Anda di halaman 1dari 40

RSUD PALABUHANRATU

KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS

PROSEDUR
PENERIMAAN PASIEN BARU RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP

PENGERTIAN

T UJUAN

KEBIJAKAN

PROSEDUR

Nomor Revisi
B

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

01-01-2014
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005
1. Pasien baru : pasien yang baru pertama kali berkunjung ke
Rumah Sakit dengan tujuan akan dirawat inap.
2. Penerimaan pasien baru rawat inap adalah proses
penerimaan dan pendaftaran pasien baru serta proses
pencatatan identitas pasien yang akan dirawat RSUD
Palabuhanratu.
1. Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan
penerimaan pasien baru rawat inap.
2. Mendapatkan identitas pasien dan mendaftarkan rawat inap.
1. PERMENKES 749a/MENKES/PER/XV/TH 1989
2. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit di
Indonesia.
3. Kebijakan RSUD Palabuhanratu
1. Menyapa keluarga pasien/pasien dengan mengucapkan
selamat pagi, siang, sore dan malam, ada yang bisa dibantu.
2. Tanyakan apakah ada surat pengantar rawat inap atau tidak
3. Tanyakan apakah pasien sebelumnya pernah berobat atau
belum
4. Tawarkan kelas perawatan yang diinginkan, sambil
menyerahkan daftar harga Rawat Inap.
5. Jelaskan harga kamar dan fasilitasnya
6. Tanyakan apakah ada asuransi atau dari perusahaan mana
7. Mintalah informasi yang jelas dan lengkap atau dengan cara
meminjam Kartu Identitas (KTP) untuk mengisi data
Identitas pasien dan penanggung jawab.
8. Isi data pasien dan penanggung jawab pasien dengan
lengkap sesuai dengan identitas pasien (KTP, SIM dll)
9. Menghubungi IRNA untuk konfirmasi dan meminta kamar
sesuai dengan kelas permintaan pasien/keluarga pasien.
10. Buatkan kartu Identitas berobat (KIB) dengan
mencantumkan nomor rekam medis.
11. Buatkan gelang identifikasi pasien dengan mencantumkan
nama jelas, tanggal lahir dan nomor rekam medis.
12. Jelaskan ke penanggung jawab pasien mengenai biayabiaya, tata tertib dan peraturan yang ada di RSUD
Palabuhanratu.

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS

PROSEDUR
PENERIMAAN PASIEN BARU RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP

Nomor Revisi
B

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

01-01-2014
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005

UNIT TERKAIT

13. Suruh keluarga pasien untuk menandatangani Persetujuan


Umum/General consent.
14. Jelaskan ke penanggung jawab pasien mengenai KIB yang
harus dibawa setiap kali berobat ke RSUD Palabuhanratu,
baik melalui Rawat Jalan maupun Rawat Inap
15. Jelaskan ke penanggung jawab pasien untuk menyerahkan
gelang identitas pasien dan lembar pendaftaran (form rekam
medis) ke petugas UGD.
16. Anjurkan keluarga pasien untuk membayar uang jaminan
perawatan di kasir Rawat Inap.
17. Mencatat data pasien rawat inap ke buku register rawat
inap.
18. Menginput data ke computer dengan teliti dan benar
19. Mengarahkan data rawat inap ke kasir
1. Instalasi Rekam Medis
2. Instalasi Rawat Inap
3. Kasir

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS

PROSEDUR
PENERIMAAN PASIEN LAMA RAWAT INAP
Nomor Dokumen:

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

01-01-2014
1.

PENGERTIAN
2.

T UJUAN

1.

KEBIJAKAN

2.
1.
2.
3.

PROSEDUR

Nomor Revisi
B

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pasien lama adalah Pasien yang pernah berkunjung
sebelumnya ke Rumah Sakit dengan tujuan akan di Rawat
Inap.
Penerimaan Pasien Lama Rawat Inap : adalah proses
pelayanan penerimaan pada, seorang pasien yang datang ke
Rumah Sakit sebagai kunjungan ulang atau yang
sebelumnya pernah di Rawat Inap, baik pasien datang
dengan rujukan atau tanpa rujukan.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan
penerimaan pasien lama rawat inap.
Mendapatkan identitas pasien dan mendaftarkan rawat inap.
PERMENKES 749a/MENKES/PER/XV/TH 1989
Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit di
Indonesia.
Kebijakan RSUD Palabuhanratu

