya erosi sehingga tanah menjadi tidak subur. "erubahan (egetasi hutan yang heterogen menjadi tanaman budidaya pertanian yang homogen akan menyebabkan timbulnya hama penyakit tanaman atau organisme pengganggu. #ondisi ini menuntut adanya upaya pengelolaan lingkungan agar fungsi lingkungan di ka$asan transmigrasi tetap lestari. Dalam rangka pelaksanaan pengelolaan lingkungan hidup pada pembangunan ka$asan transmigrasi) melalui Direktorat *enderal "emberdayaan Sumberdaya #a$asan +ransmigrasi telah menetapkan kebijakan pembangunan ka$asan transmigrasi berkelanjutan yang ber$a$asan lingkungan. ,al ini berarti mengintegrasikan aspek lingkungan hidup pada setiap tahapan proses pembangunan kawasan transmigrasi. Sebagai implementasi kebijakan pembangunan ka$asan transmigrasi yang ber$a$asan lingkungan) setiap akan mebangun ka$asan transmigrasi yang baru ("+maka upaya mitigasi lingkungan dilakukan melalui proses AMDAL atau !#L/!"L. -agi pengembangan ka$asan transmigrasi yang sudah ada ("+A dengan tidak merubah rencana usaha) maka mitigasi dampak lingkungan negatif yang telah terjadi dilakukan melalui proses penanggulangan masalah lingkungan.

B.Tujuan
Dalam upaya memberikan ad(okasi kepada pihak-pihak yang berkepentingan dalam pelaksanaan mitigasi lingkungan di ka$asan transmigrasi) maka dipandang perlu untuk segera disusun "edoman Mitigasi Lingkungan sebagai acuan dalam pelaksanaannya. Tujuan menyusun "edoma "elaksanaan Mitigasi Lingkungan -idang #etransmigrasian adalah menyediakan suatu pedoman sebagai salah satu acuan bagi pelaksanaan mitigasi lingkungan dika$asan transmigrasi.

C.

Prinsip-Prinsip Mitigasi Lingkungan

!ntuk mengimplementasikan mitigasi dampak lingkungan perlu dirumuskan terlebih dahulu program mitigasi lingkungan. "rogram mitigasi lingkungan yang dirumuskan memuat prinsipprinsip pokok sebagai berikut .

1.

Program mitigasi lingkungan berupa prinsip-prinsip atau persyaratan untuk menanggulangi dampak lingkungan

2.

Program mitigasi lingkungan dirumuskan secara rinci, sehingga dapat dipakai sebagai dasar pelaksanaan kegiatan mitigasi lingkungan. Apabila upaya mitigasi lingkungan ditempuh melalui penerapan teknologi tertentu, maka harus disertakan desain teknologinya berupa Detail Desaign Engineering ( rancangan rinci rekayasa)

Dalam upaya mitigasi lingkungan mencakup pula upaya peningkatan pengetahuan, keterampilan dan kemandirian para transmigran atau stakeholder dalam mitigasi lingkungan melalui bimbingan teknis

!.

"paya mitigasi lingkungan mencakup pula pembentukan organisasi pelaksanaan mitigasi lingkungan

D.

Pengertian

1. Mitigasi lingkungan adalah upaya-upaya yang dilakukan untuk mencegah atau menanggulangi dampak negati# lingkungan akibat adanya rencana atau pelaksanaan suatu kegiatan 2. Dampak lingkungan hidup adalah pengaruh perubahan pada lingkungan hidup yang diakibatkan oleh suatu usaha dan$atau kegiatan
/ang termasuk dalam langkah-langkah mitigasi lingkungan adalah.

a. %enghindarkan impak suatu kegiatan dengan melakukan pembatalan, modi#ikasi atau menghilangkan beberapa tahapan tertentu. b. %emperkecil impak dengan membatasi skala kegiatan. c. %emperbaiki suatu yang merusak lingkungan dengan melakukan restorasi, repairing atau rehabilitasi.

