Anda di halaman 1dari 13

APLIKASI MOTOR LISTRIK PADA

SISTEM CONVEYOR

DISUSUN OLEH :
- AFFAN FATHUR RABBANI (1431120079)

Conveyor
Conveyor adalah suatu pesawat angkat sederhana
yang
mana pesawat tersebut sangat dibutuhkan oleh
suatu perusahaan dan pergudangan dimana pesawat
tersebut digunakan sebagai alat untuk mempermudah
dalam penyimpanan dan memindahkan barang (transfer
barang).
Dalam

induksi

sistem penggerak Conveyor itu sendiri digerakan

dengan motor

Penggunaan Motor Induksi

Motor induksi merupakan motor listrik yang


digunakan dalam sistem penggerak conveyor.

Motor Induksi dipilih dari segi kontruksinya yang


sederhana, harganya murah dan andal, serta
karakteristik pengaturan kecepatan yang halus bisa
dilakukan dengan menggunakan jenis pengaturan
frekuensi variabel.

Penggunaan Motor Induksi

Gambar Rangkaian ekivalen motor induksi


MOTOR

INDUKSI SANGAT TEPAT DALAM


APLIKASI CONVEYOR KARENA CONVEYOR
MEMERLUKAN DAYA UNTUK MENGGEREKAKAN
RANTAI YANG CUKUP BESAR DAN
MEMERLUKAN SISTEM PENGEREMAN YANG
BISA DIATUR SEHINGGA AKAN MEMUDAHKAN
DALAM PENGKERJAAN TUGAS.

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor
Sistem penggerak listrik dengan variabel frekuensi

Alat kontrol elektronik berupa Inverter 3 fasa yang


digunakan untuk mengatur kecepatan motor dari
putaran 0 sampai putaran nominal motor atau lebih.

Disamping itu alat ini berfungsi sebagai soft starter


pada sistem starting, sehingga dapat mereduksi arus
start yang sering terjadi pada motor AC (inrush
current) dan hentakan tekanan yang tiba-tiba pada
saat start dapat dihindari.

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor
Kelebihan mengunakan sistem penggerak listrik dengan variabel frekuensi, yaitu :

a.
b.

c.

Kecepatan dapat diatur dari 0 sampai 100% speed


Pemakaian daya lebih kecil, karena sistem ini dapat memperbaiki cost dan
energi yang digunakan sesuai dengan kecepatan motor.
Start dan stop motor tanpa terjadi hentakan (smoothly running), sehingga tidak
merusak sistem mekanik, dan tidak terjadi lonjakan arus yang besar pada saat
starting (soft starter).

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor
Bagian-bagian yang digunakan dalam sistem penggerak listrik dengan variabel
frekuensi, yaitu :

1.

Rectifier
Rectifier adalah suatu bagian dari pengatur kecepatan dengan frekuensi variabel
dimana fungsi dari rectifier ini adalah sebagai penyearah tegangan AC 3 fasa
yang memiliki frekuensi jala-jala 50 hz.

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor

Gambar Penyearah 3 phasa Gelombang


Penuh

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor
1.

Inverter
Inverter adalah suatu alat yang berfungsi untuk merubah tegang DC menjadi
tegangan AC, dimana frekuensi dari tegangan tersebut dapat diatur sesuai
dengan kebutuhan.

Gambar Susunan Inverter 3 Phasa

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor
Prinsip kerja inverter yang sedehana adalah :

Tegangan yang masuk dari jala jala 50 Hz dialirkan ke board Rectifier/ penyearah
DC, dan ditampung ke bank capacitor. Jadi dariAC di jadikan DC.

Tegangan DC kemudian diumpankan ke board inverter untuk dijadikan AC


kembali dengan frekuensi sesuai kebutuhan. Jadi dari DC ke AC yang komponen
utamanya adalah Semiconduktor aktif seperti IGBT.

Starting dan Pengaturan


Kecepatan Motor

Gambar rangkaian daya motor induksi dengan AC


motor drive

Sistem Pengereman Motor


A.

Pengereman system plugging (secara manual)

B.

Pengereman system regenerative

C.

Pengereman secara dinamik

Pengereman secara dinamik

Pengereman jenis ini dilakukan dengan memberikan


kumparan stator motor tegangan dc,
setelah
dilepasdari
jaringan.

tegangan

Torsi yang dihasilkan dari pengereman tergantung pada besar arus DC


yang diinjeksikan pada belitan stator.

Anda mungkin juga menyukai