Waktu : 2 jam ( 120 Menit Dosen : Daniel T! "! Manurun#$ SE!$ Ak!$ MSA 1. Sebutkan perkembangan perkembangan Teori Akuntansi dari masa ke masa yang anda ketahui ! 2. Teori pasar sekuritas efisien dapat memberikan prediksi bahwa harga-harga sekuritas yang merupakan hasil interaksi memiliki beberapa karakteristik menarik serta bisa mempengaruhi pergerakan harga sekuritas menuju harga keseimbangan yang baru sedangkan Abnormal return adalah Selisih antara tingkat keuntungan yang sebenarnya dengan tingkat keuntungan yang diharapkan. ertanyaan ! a. "agaimana seorang in#estor dapat melakukan pengujian efisien pasar b. ada saat kapan abnormal return digunaka untuk suatu pengujian efisiensi pasar$ %. &erangka konseptual yang diterapkan satu negara dengan negara lain sangat unik atau berbeda- beda' hal ini disebabkan karena fa(tor lingkungan dan kebutuhan tiap negara. Suwardjono mendefiniskan kerangka konseptual sebagai dokumen resmi hasil perekayasaan sering disebut pula sebagai seperangkat prinsip umum (a set of broad principles), seperangkat doktrin (a body of doctrine) atau suatu struktur konsep-konsep yang terpadu atau saling berkaitan ( a structure or scheme of interrelated ideas) %ertan&aan : a. Sebutkan konsep- konsep penting dalam suatu kerangka konseptual b. Sebutkan karakteristik dari laporan keuangan dan jelaskan masing-masing pengertiannya *. Teori Akuntansi ositif +AT) berhubungan dengan prediksi tindakan sebagai pilihan dari kebijakan akuntansi oleh manajer perusahaan dan bagaimana manajer akan merespon atas standar akuntansi yang baru. ada penelitian dari ,att and -immerman +1./0) memformulasikan % + tiga ) hipotesis untuk menginterpretasikan Teori Akunntasi ositif + Positive Accounting Theory)' sebutkan dan jelaskan ketiga hipotesis tersebut $ 1. Adanya suatu konflik interest (conflict of interest) dan asimetri informasi antara membuat agent dan principal memanfaatkan keadaan dengan menyembunyikan beberapa informasi sehingga membuat agent berusahaa memanfaatkan informasi tersebut' sehingga agent akan mengukur kerjanya berdasarkan angka akuntansi dan mendorong melakukan earning management. a. Sebutkan pengertian earning management menurut beberapa para ahli dan menurut pemikiran saudara ! b. Sebutkan (ara (ara yang dapat dilakukan oleh seorang agent untuk mengukur suatu earning management +S(ott' 1..2) 'a(a)an 1. &arangan Sendiri 2. a! %en#ujian E*isien %asar ! -engujian dilakukan utk menguji hipotesis pasar efisien +345) -engujian2 bentuk lemah seberapa kuat info masa lalu dpt memprediksi return masa depan -engujian2 bentuk setengah kuat seberapa (epat harga sekuritas merefleksikan info yg dipublikasikan -engujian2 bentuk kuat apakah in#estor mempunyai informasi pri#at yg tdk terefleksikan di harga sekuritas. )! %en#ujian E*isiensi %asar den#an a)normal return : Abnormal return sering digunakan sebagai dasar pengujian efisiensi pasar. asar dikatakan efisien jika tidak satu pun pelaku pasar yang menikmati abnormal return dalam jangka waktu yang (ukup lama. Akan tetapi' abnormal return dapat digunakan untuk melakukan penilaian kinerja surat berharga. ada dasarnya ada beberapa model untuk menghitung abnormal return' di antaranya market model6single inde7 model dan (apital asset pri(ing model %. Tiga istilah yang berbeda atau konsep penting pada suatu kerangka konseptual' yaitu! 1. rinsip akuntansi (Accounting Principles) ' yaitu segala ideology' gagasan' asumsi' konsep' postulate'kaidah' prosedur' metode' dan tehnik akuntansi yang tersedia baik se(ara teoritis maupun praktis yang berfungsi pengetahuan. 2. Standar akuntansi (Accounting Standards)' yaitu konsep' prinsip' metode' teknik' dan lainnya yang sengaja dipilih atas dasar kerangka konseptual oleh badan penyusun standar untuk diberlakukannya dalam suatu lingkungan atau 8egara yang dituangkan dalam bentuk dokumen resmi guna men(apai tujuan pelaporan keuangan 8egara. %. rinsip-prinsip berterima umum +A"9) (Generally accepted accounting principles) yaitu suatu kerangka pedoman yang terdiri atas standar akuntansi dan sumber-sumber lainnya yang didukung berlakunya se(ara resmi +yuridis)' teoritis' dan praktis. ". Karakteristik dari la+oran keuan#an : - ,ele-an ! informasi yang di dapat' ditujukan atau diasosiakan se(ara bermanfaat dengan tindakan yang telah diran(ang untuk memfasilitasinya atau hasil yang ingin diperokehnya. - Keandalan ! kualitas yang memungkinkan pengguna data agar dengan yakin mengandalkannya sebagai pen(erminan dari apa yang dimaksud dan disajikan - .e)as dari )ias ! :aitu standar tak boleh membantu satu kelompok pemakai dengan