Analisis Strategi Promosi Pada Perusahaan Jasa Event Organizer PDF
Analisis Strategi Promosi Pada Perusahaan Jasa Event Organizer PDF
Oleh
SRI KURNIATY
H24103112
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2007
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA EKONOMI
Pada Departemen Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Manajemen
Institut Pertanian Bogor
Oleh
SRI KURNIATY
H24103112
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2007
Oleh
SRI KURNIATY
H24103112
Tanggal Lulus :
Makalah Seminar
Oleh
SRI KURNIATY
H24103112
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2007
MAKALAH SEMINAR
Sebagai salah satu syarat untuk melakukan
Seminar Tingkat Sarjana Pada Departemen Manajemen
Fakultas Ekonomi dan Manajemen
Institut Pertanian Bogor
Oleh
Sri Kurniaty
H24103112
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr.Wb.
Puji syukur Kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat, karunia, dan
berkah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal usulan penelitian ini.
Dalam penulisan proposal ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang secara langsung maupun tidak langsung telah memberikan bimbingan,
dorongan, bantuan baik moril maupun materiil. Tanpa mengurangi rasa hormat,
penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Ir. Jono M Munandar, MSc dan Bapak Muhamad Najib, S.TP, MM
selaku dosen pembimbing dalam penyusunan skripsi ini.
2. dosen penguji
3. Bapak Deddy Cahyadi Sutarman, STP yang telah memberi banyak masukan
dan saran kepada penulis.
4. Segenap Dosen FEM beserta TU FEM yang telah bersedia membantu
kelancaran penulisan proposal ini.
5. Bapak Abdul Aziz selaku Branch Manager Bank BTN Cabang Solo yang
telah memberi izin kepada penulis untuk melakukan penelitian di Bank BTN
Solo.
6. Ibu Tuti, Ibu Uri, Pak Wahyana, Pak Sidiq, Pak Jamal, Pak Ahmad, Pak
Haryanto, Pak Dedi, Pak Totok serta seluruh pegawai Bank BTN Solo yang
telah banyak membantu dan memberi wawasan kepada penulis.
7. Mas Yahya, Mas Panca, Mas Gusti, Mas Eko, Mbak Hesti, Mbak Nur dan
semua pegawai Bank BTN Syariah yang telah banyak memberikan informasi
dan pengetahuan kepada penulis.
8. Orang tua dan seluruh keluarga besar di Solo yang selalu memberikan
dukungan, semangat, dan doa.
9. Dian Abank, Dahlia, Devi yang selalu membantu penulis dalam proses
penulisan serta semua teman-teman tersayang di Blok A, B, C, D Pondok
Irafan yang setiap hari selalu memberikan keceriaan dan arti hidup kepada
penulis, Thanks Friends.
Penulis,
RIWAYAT HIDUP
iii
KATA PENGANTAR
iv
6. Adik-adikku Dwi dan Yuli, teman bertengkar yang selalu memberikan semagat
dan doa.
7. Seluruh keluarga besar di Bogor, Yakarta, Kebumen, Kudus, Singapura dan
mauritius yang selalu memberikan dukungan, semangat dan doa.
8. Tina, Iman dan Fani yang selalu membantu penulis dalam proses penulisan.
9. Restu, Rae, Ama, Ranti, Gita, Eti, Else, Ipeh, Pasus, Uchi, Ulfa dan Diah.
Teman-teman terdekat penulis yang selalu mendampingi di segala situasi.
Terima casi banyak.
10. Yuli, Dedi dan Aldi. Teman satu bimbingan dan seperjuangan yang selalu
memotivasi penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.
11. Teman-teman tercinta di Manajemen 40 & 41 FEM IPB, terima kasih atas
pengalaman indah dan tak terlupakan selama empat tahun ini.
12. Yayie, Ray, Mauren, Yudis, 1-1, 2-4, IPA 1. Teman-teman alumni SMUN 1
Bogor yang selalu mendoakan dan memberikan dukungan.
13. Seluruh dosen pengajar dan karyawan/wati Departeman Manajemen, Fakultas
Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
14. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah memberikan
bantuan kepada penulis
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis mengharapkan kritik dan saran
yang bersifat membangun untuk dijadikan bahan perbaikan dalam penulisan yang
lebih baik lagi.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK
RIWAYAT HIDUP .........................................................................................
iii
iv
vi
viii
ix
I.
II.
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .....................................................................................
1.2. Perumusan Masalah .............................................................................
1.3. Tujuan Penelitian .................................................................................
1.4. Manfaat Penelitian ...............................................................................
1.5. Ruang Lingkup Penelitian....................................................................
1
4
4
5
5
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Pemasaran Jasa..................................................................................... 6
2.2. Bauran Pemasaran Jasa ........................................................................ 6
2.3. Tujuan Promosi .................................................................................... 8
2.4. Anggaran Promosi................................................................................ 8
2.5. Bauran Promosi....................................................................................10
2.6. Faktor-Faktor Penyusun Strategi Promosi ..........................................12
2.7. Event Organizer ...................................................................................14
2.7.1. Jenis-Jenis Event Organizer.......................................................15
2.7.2. Mitra Kerja Event Organizer......................................................17
2.8. Metode Analytical Hierarcy Process ...................................................20
2.9. Penelitian Terdahulu .............................................................................22
vi
vii
DAFTAR TABEL
No.
Halaman
viii
2
31
32
32
34
34
35
35
37
59
61
63
64
65
66
67
DAFTAR GAMBAR
No.
Halaman
ix
27
70
DAFTAR LAMPIRAN
No.
