Anda di halaman 1dari 15

Anatomi saluran pernafasan

BENDA ASING DI SALURAN


NAPAS
Benda yang berasal dari luar tubuh
(eksogen) atau dari dalam tubuh
(endogen), yang dalam keadaan normal
tidak ada.
SGD 13
Patogenesis
Inflamasi lokal, udema, infltrat seluler, ulserasi
dan pembentukan jaringan granulasi
obstruksi saluran napas kesulitan pada saat
dilakukan identifikasi atau pengangkatan obyek
dengan bronkoskopi.
Mediastinitis atau fistel trakheoesofageal dapat
terjadi.
Pada bagian distal dari obstruksi udara bisa
terperangkap, menyebabkan emfisema lokal,
atelektasis, vasokonstriksi hipoksik, pneumonia
postobstruktif, volume loss, necrotizing
pneumonia atau abses, pneumonia supuratif dan
bronkhiektasis.

SGD 13

Diagnosis
Berdasarkan anamnesis : adanya riwayat
tersedak sesuatu, tiba-tiba timbul choking.
Pem. fisik auskultasi dan palpasi
Pem. penunjang : - Pemeriksaan radiologik
- Video fluoroskopi
- Laboratorium : darah

Diagnosa pasti : bronkoskopi
SGD 13
Gejala dan tanda
Gejala sumbatan benda asing, tergantung :
- Lokasi benda asing
- Derajat sumbatan (total atau sebagian)
- Sifat, bentuk dan ukuran benda asing
3 stadium yang mengalami aspirasi benda asing:
Stadium I :
Batuk-batuk hebat secara tiba-tiba, rasa
tercekik, rasa tersumbat di tenggorok, bicara
gagap, obstruksi jalan napas
SGD 13
Stadium II : gejala stadium permulaan +
interval asimtomatik

Stadium III : gejala komplikasi dengan
obstruksi, erosi atau infeksi akibat reaksi
terhadap benda asing timbul batuk-batuk,
hemoptisis, pneumonia dan abses paru
SGD 13
Diagnosis banding
Chronic obstructive pulmonary disease
(COPD)/PPOK
Emphysema
Pneumonia
Pneumothorax
Emboli paru

Gejala-gejala aspirasi benda asing
BA masuk ke hidung, timbul :
Hidung tersumbat, rinore unilateral dengan
cairan yang kental dan berbau, kadang nyeri,
demam, epistaksis dan bersin.
BA di orofaring dan hipofaring, timbul :
odinofagia
BA masuk ke laring, timbul:
Rasa tercekik, rasa tersumbat, batuk-batuk,
sesak nafas dan stridor
SGD 13
Jika BA menutup laring secara total 3 menit,
maka timbul asfiksia sianosis
Jika BA masuk ke trakea :
batuk berulang-ulang, rasa tercekik, rasa
tersumbat di tenggorok, terdapat gejala
patognomonik yaitu audible slap, palpatory
thud dan asthmatoid wheeze
Jika BA di bronkus : >> masuk ke dalam
bronkus kanan dan berada pada fase
asimtomatik
SGD 13
Gejala Klinis
onset akut dari distres pernapasan
komplikasi sekunder

Gejala awal : tercekik, batuk, mual, afonia
dan wheezing
Beberapa kasus batuk segera mereda, dan
gejala yang tersisa hanyalah unilateral
wheeze
SGD 13
Gejala Klinis
Wheezy bronchitis (asma)
Resolusi yang gagal dari infeksi akut
Batuk kronis yang disertai dengan hemoptisis
Batuk kronis disertai gambaran atelektasis
Kegagalan pernapasan

Beberapa kasus, corpus alienum bronchus dapat
berpindah jauh ke bawah menuju bronchial tree
dan dapat menjadi corpus alienum
intrapulmoner. Corpus alienum intrabronchial
dengan ujung yang runcing seperti jarum dapat
berpindah ke distal ke dalam parenkim paru-paru
Pemeriksaan penunjang
Pemeriksaan radiologik
Video fluoroskopi
Bronkogram
Laboratorium darah
SGD 13
Penatalaksanaan
BA di hidung : dengan memakai pengait
(haak)

BA di laring :
- Sumbatan total Heimlich Maneuver
- Ekstraksi BA secara laringoskopi dengan
cunam
SGD 13
BA di trakea :
- Ekstraksi BA secara bronkoskopi dengan
cunam
- Jika bronkoskopi (-) trakeostomi
BA di bronkus :
- Ekstraksi BA secara bronkoskopi dengan
cunam, tindakan ini harus segera
dilakukan
- Servikotomi atau torakotomi

SGD 13

Anda mungkin juga menyukai