POTENSI HASIL PERTANIAN DAN MAKANAN KHAS KOTA TUBAN, TULUNGAGUNG dan NGAWI

KELOMPOK 8 Robby Dwi Dharmawan (121710101057) Wiji Lestari (121710101079) Minawati Nadhifah (121710101073) Cindy Eva Kumala (121710101053) Muhamad Faiz Azhar (121710101077)

1. 2. 3. 4. 5.

TUBAN

Potensi Hasil Pertanian

Kabupaten di Jawa Timur yang disebut kota toak dn kota Wali. Komoditas andalan hasil pertanian di kota Tuban adalah buah belimbing dan siwalan yang dihasilkan oleh kecamatan Palang.

TUBAN

DODOL BELIMBING
Dodol belimbing adalah makanan semi basah khas kota Tuban, rasanya manis, legit dan berbahan dasar buah belimbing. Sentra pembuatan dodol belimbing di desa Tasikmadu. Proses pembuatan dodol belimbing cukup mudah, yaitu : Buah belimbing dicuci bersih, kemudian di potong kecil-kecil. Potongan belimbing dihancurkan hingga menjadi bubur buah. Bubur buah ditambah dengan gula pasir, pektin, asam sitrat, dan natrium benzoat dan diaduk hingga merata. Campuran tersebut dimasak dengan api kecil sampai kental dan kalis selama 30 menit. Adonan telah dingin dipotong kecil-kecil dan dibungkus dengan kertas minyak atau plastik.

1. 2. 3.

4. 5.

TUBAN

TOAK

Toak merupakan minuman berwarna putih susu, rasanya cenderung pahit, mengandung alkohol cukup tinggi yang diperoleh dari perasan bunga pohon siwalan yang disebut Wolo. Sentra penjualan toak berada di sepanjang jalan menuju Surabaya dekat SMA Tuban. Proses awal untuk membuat Toak adalah 1. Menjepit wolo dari pangkal hingga ujung 2. Wolo direndam semalam, esok paginya wolo tersebut diiris tipis-tipis untuk mendapatkan air tetesannya. 3. Wolo-wolo yang telah keluar airnya kemudian diikat jadi satu dan ujungnya dimasukkan bethek. 4. Tetesan wolo kemudian ditambah toak jadi.

TULUNGAGUNG

Potensi Hasil Pertanian

Komoditas andalan hasil pertanian di kota Tulungagung adalah padi, jagung dan ketela pohon.

TULUNGAGUNG

SREDEK
Makanan yang terbuat dari ketela putih. Biasa dimakan dengan tempe goreng dan cabe mentah (sebagai lalap). Proses Pembuatan : 1. Singkong dikukus 20 menit sampai matang. 2. Disajikan dengan kelapa parut dan gula pasir.

TULUNGAGUNG

GETHUK
Makanan berupa kue jajan pasar yang terbuat dari singkong dikukus kemudian ditumbuk halus bersama gula merah atau gula kelapa lalu diiris-iris dan biasanya dihidangkan dengan parutan kelapa. 1. 2. 3. Proses Pengolahan : Gula pasir direbus dengan air, garam, vanili dan margarin hingga mendidih, kemudian diangkat. Singkong dikukus hingga matang dan empuk, kemudian diangkat. Saat masih panas, singkong ditumbuk hingga lembut. Air rebusan gula dituang pada tumbukan singkong kukus dan ditumbuk kembali hingga tercampur merata. Adonan yang terbentuk dibagi menjadi dua bagian, kemudian ditambahkan pasta stroberi pada satu bagian, diaduk hingga rata. Pada bagian lainnya, dibiarkan putih. Adonan dimasukkan dalam gilingan daging atau mi. Setelah terbentuk, dipotong dengan ukuran panjang 6 cm. Gethuk yang telah jadi disajikan bersama parutan kelapa.

4.

5.

6.
7. 8.

NGAWI

Potensi Hasil Pertanian

Komoditas andalan hasil pertanian di kota Ngawi adalah padi, jagung dan kedelai.

NGAWI

Tahu Tepo
Penyajiannya: tahu tepo/lontong ditaburi dengan gorengan tahu dan kecambah yang sudah dicampur dengan irisan daun seledri. Siramkan kuahnya, taburkan kacang goreng dan kerupuk.

Makanan khas Ngawi yang mempunyai cita rasa dan ciri tersendiri cenderung berkuah, seperti kupat tahu dan ditaburi kacang gorengnya yang tidak dihaluskan dengan bumbu yang lain. Cara Membuat: Tahu digoreng bersama kocokan telor yang ditambah irisan daun bawang (atau bawang putih geprek) Bawang putih dan cabe rawit yang sudah digoreng kemudian dihaluskan dan ditambah kecap dan air secukupnya.