Halaman
79
80
81
82
88
93
I. PENDAHULUAN
Detail
Product
Covering
Event
brand
Media
Organizer
Festival Jajanan
- Roadshow
Kecap Cap
Spot iklan di
Bango
beberapa kota
Bango
sejumlah media
-tema pasar
televisi, word of
malam tempo
mouth
doeloe
Nokia Dance Twista
Dance
Nokia
Competition and
tentang
performance
coveringnya
Indika
artist
Honda Vario Show
Ekshibision
Honda
interaktif
Vario
tentang
Indika
coveringnya
Dunia Bermain
Arena
Deterjen
Mendapat
Anak Rinso
permainan yang
Rinso
di khususkan
berbagai media
bagi anak-anak
cetak ataupun
elektronik
Launching Kartu
Atraksi vertikal
Kartu
Diliput
catwalk bersama
Kredit BCA
sejumlah media
Batman
batman
Visa
online dan
Batman
media cetak
Extra Joss
Diliput oleh
Boladiator Extra
Kompetisi sepak
bola di enam
banyak media
kota
Convoy Djarum
Konvoy mobil
Djarum
Portal tribun
Black Car
hitam
Black
Makasar dan
Community
(
Sumber : Hendriani, 2006)
lain-lain
Indika
semakin
berkembang
seiring
dengan
meningkatnya
permintaan
tidak
sepenuhnya
Account
Executive
menghubungi
kembali
pendekatan
ini
besarnya
anggaran
promosi
ditentukan
metode
ini,
besarnya
anggaran
promosi
ditetapkan
10
metode ini dapat dianalisis secara alamiah peranan promosi dan kontribusi
promosi tersebut terhadap pencapaian tujuan perusahaan. pengeluaran
promosi juga dapat dikendalikan.
2.5. Bauran promosi
Promosi merupakan salah satu unsur dalam bauran pemasaran. Menurut
Shimp (2003), istilah promosi umum digunakan dalam mendeskripsikan
komunikasi dengan pelanggan maupun calon pelanggan, namun terminologi
komunikasi pemasaran sekarang ini lebih disukai oleh para praktisi dan
akademisi.
Komunikasi pemasaran merepresentasikan gabungan semua unsur dalam
bauran pemasaran merek, yang memfasilitasi terjadinya pertukaran dengan
menciptakan suatu arti yang disebarluaskan kepada pelanggan atau kliennya.
Bentuk-bentuk utama dari komunikasi pemasaran dijabarkan sebagai berikut
(Shimp, 2003):
1. Penjualan Perorangan (personal selling) adalah bentuk komunikasi antar
individu dimana tenaga penjual/wiraniaga menginformasikan, mendidik, dan
melakukan persuasi kepada calon pembeli untuk membeli produk atau jasa
perusahaan.
2. Iklan (advertising) adalah suatu bentuk dari komunikasi masa atau
komunikasi direct-to consumer yang bersifat non personal dan di danai oleh
perusahaan bisnis, organisasi nirlaba, atau individu yang diidentifikasikan
dengan berbagai cara dalam pesan iklan. Pihak pemberi dana tersebut
berharap untuk menginformasikan atau membujuk para anggota dari khalayak
tertentu.
3. Promosi Penjualan (sales promotion) terdiri dari semua kegiatan pemasaran
yang mencoba merangsang terjadinya aksi pembelian suatu produk yang cepat
atau terjadinya pembelian dalam waktu yang singkat. Sebagai bahan
perbandingan ada iklan yang didesain untuk mencapai tujuan lain yaitu
menciptakan kesadaran pada merek dan mempengaruhi sikap pelanggan.
Promosi penjualan diarahkan baik untuk perdagangan
(kepada pedagang
11
perdagangan
respon
memberikan
dari
berbagai
pedagang
jenis
besar
bonus
dan
untuk
pengecer.
12
interaktif yaitu pesan tersebut dapat diubah bergantung pada tanggapan orang
tersebut.
13
14
15
16
17
18
19
13. Katering
Pihak-pihak yang menyediakan jasa kebutuhan konsumsi paket kotak,
prasmanan dan penyewaan peralatan makan.
14. Transportasi
Pihak-pihak pengelola maskapai penerbangan, travel agent, pengelola
transport kereta api, pengelola transport kapal laut, pengelola bus trayek
atau pariwisata, dan penyewaan mobil.
15. Obyek Wisata
Pihak-pihak pengelola obyek wisata alam, museum, pertunjukkan seni
tradisi, galeri dan lain-lain. Hal ini penting ketika akan menyusun jadwal
kunjungan penampil sebagai pendukung kegiatan utamanya.
16. Media Massa
Pihak-pihak pengelola surat kabar harian, majalah, stasiun radio, dan
stasiun televisi.
17. Restoran atau Caf
Pihak-pihak pengelola restoran, caf, pub, diskotek dan lain-lain.
18. Sumber Daya Manusia dan Artis Agen
Pihak-pihak yang menyediakan jasa kebutuhan sumber daya manusia :
penerima tamu, Sales Promotion Girl (SPG), pemandu, pembawa acara,
penampil dan lain-lain.
19. Keamanan Agen
Pihak-pihak yang menyediakan jasa petugas pengamanan swasta.
20. Penyewaan Busana
Pihak-pihak yang menyediakan jasa penyewaan segala jenis busana.
21. Penyewaan Peralatan Musik dan Seni
Pihak-pihak yang menyediakan jasa penyewaan berbagai peralatan seni
antara lain peralatan seni untuk jenis musik modern, klasik, etnik dan
lain-lain.
22. Tempat Penjualan Tiket
20
21
22
23
produk, karakteristik pasar, daur hidup produk, pesaing, konsumen dan bauran
pemasaran selain promosi. Hasil pengolahan menunjukkan faktor yang paling
berpengaruh adalah bauran pemasaran selain promosi dan sub faktor yang paling
berpengaruh yaitu produk. Pada hierarki kedua dengan fokus pemilihan strategi
promosi yang tepat bagi perusahaan diperoleh pemilihan untuk menjalankan
strategi perusahaan yaitu pendukung produk dengan prioritas jaringan distribusi,
sedangkan untuk strategi promosi yang tepat adalah promosi penjualan.
Selain itu penelitian promosi juga dilakukan oleh Yunida (2006) yaitu
analisis strategi promosi PT.Televisi Transformasi Indonesia (Trans TV), yang
menganalisis faktor penyusun strategi promosi Trans TV. Hasil dari penelitian
tersebut mengidentifikasikan enam faktor yaitu anggaran promosi, pesaing,
sumber daya manusia, karakteristik produk dan Segmentasi, Target,
dan
Posisioning perusahaan.
