Anda di halaman 1dari 10

UMUR AWAL

Dari saat Allah menciptakan Nabi Adam AS


dan menamkan keturunannya dalam sulbinya
yang penuh barokah; Ada golongan kanan dan
kiri.

Allah telah mengeluarkan keturunan ini dari punggung


Adam, setelah Alah menitipkannya di dalamnya, Allah
mengeluarkan dengan bersamaan untuk mengadakan
perjanjian pengkraran akan keesaan dan ketuhanan
Allah, peristiwa ini terjadi di Lembah Numan, dekat
Arofah,sebagaimana firman Allah dalam surat Al Arof:
172.
3

Disebutkan dalm riwayat: Saat Allah SWT


mengambil persaksian atas mereka (paraanak
cucu Adam), Allah menuliskan tulisan atas
perjanjian ini dan menyimpannya dalam Hajar
Aswad.
Inilah Arti ucapan orang yang hendak mencium
Hajar Aswad saat thowaf: Ya Allah kami beriman
kepadaMu, memenuhi janjiMu, dan mempercayai
kitabMu.
4

Sudah tidak diragukan lagi, bahwa benih


manusia kala itu memeiliki wujud,
pendengaran, dan ucapan, tapi wujud itu
dalam tingkatan lain, bukan wujud sewaktu ia
keluar ke dunia, karena tingkatannya banyak
sekali, sebagaimana diketahui oleh pada Ahli
ilmu tentang ini.
5

Telah diriwayatkan oleh Rosulullah SAW:


Bahwa Beliau SAWtelah menjadi nabi saat
Adam As masih antara air dan tanah, antara
ruh dan jasad, dan Beliau ikut turun bersama
Adam ketika beliau diturunkan, dan belaiu ikut
bersama Nuh AS saat berada di atas kapal, dan
beliau bersama Ibrahim AS saat dilempar api
oleh Namrud.
6

Hal ini meskipun berlaku umum pada seluruh keturunan yang kala itu
berada dalam sulbi para nabi, tetapi wujud Rosulullah di dalamnya lebih
sempurna.
Hal ini beliau SAW kethui dan perasaan di masa itu masih melekat
bersama beliau sampai beliau muncul di alam dunia, dan ungkapan beliau
ini menunjukkan keunggulan beliau dibanding makhluk lain, karen
akeistimewaan yang ada pada diri beliau, dan karena itulah beliau
mengingatkan akan keistimewaannya.
Adapun keturunan lainnya, mereka juga masih merasakan perasaan yang
ada pada saat itu terutama saat perjanjian, tapi tidak melekat pada diri 7

Sudah pasti, keturunan ini sudah ada di punggung


Adam meskipun sewaktu beliau masih di surga,
seperti diterangkan dalam hadits syafaat:
Bukankah yang mengeluarkan kalian dari surga
tak lain dosa bapak kalian Adam AS.
Juga diriwayatkan tentang hujjah NabiMusa
terhadap Nabi Adam AS: Engakulah yang te;ah
mengeleluarkan manusia dari surga karena
dosamu.
8

Juga diriwayatkan: Sesungguhnya Allah SWT ketika


mengeluarjan manusia dari sulbi Adam, para malaikat
melihat mereka yang mana manusia memenuhi
dataran dan lembah2. Para malaikat berkata, Ya
Robbi, dunia tidak akan cukup menampung mereka,
Allah SWT: Sesunguhnnya Aku jadikan untuk mereka
kematian,, Malaikat: Kalau begitu tidak akan nyaman
kehidupan mereka, Allah: Sesungguhnya Aku
menjadikan untuk mereka angan-angan.
9

Juga diriwayatkan,
Sesungguhnya ketika Allah mengeluarkan manusia dari sulbi
Adam, beliau melihat seorang dari mereka berwajah tampan
lalu beliau bertanya tentang dia, dijawab, Dialah anakmu
Dawud AS. Adam bertanya kepada Tuhannya, Berapa Engkau
tetapkan umur bagi Dawud AS? Allah: 60 tahun, beliau
meminta Tuhannya untuk memberinya tambahan umur, Allah:
Inilah yang Aku tetapkan baginnya, lalu Adam berkata: Aku
tambahkan untuknya dari umurku 40 tahun, sedangkan Alah
menetapkan umur Adam AS selama 1000 tahun. (HR Tirmidzi
dari Abu Huroiroh dan Ahmad dari Ibn Abbas)
10

Anda mungkin juga menyukai