Keseimbangan alam adalah teori yang menyatakan bahawa sistem ekologi biasanya dalam keadaan keseimbangan homeostatik yang stabil, iaitu perubahan kecil dalam tatarajah tertentu (sebagai contoh, saiz populasi tertentu) akan dibetulkan melalui suap balas negetif yang akan membawa tatarajah balik kembali pada "titik keseimbangan" asal dengan sistem yang lainnya. Ia turut digunakan d mana populasi saling bergantung sesama sendiri, sebagai contoh dalam sistem pemangsa/mangsa, atau hubungan antara maserba dan sumber makanan mereka. Ia juga kadang kala diguna pakai bagi hubungan antara ekosistem Bumi , komposisi atmosfera, dan cuaca dunia.
Keseimbangan alam bermaksud keadaan di mana interaksi antara organisma atau antara organisma dengan alam sekitar. Keseimbangan ini dapat mengekalkan kehidupan. Untuk mencapai keseimbangan alam, peranan kitar semula jadi amatlah penting. Antara kitar semula jadi tersebut adalah kitar karbon, kitar nitrogen, kitar air.
Pembukaan hutan dapat juga menyebabkan hilangnya sebagian besar produser dari sebuah ekosistem. Pengaruh lain dari kerusakan hutan adalah berkurangnya kadar oksigen di udara. Hal tersebut dapat terjadi karena sedikitnya kegiatan fotosintesis, dan secara tidak langsung dapat berpengaruh terhadap kelangsungan hidup penghuninya (komunitas hewan) dan menyebabkan hewan-hewan yang meninggalinya sedikit demi sedikit berkurang dan menimbulkan kelangkaan.