Penelitian mengenai analisis promosi juga telah dilakukan oleh
Syafrizal (2006) yaitu Analisis Strategi Promosi Bedak Marks Venus pada PT.
Kimia Farma Tbk. Berdasarkan penelitian tersebut, alternatif strategi promosi
yang tepat bagi PT. Kimia Farma Tbk adalah menitikberatkan pada hubungan
masyarakat dan publisitas. Selain itu faktor yang berpengaruh pada kegiatan
promosi dan harus diprioritaskan adalah mutu produk, karena tanpa mutu yang
24
baik kegiatan promosi tidak akan berpengaruh positif terhadap tingkat penjualan
produk bedak Marks Venus.
Sari (2006) melakukan penelitian mengenai analisis strategi pada
perusahaan jasa konsultan teknologi informasi. Berdasarkan hasil analisis
dengan metode AHP alternatif strategi promosi fokus pada kegiatan personal
selling. Kegiatan personal selling dilakukan secara lebih intensif dengan
sumberdaya manusia yang lebih profesional. Prioritas kedua adalah public
relation, kegiatan public relation yang dapat dilakukan perusahaan dengan
membentuk organisasi hubungan masyarakat (humas) yang secara efektif dapat
menginformasikan produk sekaligus perusahaannya. Kegiatan lainnya adalah
dengan menjadi sponsor dalam kegiatan seminar mengenai perkembangan
teknologi.
25
26
faktor-faktor, aktor dan tujuan sebagai penyusun strategi promosi dan alternatif
strategi promosi yang akan direkomendasikan.
Alternatif tersebut diantaranya fokus pada kegiatan penjualan perorangan,
iklan, promosi penjualan, pemasaran sponsorsip, publisitas, komunikasi ditempat
pembelian dan pemasaran langsung.
Identifikasi faktor-faktor penyusun strategi promosi dan penyusunan
alternatif strategi promosi perusahaan akan dianalisis dengan menggunakan alat
analisis Analytical Hierarchy Process (AHP). AHP merupakan sebuah model
pengambilan keputusan dan perencanaan strategis dalam menentukan suatu
prioritas atas suatu alternatif pilihan berdasarkan proses analisis secara berjenjang
dan terstruktur atas variabel keputusan. Hasil akhir dari analisis dengan
menggunakan AHP adalah agar dapat diketahui penetapan prioritas strategi
promosi bagi perusahaan. Kerangka pemikiran penelitian terjabar pada gambar 1.
3.2. Metode Penelitian
3.2.1. Lokasi dan waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada PT. CB Media Komunika divisi
event organizer yang berlokasi di Jl. RS Fatmawati No. 38 Jakarta Selatan
12150. Pemilihan lokasi dilakukan secara sengaja (purposive) dengan
pertimbangan bahwa CI Production PT. CB Media Komunika merupakan
salah satu pendatang baru dalam industri event organizer yang siap
bersaing dengan perusahaan sejenis dan kesediaan dari perusahaan sebagai
tempat penelitian untuk memberikan data yang diperlukan dalam
mendukung penelitian. Adapun penelitian dilakukan pada bulan Maret
Mei 2007.
3.2.2. Jenis dan sumber data
Jenis data berdasarkan sumbernya yang digunakan dalam penelitian
ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui
wawancara langsung secara mendalam, penyebaran kuesioner kepada
pihak yang berkaitan dengan penelitian yaitu pihak manajemen perusahaan,
27
Segmentation,
Targetting, Positioning
Produk
Harga
Distribusi
Promosi
Proses
Orang
Bukti
Fisik
Produktivitas
& Kualitas
Strategi promosi
perusahaan saat
ini
Alternatif Strategi
Promosi yang di
rekomendasikan
Proses AHP
Penentuan Strategi
Promosi Perusahaan
28
yang
dipilih
untuk
menjawab
kuesioner
AHP
29
manusia.
Aspek
kualitatif
mendefinisikan
persoalan
dan
30
31
dilakukan perbandingan berpasangan antar setiap elemen pada kolom kei dengan setiap elemen pada baris ke-j. Untuk mengisi matriks banding
berpasangan, digunakan skala banding yang tertera pada Tabel 2. Angkaangka yang tertera menggambarkan relatif pentingnya suatu elemen
dibanding elemen lainnya sehubungan dengan sifat atau kriteria tertentu.
Pengisian matriks hanya dilakukan untuk bagian di atas garis diagonal
dari kiri-ke kanan bawah.
Tabel 2. Nilai Skala Banding Berpasangan
Intensitas
Definisi
Pentingnya
1
Kedua elemen sama pentingnya
3
5
7
9
2,4,6,8
Kebalikan
Penjelasan
32
6.
A3
a13
a23
a33
...
an3
...
...
...
...
...
...
An
a1n
a2n
a3n
...
ann
Matriks Pendapat Gabungan adalah susunan matriks baru yang elemen (gij)
berasal dari rata-rata geometrik pendapat-pendapat individu yang rasio
inkonsistensinya lebih kecil atau sama dengan 10%, dan setiap elemen pada baris
dan kolom yang sama dari MPI yang satu dengan MPI yang lain tidak terjadi
konflik. Matriks Pendapat Gabungan dapat dilihat pada Tabel 4.
Tabel 4. Matriks Pendapat Gabungan
G2
X
G1
g11
g12
G1
g21
g22
G2
g31
g23
G3
...
...
...
gn1
gn2
Gn
G3
g13
g23
g33
...
gn3
...
...
...
...
...
...
Gn
g1n
g2n
g3n
...
gnn
33
g ij = m (aij )k .................................................................................................(1)
m
k =1
= akar pangkat m
k =1
7.
(a). Pengolahan Horizontal, terdiri dari tiga bagian, yaitu penentuan Vektor
Prioritas (Vektor Eigen), uji konsistensi dan revisi MPI dan MPG yang memiliki
Rasio Inkonsistensi tinggi.
