Badan EksekutiI Mahasiswa dan Badan LegislatiI Mahasiswa merupakan suatu

organisasi mahasiswa yang pasti ada di setiap kampus di Indonesia. Badan EksekutiI Mahasiswa
atau BEM meruapakan suatu organisasis mahasiswa yang memiliki tugas sama halnya dengan
Badan EksekutiI di Pemerintahan, sedangkan BEM merupakan lembaga EksekutiI yang meliputi
dunia universitas atau institut. Badan EksekutiI memiliki tugas untuk melaksanakan undang-
undang yang telah disahkan oleh Badan LegisiatiI, Di dunia Mahasiswa, Lembaga yang
membuat undang-undang atau suatu kebijakan disebut BEM. BEM dapat diartikan sebagai
organisasi mahasiswa yang dapat menampung aspirasi dari seluruh mahasiswa. BEM memiliki
wewenang untuk membuat suatu Program Kerja yang di dalamnya terdapat berbagai macam
kegiatan. Sedangkan tugas dari Badan LegisiatiI Mahasiswa adalah mengawasi pelaksanaan
Program Kerja dari Badan EksekutiI Mahasiswa, apakah berjalan sesuai ketentuan yang berlaku
ataukah tidak. BLM juga berhak untuk memutuskan apakah seluruh kegiatan yang di ajukan oleh
BEM dalam Program Kerja di setujui atau tidak. Dalam arti lain BLM memiliki wewenang untuk
mengsahkan program kerja yang dilakukan oleh Badan EksekutiI Mahasiswa dan BLM pun
berhak menurunkan Ketua BEM apabila terbukti telah terjadi pelanggaran yang bersiIat Iatal.
Apabila saya di suruh memilih, apakah saya memilih Badan EksekutiI Mahasiwa atau
Badan LegisiatiI Mahasiswa, maka saya akan memilih sebagai Badan EksekutiI Mahasiswa.
Alasan saya memilih sebagai Anggota BEM adalah saya lebih menyukai kegiatan organisasi
mahasiswa yang berhubungan dengan penyusunan kegiatan-kegiatan, dibandingkan hanya
mengawasi pelaksanaan kegiatan dari belakang layar saja. Namun BEM dan BLM sesungguhnya
saling berkaitan satu sama lain, dan juga saling membutuhkan antara satu badan kemahasiswaan
dengan badan kemahasiswaan yang lain. BEM tidak bisa melaksanakan program kerja nya,
apabila tidak ada BLM yang mengawasi dan mengsahkan Program Kerja Mereka Tersebut,
sedangkan BLM pun tidak bisa menjalankan tugasnya apabila tidak ada BEM, sebagai badan
yang akan diawasi dalam melaksanakan tugasnya.
Saya lebih memilih BEM antara lain karena, bila menjadi Badan EksekutiI Mahasiswa
kita dapat mengetahui banyak aspirasi yang ingin disampaikan oleh seluruh mahasiswa. Kita bisa
lebih banyak mengetahui ide-ide yang disampaikan mahasiswa, dan bisa mendapatkan banyak
evaluasi dari pelaksanaan kegiatan sebelumnya, selain evaluasi dari BLM sendiri. Saya memilih
menjadi Badan EksekutiI Mahasiswa, karena saya ingin mengetahui bagaimana cara membuat
program-program yang disampaikan dari aspirasi mahasiswa. Saya lebih memilih Badan
EksekutiI Mahasiswa, karena saya ingin turun langsung dalam pelaksanaan kegiatan, ingin
menyalurkan ide-ide kreatiI saya dalam melaksanakan kegiatan kemahasiswaan. Menjadi Badan
EksekutiI Mahasiswa akan mendapatkan banyak masukan dari mahasiswa, sehingga dapat
dijadikan oleh kita suatu bahan pembelajaran dalam melaksanakan kegiatan yang berikutnya.
Apabila menjadi Badan EksekutiI mahasiswa, kita dapat meng05470 seluruh ide-ide yang ada
dalam pikiran kita. Karena berada dalam pengawasan dari BLM, kita pun akan berhati-hati
dalam melaksanakan rencana hingga pelaksanaan kegiatan. Badan EksekutiI Mahasiwa dalam
pelaksanaaan kegiatan akan menjadi pelaksana utama, berbeda dengan BLM yang bekerja
mengawasi kegiatan kita dari belakang layar, setidaknya apa bila kita turun langsung ke dalam
suatu kegiatan, kita lebih mengetahui kondisi kegiatan yang kita laksanakan, dan kita lebih
mengetahui apa yang harus kita lakukan apabila muncul suatu kendala dalam melaksanakan
suatu kegiatan.
Meskipun BLM memiliki wewenang mengawasi BEM, saya lebih tertarik untuk memilih
BEM, sebagai badan yang berperan dalam pelaksanaan kegiatan di Kampus, mulai dari kegiatan
penyusunan, kegiatan pelaksanaan, hingga kegiatan pertanggungajawaban sebagai kegiatan
pasca pelaksanaan. BEM akan menjadi badan yang menentukan kualitas dari mahasiswa di
dalam universitas tersebut, karena secara tidak langsung kualitas kegiatan yang dilaksanakan
oleh Badan EksekutiI Mahasiswa adalah kegiatan yang berasal dari masukan dari mahasiswa di
Universitas kampus itu sendiri, sehingga BEM memiliki peran yang sangat penting dalam
mengangkat mutu dari organisasi yang dilaksanakan oleh mahasiswa.
Kesimpulannya, saya lebih memilih Badan EksekutiI Mahasiswa, karena ingin turun
langsung dalam kegiatan yang dilaksanakan dalam Program Kerja BEM, mulai dari kegiatan
penyusunan, pelaksanaan, hingga kegiatan pertanggungjawaban, setelah pelaksanaan kegiatan.
Saya juga berpendapat bila Badan EksekutiI Mahasiwa bisa lebih mengexplore ide-ide yang kita
miliki, dan membiasakan diri kita untuk mendapatkan masukan dari orang lain, dan mencerna
masukan yang diberikan oleh orang lain.