1. Menyapa keluarga pasien/pasien dengan mengucapkan


selamat pagi, siang, sore dan malam, ada yang bisa dibantu.
2. Tanyakan apakah ada surat pengantar rawat inap atau tidak
3. Tanyakan apakah pasien sebelumnya pernah berobat atau
belum
4. Bila pernah, tanyakan Kartu Identitas Berobat (KIB )
dengan maksud untuk membuka data dan mencari serta
mempersiapkan berkas Rekam Medis yang lama.
5. Bila Pasien lama Rawat Inap masuk pada jam kerja sampai
dengan jam 14.00 WIB, berkas rekam medis lamanya bisa
diambil dan disertakan, kecuali diluar waktu itu berkas
rekam medis lamanya disertakan pada esok harinya.
6. Bila Kartu Identitas Berobat (KIB) tidak dibawa/hilang,
petugas berupaya untuk mencari data dengan memasukkan
nama pasien ke data base (input data kunjungan
sebelumnya).
7. Tawarkan kelas perawatan yang diinginkan, sambil
menyerahkan daftar harga Rawat Inap.
8. Jelaskan harga kamar dan fasilitasnya
9. Tanyakan apakah ada asuransi atau dari perusahaan mana

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS

PROSEDUR
PENERIMAAN PASIEN LAMA RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Tanggal Terbit :
PROSEDUR TETAP

Nomor Revisi
B

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

01-01-2014
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005
10. Mintalah informasi yang jelas dan lengkap atau dengan cara
meminjam Kartu Identitas (KTP) untuk mengisi
kelengkapan data Identitas pasien dan penanggung jawab.
11. Tulis data pasien dan penanggung jawab pasien dengan
lengkap sesuai dengan identitas pasien (KTP, SIM dll), serta
cantumkan nomor rekam medis lama.
12. Menghubungi IRNA untuk konfirmasi dan meminta kamar
sesuai dengan kelas permintaan pasien/keluarga pasien.
13. Buatkan gelang identifikasi pasien dengan mencantumkan
nama jelas, tanggal lahir dan nomor rekam medis.
14. Jelaskan ke penanggung jawab pasien mengenai biayabiaya, tata tertib dan peraturan yang ada di RSUD
Palabuhanratu.
15. Suruh keluarga pasien untuk menandatangani Persetujuan
Umum/General consent.
16. Ingatkan ke penanggung jawab pasien mengenai Kartu
Identitas Berobat (KIB) yang harus dibawa setiap kali
berobat ke RSUD Palabuhanratu, baik melalui Rawat Jalan
maupun Rawat Inap
17. Jelaskan ke penanggung jawab pasien untuk menyerahkan
gelang identitas pasien dan lembar pendaftaran (form rekam
medis) ke petugas UGD.
18. Anjurkan keluarga pasien untuk membayar uang jaminan
perawatan di kasir Rawat Inap.
19. Mencatat data pasien rawat inap ke buku register rawat
inap.
20. Menginput data ke computer dengan teliti dan benar
21. Mengarahkan data rawat inap ke kasir

UNIT TERKAIT

1. Instalasi Rekam Medis


2. Instalasi Rawat Inap
3. Kasir

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

REKAM MEDIS
PENERIMAAN PASIEN DENGAN JAMINAN
PELAYANAN KESEHATAN (BPJS)
RAWAT INAP
Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
1/3

Direktur RSUD Palabuhanratu


PROSEDUR TETAP
PENGERTIAN

Tanggal Terbit
01-05-2014
1.
2.

TUJUAN

1.
2.

KEBIJAKAN

PROSEDUR

1.
2.
3.
1.
2.
3.
4.

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pasien BPJS : Pasien yang mendapatkan jaminan
pelayanan kesehatan dari Asuransi Kesehatan ( Askes,
Jamkesmas, JKN, Jamsostek dan TNI / POLRI )
Penerimaan Pasien BPJS : Proses pelayanan penerimaan
pada seorang pasien peserta BPJS yang datang ke Rumah
Sakit untuk Rawat Inap.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam Pelaksanaan
Penerimaan Pasien BPJS.
Mendapatkan identitas pasien dan mendaftarkan rawat
inap.
PERMENKES 749a/MENKES/PER/XV/TH 1989
Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit di
Indonesia revisi 1
Kebijakan RSUD Palabuhanratu
Menyapa keluarga pasien/pasien dengan mengucapkan
selamat pagi, siang, sore dan malam, ada yang bisa
dibantu.
Tanyakan apakah ada surat pengantar dan kartu jaminan
perawatan.
Tanyakan apakah pasien sebelumnya pernah berobat atau
belum
Tanyakan dan pinjam Kartu Identitas Berobat (KIB) dan
Kartu Peserta BPJS yang asli.
Kartu Jamkesmas asli harus disertai dengan Kartu
Keluarga (KK) dan Kartu pengenal (KTP) untuk
mencocokan data yang ada dalam aplikasi BPJS
(Jamkesmas) dan untuk mengetahui keabsahan kartu.
Kartu JKN cukup disertai dengan kartu pengenal (KTP)
untuk mencocokan data yang ada pada aplikasi BPJS
dan keabsahan kartu.
Anggota Askes Sosial yang usianya antara 21 s/d 25
tahun yang masih sekolah harus menyertakan Surat
Keterangan Pelajar/ Kartu Pelajar/ Kartu Mahasiswa.
Bila persyaratan sudah memenuhi syarat berarti pasien
berstatus BPJS.