Penentuan Vektor Prioritas (Vektor Eigen)
Vektor Prioritas dapat dicari dengan metode berikut:
1. Jumlahkan setiap elemen dalam masing-masing kolom Matriks Pembandingan
Berpasangan (MPB) yang telah terisi, dan dapatkan vektor baris Cj, dengan
Cj = [cj] dan Cj = aij .................................................................................(2)
dimana cj = elemen vektor baris Cj pada kolom j; aij = elemen MPB yang diolah
pada baris ke-i dan kolom ke-j. Ilustrasi Pengolahan MPB pada langkah pertama
dapat dilihat pada Tabel 5.
34
...
...
...
...
...
...
An
a1n
a2n
...
ann
cn
MPB yang ada dinormalisasi dengan cara membagi setiap elemen matriks
pada
setiap kolom dengan elemen vektor baris Cj pada kolom tersebut yang
telah
aij
, dimana dij = elemen MPB setelah
cj
dinormalisasi pada baris ke-i kolom ke-j. Ilustrasi pengolahan MPB yang
telah dinormalisasi dapat dilihat pada Tabel 6.
Tabel 6. Ilustrasi Pengolahan MPB yang Telah Dinormalisasi
A2
...
G
A1
d11
d12
...
A1
d21
d22
...
A2
...
...
...
...
dn1
dn2
...
An
An
d1n
d2n
...
dnn
ei
, dengan Fi =
n
35
Ei
ei
e2
...
en
Fi
f1
f2
...
fn
Pengolahan MPB hingga langkah ini memberikan hasil bahwa prioritas bagi
An adalah fn. Untuk lebih jelas maka dapat dilihat ilustrasinya pada Tabel 7.
Uji Konsistensi
Rasio Inkonsistensi dari suatu MPB dapat dicari terlebih dahulu dengan
mencari nilai Eigen
(Eigen
value),
serta
menentukan
indeks
rasio
Hi
hi
H2
...
hn
36
c. Membagi elemen baris ke-i dari vektor kolom Hi dengan elemen ke-i dari
vektor prioritas (vektor Eigen) Fi, dan diperoleh vektor kolom Ii, dengan ii =
hi
, dimana ii = elemen pada baris ke-i vektor kolom Ii.
fi
d. Menjumlahkan semua elemen vektor kolom Ii dan mencari rata-ratanya
kemudian didapat nilai Eigen (Eigen value), dengan max =
ii
, dimana,
n
CI =
max n
ni
..................................................................(3)
dimana CI = Indeks Konsistensi, max = nilai Eigen, n = jumlah baris atau kolom
dari MPB. Rasio Konsistensi (CR) diperoleh dengan membagi CI dengan suatu
Indeks Random (RI) tertentu. Indeks ini menyatakan rata-rata konsistensi dari
suatu matriks pembandingan acak berukuran n (n = ordo matriks) yang
didapatkan dari suatu eksperimen oleh Oak Ridge National Laboratory dan
dilanjutkan oleh Wharton School. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa semakin
besar ordo matriks pembandingan maka semakin tinggi pula tingkat
inkonsistensinya yang ditunjukkan oleh nilai RI yang semakin besar. Daftar RI
dapat dilihat pada Tabel 9. CR ditentukan dengan
CR
CI
.....................................................................................................(4)
CR
Batasan diterima atau tidaknya konsistensi suatu matriks sebenarnya tidak ada
yang baku, hanya saja menurut beberapa eksperimen dan pengalaman, tingkat
inkonsistensi (CR) sebesar 10% ke bawah adalah tingkat yang masih bisa
diterima. Selain itu harus ada revisi pendapat karena tingkat inkonsistensi yang
terlalu besar dapat menjurus pada suatu kesalahan.
37
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
0
0
0.58
0.90
1.12
1.24
1.32
1.41
1.45
1.19
1.51
1.48
1.56
1.57
1.59
setiap elemen pada level tertentu dalam suatu hirarki terhadap fokus atau tujuan
utamanya. Hasil akhir pengolahan vertikal adalah mendapatkan suatu bobot
prioritasnya setiap elemen pada level terakhir dalam suatu hirarki terhadap
sasarannya. Prioritas-prioritas yang diperoleh dalam pengolahan horizontal
sebelumnya disebut Prioritas Lokal, karena hanya berkenaan dengan sebuah
kriteria pembanding yang merupakan anggota elemen-elemen level di atasnya.
Apabila Xij merupakan nilai prioritas pengaruh elemen ke-j pada level ke-i dari
suatu hirarki keputusan terhadap fokusnya, maka diformulasikan:
Xij = {Yij(t.i - 1).Zt(i -1)
......................................................................................................................................(5)
untuk i = 1,2,..., p; j = 1,2,..., r;t =1,2,..., s; dengan Yij = nilai prioritas pengaruh
elemen ke-j pada level ke-i berkenaan dengan elemen ke-t pada level di atasnya
(i-1) yang menjadi sifat pembanding (sama dengan prioritas lokal elemen ke-j
pada level ke-i); Zt = nilai prioritas pengaruh elemen ke-t pada level ke (i-1)
terhadap sasaran utama (fokus), didapat dari hasil pengolahan vertikal;
p = jumlah level keputusan dalam hirarki; r = jumlah elemen pada level ke-I;
38
s = jumlah elemen pada level ke (i-1). Bila nilai Z, belum didapatkan maka
lakukan dahulu pengolahan vertikal dengan cara sama seperti cara mendapatkan
Xij di atas.
8.
Email:
http://www.cbmk.co.id
cb.mediakom@gmail.com;
website
40
41
tersebut memiliki keahlian di bidang yang lainnya dan selain itu hal ini
juga dilakukan untuk menghemat biaya.
Proses perekrutan yang digunakan oleh PT. CB Media
Komunika adalah berdasarkan pengalaman dan keahlian calon
karyawan. Proses perekrutan dapat dilakukan sewaktu-waktu sesuai
dengan kebutuhan perusahaan.
