1)
contoh:
antihistamin
chloroquinum
sulfaguanidium,ftalilsulfatiazolum,dan succinylsulfatiazolum
b.
zincum
hexetidine
c.
air burowi
d.
e.
f.
a.
Contoh :
b.
Contoh :
c.
P.No.3 Awas! Obat Keras, Hanya untuk bagian luar dari badan
Contoh :
d.
Betadine
Kalpanax
Albothyl
Contoh :
e.
Contoh :
f.
Sediaan ovula
Contoh :
Sediaan suppositoria untuk wasir/ambeien
P. NO.1
2.
P. NO. 2
ditelan
3.
P. NO. 3
badan
4.
P. NO. 4
5.
P. NO. 5
6.
P. NO. 6
Anti Histamin
obat kumur
obat kumur
obat kumur
obat kumur
obat sariawan
(3) P. NO. 3
a) Salep Sulfonamidum
b) Liquor Burowi
Obat kompres
c) Tinctura Iodii
Antiseptik
d) Larutan Mercurochrom
Antiseptik Lokal
a) Rokok Asthma
b) Asma sigaret
c)
d)
e)
(5) P. NO. 5
a) Lysol
Antiseptik
b) Ovula Sulfanilamidun
c) Suppositoria dulcolax
laksan
d) Ammonia 10%
e) Betadin Vagina Douche.
(6) P. NO. 6
a) Tefaron
b) Tramal suppositoria
c) Encare
d) Proris
e) Glycerini leciva
obat kumur
obat kumur
obat kumur
obat kumur
obat sariawan
P. NO. 3 Awas ! Obat Keras Hanya untuk bagian luar dari badan.
Contoh :
a)
Salep Sulfonamidum :
Anti bakteri lokal
b)
Liquor Burowi
:
Obat kompres
c)
Tinctura Iodii
:
Antiseptik
d) Larutan Mercurochrom :
Antiseptik Lokal
e) Alphadine
:
Untuk antiseptic dan disinvektan
f)
Biosepton
:
Untuk kompres luka terbuka dari ringan sampai berat,
mencegah infeksi, dan menyembuhkan luka khitan, cairan pencuci pada inveksi
trichomonasiasi dan infeksi lain pada vagina
g)
Spitaderm
:
Untuk disinfeksi, hygiene, dan pembedahan pada tangan
dan kulit sebelum operasi, sebelum injeksi dan faksinasi, sebelum pengambilan darah, dan
ketika mengganti pembalut.
P. NO. 4 Awas ! Obat Keras Hanya untuk dibakar.
Contoh :
a)
Molexdine
:
Untuk sterilisasi kulit dan selaput lender antiseptic sebelum
dan sesudah oprasi infeksi kulit oleh jamur virus, protozoa, luka bakar, khitanan, perawatan
tali pusar dan kompres luka
b) Neoidoine
:
Untuk luka bakar, luka bernanah, antiseptic pra dan pasca
bedah, infeksii kulit karena jamur, kandidiasis, moniliasis, dan vaginitis.
c)
Rokok Asthma :
obat asthma
d) Decoderm
:
Unuk eksim, dermatitis, alergi kontak gigitan serangga, luka
bakar karena sinar matahari, psoriasis vulgaris.
P. NO. 5 Awas ! Obat Keras Tidak boleh ditelan.
Contoh :
a)
Bufacetin
:
Untuk infeksi kulit yang disebapkan bakteri gram
positif dan negative khususnya yang sensitive terhadap kloramfenikol.
b) AZA
:
Untuk pengobatan aknevulgaris ringan sampai dengan
sedang
c)
Lysol
:
Antiseptik
d) Ovula Sulfanilamidun
:
Anti infeksi di vagina
e)
Suppositoria dulcolax
laksan