d. %engurangi atau menghilangkan impak yang sedang ter&adi dengan pengelolaan yang tepat dan e##isien. e. %emberikan kompensasi suatu impak melalui relokasi, pembangunan #asilitas baru, pembuktian yang masuk akal (sound proo#ing), penye&ukan (airconditioning). #. %emberikan perlakuan yang sebaik-baiknya terhadap semua yang terkena dampak. g. %elakukan daur ulang material. h. %eman#aatkan teknologi yang paling minimal menghasilkan limbah. . 'rganisasi lingkungan hidup adalah kelompok orang yang terbentuk atas

kehendak dan keinginan sendiri ditengah masayarakat yang kegiatannya dibidang lingkungan hidup. !. Dampak besar dan penting adalah perubahan lingkungan hidup yang

sangat mendasar yang diakibatkan oleh suatu usaha dan atau kegiatan
0. "emrakarsa adalah orang atau badan hukum yang bertanggung ja$ab atas

suatu rencana usaha dan atau kegiatan yang (akan dilaksanakan. PENDEKATAN MITIGASI LINGKUNGAN !ntuk mencegah atau menanggulangi dampak lingkungan negatif dapat menggunakan salah satu atau beberapa pendekatan lingkungan secara teknologi) sosial ekonomi maupun kelembagaan dan Stakeholder.

Pendekatan Teknologi Mitigasi lingkungan melalui pendekatan teknologi adalah cara-cara atau penggunaan teknologi untuk menanggulangi dampak negatif lingkungan. +eknologi yang akan diterapkan oleh masyarakat (transmigran harus mempertimbangkan kemampuan dan keahlian transmigran serta budaya setempat. 1ontoh . 2. 3. "enanggulangan erosi dengan sistem terasering "emberantasan hama penyakit tanaman dengan cara pemberantasan hama terpadu.

Pendekatan Sosial Ekonomi Budaya #etergantungan sistim sosial pada lingkungan sekitarnya perlu dicermati karena dapat meningkatkan eksploitasi lingkungan dan sumber daya alam lokasi. Selain itu) kemungkinan terjadinya intrusi dan akulturasi budaya di ka$asan transmigrasi dapat memicu terjadinya konflik sosial. "eralihan sistem ekonomi lokal dan mata pencaharian menimbulkan terjadinya kesenjangan sosial. "endekatan Sosial 4konomi -udaya merupakan langkah-langkah yang akan ditempuh dalam menanggulangi dampak lingkungan melalui upaya-upaya sosial atau tindakan-tindakan yang bermotifkan sosial ekonomi misalnya5

1. %elibatkan masyarakat disekitar lokasi kegiatan untuk berpartisipasi akti# dalam kegiatan mitigasi lingkungan 2. %emprioritaskan penyerapan tenaga ker&a setempat dalam mitigasi lingkungan . %en&alin interaksi sosial yang harmonis antara transmigran dengan penduduk sekitar.
Pendekatan Kelembagaan dan Stakeholder.

#elembagaan merupakan salah satu unsur penting yang menentukan keberlanjutan dan berjalannya suatu program secara berkesinambungan. #erjasama dan hubungan baik antara lembaga terkait dan stakeholders sangat diperlukan dalam penyusunan pedoman mitigasi lingkungan. -erbagai entitas terkait tersebut meliputi. (2 . Departemen +enaga #erja dan +ransmigrasi ( Direktorat *enderal "emberdayaan Sumberdaya #a$asan +ransmigrasi) Direktorat -ina 1ipta #eserasian Lingkungan 5 (3 . #antor Menteri 6egara Lingkungan ,idup5 (& . Lembaga "enelitian) "endidikan dan !ni(ersitas5 (7 . "emerintah Daerah5 (0 . #omite "erumus 8ndependen5 (9 Lembaga S$adaya Masyarakat5 (: Anggota Masyarakat5 (; "elaksana5 dan (< "enga$as.

a.

Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Direktorat Jenderal

Pemberdayaan Sumberdaya Kawasan Transmigrasi, Direktorat Bina Cipta Keserasian Lingkungan ! Departemen (enaga )er&a dan (ransmigrsi melalui Direktorat *ina +ipta )eserasian ,ingkungan merupakan institusi yang bertanggung &a-ab langsung pada semua permasalahan

yang timbul akibat kegiatan transmigrasi baik langsung maupun tidak langsung termasuk &uga dampak lingkungan yang ter&adi. b! Kantor "enteri #egara Lingkungan $idup (K"#L$

)er&asama dan dukungan dari )%.,/ diperlukan terutama dalam pembangunan ka-asan transmigrsi baru ( P(* ), dimana upaya mitigasi lingkungannya dilakukan melalui proses A%DA, atau "),$"P,. %! Lembaga Penelitian, Pendidikan dan &ni'ersitas!