4.1.2. Sejarah Berdirinya CI Production
CI Production merupakan nama dari divisi event organizer PT. CB
Media Komunika. CI Production didirikan dalam waktu yang sama
dengan PT. CB Media Komunika, karena CI Production merupakan
salah satu divisi yang ada pada perusahaan ini. CI Production sebagai
divisi event organizer, menangani beberapa jasa layanan kegiatan seperti
pameran, seminar, peluncuran produk dan event-event hiburan lainnya
seperti konser musik artis dan event olahraga. Selain kegiatan di atas CI
Production juga dapat menangani berbagai jenis event lainnya sesuai
dengan keinginan dan kebutuhan klien.
CI Production saat ini sudah memiliki banyak klien yang berasal
dari perusahaan besar. Hal ini berpengaruh terhadap nilai proyek yang
akan dikerjakan, karena pada umumnya nilai proyek yang berasal dari
perusahaan besar tergolong tinggi, sehingga akan berpengaruh kepada
kemajuan perusahaan. CI Production sendiri tidak hanya memfokuskan
perusahaan besar sebagai konsumen utamanya tetapi juga
kepada
42
memiliki media partner yang dapat bekerjasama setiap kali suatu event
dilaksanakan.
a. Struktur Organisasi CI Production
Struktur organisasi CI Production terdiri dari Event Director
yang membawahi Account Executive, Creative Director dan dua
departemen, yaitu Art Departement, Talent Department, serta untuk
membantu dalam kelancaran operasional kantor, terdapat pula Staff
umum. Apabila sewaktu-waktu dibutuhkan tenaga outsourcing atau
tenaga lepas maka staff umum akan membawahi para outsourcing ini
untuk memberikan pengarahan kepada mereka. Untuk lebih jelasnya
terdapat dalam Lampiran 2.
b. Sumber Daya Manusia CI Production
Jumlah pegawai tetap CI Production sampai pada saat ini
adalah sekitar enam orang dan sisanya adalah tenaga outsourcing
atau tenaga lepas. CI Production melakukan perekrutan tenaga
outsourcing atau tenaga lepas hanya ketika akan dilakukan sebuah
event. Hal ini dilakukan karena menjadi pertimbangan bagi CI
Production sendiri untuk hal penghematan biaya.
Dalam hal perekrutan karyawan CI Production menyerahkan
sepenuhnya kepada pihak manajemen PT. CB Media Komunika.
karena perusahaan memiliki kriteria tersendiri dalam hal perekrutan
karyawan. CI Production hanya melakukan perekrutan apabila
diserahkan tanggung jawab perekrutan oleh perusahaan melalui Event
Director yang selanjutnya diserahkan kepada Talent Departement
untuk melakukan perekrutan tenaga outsourcing sesuai dengan
jumlah yang diperlukan dan keahlian mereka.
43
fasilitas tambahan
kepada konsumen
seperti adanya fasilitas penginapan dan antar jemput pada saat acara
berlangsung.
4.2.2. Harga (Price)
Penentuan harga dalam penyediaan jasa event atau kegiatan menjadi
masalah yang penting yang dihadapi oleh perusahaan. Selain melakukan
penentuan
harga,
pihak
manajemen
juga
harus
memperhatikan
44
melakukan
pembayaran
jasa
pada
saat
event
publishing dan
45
langsung dan fokus kepada target pasar yang sudah ditetapkan yaitu
perusahaan nasional, perusahaan multi nasional dan individu.
CI Production melakukan promosi secara langsung melalui Account
Executive yang dapat menginformasikan secara jelas dan terperinci
mengenai CI Production. CI Production juga melakukan promosi ketika
event yang diadakan berlangsung dan melalui media-media lainnya. Salah
satu caranya adalah bekerjasama dengan media partner seperti Kompas,
Warta Kota, Bisnis Indonesia, Media Indonesia, Indo Pos, Delta FM,
Female Radio, Prambors dan Mustang FM.
4.2.5. Orang (Personal)
Orang-orang yang terkait dan terlibat didalam CI Production adalah
karyawan perusahaan, klien dan supplier. Karyawan perusahaan CI
Production terdiri dari :
46
47
48
Production,
sehingga
konsumen
akan
merasa
tertarik
dan
49
cara
penjelasannya
presentasi.
harus
Account
mampu
Executive
berkomunikasi
dalam
dengan
memberikan
baik
dan
melakukan
promosi
kegiatan
melalui direct
pemasaran
marketing,
langsung
CI
dengan
50
potensial.
Alamat
perusahaan
adalah
cb.mediakom@gmail.com.
4.3.4. Promosi Penjualan
CI Production melakukan promosi penjualan karena dianggap
dapat menarik konsumen dalam menggunakan produk jasa. Saat ini banyak
sekali pesaing yang menawarkan produk serupa kepada konsumen. Dengan
melakukan promosi penjualan, maka CI Production memiliki keunggulan
dibandingkan pesaingnya dengan cara memberikan keuntungan lebih
kepada konsumen. Salah satu caranya adalah dengan memberikan potongan
harga kepada konsumen sesuai dengan kesepakatan didalam kontrak,
potongan harga tersebut berkisar antara 5-10%. Jadi konsumen mendapat
potongan harga setelah event selesai dilaksanakan.
4.3.5. Point of Purchase Communication (Komunikasi di Tempat Pembelian)
CI
Production
melakukan
kegiatan
komunikasi
ditempat
51
dengan perusahaan maka terdapat empat aktor yang terlibat secara langsung
didalam penyusunan strategi perusahaan yaitu Management, Account Executive,
Event Director dan Staff.
Dari hasil wawancara, pengamatan dan studi literatur yang diperoleh,
maka terdapat empat tujuan yang ingin dicapai oleh CI Production yaitu,
menginformasikan produk, meyakinkan konsumen, mengingatkan konsumen
52
produk,
meningkatkan
pendapatan,
dan
meyakinkan
konsumen.
