Anda di halaman 1dari 12

Psikologi Kepribadian

Teori Carl Gustav Jung


Neo-Psikoanalisis

Kelompok 2
1. Budi Yudha Prakoso (1551201301111057)
2. Fakhri Ferial D.

(155120307111047)

3. Raka Hasanuddin

(155120301111076)

Biografi
Jung lahir pada tanggal 26 Juli
1875 di sebuah desa kecil di Swiss
bernama Kesswil.
Ayahnya bernama Paul Jung dan
ibunya bernama Emilie Preiswerk
Jung.
Pada usia yang cukup muda Jung
telah menemukan tipe kepribadian
(Introvert, Ekstrovert)
Pada tahun 1900, Jung lulus dari
Universitas Basel.

Biografi
Setelah lulus kuliah, Jung bekerja Burghoeltzli Mental
Hospital, Zurich sebagai asisten psikiater dibawah
bimbingan Eugane Bleuer, seorang pakar dan penemu
scizofrenia
Tahun 1903, dia menikahi Emma Rauschenbach.
Dia juga mengajar di University of Zurich, dan membuka
praktik psikiatri pada tahun 1905.
Pada tahun 1946 Jung pensiun dan mulai menarik diri dari
kehidupan sosial setelah istrinya Emma meninggal.
Carl Gustav Jung meninggal pada tanggal 6 Juni 1961 di
Zurich.

Skema Pikiran atau Psike (psyche)

Macam-macam sistem Psike (psyche)


A. Kesadaran adalah Alam yang di pengaruhi oleh ego,
Ego sendiri ialah jiwa sadar yang terdiri atas persepsipersepsi, ingatan,pikiran dan perasaan sadar yang dapat
membentuk identitas individu yang bersangkutan.
B. Ketidaksadaran, terdiri dari :
-

Ketidaksadaran personal berisikan hal-hal yang diperoleh


individu selama hidupnya. Kesadaran Personal ini terdiri
atas
Pengalaman yang terlalu
Pengalaman-pengalaman
lemah untuk membentuk
yang pernah terjadi,
kesan sadar pada
namun dilupakan atau
individu tersebut
diabaikan

Macam-macam Sistem Psike


(psyche)
-Ketidaksadaran kolektif atau yang disebut juga

transpersonal, merupakan konsep yang diperoleh


individu dari generasi ke generasi atau secara turun
temurun yang bersifat universal. Sehingga
menyebabkan kandungan ketidaksadaran kolektif tiap
orang relatif sama, ketidaksadaran kolektif tidak
begitu mencolok namun berpengaruh besar dalam
pikiran, emosi dan tindakan seseorang. Hal semacam
ini dibentuk oleh simbol emosional yang sangat kuat
yang disebut dengan arketipe .

Arketipe (archetype)

Arketipe animus dan anima. Animus adalah elemen pria


dari seorang wanita serta, anima adalah elemen wanita
dari seorang pria. Artinya bahwa arketipe animus
menyatakan bahwa setiap wanita memiliki sisi maskulinitas
dan pria memiliki sisi feminin di dalam dirinya.

Arketipe persona dan bayangan. Dua arketipe yang saling


berlawanan ini menunjukan perbedaan antara penampilan
luar dan diri kita yang sebenarnya.
Arketipe persona, memperlihatkan sisi yang kita tampilkan pada
orang lain, yang dapat diterima oleh lingkungan sosial. Sebaliknya,
Arketipe bayangan, merupakan sisi gelap dan sisi yang tidak
diterima dari sisi kepribadian seseorang-motif dan kehendak yang
memalukan yang sebaiknya tidak kita tampilkan kepada orang lain.

Komponen sistem

A. Fungsi Jiwa

Fungsi jiwa yang dimaksud Jung adalah suatu bentuk aktifitas


kejiwaan yang secara teori tidak mudah berubah meskipun
dipengaruhi oleh lingkungan individu tersebut. Jung
membedakannya menjadi 4 fungsi pokok :
-Fungsi pikiran,
-Fungsi perasaan,
-Fungsi pendirian,
-Fungsi intuisi.

B. Sikap Jiwa
Sikap jiwa adalah arah daripada energi psikis umum
seseorang yang menjelma dalam bentuk orientasi manusia
terhadap dunianya. Jung membagi sikap atau orientasi
kepribadian menjadi dua macam, yakni :

- Mudah bergaul
- Mudah
menyesusaikan
diri
-Realistik
-Kreatif
-Keras kepala

-Sibuk dengan
pikirannya
sendiri
-Mengambil
jarak dengan
orang lain
-Kalem

Perkembangan Kepribadian
Masa kanak-kanak
Jung membagi masa ini kedalam tiga subtahapan : anarkis; monarkis; dan
dualistis.
Fase anarkis dicirikan oleh kesadaran yang khaos dan sporadis.

Fase monarkis, anak-anak dicirikan oleh perkembangan ego dan oleh


permulaan pemikiran logis dan verbal.

Fase dualistik , masa kanak-kanak saat ego terbagi menjadi subjektif


dan objektif

Masa muda
periode peningkatan aktivitas, kematangan seksualitas,
tumbuhnya kesadaran dan pemahaman bahwa masa kanak
kanak tidak akan pernah kembali.

Perkembangan Kepribadian
Masa Paruh baya
Usia ini dimulai pada umur 35 40 tahun. Orang
pada usia ini mengalami peningkatan kecemasan,
namun usia ini juga adalah merupakan usia yang
potensial bagi kehidupan individu.

Usia Senja
Jung melukiskan bahwa pada masa ini orang akan
mengalami penyusutan kesadaran dan mereka
mengalami rasa takut terhadap kematian.

Realisasi Diri
Realisasi diri adalah proses akhir dari tahapan kepribadian,
dalam proses ini individu bisa mengenal dirinya secara utuh.
Orang yang telah mencapai atau melewati proses ini
merupakan orang yang bisa menyeimbangkan antara
Introversi dan ekstrovers dari kepribadiannya.
Realisasi diri adalah suatu hal yang amat langka, dan bisa
dicapai hanya oleh mereka yang telah dengan baik
mengenal kepribadian mereka sendiri.

Anda mungkin juga menyukai