Anda di halaman 1dari 5

" Sungguh segala puji hanya milik Allah, Allah yang kita puji, kepada Allah kita

memohon pertolongan, kepada-Nya kita memohon ampunan, kita berlindung


kepada Allah dari kejahatan diri-diri kita dan dari keburukan amal perbuatan kita.
Siapa yang diberi petunjuk oleh Allah maka tak seorangpun dapat
menyesatkannya, dan barang siapa yang Allah sesatkan maka tak seorangpun
mampu memberinya petunjuk. Saya bersaksi bahwa tidak ada yang berhak
disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan saya bersaksi
bahwa Muhammad adalah hamba dan rasul-Nya. . Amma bad "
Allah berfirman dalam Al-Quran pada surat Adz-Dzariyaat :20-21

20. Dan di bumi itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang yakin.

21. dan (juga) pada dirimu sendiri. Maka apakah kamu tidak memperhatikan?


Inilah Fakta Tulang Sulbi Mampu Hidup
Kembali Menjadi Manusia

Subhanallaah . Tak akan pernah kita berhenti mengucapkan akan atas Mahanya Allah
Subhanahu Wataala. Sejak manusia pertama sampai hari ini, seiring perjalanan waktu,
Teknology semakin membenarkan Al-Quran. Di Zaman Rasulullah pada awalnya Iman
berperan sangat penting tanpa memerlukan pembuktian. Tapi hari ini Teknologi mampu
membantu iman kita untuk semakin yakin bahwa Al-Quran adalah benar adanya.
Allah Subhanahu Wa Taala berfirman ( Ath-Thariq: 5-7):

5. Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan?

6. Dia diciptakan dari air yang dipancarkan,

7. yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan.

Rasulullah Sallallalhu Alaihi Wasallam bersabda :
Semua bagian tubuh anak Adam akan dimakan tanah kecuali tulang sulbi yang darinya ia
mulai diciptakan dan darinya dia akan dibangkitkan. (HR Bukhari, Nasai, Abu Dawud,
Ibnu Majah dan Ahmad)

Rahasia kebenaran Al-Quran terungkap lagi, ditemukan dan terus ditemukan! Hari kebangkitan,
dimana umat manusia akan dihidupkan oleh Allah setelah hari kiamat, oleh umat dulu jaman
nabi-nabi tidak dipercayai karena tidak masuk akal mereka. Bagaimana orang mati yang tulang-
belulangnya sudah hancur bisa hidup lagi? Kita pun selama ini hanya iman saja atas kekuasaan
Allah dan keterangan ayat Quran yang dijamin kebenarannya. Kini, terungkap sudah, ilmu bisa
menjelaskannya. Rahasianya ada pada tulang ekor manusia!! Subhanallah (QS. Yasin : 78-79)!

78. Dan ia membuat perumpamaan bagi Kami; dan dia lupa kepada kejadiannya; ia berkata:
"Siapakah yang dapat menghidupkan tulang belulang, yang telah hancur luluh?"

79. Katakanlah: "Ia akan dihidupkan oleh Tuhan yang menciptakannya kali yang pertama. Dan
Dia Maha Mengetahui tentang segala makhluk.
Seorang Ilmuwan, Han Spemann, berasal dari Jerman yang berhasil mendapatkan hadiah nobel
bidang kedokteran pada tahun 1935. Dalam penelitiannya ia dapat membuktikan bahwa asal
mula kehidupan adalah tulang ekor. Darinyalah makhluk hidup bermula. Dalam penelitiannya, ia
memotong tulang ekor dari sejumlah hewan melata, lalu mengimplementasikan ke dalam
embrio-embrio lain. Hasilnya, tulang ekor ini tumbuh sebagai janin kedua di dalam janin tuan
rumah. Untuk itulah Han menyebutnya dengan The Primary Organizer atau pengorganisir
pertama.
Pada penelitian lain, Han mencoba menghancurkan tulang
ekor tersebut. Ia menumbuknya dan merebusnya dengan
suhu panas yang tinggi dan dalam waktu yang sangat lama.
Setelah menjadi serpihan halus, ia mencoba
mengimplantasikan tulang itu pada janin lain yang masih
dalam tahap permulaan embrio. Hasilnya, tulang ekor itu
tetap tumbuh dan membentuk janin sekunder pada guest
body (organ tamu). Meskipun telah ditumbuk dan
dipanaskan sedemikian rupa, tulang ini tetap hidup alias
tidak hancur.



Wallahu alam

Permisalan akan kekuasaan Allah menghidupkan kembali makhluk kelak pada hari
kiamat
Hal ini dapat kita saksikan dalam beberapa ayat berikut ini.


Dan Allah menurunkan dari langit air (hujan) dan dengan air itu dihidupkan-Nya bumi
sesudah matinya. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda
(kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang mendengarkan (pelajaran). (QS. An Nahl: 65)

Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira sebelum kedatangan
rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah membawa awan mendung, Kami halau ke
suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan
dengan sebab hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan
orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran. (QS. Al Arof: 57)

Sesungguhnya perumpamaan kehidupan duniawi itu, adalah seperti air (hujan) yang Kami
turunkan dan langit, lalu tumbuhlah dengan suburnya karena air itu tanam-tanaman bumi, di
antaranya ada yang dimakan manusia dan binatang ternak. Hingga apabila bumi itu telah
sempurna keindahannya, dan memakai (pula) perhiasannya, dan pemilik-permliknya mengira
bahwa mereka pasti menguasasinya, tiba-tiba datanglah kepadanya azab Kami di waktu malam
atau siang, lalu Kami jadikan (tanam-tanamannya) laksana tanam-tanaman yang sudah disabit,
seakan-akan belum pernah tumbuh kemarin. Demikianlah Kami menjelaskan tanda-tanda
kekuasaan (Kami) kepada orang-orang berfikir. (QS. Yunus: 24)


Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera
yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan
dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia
sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan
antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi
kaum yang memikirkan. (QS. Al Baqarah: 164)

Dan di antara tanda-tanda-Nya (Ialah) bahwa kau lihat bumi kering dan gersang, maka
apabila Kami turunkan air di atasnya, niscaya ia bergerak dan subur. Sesungguhnya Tuhan
Yang menghidupkannya, Pastilah dapat menghidupkan yang mati. Sesungguhnya Dia Maha
Kuasa atas segala sesuatu. (QS. Fushshilat: 39)

Dan Kami hidupkan dengan air itu tanah yang mati (kering). Seperti itulah terjadinya
kebangkitan. (QS. Qaaf: 11)

Anda mungkin juga menyukai