4.4.1. Faktor-Faktor Penyusun Strategi Promosi CI Production
Berdasarkan hasil diskusi bersama dengan pihak perusahaan, dan
setelah melakukan beberapa eliminasi dengan membandingkan beberapa
faktor yang dianggap penting terhadap faktor-faktor yang dianggap
kurang penting oleh pihak perusahaan, akhirnya dapat diketahui faktorfaktor yang menyusun strategi promosi CI Production. Faktor-faktor
yang menyusun strategi promosi CI Production adalah sebagai berikut :
1. Anggaran Promosi
Anggaran
merupakan
faktor
penting
yang
perlu
53
54
10%.
Positioning
adalah
strategi
komunikasi
yang
dalam
kegiatan
event
organizer.
CI
Production
55
mendata
56
57
58
pihak pakar, dalam hal ini adalah pihak manajemen perusahaan. Struktur
hierarki yang telah disusun akan menjadi dasar untuk pembuatan kuesioner yang
diberikan kepada responden pemilihan strategi. Kuesioner terlampir pada
Lampiran 4.
Pengolahan data dilakukan pada setiap tingkat terhadap elemen pada
tingkat diatasnya. Dari hasil pengolahan AHP didapatkan dua sudut pandang
pengolahan yaitu pengolahan horizontal dan pengolahan vertikal. Pengolahan
horizontal akan menunjukkan besarnya tingkat pengaruh suatu elemen pada satu
tingkat terhadap tingkat diatasnya. Sedangkan pengolahan vertikal akan
menunjukkan alternatif strategi promosi yang dapat dipilih dan bobot yang
dikandung masing-masing elemen dalam hierarki.
4.5.1. Hubungan Antar Elemen pada CI Production
Pengolahan data secara horizontal akan menunjukkan hubungan
antara elemen-elemen dalam satu tingkat hierarki dengan elemen-elemen
lainnya di tingkat hierarki yang berbeda. Dari pengolahan data secara
horizontal akan terlihat tingkat pengaruh antara suatu elemen pada satu
tingkat terhadap tingkat diatasnya. Pengolahan horizontal ini terbagi
menjadi empat bagian, yaitu pengolahan horizontal tingkat dua, tingkat
tiga, tingkat empat dan tingkat lima. Analisis tingkat dua merupakan
analisis faktor-faktor yang mempengaruhi dalam penyusunan strategi
promosi CI Production, analisis tingkat tiga merupakan analisis aktoraktor yang berkepentingan dalam penyusunan strategi promosi CI
Production, analisis tingkat empat merupakan analisis tujuan yang ingin
dicapai oleh CI Production, dan yang terakhir analisis tingkat lima adalah
analisis alternatif yang dipilih oleh perusahaan.
A. Elemen Faktor Pada CI Production
Berdasarkan pengolahan data pada tingkat kedua dengan
menggunakan metode AHP, maka diperoleh bahwa faktor yang paling
berpengaruh dalam penyusunan strategi promosi CI Production adalah
sumber daya manusia dengan bobot 0,364 (Tabel 10). Faktor-faktor yang
59
Bobot
0,364
0,327
Prioritas
1
2
0,121
0,099
0,089
3
4
5
CI
Production
dapat
melayani
konsumen
dengan
baik,
60
akan
dijalankan
oleh
perusahaan.
Walaupun
sudah
ada
61
MG
0, 600
0,204
0,166
0,186
Elemen Aktor
AE
ED
0,255
0,082
0,055
0,708
0,054
0,750
0,054
0,730
ST
0,063
0,032
0,030
0,031
0,564
0,358
0,036
0,042
62
63
Tabel 12. Bobot dan Prioritas (Elemen Tujuan yang Ingin Dicapai
Perusahaan).
Elemen Aktor
MIP
0,221
0,259
0,048
0,611
Management
Account Executive
Event Director
Staff
Elemen Tujuan
MTP
0,564
0,111
0,124
0,276
MYK
0,215
0,629
0,828
0,113
tujuannya
untuk
meyakinkan
konsumen.
Dengan
Staff
tujuan
yang
ingin
dicapai
adalah
untuk
64
MIP
MTP
MYK
Untuk
tujuan
Elemen Alternatif
B
C
D
0,093
0,204
0,411
0,047
0,236
0,432
0,093
0,165
0,250
meyakinkan
konsumen
dilakukan
E
0,222
0,229
0,365
dengan
65
Bobot
0,556
0,354
0,054
0,036
Prioritas
1
2
3
4
66
Bobot
0,475
0,278
Prioritas
1
2
0,247
yang
menjadi
prioritas
terakhir
adalah
untuk
67
Bobot
0,300
Prioritas
1
0,292
0,235
0,093
0,080
68
69
70
71
72
73
74
75
76
77
78
79
80
81
82
83
Lanjutan Lampiran 4.
84
Lanjutan Lampiran 4.
85
Lanjutan Lampiran 4.
86
Lanjutan Lampiran 4
87
Lanjutan Lampiran 4.
88
89
Lanjutan Lampiran 5.
90
Lanjutan Lampiran 5.
91
Lanjutan Lampiran 5.
92
Lanjutan Lampiran 5.
93
94
Lanjutan Lampiran 6.
1. Kesimpulan
Kesimpulan dari hasil dan pembahasan mengenai strategi promosi perusahaan jasa
event organizer CI Production PT. CB Media Komunika, terdapat beberapa hal yang
dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Identifikasi bauran pemasaran pada perusahaan meliputi delapan P yaitu produk,
harga, distribusi, promosi, orang, proses, pelayanan dan kualitas, serta bukti fisik.
Kegiatan promosi yang dilakukan oleh CI Production meliputi kegiatan personal
selling, periklanan, pemasaran langsung, promosi penjualan, dan point of purchase
communication (komunikasi ditempat pembelian).
