Beranda
Warta
Fragmen
Seni Budaya
BAHTSUL MASAIL
Halaqoh
HIKMAH
SYARIAH
Kolom
Pesantren
UBUDIYAH
Tokoh
TAUSHIYAH
Buku
KHOTBAH
Humor
Tentang NU
Index
BULETIN JUMAT
Khotbah
KHOTBAH JUMAT
Download
Send
Suka
Bagikan
385 Tweet
Bagikan
Space Iklan
305 x 140 Pixel
Alhamdulillah negara kita telah memiliki pemimpin baru, semoga keberadaan pemimpin baru ini
dapat memberi semangat kepada kita kaum muslimin Indonesia khususnya untuk meningkatkan
kadar ketaqwaan kita. Karena taqwa merupakan unsur penentu keberhasilan hidup di dunia serta
kebahagiaan kelak di akhirat.
Marilah pada kesempatan ini kita bersama-sama berusaha menilai dan menengok kondisi
kehidupan ruhaniah kita bersama. Sesungguhnya kondisi ruhaniyah ini sangat berpengaruh pada
kinerja lahiriah kita semua. Ini adalah hukum umum yang terjadi pada jamaknya manusia. Tidak
peduli dia seorang menteri ataupun kuli, anggota dewan kehormatan maupun anggota
perserikatan. Sungguh ini sangat berpengaruh, semoga kita semua diberikan petunjuk menuju
jalan yang diridhai-Nya aimen.
Jamaah jumah yan berbahagia
Lantas bagaimanakah cara kita mengkondisikan dunia batiniah kita yang berada di dalam serta
menghbungkannya dengan aktifitas keseharian lahiriah? Dalam nasehatnya Syaikh Abdul Qadir
al-Jailani seolah menumpukan kondisi ini pada tiga hal, hati, lisan dan karya. Kondisi hati harus
senantiasa hidup dan aktif, sedangkan kondisi lisan sebaiknya selalu pasif dan mati, sedangkan
badan harus selalu berkarya dan berkreasi.
Dalam salah satu wasiatnya sebagaimana dinukil oleh Syikh Nawawi Al-Bantani dalam Nashaihul
Ibad, Sayyidul Auliya Syaikh Abdul Qadir al-Jailani pernah berpendapat bahwa tipe manusia dapat
Populer
Terkomentar
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,9-id,55410-lang,id-c,khotbah-t,4+Macam+Golongan+Manusia-.phpx
1/4
23/11/2014
Pertama,
tidak berhati merekalah para pendurhaka kepada Allah. Maka janganlah kita sampai tergolong
seperti mereka, apalagi berteman dengannya. Karena merekalah penghuni sah neraka.
Kedua,
yaitu golongan
yang memiliki lisan tetapi tidak berhati. Mereka berbicara dengan manisnya hikmah namun tidak
mengamalkannya. Bahkan mereka mengajak orang-orang untuk menuju Allah swt. Tetapi mereka
sendiri malah menjauhkan diri dari-Nya. Kepada mereka Syaikh Abdul Qadir mewanti-wanti
kepada jangan sampai terbujuk keindahan rangakaian katanya yang dapat membakar mu bahkan
dapat pula kebusukan hatinya membunuhmu.
Ketiga,
berlisan, merekalah orang mukmin yang disembunyikan Allah swt dari orang lain, serta Allah jaga
matanya dengan perasaan hina akan dirinya sendiri. Kepada hati kelompok inilah Allah
memberikan cahaya, sehingga mereka mengerti dampak bergumul (terusmenerus) dengan
sesama manusia serta bahayanya banyak bicara. Mereka inilah kekasih (wali) Allah swt yang
senantiasa disembunyikan Allah (dari khalayak ramai).
Keempat,
yaitu orang-orang yang belajar dan mengajar dan beramal dengan ilmunya itulah orangorang
mengerti2014
kebesaran
Allah.: Oleh
karena
itulah menitipkan dalam hati mereka berbagai
Bahasa
Indonesia
Ahad,yang
23 November
Language
ilmu dan pengetahuan dan juga Allah lapangkan dadanya guna menerima titipan-titpan
CARI
pengetahuan tersebut.Find us on:
Galeri
Maka kepada kelompok terakhir ini jangan sampai kita menjauhinya apalagi menentangnya.
Bahkan kalau perlu sering-seringlah mendekatinya agar mendapatkan nasihat yang berguna.
