Soal
QBD 5: Rescue, pertolongan pertama pada korban bencana dan pemadaman api
Pada saat QBD 5 Tutor akan memutar video praktikum, pertanyaan QBD 5 menjadi tugas mandiri
yang akan dipresentasikan pada saat sebelum praktikum dimulai. Kelompok yang beranggotakan
ketua kelompok dan panitia roleplay akan mempresentasikan tugas mandiri terlebih dahulu
Praktikum 1: Lifting and Moving
1. Bagaimana cara mengangkat dan memindahkan korban yang membutuhkan bantuan hidup dasar
2. Sebutkan alat proteksi diri yang dibutuhkan tenaga kesehatan saat menolong korban
Praktikum 2: Bleeding Control, Fiksasi Imobilisasi
1. Bagaimana cara melakukan imobilisasi pada pasien yang dicurigai terkena patah tulang
2. Jelaskan prinsip dari menghentikan perdarahan
3. Melakukan Tindakan Pembalutan Oklusif pada Luka Usus Terburai
4. Melakukan Tindakan Pembalutan Oklusif pada Luka Dada Terbuka open pneumothorax (Kasa 3
Sisi)
Praktikum 3: CPR/ RJP
1. Jelaskan langkah bantuan hidup dasar (resusitasi jantung paru)
2. Jelaskan perbedaan pertolongan pertama pada korban saat kehidupan sehari-hari dan pada saat
terjadinya bencana
Praktikum 4: Vertical dan Water Rescue, APAR
1. Jelaskan prinsip vertical rescue dan water rescue
2. Jelaskan prinsip pemadaman api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR)
LIFTING AND
MOVING
Praktikum 1
Lifts
Extrimity Lifts
Shirt drag
Direct ground
Bird, N. & Seery, P., 2012. Basic Life Support: CPR and First Aid Student Handbook. 2nd ed. North Carolina: Divers Alert
Network.
Alat Proteksi
Diri
Kim, P. D., Denny, F. J. & Salk-Pope, S. J., 2009. Personal Protective Equipment. In: K. Koenig, ed. Koenig and Schultzs:
Disaster Medicine: Comprehensive Principles and Practices. New York: Cambridge University Press, pp. 184-194.
BLEEDING CONTROL,
FIKSASI IMOBILISASI
Praktikum 2
Pada dasarnya, splinting untuk fraktura harus mengapit dan menjaa (secure) sendi bagian
atas dan bawah fraktura
http://www.medschool.lsuhsc.edu/emig/Basic%20Splinting%20Techniques.pdf
http://www.emedicinehealth.com/wilderness_splinting/page3_em.htm#lower_extremity_splinting_pelvis_hip_leg_knee_ankle_foot
Occlusive Dressing
Occlusive dressing adalah cara pencegahan kontaminasi luka terbuka yang bebas dari air dan udara
Pembalut oklusi biasanya dilapisi lapisan lilin agar tidak ada absorpsi
Occlusive dressing for open
penumothorax
Pembalut oklusi sering digunakan untuk luka terbuka pada dada dalam keadaan darurat. Yang biasa
digunakan adalah Vaseline gauze dan merekatkan gauze dengan tape pada tiga sisi
Gunakan pembalut oklusi untuk mendekontaminasi luka yang diberi sedikit air bersih
Levitin, Howard W. & Kahn, Christopher A., 2009.Decontamination. In: K. Koenig, ed. Koenig and Schultzs: Disaster Medicine: Comprehensive
Principles and Practices. New York: Cambridge University Press, pp. 195-201.
Bird, N. & Seery, P., 2012. Basic Life Support: CPR and First Aid Student Handbook. 2nd ed. North Carolina: Divers Alert
Network.