2. Faktor-faktor yang teridentifikasi sebagai faktor penyusun strategi promosi
perusahaan jasa event organizer CI Production PT. CB Media Komunika adalah
anggaran promosi, pesaing, sumber daya manusia, daur hidup produk, dan STP
perusahaan. Sedangkan aktor-aktor yang berpengaruh pada penyusun strategi
promosi perusahaan jasa event organizer CI Production PT. CB Media Komunika
adalah management, account executive, event director, dan staff. Untuk tujuan
yang ingin dicapai dalam pemilihan strategi promosi perusahaan jasa event
organizer CI Production PT. CB Media Komunika adalah menginformasikan
produk, meningkatkan pendapatan, dan meyakinkan konsumen.
3. Alternatif strategi promosi perusahaan jasa event organizer CI Production PT. CB
Media Komunika adalah meningkatkan kegiatan promosi perusahaan terdahulu,
meningkatkan kegiatan periklanan, melakukan kegiatan publisitas dan humas,
meningkatkan kegiatan pemasaran langsung, dan melakukan kerjasama secara
aktif dengan media partner. Pemilihan strategi promosi yang dapat diprioritaskan
bagi CI Production adalah meningkatkan kegiatan publisitas dan humas. Alternatif
ini dilakukan agar dapat menciptakan hubungan yang erat dengan konsumen
sehingga akan didapatkan image yang positif dari konsumen dan masyarakat
sekitar. Selain itu dapat memberikan informasi yang positif mengenai sebuah
74
hubungan yang baik dapat meningkatkan brand image perusahaan dan dapat
menciptakan loyalitas yang tinggi baik dari konsumen maupun supplier dan para
artis pendukung. Hubungan yang harmonis dengan para media partner dari
berbagai media seperti media cetak, televisi dan radio juga dapat membantu
perusahaan agar lebih mudah untuk mempromosikan perusahaannya dalam suatu
event tertentu.
3. Meningkatkan jumlah Account Executive (AE) sebagai karyawan yang bertugas
untuk memasarkan produk, mengingat keberadaan Account Executive yang sangat
penting bagi perusahaan, dan masih terbatas. Meningkatkan jumlah sumber daya
manusia yang berkualitas dan berkompetensi tinggi didalam perusahaan,
mengingat jumlah sumber daya manusia yang ada didalam perusahaan masih
terbatas sehingga tidak terjadi rangkap jabatan.
4. Mengembangkan website perusahaan baik dari sisi feature, dan manfaat produk
serta menambahkan beberapa
menggunakan jasa perusahaan dan secara intensif melakukan update pada website
perusahaan agar lebih menarik perhatian pengunjung website.
5. Meningkatkan kualitas pelayanan kepada para konsumen
75
DAFTAR PUSTAKA
Andhika. 2005. Analisis Strategi Promosi Pupuk NPK Kujang Pada PT. Pupuk Kujang
Cikampek, Jawa Barat. Skripsi pada Departemen Sosial Ekonomi. Fakultas
Pertanian. Institut Pertanian Bogor, Bogor
Beatrix, S. 2006. I Love To Organize Panduan Praktis Mengelola Event. PT. Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta
Cakram. 2006. A-Z Brand Activation. Majalah Cakram. Jakarta. Halaman 8
Fewidarto, P.D. 1996. Proses Hirarki Analitik (Analytical Hierarchy Process). Materi
Kursus Singkat. Jurusan Teknologi Industri Pertanian. Institut Pertanian Bogor,
Bogor
Fitriana, N. 2005. Analisis Strategi Promosi Wisata Arung Jeram di PT. Lintas Jeram
Nusantara, Jakarta. Skripsi pada Departemen Sosial Ekonomi Perikanan dan
Kelautan. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Institut Pertanian Bogor, Bogor
Hendriani, L. 2006. The Power of Event Marketing. Majalah MIX No. 10 / III. Edisi 30
Oktober-15 November
Kotler, P. 2004. Manajemen Pemasaran (Terjemahan Jilid I). PT. INDEKS, Jakarta
. 2005. Manajemen Pemasaran (Terjemahan Jilid II). PT. INDEKS, Jakarta
Lovelock, C.H. dan L.K.Wright. 2005. Manajemen Pemasaran Jasa. PT. INDEKS,
Jakarta
Novadrianto, O.M. 2006. Analisis Pengambilan Keputusan Strategi Promosi Buku Pada
PT. Gramedia Pustaka Utama (Studi Kasus pada Sebuah Buku Kategori Personal
Finance). Skripsi pada Departemen Manajemen. Fakultas Ekonomi dan
Manajemen. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Saaty, T.L. 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin (Proses Hirarki Analitik
untuk Pengambilan Keputusan dalam Situasi yang Kompleks). PT. Pustaka
Binaman Pressindo, Jakarta
Sari, O.L. 2006. Strategi Promosi Pada Perusahaan Jasa Konsultan Teknologi Informasi
(Studi Kasus pada PT. Mutiara Solusindo). Skripsi pada Departemen
Manajemen. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Shimp, T.A. 2003. Periklanan Promosi Aspek Tambahan Komunikasi Terpadu
(Terjemahan Jilid I). Erlangga, Jakarta
76
Simamora, S.C. 2005. Analisis Strategi Promosi Produk Mahkota Dewa Indonesia,
Jakarta. Skripsi pada Program Sarjana Ekstensi Manajemen Agribisnis. Fakultas
Pertanian. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Suryadi, D. 2006. Promosi Efektif Menggugah Minat & Loyalitas Pelanggan. Tugu
Publisher, Yogyakarta
a
Suseno, KRMT. I. K. 2006 . Cara Pinter Jadi Event Organizer. Galang Press,
Yogyakarta
b
President Director
Bussines Director
Bussines Consultant
Managing Diretor
Divisi Desain
Komunikasi
Visual
Divisi Event
Organizer
CI Production
Staff Umum
Outsourcing
Outsourcing
81
Plan
Fund
Decision
Organization
Structure
Bussiness Line
CI Production
Event Organizer
Product
Company
Profile
Account
Executive
Order
Revenue
Financial
Report
SWOT
Analys
82
LAMPIRAN
Event Director
Account Executive
CreativeDirector
Art Department
Talent
Department
Staff Umum
Outsourcing
LAMPIRAN 4. KUESIONER
Outsourcing
Outsourcing
Outsourcing
KUESIONER PENELITIAN
Oleh :
Sri Kurniaty
H24103112
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2007
Sri Kurniaty
H24103112
DATA RESPONDEN
1.