0ungsi ,embaga Penelitian, Pendidikan dan "ni1ersitas adalah untuk mebantu pelaksanaan in1entarisasi data dan analisa dampak lingkungan yang ter&adi di ka-asan transmigrasi. )ompetensi dan keahlian lembaga ini dapat membantu dalam penelitian dan analisa secara komprehensip dan terpadu.
d. Pemerintah Daerah.

Partisipasi pemerintah daerah diperlukan karena program-program mitigasi lingkungan harus sesuai dengan program-program pemerintah daerah agar ter&adi kesesuaian. )er&asama dengan pemerintah daerah mutlak diperlukan untuk memperoleh dukungan dan masukan program yang sesuai dengan daerah setempat.
e. Komite Perumus Independen

Perlu dibentuk komite khusus yang bertanggung &a-ab terhadap penyusunan Program %itigasi ,ingkungan. )omite ini harus netral agar dapat menerima input dan saran serta kepentingan dari pihak untuk diakomodasi dalam Program %itigasi ,ingkungan. Anggota komite harus mampu beker&a sama dan memeiliki hubungan yang baik dengan stakeholders lainnya. Anggota komite dapat merupakan konsorsium dari beberapa instansi erkait, tetapi dapat &uga indi1idu yang kompeten dengan tetap melakukan koordinasi dengan instansi terkait, seperti )%.,/, ,embaga Penelitian, Pendidikan dan "ni1ersitas, ,2%, Pemda, dan anggota masyarakat
f. Lembaga S ada!a Mas!ara"at # LSM $

Peran ,2% dalam pelaksanaan program mitigasi lingkunan adalah sebagai pendamping dan motor penggerak bagi masyarakat lokal baik asli maupun pendatang untuk turut berpartisipasi dalam pelaksanaan mitigasi lingkungan. ,2% lokal memiliki banyak masukan mengenai kondisi daerah serta program yang sesuai dan dapat ditetapkan.

g.

Anggota Mas!ara"at.

Anggota masyarakat dalam hal ini adalah penduduk asli daerah maupun pendatang yang harus didorong untuk bersama-sama dan bahu membahu melaksanakan program mitigasi lingkungan.
h. Pe%a"sana

Pelaksana adalah institusi yang bertanggung &a-ab dalam pelaksanaan mitigasi lingkungan.
i. Penga as

Penga-as adalah institusi atau unit ker&a yang berperan sebagai penga-as$pengendali mitigasi lingkungan. Pendekatan )elembagaan dan 2takeholders adalah berupa mekanisme kelembagaan yang akan ditempuh dalam rangka menanggulangi dampak penting lingkungan, misal 3 1. 2. . )er&asama dengan instansi-instansi yang berkepentingan dengan mitigasi lingkungan. Penga-asan terhadap kiner&a mitigasi ligkungan oleh instansi yang ber-enang. Pelaporan hasil mitigasi lingkungan secara berkala kepada pihak-pihak yang

berkepentingan. "paya pendekatan-pendekatan tersebut dapat ditingkatkan melalui optimasi beberapa #aktor, seperti sumber daya manusia, sumber daya alam, dan sistem komunikasi. 'ptimasi terhadap #aktor-#aktor tersebut harus men&adi pertimbangan dalam penyusunan Program %itigasi ,ingkungan oleh )omite Perumus 4ndependen. 1. Optimasi Sumber Daya Manusia. 'ptimasi 2umber Daya %anusia dapat dilakukan melalui pembinaan , baik terhadap para transmigran maupun pendamping, pengelola dan perencana program transmigrasi. "ntuk mengintegrasikan aspek lingkungan dalam semua tahap pelaksanaan transmigrasi diperlukan pemahaman yang menyeluruh terhadap aspek lingkungan dan kelestarian alam, aspek teknis, serta aspek sosial budaya. 2. Optimasi Sumber Daya Alam

