Anda di halaman 1dari 5

PARENKIM

LAPORAN PRAKTIKUM
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Anatomi Tumbuhan

Disusun oleh:
Kelompok 6/Biologi C 2014
Decyana Wahyudin
Klasta Javasea Sanjaya
Rizkiani nurrochmah
Siti Nur Endah
Try Kurniawan Mutaqien

1401721
1405159
1304724
1403545
1400507

PRODI BIOLOGI
DEPARTEMEN PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
BANDUNG
2015

A. Judul
Laporan Praktikum Mengamati Parenkim
B. Tujuan
1. Mengidentifikasi dan membedakan bentuk parenkim, ketebalan dinding
sel dan ruang antar sel pada berbagai organ.
2. Mengidentifikasi zat ergastik di dalam parenkim.
3. Membandingkan jaringan parenkim pada mesofil daun dan pada batang.
4. Mengidentifikasi noktah pada dinding sel parenkim.
5. Mengidentifikasi fungsi parenkim berdasarkan karakteristiknya.
6. Menginterprestasi data hasil pengamatan
7. Menyimpulkan karakteristik kualitatif dan kuantitatif sel parenkim.
C. Waktu dan Tempat

Tempat: Laboratorium Struktur Tumbuhan


Hari, tanggal : Rabu, 25 Maret 2015
Waktu
: 13.30 - 16.00
D. Dasar Teori
E. Alat dan Bahan
Tabel 1. Alat-alat
Alat
Mikroskop
LOS
Kaca preparat
Cover glass
Silet

Jumlah
3
1
10
10
4
Tabel 2. Bahan

Bahan
Petiolous papaya (Carica papaya)
Akar nafas anggrek
Batang singkong (Manihot
esculenta)
Daun Rhoeo discolor
Biji Salak

Jumlah
1 buah
1 buah
1 buah
1 lembar
1 biji

F. Langkah kerja
1. Kegiatan 1
Mengidentifikasi zat ergastik dalam parenkim petiolous papaya
dan akar nafas anggrek.
a. Buatlah preparat sayatan melintang petiolous papaya
b. Amati preparat yang sudah dibuat pada perbesaran kecil
terlebih dahulu, kemudian gunakan perbesaran yang lebih
besar.
c. Amati, potret dan tentukan karakteristik bentuk sel, dinding sel
dan ruang antar selnya.
d. Temukan kristal. Amati, potret dan tentukan
1. Jenis kristal.
2. Rasio kristal terhadap sel parenkimnya.
e. Lakukan langkah 1-4 pada akar nafas anggrek.
f. Isikan hasil pengamatan dan penghitungan ke dalam tabel.
2. Kegiatan 2

Mengidentifikasi jaringan parenkim pada korteks dan empulur


batang singkong.
a. Amati preparat awetan sayatan melintang batang singkong
pada perbesaran rendah terlebih dahulu, kemudian gunakan
perbesaran yang lebih besar.
b. Identifikasi dan tentukan:
1. Bentuk sel parenkim pada daerah korteks
2. Bentuk sel parenkim pada empulur batang singkong.
3. Panjang sel parenkim pada daerah korteks.
4. Panjang sel parenkim pada daerah empulur.
5. Karakteristik dinding sel, ruang antar sel dan noktah
pada sel parenkim di daerah korteks dan empulur.
3. Kegiatan 3
Mengidentifikasi jaringan parenkim palisade dan parenkim spons
pada daun Rhoeo discolor.
a. Buatlah preparat sayatan melintang Rhoeo discolor. Amati
preparat yang sudah dibuat pada perbesaran rendah terlebih
dahulu, kemudian gunakan perbesaran yang lebih besar.
b. Amati dan tentukan:
1. Bentuk sel parenkim palisade dan parenkim spons.
2. Panjang sel parenkim palisade.
3. Panjang sel parenkim spons.
4. Karakteristik dinding sel, ruang antar sel dan kloroplas
pada parenkim palisade dan parenkim spons daun
Rhoeo discolor.
4. Kegiatan 4
Mengamati ketebalan dinding sel dan noktah pada parenkim biji
salak.
a. Buatlah preparat sayatan melintang pada biji salak dengan cara
membelah biji salak menjadi dua terlebih dahulu dengan
menggunakan pisau.
b. Amati preparat yang sudah dibuat pada perbesaran rendah
terlebih dahulu, kemudian gunakan perbesaran yang lebih
besar.
c. Amati, potret dan tentukan:
1. Panjang sel parenkim.
2. Ketebalan dinding sel parenkim.
3. Lebar noktah pada dinding sel parenkim.
4. Jenis noktahnya (noktah sederhana, berhalaman, atau
setengah halaman).

5. Karakteristik bentuk sel dan ruang antar sel yang


dibentuk oleh parenkim biji salak.
G. Pertanyaan

H. Hasil Pengamatan

I. Pembahasan

J. Kesimpulan

DAFTAR PUSTAKA
Nuraeni, Eni dan Adi Rahmat. (2015). Anatomi Tumbuhan. Jurusan Pendidikan
Biologi FPMIPA UPI.

Anda mungkin juga menyukai