Anda di halaman 1dari 12

ASKEP KELUARGA

DENGAN BAYI BARU


LAHIR
KELOMPOK II :
citra dirgahayu
ovin rabecha hulu
gusni khaidir
hendri
Nindya meyfira putri
Septi anita sari
Siska muliana

PENGERTIAN KELURGA
Adalah unit terkecil dari masayarakat yang terdiri atas
kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul
dan tinggal di suatu tempat di bawah suatu atap dalam
keadaan saling ketergantungan

STRUKTUR KELUARGA
a. Patrilineal : adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak
saudara sedarah dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu
disusun melalui jalur garis ayah.
b. Matrilineal :adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak
saudara sedarah dalam beberapa generasi di mana hubungan itu
disusun melalui jalur garis ibu.
c. Matrilokal : adalah sepasang suami istri yang tingga bersama
keluarga sedarah istri.
d. Patrilokal :adalah sepasang suami istri yang tingga bersama
keluarga sedarah suami.
e. Kawinan
:adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi
pembina keluarga, dan beberapa sanak saudara yang menjadi
bagian keluarga karena adanya hubungan dengan suami atau istri.

FUNGSI KELUARGA
a.Fungsi Biologis
Untuk meneruskan keturunan.
Memelihara dan membesarkan
anak.
Memenuhi kebutuhan gizi
keluarga
Memelihara dan merawat anggota
keluarga
.

b. Fungsi Psikologis
Memberikan kasih sayang dan
rasa aman.
Memberikan perhatian diantara
anggota keluarga.
Membina pendewasaan
kepribadian anggota keluarga.
Memberikan identitas keluarga.

c. Fungsi sosialisasi
Membentuk normanorma tingkah laku
sesuai dengan tingkat
perkembangan anak.
Menaruh nilai-nilai
budaya keluarga.
Membina sosial pada
anak

lanjutan
d. Fungsi Ekonomi

Mencari sumber sumber penghasilan untuk memenuhi


kebutuhankeluarga.

Pengaturan penggunaan penghasilan keluarga untuk


memenuhi kebutuhan keluarga.

Menabung untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan keluarga di


masa yang akan datang, misalnya pendidikan anak-anak,
jaminan hari tua dan sebagainya.
e. Fungsi pendidikan

Menyekolahkan anak untuk memberikan pengetahuan,


ketrampilan dan membentuk perilaku anak sesuai dengan
bakat dan minat yang dimiliki.

Mempersiapkan anak untuk kehidupan dewasa yang akan


datang dalam memenuhi peranannya sebagai orang dewasa

PERAN KELUARGA
a. Peranan ayah : ayah sebagai suami dan istri dan anak-anak,
berperan sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi
rasa aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dari
kelompok sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari
lingkunmgan.
b. Peranan ibu : sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu
mempunyai peranan untuk mengurus rumah tangga, sebagai
pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah
satu kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota
masyarakat dari lingkungannya, disamping itu juga ibu dapat
berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarga.
c. Peranan anak : anak- anak melaksanakan peranan psiko-sosial
sesuai dengan tingkat perkembangannya baik fisik, mental, sosial
dan spriritual.
d. Peran Keluarga dengan anak pertama < 30 bulan (Child Bearing)

KONSEP DASAR KELUARGA


DENGAN TAHAP CHILDBEARING
a. Tahap-tahap perkembangan keluarga Childbearing
(kelahiran anak pertama).
b. Tugas perkembangan dengan keluarga childbearing
c. Fungsi perawat dalam tahap perkembangan keluarga
dengan childbearing.

KONSEP BAYI BARU LAHIR


a. Definisi bayi baru lahir
Neonatus adalah bayi baru lahir sampai usia 4 minggu. Bayi baru lahir
normal adalah bayi yang lahir dari kehamilan 40 atau 42 minggu,dan berat
lahir 2500 gram-4000 gram.
b. Standar Pelayanan Pada Bayi Baru Lahir
a. Pelayanan Dasar
1.Persalinan aman dan bersih
2.Mempertahankan suhu tubuh dan mencegah hiportermia
3.Mempertahankan pernafasan spontan
4.ASI Ekslusif
5.Perawatan mata
b.

Pelayanan Khusus
1.Tatalaksana Bayi Neonatus sakit
2.Perawatan bayi kurang bulan dan BBLR
3.Imunisasi

c.Tugas Tahap Perkembangan Keluarga Pada


Anak Baru Lahir
Persiapan menjadi orang tua:
Adaptasi dengan perubahan anggota
keluarga: peran, interaksi, hubungan seksual
dan kegiatan
Mempertahankan hubungan yang memuaskan
dengan pasangan.
Kelahiran bayi pertama memberi perubahan
yang besar dalam keluarga sehingga
pasangan harus beradaptasi dengan
perannya.

Reaksi Emosional Penerimaan Keluarga


a. Denial
Respon perawat terhadap penolakan adalah
komponen untuk kebutuhan individu yang
kontinyu sebagai mekanisme pertahanan.
Dukungan metode efektif adalah mendengarkan
secara aktif.
b. Rasa bersalah
adalah respon biasa dan dapat menyebabkan
kecemasan keluarga. Mereka sering mengatakan
bahwa merekalah yang menjadi penyebab
bayinya mengalami kondisi sakit. Amati ekspresi
bersalah, dimana ekspresi tersebut akan
membuat mereka lebih terbuka untuk
menyatakan perasaannya.

c. Marah
Marah adalah suatu reaksi yang sulit diterima
dan sulit ditangani secara therapeutik.
Aturan dasar untuk menolak marah seseorang
adalah hindari gagalnya kemarahan dan
dorong untuk marah secara assertif.

THANK YOU
SEMOGA BERMANFAAT

Anda mungkin juga menyukai