Peman#aatan 2umber Daya Alam harus seoptimal mungkin dengan tetap melaksanakan pemantauan terhadap potensi dampak yang ter&adi. Parameter yang mungkin terkena dampak, seperti parameter lingkungan #isik dan kelestarian #lora$#auna serta sistem penilaian perlu ditentukan perumusan Program %itigasi ,ingkungan. . Pengembangan Met!"e #!munikasi yang Tepat. Agar pelaksanaan %itigasi ,ingkungan dapat ber&alan lancar perlu ditetapkan metode komunikasi yang sesuai, berikut beberapa metode komunikasi yang dapat dilakukan 3 1). %elakukan identi#ikasi terhadap masalah yang mungkin timbul dan banyak men&adi polemik di ka-asan transmigrasi yang sudah ber&alan sebagai bahan acuan bagi proyek transmigrasi yang akan dilaksanakan5 2). %enerapkan metoda dan iklim komunikasi yang sesuai untuk setiap masalah yang timbul5 ). %enciptakan suasana yang kondusi# sehingga semua transmigran dapat bersikap terbuka terhadap masalah dan tantangan yang ada5 !). %elibatkan masyarakat setempat dan para transmigran sebagai mitra dan bersikap &u&ur serta terbuka, 6). %elakukan koordinasi dan kolaborasi dengan sumber lain yang dapat dipercaya oleh masyarakat dan transmigran, seperti 3 sesepuh daerah, ketua adat, pemuka agama, dan lain-lain 5 7). %embentuk posko-posko penyuluhan, pembinaan dan pemantauan baik sebagai sarana komunikasi bagi transmigran maupun sebagai pusat in#ormasi dan media konsultasi semua permasalahan yang berkatian dengan lingkungan dengan meman#aatkan teknologi komunikasi yang sesuai.

4. Keterkatian antara Stakeholder dalam Perumusan Program Lingkungan.

itigasi

P&'SEDU& MITIGASI LINGKUNGAN Mitigasi lingkungan dilakukan melalui serangkaian proses sebagai berikut . !. "ndentifikasi #ampak Lingkungan

#egiatan ini dimaksud untuk mengidentifikasikan segenap dampak lingkungan (primer) sekunder) tersier yang timbul sebagai akibat adanya kegiatan pembangunan ka$asan transmigrasi. 8dentifikasi dampak lingkungan ini dengan menggunakan data sekunder) $a$ancara maupun pengamatan di lapangan

$.

E%aluasi #ampak Lingkungan

#egiatan e(aluasi dampak lingkungan ini bertujuan untuk menentukan dampak lingkungan yang rele(an untuk segera ditangani.

&.

Perumusan Program

#egiatan ini dimaksudkan untuk menyusun dan menentukan prioritas program mitigasi lingkungan yang akan dilaksanakan.

4.

Perumusan Parameter Keberhasilan Program

itigasi Lingkungan .

-erdasarkan program Mitigasi Lingkungan yang disusun perlu juga dirumuskan suatu parameter keberhasilan yang sangat spesifik di setiap lokasi transmigrasi untuk mempermudah proses e(aluasi terhadap pelaksanaan Mitigasi Lingkungan.

'.

Pelaksanaan

itigasi Lingkungan

#egiatan ini mencakup aspek teknis dan pengorganisasian pelaksanaan program serta pelaporan.-agan alir "rosedur Mitigasi Lingkungan seperti terlampir UPA(A MITIGASI LINGKUNGAN !paya mitigasi lingkungan secara garis besar terdiri atas 3 (dua tahap yaitu . ).Program Mitigasi Ling"ungan !ntuk setiap dampak lingkungan yang akan ditangani diuraikan secara lengkap dan berurutan dari dampak lingkungan yang ditanggulangi sampai dengan institusi pengelola sebagai berikut . a. #ampak lingkungan yang ditanggulangi.

Pada bagian ini diuraikan komponen lingkungan yang merupakan dampak lingkungan yang harus ditanggulangi sebagai akibat adanya kegiatan tertentu dari pembangunan ka-asan transmigrasi. b. Sumber "ampak
"ada bagian ini supaya disebutkan jenis kegiatan pembangunan ka$asan yang merupakan penyebab timbulnya dampak atau merupakan dampak turunan (uraikan .

$.

