Anda di halaman 1dari 2

METODE PELAKSANAAN

Kegiatan intervensi pangan dan gizi yang bertema Anak Sehat Ibu Bahagia
dilaksanakan pada tanggal 5 April sampai dengan 31 Mei 2015 di Mushola Darul Ahya, Desa
Ciherang RW 8 (RT 1 sampai RT 5). Metode kegiatan dilakukan dengan cara metode
penyuluhan dan praktek kegiatan. Pelaksanaan kegiatan dibagi 4 tahapan, yaitu tahap
persiapan kegiatan, tahap pelaksanaan kegiatan, dan tahap evaluasi serta laporan kegiatan.
Tahap Persiapan Kegiatan
Tahap persiapan merupakan tahapan yang harus dilakukan untuk menciptakan
kegiatan intervensi pangan dan gizi yang efektif dan efisien serta mampu mempertahankan
hasil kegiatan secara optimal. Persiapan-persiapan tersebut antara lain proses perijinan pihak
puskesmas ciherang dan pengambilan data masalah gizi yang ada di Desa Ciherang untuk
analisis masalah. Masalah gizi di Desa Ciherang, khususnya posyandu Merak I dan Merak II
terfokus pada masalah balita gizi kurang dan masalah kebersihan Desa Ciherang RW 8.
Pembuatan kegiatan intervensi pangan dan gizi berdasarkan masalah yang ada dilakukan
sebelum pelaksanaan porgram dan proses perizinan kepada tokoh masyarakat dan kader dari
posyandu sasaran. masyarakat sasaran dan pendekatan sosial.
Tahap Pelaksanaan Kegiatan
Setelah memperoleh ijin dari pihak terkait serta diperoleh data ibu balita dan balita
gizi kurang serta data ibu hamil di Posyandu Merak I dan I. Kegiatan pelaksanaan intervensi
mempunyai enam kegiatan intervensi, yaitu sosialisasi kegiatan, edukasi gizi seimbang,
edukasi PHBS, praktek pemberian makanan tambahan (PMT), kerja bakti, lomba kebersihan
dan lomba PMT.
Sosialisasi kegiatan merupakan kegiatan yang untuk memperkenalkan kegiatan
intervensi yang akan dilakukan di Desa Ciherang RW 8 dan mendekatkan diri pada
masyarakat yang akan melaksanakan kegiatan yang dibuat sebelumnya. Sasaran dari
sosialisasi adalah tokoh masyarakat setempat, kader Posyandu Merak Idan Merak II, ibu
balita gizi kurang dan perwakilan masyarakat di masing-masing rukun rumah tangga (RT)
setempat.
Kegiatan pemberian edukasi gizi seimbang dengan metode penyuluhan (ceramah dan
diskusi) setelah satu minggu diadakannya sosialisasi kegiatan. Pemberian edukasi gizi
seimbang diharapkan dapat memberikan pengetahuan untuk ibu balita agar memperhatikan
pemberian makanan pada bayi dan balita dengan melihat asupan gizi seimbang. Sasaran dari
kegiatan ini adalah ibu balita gizi kurang dan kader posyandu Merak I dan merak II.
Kebersihan merupakan salah satu yang menjadi dasar dari kesehatan masyarakat.
Minggu ketiga dari kegiatan intervensi pangan dan gizi adalah dilaksanakan kegiatan
edukasi Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan metode yang sama seperti edukasi
pendidikan. Edukasi PHBS diharapkan masyarakat tahu dan paham tentang PHBS yang
benar. Sasaran dari kegiatan ini adalah tokoh masyarakat, kader posyandu Merak I dan Merak
II, dan perwakilan masyarakat setempat. Masyarakat sasaran kegiatan ini diharapkan
menularkan pengetahuan yang telah didapat dari kegiatan edukasi PHBS yang dilaksanakan.
Praktek PMT dan kerja bakti merupakan aplikasi dari kegiatan edukasi gizi seimbang
dan PHBS. Praktek PMT dan kerja bakti dilaksanakan pada minggu keempat dan kelima.
Sasaran Praktek PMT adalah ibu balita gizi kurang yang sudah didata, sedangkan sasaran
kerja bakti adalah semua masyarakat RW 8 Desa Ciherang.
Lomba pembuatan PMT dan lomba kebersihan merupakan kegiatan terakhir yang
dilaksanakan di Desa Ciherang RW 8. Lomba pembuatan PMT dan lomba kebersihan adalah
salah satu tahap evaluasi dari semua kegiatan yang dilaksanakan sebelum-sebelumnya.
Sasaran lomba pembuatan adalah ibu balita gizi kurang dan sasaran lomba kebersihan adalah

semua masyakat di Desa Ciherang RW 8. Lomba pembuatan PMT, pengumuman Lomba


pembuatan PMT dan pengumuman lomba kebersihan dilaksanakan di hari penutupan acara
kegiatan intervensi pangan dan gizi.
Tahap Evaluasi
Dalam tahap ini tim pelaksana kegiatan intervensi pangan dan gizi akan mereview
kembali apa yang kekurangan atau hambatan dan kelebihan kegiatan tersebut. Evakuasi ini
diperlukan agar pelaksanaan kegiatan intervensi pangan dan gizi setelah ini akan lebih baik
lagi dari kegiatan yang dilaksanankan sebelumnya.
Tahap Penulisan Laporan
Pada tahap ini tim pelaksana kegiatan intervensi pangan dan gizi akan membuat laporan hasil
dari kegiatan, melaporkan apa saja perubahan dan keberhasilan dari kegiatan tersebut
kedalam bentuk tulisan yang sistematis
Jadwal Kegiatan Intervensi Pangan dan Gizi
Program

Waktu Pelaksanaan (Minggu ke-)


April
1

PJ Kegiatan

Mei
2

Persiapan

Tim GMS

Sosialiasi
ASIBU
Edukasi ISAGI

Armen

Edukasi PHBS

Helena

Pelatihan PMT

Annisa Yuri

Praktik PHBS
(Lomba
Kebersihan)

Chica
Brigitte

Lomba PMT

Widya Ayu

Penutupan dan
Pengumuman
Lomba

Chica
Brigitte

Gelora
Arnati

Anda mungkin juga menyukai