ORGANISASI
FRANSISKA
MOHAMMAD
DWI.
Bentuk-bentuk Hubungan
1.Communalsharing
2.Authority ranking
3.Equalitymatching
4.Market pricing
yang
ada
dalam
hubungan
communalsharing :
Lebih kooperatif dan empati (Ben-Yoav dan Pruitt, 1984b;
Greenhalg dan Gilkey 1993).
Menyusun perjanjian dengan kualitas yang lebih baik (Sondak,
Neale, dan Pinkley, 1995).
Tampil lebih baik pada pengambilan Keputusan dan tugas-tugas
yang menggerakkan (Shah dan Jehn, 1993). DLL
REPUTASI
1. Reputasi adalah warisan yang para negosiator tinggalkan di
belakang setelah sebuah pertemuan negosiasi dengan pihak
lain.
2. Reputasi diterima dan sangat subjektif dalam asal-usulnya.
3. Reputasi dibentuk oleh perilaku masa lampau.
4. Reputasi juga dipengaruhi oleh karakteristik pribadi
seseorang dan pencapaiannya.
5. Reputasi berkembang setiap saat; saat berkembang, sulit
untuk diubah.
KEPERCAYAAN
MEMBANGUN KEPERCAYAAN
DAN NEGOSIASI
PENELITIAN TERBARU
MENGENAI
KEPERCAYAAN DAN
NEGOSIASI
Perbaikan Kepercayaan
KEADILAN
Keadilan distributif yaitu tentang hasil distribusi, peduli
bahwa satu pihak menerima lebih dari haknya, bahwa
hasil harus didistibusikan berdasarkan kebutuhan.
Keadilan prosedural yaitu proses hasil determinasi.
Adanya pihak-pihak yang merasa tidak diperlakukan
dengan adil selama negosiasi
Keadilan interaksi tentang bagaimana pihak-pihak
memperlakukan satu sama lain dalam hubungan satu
lawan satu.
Keadilan sistematik adalah mengenai bagaimana cara
organisasi untuk memperlakukan kelompok individu dan
norma-normayang mengembangkan cara bagaimana
mereka diperlakukan.
MEMPERBAIKI HUBUNGAN
Jika hubungan dalam keadaan yang sulit cari tau apa yang
menjadi penyebabnya dan bagaimana mengumpulkan informasi
atau cari dari sudut pandang lain untuk memcairkan situasi agar
menjadi lebih baik.
Memperbaiki kepercayaan, hal ini merupakan proses yang
panjang dan memerlukan penjelasan yang cukup untuk
menjelaskan perilaku buruk di masa lalu, meminta maaf boleh
disampaikan.
Bagaimana dapat melepaskan tekanan satu sama lain sehingga
kebebasan dalam menentukan pilihan dan berbicara tidak ada
paksaan.
Menghargai kontribusi satu sama lain, dapat mengendalikan rasa
hormat dan menilai kontribusi masing-masing.
Dapat secara efektif melepaskan emosi yang dirasakan dan
memahami penyebabnya sehingga dapat menyelesaikannya.
TERIMA KASIH