Program KK di perusahaan
Oleh:
Siswi Jayanti
PENDAHULUAN
Upaya Kesehatan Kerja adalah salah satu
upaya kesehatan yang tercantum dalam
UU No 23 Thn 1992 tentang Kesehatan
Pelaksanaan Upaya Kesehatan Kerja bukan
saja merupakan pemenuhan hak asasi
pekerja, tetapi juga berperanan besar
dalam investasi/pembangunan suatu
bangsa
VISI
UPAYA
KESEHATAN
KERJA
MASYARAKAT PEKERJA
YANG SEHAT DAN
PRODUKTIF 2010
PERILAKU
LINGKUNGAN
AKSES
PELAYANAN
DERAJAT
KESEHATAN
PRODUK
TIVITAS
PEKERJA
YANG
SEHAT
DAN
PRODUKTIF
KESEHATAN
KELAUTAN
B.LINGKUNGAN KERJA
KAPAL & BAWAH AIR
C.
HEALTH
PROMOTION
1. PROMOTIF
2. PREVENTIF
3. KURATIF
4. REHABILITATIF
HIGIENE-SANITASI
HAZARD LK & TEK.
ATMOSFER TINGGI
A.
PENANGANAN
KAPAL/PENYELAM
KESEHATAN
2
4
Di kapal /
Kegiatan
selam
Siap layar
Cat. keseh /
SERTIF KES
(DL.22/1/1-99) Log book
FIT
selam
MENYELAM
SAKIT/SEHAT
MCU
Promotif
Promotif
Preventif
Preventif
Kuratif/ berKuratif
Obat jalan
Rehabilitatif Rehabilitatif
Di home
based
AWAK
RADIO- MED
ADV & EVAKUASI
3
DiPelabuha
n
setempat
Di Lokasi
Ket. Sakit
/ Cat.keseh
SAKIT/SEHA
T
Promotif
Preventif
Kuratif /
Rawat /diturunkan
Di
RS/berob
at
Jalan Umum/
Khusus HBO
Belum
siap
Layar/
selam
SAKIT
Kuratif /
Rawat/
DRUG OF
CHOICE
B. TERHADAP PERALATAN
KERJA & LINGKUNGAN
Koreksi & kelola faktor risiko/ hazard
( substitusi , ventilasi , isolasi /
penyekatan)
Penggunaan peralatan & pakaian pelindung diri
Peralatan/ perabotan sesuai dengan ergonomi
Pemeliharaan tempat/ peralatan:
aman & nyaman
Pemasangan tanda-tanda
keselamatan
Penyediaan fasilitas promosi
kesehatan
C. HEALTH PROMOTION
TERHADAP KESEHATAN
AWAK KAPAL & PENYELAM
Sistem informasi KK
Kelautan
A. Analisa data & saran tindak lanjut
laporan dari RS
B. Analisa data & saran tindak lanjut
laporan dari kapal/ Lokasi
penyelaman
C. Inspeksi & Audit ke kapal / lokasi
penyelaman
Tujuan:
Pengendalian bahaya kesehatan agar
Pekerja sehat & Produktif, Lingkungan
kerja yang aman, nyaman dan kondusif
MERP
(medical emergency respon
plans)
Membangun kemampuan dari basic and
advance life support
Stabilization penderita/korban sebelum
dirujuk.
Hal ini berkaitan dengan meningkatkan
kemampuan :
ATLS/ACLS
Sistem pertolongan pertama (First aid),
Kapabilitas klinik dilokasi kerja,
Mengembangkan jalur rujukan emergency
Sistem transportasi (ambulance) land/air
Canteen hygiene
Tujuannya untuk menjamin tersedianya
makanan yang sehat dan aman (food safety)
untuk mencegah timbulnya kasus keracunan
makanan (food poisoning outbreak);
Melalui :
Supervisi dgn check-list;
Training foodhandler
Analisis bahaya titik kendali kritis (Hazard Analysis
Critical Control Point = HACCP),
Return to work program.
Food Storage
Food
Preparation
Food Serving
Ergonomik
Tujuan untuk :
meningkatkan kenyamanan,
Meningkatkan produktifitas
mencegah terjadinya penyakit otot rangka
(musculo-sceletal diseases).
Melalui :
meningkatkan pengetahuan praktis yang
implementatif.
praktek prinsip-prinsip ergonomic yang sederhana,
ergonomic hit list,
penangannya serta survey Singkat (Brief survey).
Health promotion
Tujuan :
meningkatkan derajat kesehatan dan
kesejahteraan pekerja dan keluarganya.
hygiene perorangan,
smoking cessation,
physical fitness,
pengelolaan stress kerja, serta
diet yang sehat.
Return to work
Pada dasarnya adalah setiap pekerja
dinyatakan sembuh dari kecelakaan atau
sakit yang serius, harus di nilai ulang
status fitness-nya sebelum kembali
bekerja.
Faktor
Fisik;
Shift;
Jauh
rumah;
Cuaca;
!
!
!
!
Transportation;
Claustrophobia;
Agoraphobia;
Limited Privacy
! Chemical
! Physical
! Biological
Explorasi Drilling
! Chemical
! Physical
Hilir
Refinery (Pengolahan)
Retailing (Pemasaran)
Hazard
B
B
B
lainnya.
Kebakaran.
Blow out BOP.
Accident (SOP,permit)
B Food poisoning
B Life style