mengorbankan yang lain. - Materialistis ! suatu kondisi yang dianggap penting se(ara relati#e. Apakah informasi tersebut memiliki dampak yang signifikan atau material terhadap keputusan. *. ,atts dan -immerman +1./0) memformulasikan tiga hipotesis untuk menginterpretasikan AT' yaitu! a! Bonus Plan hypothesis 4anajer lebih suka untuk memilih prosedur akuntansi yang akan memindahkan pelaporan earning dari periode yang akan datang ke periode saat ini. 4anajer yang menggunakan bonus plan diprediksikan untuk memilih kebijakan akuintansi yang kurang konser#atif dibandingkan manajer yang tidak menggunkan bonus sema(am itu. 4anajer dengan bonus plan juga akan menentang usulan standar akuntansi yang dapat menurunkan pelaporan net in(ome mereka. )! The Debt-Covenant Hypothesis 4anajer akan lebih tertutup adalah pelanggaran dari akuntansi berdasarkan kontrak hutang' manajer lebih suka untuk memilih prosedur akuntansi yang memindahkan laporan earning dari periode akan datang pada periode yang sekarang. Alasannya yaitu penambahan pelaporan net income akan mengurangi probabilitas dari kegagalan teknikal. 4anajer yang memiliki ;3< yang tinggi akan memilih kebijakan akuntansi yang kurang konser#atif dan akan lebih menentang standar baru yang membatasi mereka untuk melakukan hal itu dibandingkan dengan manajer yang memiliki ;3< yang rendah. /! The Political Cost Hypothesis Semakin besar biaya politis yang ditanggung oleh perusahaan maka manajer lebih suka memilih kebijakan akuntansi yang menangguhkan pelaporan earning periode saat ini ke periode yang akan datang. 5ipotesis ini mengenal dimensi politis ke dalam pilihan kebijakan akuntansi. 4anajer dari perusahaan besar akan memilih kebijakan akuntansi yang lebih konser#atif dibandingkan perusahaan ke(il' dan akan lebih mentang standar yang baru yang menurunkan net income 1. a. 4enurut S(ott +1..2) earning management didefinisikan tindakan manajemen untuk memilih kebijakan akuntansi dari suatu standar tertentu dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan dan atau nilai pasar perusahaan=. 4enurut sugiri +1../) yang dikutip oleh widyaningdyah +2>>1) definisi earning management diartikan sebagai perilaku manajer untuk ?bermain= dengan komponen discretionary accrual dalam meningkatkan besarnya earning. b. 4enurut S(ott +1..2) Earning Management dapat dilakukan dengan (ara ! 1. Taing !ath ola ini dilakukan saat ada tekanan organisasional' yaitu pada pergantiaan manajemen baru dengan (ara mengakui adanya kegagalan atau defi(it dari manajemen lama. Teknik ini juga dapat mengakui adanya biaya-biaya periode mendatang dan kerugian periode berjalan. 2. "ncome management Teknik ini kurang ekstrim dibandingkan dengan taking bath. ola ini dilakukan pada saat perusahaan memiliki keuntungan yang sangat tinggi supaya terhindar dari sorotan pihak-pihak lain yang berkepentingan terhadap perusahaan. %. "ncome ma#imi$ation erusahaan melakukan peralatan laba untuk mengurangi pergerakan laba bersih. erusahaan juga meratakan laba bersihnya sebagai informasi kepada eksternal bahwa perusahaan dalam kondisi keuangan yang stabil. ;engan demikian' eksternal dapat meramalkan pertumbuhan laba jangka panjang perusahaan %en#ertian De*inisi A)normal ,eturn ;efinisi abnormal return. Abnormal return adalah Selisih antara tingkat keuntungan yang sebenarnya dengan tingkat keuntungan yang diharapkan. Abnormal return sering digunakan sebagai dasar pengujian efisiensi pasar. asar dikatakan efisien jika tidak satu pun pelaku pasar yang menikmati abnormal return dalam jangka waktu yang (ukup lama. Akan tetapi' abnormal return dapat digunakan untuk melakukan penilaian kinerja surat berharga. ada dasarnya ada beberapa model untuk menghitung abnormal return' di antaranya market model6single inde7 model dan (apital asset pri(ing model. &edua model tersebut sulit dilakukan karena harus melakukan estimasi untuk beta' tingkat bunga bebas risiko dan return pasar. ersamaan Aggarwal et al. +1..%) dapat digunakan untuk mempermudah perhitungan karena bagi perusahaan yang baru go publi( akan sangat sulit menentukan beta yang tepat. ;alam keuangan ' abnormal return merupakan perbedaan antara pengembalian yang diharapkan keamanan dan kembali aktual . A bnormal return kadang-kadang dipi(u oleh @peristiwa . @ 4isalnya men(akup merger ' pengumuman di#iden' pengumuman perusahaan produktif ' meningkatkan suku bunga' tuntutan hukum ' dll semua yang dapat berkontribusi ke abnormal return . &egiatan di bidang keuangan biasanya dapat diklasifikasikan sebagai kejadian atau informasi harga yang belum atau sesudahnya ada di pasar keuangan .