Anda di halaman 1dari 2

Impact strength : Adalah ketahanan terhadap tegangan yang datang secara tiba-tiba.

Polimer
mempunyai kekuatan impak jika dia kuat saat dipukul dengan keras secara tiba-tiba seperti
dengan palu. Ketahanan biasanya digunakan untuk menggambarkan kemampuan material untuk
menahan dampak atau deformasi mendadak tanpa adanya kerusakan (pecah).
Impact strength atau kekuatan bentur dapat dipengaruhi oleh berat molekul, tingkat kristalinitas,
dan pemanasan.
1. Berat molekul
Kekuatan polimer akan bertambah dengan semakin panjangnya rantai/jumlah
monomer karena terdapat semakin banyak gaya antar molekul antara rantai-rantai
penyusunnya. Meningkatnya kekuatan polimer akan meningkatkan daya bentur dari polimer
tersebut.
2. Tingkat kristalinitas
Kekuatan akan meningkat seiring dengan meningkatnya persentase kristalinitas.
Semakin tinggi kristalinitas, semakin besar daya bentur suatu polimer.
3. Perlakuan panas
Perlakukan panas polimer semikristalin dapat meningkatkan kekakuan dan kekuatan
serta menurunkan keuletan. Peningkatan kekakuan dapat meningkatkan daya bentur polimer.
Kekuatan bentur, yang didefenisikan sebagai energi yang diperlukan untuk memecahkan
spesimen. Contoh pengujian kekuatan bentur yaitu spesimen ditempatkan pada suatu
pemegang dengan salah satu ujungnya vertikal diatas pemegang. Suatu pendulum dengan
bobot dan sudut tertentu diayunkan pada spesimen sampai terjadi patahan. Kekuatan bentur
dihitung dari energi benda jatuh yang digunakan memecahkan spesimen sampai setengah bagian.
Kekuatan patah dapat dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut :
Kekuatan patah : m.g.(ho-hf)
Dimana : Kekuatan patah (Joule)

m = massa pendulum (Kg)


g = percepatan gravitasi (9,8 m/s2)
ho = tinggi awal pendulum (m)
hf = tinggi pendulum setelah spesimen patah (m)

Contoh Alat Uji Daya Bentur

Daftar Pustaka :
Callister, William D dan David G Rethwisch. 2010. Materials Science and Engineering an
Introduction 8th Edition. John Wiley & Sons: USA.
Nielsen, Lawrence E dan Landel, Robert F. 1994. Mechanical Properties of Polymers and
Composites, Second Edition. Marcel Dekker Inc : New York.

Anda mungkin juga menyukai