2.
3.
4.
Nama
Jenis Kelamin
Usia
Pendidikan terakhir
: ..
: Pria/wanita
: ..Tahun
: a. SMA atau sederajat
b. Diploma/Sarjana Muda
c. Sarjana S1
d. S2 atau lebih
5. Jabatan
: ..
6. Tugas dan Wewenang :
a.
b.
c.
d.
e.
7. Lama bekerja di CI Production : Tahun
8. Pernahkah Anda bekerja di Perusahaan lain sebelumnya ?
a. Ya
b. Tidak
9. Jika Anda menjawab Ya (pada pertanyaan No. 8, berapa lama
Anda bekerja sebelumnya ? Tahun
10. Jabatan terakhir Anda sewaktu keluar dari Perusahaan tersebut
?...........................................
11. Tanggal pengisian
: .
PETUNJUK PENGISIAN :
1. Pada bagian ini Anda diminta untuk membandingkan antara
elemen A dan elemen B, lalu memberi tanda X atau nilai
perbandingannya.
2. Jawaban dari pertanyaan tersebut. Diberi nilai oleh responden
berdasarkan tingkat kepentingan dari elemen-elemen yang
dibandingkan secara bersamaan.
3. Nilai perbandingan yang diberikan mempunyai skala 1-9.
Definisi dari skala yang digunakan untuk nilai komparasi ditentukan
sebagai berikut :
Nilai Komparasi
Definisi
(A dibandingkan B)
1
A dan B sama penting
3
A sedikit lebih penting dari B
5
A lebih penting dari B
7
A sangat jelas lebih penting dari B
9
A mutlak lebih penting dari B
2, 4, 6, 8
Nilai-nilai diantara dua pertimbangan
Contoh :
Anda diminta untuk membandingkan tingkat kepentingan antara
PRODUK dgn HARGA
1. Jika Anda menganggap PRODUK sama sama penting dengan
HARGA, maka:
A
Nilai Perbandingan
B
Produk
Harga
9 8 7 6 5 4 3 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
2. Jika Anda menganggap PRODUK sedikit lebih penting dari
HARGA, maka :
A
Nilai Perbandingan
B
Produk
Harga
9 8 7 6 5 4 3 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
3. Tapi, jika Anda menganggap HARGA sangat jelas lebih
penting dari PRODUK, maka :
A
Nilai Perbandingan
B
Produk
Harga
9 8 7 6 5 4 3 2 1 2 3 4 5 6 7 8 9
B. Aktor
1. Management (MG), memiliki kewenangan dalam
mengatur, mengkoordinasikan seluruh kegiatan yang
berfokus pada pemasaran dan promosi.
2. Account Executive (AE), memiliki tanggung jawab
untuk mensinergikan seluruh kegiatan penjualan dan
pemasaran perusahaan.
3. Event Director (ED), yaitu pimpinan dari suatu event
organizer yang mengatur dan bertanggung jawab untuk
setiap kegiatan event yang diadakan.
4. Staff (ST), yaitu anggota perusahaan yang membantu
dalam pelaksanaan sehingga dapat memperlancar kegiatan
promosi.
C. Tujuan
1. Menginformasikan Produk (MIP).
2. Meningkatkan Pendapatan (MTP).
3. Meyakinkan konsumen (MK).
D. Alternatif
1. Melakukan kegiatan promosi yang telah dilakukan
perusahaan sebelumnya (A).
2. Melakukan promosi melalui kegiatan periklanan (B).
3. Melakukan promosi melalui kegiatan humas dan
publisitas (C).
4. Melakukan promosi melalui kegiatan pemasaran langsung
(D).
5. Melakukan kerjasama secara aktif dengan para media
partner (E)
PENGISIAN KUESIONER
Dalam menentukan bobot prioritas alternatif strategi promosi
terdapat lima faktor yang perlu dipertimbangkan, yaitu Anggaran
Nilai Perbandingan
APR
98765432123456789
PSG
APR
98765432123456789
SDM
APR
98765432123456789
DHP
APR
98765432123456789
STP
PSG
98765432123456789
SDM
PSG
98765432123456789
DHP
PSG
98765432123456789
STP
SDM
98765432123456789
DHP
SDM
98765432123456789
STP
DHP
98765432123456789
STP
9
9
9
9
9
9
8
8
8
8
8
8
7
7
7
7
7
7
6
6
6
6
6
6
Nilai Perbandingan
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
6
6
6
6
6
6
7
7
7
7
7
7
8
8
8
8
8
8
9
9
9
9
9
9
B
AE
ED
ST
ED
ST
ST
9
9
9
9
9
9
8
8
8
8
8
8
7
7
7
7
7
7
6
6
6
6
6
6
Nilai Perbandingan
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
5 4 3 2 1 2 3 4 5
6
6
6
6
6
6
7
7
7
7
7
7
8
8
8
8
8
8
9
9
9
9
9
9
B
AE
ED
ST
ED
ST
ST
B
MTP
MK
MK
B
MTP
MK
MK
B
MTP
MK
MK
B
MTP
MK
MK
B
B
C
D
E
C
D
E
D
E
E
B
B
C
D
E
C
D
E
D
E
E
Fokus
Faktor
Aktor
Anggaran Promosi
0,121
Management
0,354
Sumber Daya
Manusia
0,364
Account Executive
0,556
Menginformasikan
Produk
0,247
Tujuan
Alternatif
Pesaing
0,099
A
Promosi
Sebelumnya
0,093
B
Periklanan
0,080
Event Director
0,054
Meningkatkan
Pendapatan
0,278
C
Publisitas &
Humas
0,300
Segmentation
Targetting Positioning
0,327
Staff
0,036
Meyakinkan
konsumen
0,475
D
Pemasaran
Langsung
0,235
70
E
Kerjasama dengan
media partner
0,292