Isomer
rangkaian
Isomer
Struktural
Isomer
Kedudukan
Isomer
Fungsional
ISOMERISASI
Isomer
Ruang
Isomer
Geometri
Isomer Optis
Aktif
Isomer Rangkaian
C4H10
CH3-CH2-CH2-CH3
n-butana
CH2-CH-CH3
CH3
Isomer Kedudukan
C4H9OH
CH3-CH2-CH2-CH2OH
CH3-CH2-CHOH-CH3
Isomer Fungsional
Dua senyawa atau lebih yg memiliki rumus molekul
sama tetapi berbeda pd ggs fungsinya
C2H6O
CH3-O-CH3
CH3-CH2OH
B. Isomer Ruang
Studi mengenai molekul 3 dimensi yaitu bagaimana atom
dlm sebuah molekul dalam ruangan
Isomer Geometri
Isomer yg terjadi akibat ketegaran (rigidity) suatu
molekul
yg
memberikan
btk
cis/trans
atau
Entgegen/zussamen
Isomer ini merupakan salah satu contoh stereoisomer
(atom yg menghasilkan isomer berada pd posisi yg sama
namun memiliki pengaturan keruangan yg berbeda)
C
Cl
Cl
berbeda dari
sesisi
Cl
C
H
C
Cl
berlawanan sisi
cis-1,2-dikloro etan
t.d. 60 C
trans-1,2-dikloroetan
t.d. 48 C
C
H
CH2CH3
CH2CH3
C
CH3
Aturan Deret
Aturan deret Chan-Ingold-Prelog (CIP)
1. Jika atom yg terikat pd salah satu atom C berikatan pi
berbeda, maka urutan deret ditentukan oleh nomor
atom. Atom dgn nomor atom lbh tinggi memperoleh
prioritas.
Atom
: F Cl Br I
No atom : 9 17 35 53
--------------- Prioritas naik
Br
C
I
C
Cl
C
H
C
D
(E)-1-Deutrium propena
H3C
CH3
C
H3C-H2C
C
H
(E)-3-metil pentena-2
O
R
C
O
R
C
N
C
RC
C
N
N
C
Mis:
atom C pd suatu struktur lingkar: sikloheksana membentuk bidang
datar. Cincin dianggap horizontal dgn bidang kertas, tepi cincin yg
menghadap pembaca diberi garis tebal.
Larutan zat
polarimeter
Tdk memutar
bidang
polarisasi
Bukan senyawa
optis aktif
Memutar
bidang
polarisasi
Senyawa optis
aktif (senyawa
kiral)
KIRALITAS
Kiral = Chiral (yunani: Cheir=tangan)
Senyawa kiral : senyawa yg tdk bisa dihimpitkan/tdk
setangkup terhadap bayangan cerminnya.
Lawannya = akiral : senyawa yg bs dihimpitkan/setangkup
thdp bayangan cerminnya
Setiap senyawa yg memiliki 1 C asimetris (C kiral) memiliki 2
isomer optis aktif (senyw yg memutar bidang polarisasi
cahaya ke kanan dan ke kiri)
Simbol (+) atau d (dextrorotatory , Latin: dexter = kanan)
senyawa yg memutar bidang polarisasi ke kanan
Simbol (-) atau I (laevorotatory, Latin: laevus = kiri)
Tiap senyawa yg memiliki 1 atom C asimetri (kiral)
memiliki 2 isomer
Rumus: 2n
n = jlh atom C asimetris
Molekul dgn atom C sp3 dengan 4 atom atau ggs yg
berlainan disebut atom C asimetris/atom C kiral
Enantiomer
Enantiomer = stereoisomer yg bayangan cerminnya tdk dpt
dihimpitkan
Suatu molekul yg memiliki 1 atom kiral memiliki sepasang
enantiomer
Pasangan enantiomer, satu memutar bidang polarisasi ke
kanan (dekstrorotatori, latin: dextro = kanan, (+)), dan satu
lagi memutar bidang polarisasi ke kiri (levorotatori, latin:
laevus= kiri (-))
Untuk campuran sepasang enantiomer yg sama banyak
disebut campuran rasemik, ditulis dengan tanda atau (dl)
Rasemik berasal dari B. Latin yt Racemis (seikat anggur)
Senyawa rasemik yg pertama kali ditemukan adalah asam
tartrat (hsl samping pembuatan anggur)
C
HC
O
H
OH
CH2OH
HO
CH2OH
*
*
CH2OH-CHOH-CHOH-CHO
(2R, 3R)-2,3,4-trihidroksibutanal
Karbon kiral 1
(R)
(S)
(S)
(R)
karbon kiral 2
(R)
(S)
(R)
(S)
Diastromer
Bila sebuah molekul memiliki lbh dr satu atom
karbon kiral, tdk semua isomer optis aktif bersifat
enantiomer.
OH
HO
HO
OH
HO
OH
CH2O
A
(2R, 3R)
CH2O
CH2O
(2S, 3S)
pasangan enantiomer
CHO
CHO
CHO
CHO
A-C : diastreomer
A-D: diastreomer
B-C: diastreomer
B-D: diastreomer
OH
HO
CH2O
(2S, 3R)
(2R,3S)
pasangan enantiomer
Senyawa Meso
Senyawa meso merupakan senyawa yg mengandung
atom C kiral tetapi dpt dihimpitkan pd bayangan
cerminnya.
Contoh:
Asam tartrat memiliki 2 atom C kiral namun hanya
memiliki 3 stereoisomer
COOH
COOH
COOH
COOH
H
OH
HO
OH
OH
HO
HO
COOH
A
senyawa Meso
COOH
COOH
OH
HO
COOH
COOH
HO
HO
COOH
Putar 180o
OH
OH
COOH
(R)-RCOOH
dan
+ (S)-RNH2
(S)-RCOOH
(S)-RNH3+
(S)-RCOO-
(S)-RNH3+
Ringkasan
Stereoisomer
: isomeri yg disebabkan oleh penataan
ruang yg berlainan oleh atom dlm molekul
Isomeri geometrik : salah satu bentuk stereoisomer yg
diakibatkan oleh letak ggs apakah cis (sesisi) atau trans
(bersebrangan)terhadap ikatan pi (alkena) atau cincin
(sikloalkana). Isomer geometrik ini juga dapat diberi tanda
huruf E (entgegen/pada sisi berlawanan) dan Z
(zussamen/pada satu sisi)
Atom C asimetris : atom C yg keempat tangannya menikat
atom atau gugus yg berbeda
Molekul kiral
: molekul yg tdk dpt dihimpitkan (nonsuperimposable) terhadap bayangan cerminnya
Enantiomer
: pasangan stereoisomer yg bayangan
cerminnya tdk dapat dihimpitkan
THANK YOU