HILMAN DHANY ARDHIANSYAH 125020307111035

MANAJEMEN STRATEGI CA

Analisis Swot
Analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threats) merupakan identifikasi dari
berbagai faktor internal perusahaan dan faktor eksternal yang mempengaruhi potensi bisnis dan
daya saing perusahaan secara sistematis dan mengidentifikasi diantara faktor tersebut untuk
menentukan strategi apa yang akan digunakan perusahaan.
a. Faktor Internal
- Strenght (kekuatan), Kekuatan yang dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam
tubuh organisasi, proyek, atau konsep bisnis itu sendiri dan dapt dikendalikan oleh
top manajemen.
- Weakness (kelemahan), Kelemahan yang dianalisis merupakan faktor yang terdapat
dalam tubuh organisasi, proyek, atau konsep bisnis itu sendiri
b. Faktor Eksternal
- Opportunity (peluang), Kondisi yang terjadi merupakan peluang dari organisasi,
proyek, atau konsep bisnis itu sendiri misalnya, competitor, kebijakan pemerintah,
dan kondisi lingkungan sekitar.
- Threats (ancaman), Threat merupakan kondisi yang mengancam dari luar. Ancaman
ini dapat mengganggu organisasi, proyek, atau konsep bisnis itu sendiri.
Perusahaan yang akan menggunakan analisis SWOT dapat menggunakan kerangka kerja
untuk mengukur SWOT yang dikembangkan oleh Boseman (1986). Adapun langkah-langkah
yang harus dilakukan adalah :
1. Mendefinisikan bisnisnya,
2. Mengidentifikasi peluang dan tantangan pada bisnis tersebut saat itu,
3. Menentukan key success factors pada bisnis, dimana area tersebut menuntut perusahaan
mempunyai kemampuan yang cukup supaya dapat sukses dalam bisnis tersebut,
4. Perusahaan harus melihat ke dalam dan mengevaluasi kemampuannya pada area yang
telah diidentifikasi sebagai key success factors untuk bisnis tersebut (boseman,1986)
5. Mengidentifikasi pesaing terdekat dengan mengembangkan analisa strategic groups
sebagai dasar untuk menentukan kekuatan dan kelemahan relatif perusahaan
dibandingkan dengan pesaing terdekatnya.
Analisis lingkungan eksternal mencakup pemahaman berbagai faktor di luar perusahaan yang
mengarah pada munculnya kesempatan bisnis / bahkan ancaman bagi perusahaan. Di dalam
analisis lingkungan eksternal berupaya memilah permasalahan global yang dihadapi perusahaan
dalam bentuk, fungsi dan keterkaitan antar bagian. Oleh karena itu manajer puncak
membutuhkan diagnosis lebih lanjut atas hasil analisis lingkungan eksternal. diantaranya adalah:
General :Sosial-ekonomi,Teknologi, dan Pemerintah
Industri :Pelanggan, Pemasok, dan Pesaing Internasional
Key Success Factors adalah faktor internal organisasi (sumber daya dan kompetensi)
yang paling penting dan digunakan oleh suatu organisasi untuk menangani peluang dan ancaman
agar dapat bertahan dan memenangkan persaingan. Untuk mengidentifikasi key success factors,
manajemen dapat melakukan analisis strategik dengan menggunakan analisis SWOT yang
diperoleh dari analisis karekteristik industri. Dalam melakukan analisis industri, yang utamanya
berkaitan dengan penentuan karakteristik, prospek jangka panjang, dan funsingnya, penting bagi
manajer untuk mengetahui 6 dimensi: nature and degree of competition, industry globalization,
barriers to entry, the competitive power of substitues, buyer power, and supplier power.