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS
PENERIMAAN PASIEN DENGAN JAMINAN
PELAYANAN KESEHATAN (BPJS)
RAWAT INAP

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
2/3

Direktur RSUD Palabuhanratu


PROSEDUR TETAP

Tanggal Terbit
01-05-2014
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005
Dan bilamana pasien peserta BPJS belum membawa
persyaratan yang diperlukan sesuai dengan peraturan
yang berlaku, keluarga pasien tersebut diberi
kesempatan untuk melengkapinya dalam waktu 3 x 24
jam sejak dirawat dan pasien dinyatakan berstatus
rencana BPJS.
5. Tulis data pasien dan penanggung jawab pasien dengan
lengkap sesuai dengan identitas pasien (KTP, SIM dll).
6. Menghubungi IRNA untuk konfirmasi dan meminta kamar
sesuai dengan kelas yang dijamin.
7. Buatkan Kartu Identitas Berobat (KIB)
8. Buatkan gelang identifikasi pasien dengan mencantumkan
nama jelas, tanggal lahir dan nomor rekam medis.
9. Jelaskan ke penanggung jawab pasien mengenai, tata tertib
dan peraturan BPJS di RSUD Palabuhanratu.
10. Suruh keluarga pasien untuk menandatangani Persetujuan
Umum/General consent.
11. Jelaskan dan Ingatkan ke penanggung jawab pasien
mengenai Kartu Identitas Berobat (KIB) yang harus
dibawa setiap kali berobat ke RSUD Palabuhanratu, baik
melalui Rawat Jalan maupun Rawat Inap
12. Jelaskan ke penanggung jawab pasien untuk menyerahkan
gelang identitas pasien dan lembar pendaftaran (form
rekam medis) ke petugas UGD/Poliklinik.
13. Mencatat data pasien rawat inap ke buku register rawat
inap.
14. Menginput data ke computer dengan teliti dan benar
15. Mengarahkan data rawat inap ke kasir
Hal-hal yang perlu diperhatikan :
1. Hak Kelas Perawatan peserta BPJS
Askes :
- Gol.I dan Gol. II : hak perawatan kelas II
- Gol.III dan IV : hak perawatan kelas I

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS
PENERIMAAN PASIEN DENGAN JAMINAN
PELAYANAN KESEHATAN (BPJS)
RAWAT INAP

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
3/3

Direktur RSUD Palabuhanratu


Tanggal Terbit
01-05-2014

UNIT TERKAIT

1.
2.
3.
4.
5.
6.

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005

Jamkesmas
- Hak Perawatan Kelas III
JKN
- JKN I
: hak perawatan kelas I
- JKN II : hak perawatan kelas II
- JKN III : hak perawatan kelas III
Jamsostek : hak perawatan kelas I dan II
TNI / POLRI : hak perawatan kelas I dan II
Untuk peserta JKN hanya diperbolehkan naik satu
tingkat dari hak perawatan kelas yang dijaminnya
dan dikenakan biaya selisih (kelas III naik ke kelas
II, kelas II naik ke kelas I, kelas I naik ke kelas Vip)

Instalasi Rekam Medis


Instalasi Rawat Inap
Instalasi Penunjang Medis
Instalasi Bedah Sentral
Kasir (Keuangan)
BPJS Center

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

REKAM MEDIS
PENERIMAAN PASIEN DENGAN JAMINAN
PELAYANAN KESEHATAN (JAMKESDA)
RAWAT INAP

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
Tanggal Terbit :

