Waktu
No Uraian Kegiatan Keterangan
(Menit)
I 10 Pendahuluan
III 10 Pengakhiran
M Menyimpulkan hasil yang diperoleh setelah
b. Kesimpulan kegiatan penyuluhan dilaksanakan
Kandungan alkohol pada pupuk organik berfungsi untuk sterilisasi pada tanaman,
yaitu mengurangi dan menghentikan pertumbuhan mikroba pengganggu pada
tumbuhan terutama pada daun dan batang, seperti bercak daun, jamur dan spora
organisme penyakit.
Ramah lingkungan, gampang didapat, dan ramah kantong dibanding dengan harga
pupuk anorganik yang semakin melangit.
Cara membuat Pupuk Cair Organik Sederhana dari Batang pohon pisang
Bahan-bahan :
- Batang pohon pisang: 1 kg, pilih batang yang bagian dalam berwarna putih.
- Karung bekas
Catatan :
untuk eksperimen pertama kali disarankan komposisinya sedikit dulu seperti yang
saya contohkan. Kalau memang berkeinginan membuatnya dalam skala yang agak
banyak silahkan anda kali lipatkan saja semuanya.
fungsi bioaktivator / EM4 adalah sebagai starter atau pemicu awal terjadinya reaksi
fermentasi. Tanpa menggunakan EM4 ini sebenarnya tidak apa-apa, tapi kalau
memang bisa mengusahakannya saya rasa akan lebih bagus dan lebih cepat reaksi
fermentasinya. Beli saja di toko-toko pertanian, rata-rata menyediakan EM4.
Campur gula dengan air ke dalam ember atau tong. Aduk sampai gula larut dalam
air.
Potong batang pohon pisang menjadi potongan kecil-kecil. Masukkan dalam wadah
karung bekas.
Masukkan karung berisi cacahan batang pohon pisang tersebut ke dalam ember atau
tong berisi campuran air dan gula. Usahakan karung berisi potongan batang pohon
pisang terendam seluruhnya di dalam air.
Tutup rapat tong atau ember tersebut. Letakkan di tempat yang tidak terkena
matahari langsung.
Biarkan sekitar 8-10 hari. Pastikan membuka tongnya sekali sehari untuk
mengeluarkan gas yang terbentuk dari campuran bahan-bahan pupuk tersebut,
dengan cara mengaduknya. Setelah itu tutup kembali dengan rapat.
Angkat karung yang berisi cacahan batang pohon pisang. Pisahkan dengan air yang
ada di dalam tong. Anda sekaligus mendapatkan dua jenis pupuk; cacahan batang
pohon pisang di dalam karung menjadi pupuk organik padat dan cairan di dalam
tong menjadi pupuk organik cair.
Untuk menggunakan pupuk organik cair hasil pembuatan di atas, encerkan terlebih
dahulu dengan air bersih. Komposisinya: 1 bagian cairan pupuk organik cair
diencerkan dengan 20 bagian air bersih. Tetapi ada juga yang menyarankan jika
penggunaan pupuk organik cair disemprotkan pada daun, bunga atau batang maka
kepekatan pupuk organik cair yang akan disemprotkan tidak boleh lebih dari 2%. Ini
berarti untuk setiap 1 liter pupuk organik cair harus diencerkan dengan
menggunakan minimal 50 liter air. Pupuk organik cair dapat digunakan untuk
merangsang pertumbuhan daun, menghasilkan buah, biji atau umbi. Setiap
penyemprotan disarankan dengan interval waktu satu minggu jika musim kering atau
3 hari sekali pada musim hujan. Namun ukuran inipun tidak mutlak, menyesuaikan
jenis tanaman yang akan disemprot.
Samarinda, 10 September 2022
Ketua Kelompok 3
SUGENG RIANTO