%sulan Mitigasi Lingkungan

2upaya dikemukanan secara &elas dan sistematis upaya-upaya mitigasi lingkungan untuk menanggulangi atau mengendalikan dampak negati# lingkungan. "paya mitigasi yang diusulkan harus memenuhi kriteria sebagai berikut3

%emuat prinsip-prinsip atau syarat-syarat untuk menanggulangi atau

mengendalikan dampak lingkungan

%erumuskan secara rinci sehingga dapat dipakai sebagai acuan

pelaksanaan mitigasi lingkungan. Apabila usulan mitigasi lingkungan berupa penerapan teknologi tertentu supaya disertakan Detail Design Engineeringnya.

Apabila dalam melaksanakan mitigasi lingkungan diperlukan

keterampilan$pengetahuan secara khusus supaya diusulkan upaya-upaya untuk peningkatan kemampuan dan kemandirian bagi pelaksana mitigasi lingkungan ". &uang' (aktu "an Biaya Mitigasi Lingkungan

Pada bagian ini supaya dikemukanan 3


8ilayah, ka-asan kegiatan mitigasi lingkungan Periode$kapan dan berapa lama kegiatan mitigasi lingkungan *erapa biaya mitigasi lingkungan yang diperlukan dan darimana

sumbernya. e. )nstitusi Mitigasi Lingkungan


Mengingat banyaknya pihak-pihak yang terlibat dalam proses pembangunan ka$asan transmigrasi) maka dalam pelaksanaan mitigasi lingkungan supaya disebut secara jelas tentang .

Pelaksanaan %itigasi lingkungan

+antumkan institusi$pelaksana yang bertanggung&a-ab dalam pelaksanaan mitigasi lingkungan

Penga-asan

2ebutkan isntitusi$unit ker&a yang berperan sebagai penga-as$pengendali mitigasi lingkungan

Pelaporan

+antumkan secara &elas instansi$unit ker&a yang berkepentingan dengan hasil mitigasi lingkungan
*. Pe%a"sanaan Program

!( Pengorganisasian "ada bagian ini supaya dibuat pengorganisasian dan penatalaksanaan/mekanisme kerja terhadap pelaksanaan mitigasi lingkungan $( Pelaporan

Pada bagian ini supaya dikemukan tentang e#ekti#itas mitigasi lingkungan

yang dilaksanakan dan kendala-kendala yang dihadapi

2istemtika Pelaporan

S"STE )T"K) PEL)P*+),

"T"-)S" L",-K.,-), B)B " PE,#)/.L.), 2.2. Latar -elakang 2.3. +ujuan dan #egunaan B)B "" ET*#*L*-"

3.2. Metode 8dentifikasi 3.3. Metode "engumpulan dan Analisa Data 3.&. Metode 4(aluasi B)B """ #) P)K L",-K.,-), 0),- /)+.S #"T),-)68 &.2. #ondisi Lingkungan &.3. Dampak Lingkungan B)B"1 P+*-+) "T"-)S" L",-K.,-),

!ntuk setiap dampak lingkungan yang ditangani supaya diuraikan dengan urutan pengkajian sebagai berikut . 2. 3. &. Dampak Lingkungan Sumber Dampak +olok !kur Dampak

7. 0. 9. :. ;.

+ujuan Mitigasi Lingkungan !sulan mitigasi lingkungan Lokasi Mitigasi Lingkungan =aktu dan -iaya Mitigasi Lingkungan 8nstitusi Mitigasi Lingkungan

PENUTUP "edoman mitigasi lingkungan di ka$asan transmigrasi disusun dalam rangka per$ujudan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Direktorat -ina 1ipta #eserasian Lingkungan sekaligus mengimplementasikan kebijakan Dirktorat *enderal "emberdayaan Sumberdaya #a$asan +ransmigrasi tentang pembangunan transmigrasi yang ber$a$asan lingkungan. "edoman ini sifatnya masih berupa pedoman umum mitigasi lingkungan di ka$asan transmigrasi. "edoman tersebut memuat tentang bagaimana merencanakan/memprogramkan kegiatan mitigasi lingkungan di lokasi transmigrasi yang sudah ada ("+A yaitu . 2. 3. &. 7. "rinsip-"rinsip Mitigasi Lingkungan "endekatan Mitigasi Lingkungan. "rosedur Mitigasi Lingkungan. !paya Mitigasi Lingkungan

Anda mungkin juga menyukai