PERENCANAAN
TEKNIK DELPHI DALAM
EVALUASI
TUJUAN PEMBELAJARAN:
TEKNIK
Evaluasi semu
Evaluasi formal
Brainstorming
Delphi
AHP
Participatory evaluation
PROSES:
PROSES:
Formulasi
Formulasi Implementasi
Implementasi
OUT
OUT
PUT
PUT
OUT
OUT
COMES
COMES
Teknik:
Teknik:
Delphi
Delphi
Teknik:
Teknik:
Delphi
Delphi
Kriteria
Kriteria
Evaluasi
Evaluasi
Kriteria
Kriteria
Evaluasi
Evaluasi
EVALUASI
Formal
Pendapat
pelaku
Policy / program /
project
PENGERTIAN
DEFINISI:
Prosedur peramalan pendapat untuk memperoleh,
menukar, dan membuat opini tentang peristiwa di
masa depan
teknik untuk mencari konsensus di antara
kelompok pakar yang homogen..
Dalam evaluasi, konsensus digunakan untuk
menilai keberhasilan / manfaat suatu kebijakan,
program, proyek
PRINSIP DASAR
TAHAPAN DELPHI
Penilaian
(keberhasilan
/ manfaat)
Penentuan
objek
evaluasi
Pemilihan
pakar/
responden
Penyusuna
n kuisioner
I
Wawancar
a pakar
Hasil
yang
diinginka
n
TAHAPAN DELPHI
Menyeleksi advokat/pakar:
menentukan pelaku-pelaku kunci/pakar terhadap
permasalahan yang diteliti
dalam evaluasi: pelaku yang memiliki
kepakaran / pengetahuan dan concern ttg objek
yang akan dievaluasi
KASUS EVALUASI
Program Bantuan Langsung Tunai (BLT)
telah berjalan selama 1 tahun
Program ini akan dievaluasi untuk
perbaikan pelaksanaan program di tahun
berikutnya
Teknik evaluasi: Delphi
TAHAPAN EVALUASI:
Efektifitas
Efisiensi
Equity
Spesifikasi isu /
permasalahan
(penentuan objek dan
kriteria evaluasi)
Pakar
Kuisioner I:
Efisiensi:
Equity:
Apakah pelaksanaan
program telah menyentuh
kelompok sasaran yang
telah ditentukan (TS, TTS)
Alasan:
Rekap kuisioner I
Keberhasilan mencapai
tujuan (efektifitas):
B: 30 %, alasan:
KB: 40 %, alasan:
TB: 30%, alasan:
M: 20%, alasan
KM: 40%, alasan
TM: 40%, alasan
Ketepatan kelompok
sasaran (equity):
Kuisioner II:
Efisiensi:
Equity:
Rekap kuisioner X
Efektif:
S: 75%
TS: 25%
Efisiensi:
S: 90%
TS: 10%
Equity:
S: 10%
TS: 90%
Telah terjadi
beberapa kali iterasi
Sudah terjadi
polarisasi dapat
diambil kesimpulan
program BLT tidak
berhasil