NGAWI

Wedang Cemoe
Proses Pembuatan : 1. Air, gula, garam, jahe, dan daun pandan direbus menggunakan api kecil sambil diaduk hingga gula larut. 2. Dilakukan penambahan santan sambil diaduk hingga mendidih. 3. Kuah santan yang telah matang dituang ke dalam gelas saji, dan di beri irisan roti serta ditaburi bawang goreng dan kacang

Merupakan wedang khas Ngawi, sebagai penghangat tubuh di saat malam hari yang terbuat dari campuran jahe, bersantan, dicampuri dengan kacang bawang, serta irisan kecil roti tawar. Wedang cemoe berwarna putih seperti santan.

NGAWI

Arem - Arem
Cara pembuatan arem-arem : 1. Beras dimasak bersama air, santan, garam, dan daun salam dengan api sedang hingga menjadi nasi lembek. Sesekali diaduk karena santan pada bawah panci akan cepat matang. 2. Bumbu halus ditumis bersama daging halus, diaduk hingga air daging habis dengan api sedang. 3. Santan dan wortel dimasukkan, diaduk, dan dididihkan dengan api kecil hingga santan susut. 4. Nasi dibungkus menggunakan daun pisang hingga padat, merata, dan melebar. 5. Bagian dalam nasi diisi dengan 1 sendok makan daging, dan digulung sampai daging tertutup nasi. 6. Daun digulung sambil ditekan hingga padat. 7. Kedua sisi daun dilipat sambil ditekan hingga padat. 8. Dikukus hingga matang (1 jam).

Arem-arem merupakan penganan yang hampir serupa dengan lemper, yaitu nasi berisi sayuran atau sambal goreng yang dibungkus dengan daun pisang. Arem-arem cocok sebagai penganan pengganti sarapan. Biasanya ukurannya dibuat lebih besar daripada lemper.

NGAWI

KETAN INTIP
Cara membuat ketan intip : 1. Ketan direndam dan ditiriskan kemudian dikukus selama 20 menit. 2. Ketan kukus dimasukkan dalam rebusan santan dan garam sambil diaduk hingga santan meresap dan diangkat. 3. Ketan dan kelapa parut diaduk hingga merata kemudian dikukus selama 20 menit dan diangkat. 4. Ketan ditumbuk hingga lembut saat masih panas dan dicetak pada loyang kotak dengan ukuran 24x24x4 cm yang dialasi daun pisang sambil dipadatkan. 5. Ketan yang telah dicetak dibagi menjadi dua, dipanggang salah satu sisinya di atas bara api hingga kecoklatan. 6. Ditambahkan bubuk kedelai, gula merah sisir, dan kelapa parut, kemudian ditutup dengan ketan lagi.

Ketan intip adalah makanan khas Ngawi, berupa ketan yang sudah dikukus dan ditumbuk menjadi lembut, kemudian dicetak berbentuk persegi dan dipanggang hingga permukaannya berkerak. Rasa ketan intip gurih, legit, dan manis.

NGAWI

Bothok Jagung
Botkok jagung adalah makanan khas ngawi yang terbuat dari jagung yang dihaluskan dan dicampur dengan bumbu serta dikukus dengan daun pisang Cara pembuatan Jagung manis dihaluskan hingga hancur dan dimasukkan ke dalam mangkuk kemudian ditambah bumbu halus, daun bawang, tepung sagu, kelapa parut dan telur. Adonan jagung sebanyak dua sendok makan dibungkus dengan daun pisang, dan disemati dengan lidi atau staples. Dikukus selama 20 menit hingga matang. Bothok siap disajikan dengan nasi hangat.

NGAWI

Kripik Tempe
Kripik tempe merupakan jajanan khas Ngawi yang terbuat dari bahan baku kedelai dan rempah-rempah, bawang, garam sebagai bumbunya, keripik tempe juga bisa di buat lauk makan ataupun untuk sekedar camilan. Sentra produksi kripik tempe terdapat di kota Ngawi tepatnya di desa Sadang

Cara membuat Keripik Tempe : 1. Lapisan : tepung beras, tepung tapioka, telur ayam, serta bumbu halus dicampur sampai merata. Tuang air putih sedikit-sedikit sambil tetap diaduk sampai merata, kemudian disisihkan. 2. Tempe diiris dengan ketebalan kurang lebih 0,5 mm 1 mm. 3. Minyak dipanaskan dengan api sedang. 4. Lembaran tempe yang sudah diiris kemudian dimasukkan kedalam adonan, setelah itu diangkat dan tiriskan. 5. Tempe digoreng sampai kering serta berwarna kuning kecokelatan. 6. Setelah itu diangkat, ditiriskan dan dinginkan.

TERIMAKASIH