Demikianlah empat macam golongan manusia hasil pengkelompokan Syiakh Abdul Qadi alJailani. Tentunya pengelompokan ini merupakan hasil penelitian yang cermat dengan berbagai
pertimbangan dhahir dan bathin. Mengingat beliau sebagai seoang sayyidul auliya yang
mengetahui dengan persis karakter manusia-manusia yang dicintai maupun dibenci Allah swt.
Selanjutnya Syaikh Abdul Qadir menutup nasihat dan hasil penelitiannya ini dengan sebuah
penekanan yang berbunyai:
Buletin Jumat
Kamis, 10/04/2014 16:06
Edisi 118: Jum'at II April 2014
Tawadhu
Ketahuiah bahwa pokok-pokok ajaran zuhud adalah menjauhi berbagai hal-hal yang dilarang
(haramkan) Allah swt, baik yang besar maupun kecil. Serta menjalankan berbagai kewajiban
(faraidh) baik yang mudah maupun yang susah. Serta menyerahkan urusan dunia kepada para
aahlinya (yang berekepentingan) baik urusan kecil maupun urursan besar.
Keterangan penutup ini seolah memberikan isyarat kepada kita semua bahwa zuhud bukanlah
sesuatu yang berat dan spesial yang hanya bisa dilakukan orang-orang tertentu. tetapi zuhud
adalah laku alamiah yang dapat dicapai dengan berlatih dan berlatih memulai dari hal yang kecil.
Zuhud tidak semata bersifat penghindaran, tetapi juga bersifat pelaksanaan. Dengan
melaksanakan berbagai kewajiban syariah sama artinya dengan melatih diri membisakan zuhud.
Jamaah Jumah Rahimakumullah,
Dari keterangan di atas marilah kita meraba diri kita sendiri, termasuk ke dalam kelompok
manakah diri ini. Janganlah kita menilai orang lain dengan mengelompokkan dalam kelompok
yang buruk. Karena menganggap orang lain lebih buruk dari diri kita adalah suatu keburukan
sendiri.
Demikianlah khutbah jumah hari ini semoga Allah swt memposisikan kita dalam kelompok orangorang yang beruntung dan dicintai-Nya. Walaupun untuk menuju kesana kita sangat
mengandalkan petunjuk dari-Nya. Amin
Laporan Donasi
Agenda
Pref
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,9-id,55410-lang,id-c,khotbah-t,4+Macam+Golongan+Manusia-.phpx
November 2014
Next
2/4
23/11/2014
Khutbah II
Mng
Sen
Sel
Rab
Kam
Jum
Sab
melalui
Follow
@nu_online
saran,
ai info NU Online
twitter.
::::
Kritik,
informasi
atau
artikel
dapat
dikirimkan
kepada kami melalui email redaksi@nu.or.id ::::
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
(red. Ulil H)
Komentar(2 komentar)
kirim komentar
8 komentar
Tambahkan komentar
Komentator Teratas
Isi khotbahnya perlu disebarluaskan kepada kaum muslimin .. bagaimana caranya .. di cetak dan
dijadikan buku pegangan para khatib .. sekalian minta izin utuk di perbanyak, tentu saja harus
mencantumkan sumber asalnya... tks
Balas Suka Ikuti Kiriman 2 November pukul 13:54
Silah Udin Universitas Negeri Semarang (UNNES)
ijin jg jg untuk bahan khotbah ustadz
Balas Suka Ikuti Kiriman 1 November pukul 8:54
Ratna Sulistyati Bekerja di Full time housewife and mother
mbok
nulis kali2 kang
Balas Suka 7 November pukul 10:54
Muslimin Liem
ijin copas ustad. syukron kasyiron.
Balas Suka Ikuti Kiriman 31 Oktober pukul 2:56
Oma Azmy SMA Muhammadiyah 3 Comal Pemalang
TERIMA KASIH..
Balas Suka Ikuti Kiriman 31 Oktober pukul 16:09
Maghfur Apunk
trm ksh..
Balas Suka Ikuti Kiriman 31 Oktober pukul 10:07
Lihat 2 lainnya
Plugin sosial Facebook
Nama: mushollin
khutbah yang inspiratif
inspiratif, semoga warga nahdliyin semua mengambil inspirasi dan manfaat dari isi khutbah ini
mohon izin copasjuga, semoga barokah. sukron
Ahad, 02/11/2014 06:49
http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,9-id,55410-lang,id-c,khotbah-t,4+Macam+Golongan+Manusia-.phpx
3/4