Cocoa Powder
Cocoa Powder
Office : Simpang Mas Kav. 22 Baleendah BANDUNG 40375 West Java INDONESIA
Telp : (022) 5946309, (022) 5947868, (022) 85936616 Fax : (022) 5946309
Email :ricko@deltatechma.com Website : http://www.deltatechma.com
Workshop : I. Jl.Raya Pajagalan Sindanglengo Telp.: (022) 70372719 Banjaran
BANDUNG
II. Telaga Harapan Cikarang Bekasi
Nama
: cnp_defina@yahoo.com
Nomor HP
: 08170271955
Nomor Telepon
: 022-5426134 / 022-5403204
Alamat Pusat
Alamat Cabang
Alamat Pabrik
Nama:
E-mail:
Nomor Ponsel:
Nomor Telpon:
Alamat:
Nama:
E-mail:
Situs Web:
www.aspcocoa.com
Pesan Instan:
Nomor Ponsel:
Nomor Telpon:
Nomor Faks:
Alamat:
Nama:
E-mail:
Situs Web:
Nomor Ponsel:
Nomor Telpon:
Alamat:
Nama:
E-mail:
Pesan Instan:
Nomor Ponsel:
Nomor Telpon:
Alamat:
Nama:
E-mail:
Nomor Ponsel:
Nomor Telpon:
Alamat:
JL.RAYA CILEUNYI
BANDUNG 16951, Jawa Barat
Indonesia
soekarno hatta
bandung, Jawa Barat
Indonesia
Chocolate maupun coklat adalah sama, di Indonesia Chocolate dikenal dengan nama coklat.
Mendengar namanya saja kita pasti sudah membayangkan rasanya yang manis legit. Ada dua sifat
utama coklat yang perlu diperhatikan adalah flavor dan tekstur. Coklat mempunyai cita rasa yang
khas, teksturnya berbentuk padat pada suhu kamar, cepat meleleh di mulut, menjadi cair dan
terasa lembut di lidah. Ada berbagai cara untuk mengolah coklat, salah satu diantaranya meliputi
tahap-tahap : pencampuran, pelembutan, penghalusan (conching), tempering dan pencetakan.
Bahan yang digunakan untuk membuat coklat bervariasi, diantaranya : pasta/liquor kakao, gula
halus, susu, lemak kakao. Bahan tetrsebut dicampur dengan perbandingan tertentu, kemudian
dilembutkan dengan mesin tipe roll sampai diperoleh ukuran partikel < 20 mu
Conching dilakukan pada suhu 60-70C selama 24-96 jam. Pada conching ini adonan coklat
dihaluskan terus-menerus, biasanya pada menjelang akhir conching ditambahkan lesitin dan vanili.
Selama conching air dan senyawa cita rasa yang tidak diinginkan menguap ; partikel coklat ; gula
dan susu akan terselimuti dengan baik oleh lemak kakao sehingga memberikan sensasi halus.
Tempering dilakukan untuk memperoleh coklat yang stabil terkait dengan bentuk kristal lemak
kakao. Pada awal tempering adonan coklat dipanaskan secara bertahap dari suhu 33C menjadi 48C
selam 10-12 menit, kemudian didinginkan sampai 33C, diturunkan lagi sampai 26C dan dipanskan
lagi sampai 33C. Adonan ini siap dicetak untuk memperoleh coklat.