CPR
Praktikum 3
Circulation
Airway
Breathing
CPR Steps
Call
Ketika korban tidak responsif terhadap panggilan, segera panggil bantuan medis darurat
Compression
Lakukan pemompaan pada dada korban dengan ukuran 2 inches x 30, dengan gerakan
kira-kira 100/menit
Posisi badan 90 derajat
Airway
Membuka jalur udara dengan dan memastikan ada pernapasan, pastikan lidah tidak
menghalangi jalur udara
Breath
Gunakan pocket mask ventilation, jika ada, dan angkat dagu korban sedikit untuk
memberikan jalur untuk pernapasan buatan, lalu beri pernapasan buatan
Untuk dewasa dilakukan dengan
30 compression dengan 2
ventilasi
VERTICAL DAN
WATER RESCUE,
DAN APAR
Praktikum 4
Swiftwater Rescue
Adalah penyelamatan korban yang berada di perairan dengan teknik:
REACH
Dengan menggunakan alat bantu, penolong meraih korban, atau dengan tangan
langsung
THROW
GO
Penolong menuju ke korban jika posisi untuk throw dan reach sudah terlalu jauh.
Bisa dengan berjalan atau menggunakan perahu
Penolong mengapit kepala korban dengan lengan korban dan memutarnya perlahan di
air
Penolong menahan pinggang dan pundak korban agar tidak tenggelam sembari
membawa ke pinggir
Penolong menahan kepala dan dagu korban yang ditemukan menghadap ke bawah atau
atas untuk memberi udara
Penolong satu orang atau lebih membawa tubuh korban ke pinggiran, lengan korban dan
pundak di topang oleh penolong
American Red Cross, 2009. Swimming and Water Safety Manual. 3rd ed. Pennsylvania: StayWell.
Vertical Rescue
Prinsip Utama: Selalu memperhatikan equipment dan kesiapan, latihan, dan teamwork
Equipment Helm
Whistle
Gloves
Knife
Boots
Tape
Baju Khusus
Harness
Harnesses
Senter
Alat Komunikasi
Hardware Karabiners
Maillons
Belay Plates
Edge Rollers
Descender
Pulleys
Stretchers
Emergency Management Australia, 2001. AUSTRALIAN EMERGENCY MANUALS SERIES: Manual 40: Vertical Rescue. Australia: Emergency
Management Australia.
APAR/Fire Extinguisher
Ada 4 langkah yang menjadi prinsip utama penggunaan APAR
PULL
AIM
SQUEEZE
SWEEP
United States Department of Labour, n.d. Portable Fire Extinguishers Use. [Online] Available
at: https://www.osha.gov/SLTC/etools/evacuation/portable_use.html [Accessed 13 Februari
2016].
Referensi
American Heart Association, 2010. Highlights of the 2010 American Heart Association Guidelines for CPR and ECC. United States of America: American
Heart Association.
American Red Cross, 2009. Swimming and Water Safety Manual. 3rd ed. Pennsylvania: StayWell.
American Red Cross, 2015. Basic Life Support for Healthcare Providers. United Staes of America: StayWell.
Bird, N. & Seery, P., 2012. Basic Life Support: CPR and First Aid Student Handbook. 2nd ed. North Carolina: Divers Alert Network.
Emergency Management Australia, 2001. AUSTRALIAN EMERGENCY MANUALS SERIES: Manual 40: Vertical Rescue. Australia: Emergency Management
Australia.
Fitch, M. et al., 2008. Basic Splinting Techniques. The new england journal of medicine, 359(26), p. e32.
Kim, P. D., Denny, F. J. & Salk-Pope, S. J., 2009. Personal Protective Equipment. In: K. Koenig, ed. Koenig and Schultzs: Disaster Medicine:
Comprehensive Principles and Practices. New York: Cambridge University Press, pp. 184-194.
Levitin, Howard W. & Kahn, Christopher A., 2009.Decontamination. In: K. Koenig, ed. Koenig and Schultzs: Disaster Medicine: Comprehensive Principles
and Practices. New York: Cambridge University Press, pp. 195-201.
National Safety Council, n.d. The Recovery Position - Adult or Child. [Online]
Available at: http://www.nsc.org/RxDrugOverdoseDocuments/recovery-position-first-aid.pdf
[Accessed 13 Februari 2016].
Takayesu, J. K. & Shiel, W. C., 2014. Splinting Basics. [Online]
Available at: http://www.emedicinehealth.com/wilderness_splinting/page3_em.htm#lower_extremity_splinting_pelvis_hip_leg_knee_ankle_foot
[Accessed 13 Februari 2016].
United States Department of Labour, n.d. Portable Fire Extinguishers Use. [Online]
Available at: https://www.osha.gov/SLTC/etools/evacuation/portable_use.html
[Accessed 13 Februari 2016].