PROSEDUR TETAP

PENGERTIAN

TUJUAN
KEBIJAKAN

PROSEDUR

Nomor Revisi
B

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

01-01-2014
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005
1. Pasien Jamkesda : Pasien tidak mampu yang mendapatkan
bantuan jaminan pelayanan kesehatan dari Pemerintah
Kabupaten.
2. Penerimaan Pasien Jamkesda : Proses pelayanan
penerimaan pada seorang pasien tidak mampu peserta
Jamkesda yang datang ke Rumah Sakit untuk Rawat Inap.
1. Sebagai acuan langkah-langkah dalam Pelaksanaan
Penerimaan Pasien Jamkesda.
2. Mendapatkan identitas pasien dan mendaftarkan rawat inap.
2. PERMENKES 749a/MENKES/PER/XV/TH 1989
3. Pedoman Pengelolaan Rekam Medis Rumah Sakit di
Indonesia revisi 1
4. Kebijakan RSUD Palabuhanratu
1. Menyapa keluarga pasien/pasien dengan mengucapkan
selamat pagi, siang, sore dan malam, ada yang bisa dibantu.
2. Tanyakan apakah ada surat pengantar
3. Tanyakan apakah pasien sebelumnya pernah berobat atau
belum
4. Tanyakan dan minta Kartu Identitas Berobat
(KIB),
dengan maksud untuk mencari dan
Mempersiapkan
berkas Rekam Medis yang lama.
5. Tanyakan Kartu Peserta Jamkesda yang asli beserta surat
rujukan dari Intitusi Pelayanan Kesehatan (Pankes), Kartu
Keluarga dan KTP.
6. Lakukan pengecekan/singkron data antara kartu peserta
Jamkesda dengan Kartu Keluarga dan KTP.
7. Bila Pasien Peserta Jamkesda belum membawa persyaratan
yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang berlaku,
keluarga pasien tersebut diberi kesempatan untuk
melengkapinya dalam waktu 3 x 24 jam sejak dirawat.
8. Tulis data pasien dan penanggung jawab pasien dengan
lengkap sesuai dengan identitas pasien (KTP, SIM dll).
9. Menghubungi IRNA untuk konfirmasi dan meminta kamar
sesuai dengan kelas yang dijamin (kelas III).
10. Buatkan Kartu Identitas Berobat (KIB)

11. Buatkan gelang identifikasi pasien dengan mencantumkan


nama jelas, tanggal lahir dan nomor rekam medis.
RSUD PALABUHANRATU
REKAM MEDIS
KABUPATEN SUKABUMI
PENERIMAAN PASIEN DENGAN JAMINAN
PELAYANAN KESEHATAN (JAMKESDA)
RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telpon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:

Nomor Revisi

Halaman

2/2

12. Jelaskan ke penanggung jawab pasien mengenai, tata tertib


dan peraturan JAMKESDA di RSUD Palabuhanratu.
13. Suruh keluarga pasien untuk menandatangani Persetujuan
Umum/General consent.
14. Jelaskan dan Ingatkan ke penanggung jawab pasien
mengenai Kartu Identitas Berobat (KIB) yang harus dibawa
setiap kali berobat ke RSUD Palabuhanratu, baik melalui
Rawat Jalan maupun Rawat Inap
15. Jelaskan ke penanggung jawab pasien untuk menyerahkan
gelang identitas pasien dan lembar pendaftaran (form rekam
medis) ke petugas UGD/Poliklinik.
16. Mencatat data pasien rawat inap ke buku register rawat
inap.
17. Menginput data ke computer dengan teliti dan benar
18. Mengarahkan data rawat inap ke kasir
UNIT TERKAIT

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Instalasi Rekam Medis


Instalasi Rawat Inap
Instalasi Penunjang Medis
Instalasi Bedah Sentral
Kasir (Keuangan)
Tim Pengendali / Tim Verifikasi Jamkesda

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

PENDAFTARAN PASIEN 24 JAM


Nomor Dokumen:

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi

Halaman

1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
dr. H. Asep Rustandi

PENGERTIAN
TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

NIP. 196106261989031005
Suatu rangkaian kegiatan pelaksanaan penerimaan dan
pendaftaran pasien yang datang dengan tujuan berobat ke
Rumah Sakit, baik Rawat Jalan, Rawat Inap maupun IGD
selama 24 jam.
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
penerimaan pasien selama 24 jam.
SK Direktur RSUD Palabuhanratu tentang manajemen
komunikasi dan informasi
1. Pasien yang datang untuk berobat ke Poliklinik,
pendaftaran dilayani di Tempat Penerimaan Pasien Rawat
Jalan (TPPRJ) pada setiap hari kerja mulai jam 08.00 s/d
jam 12.00 WIB, kecuali hari Jumat mulai jam 08.00 s/d jam
11.00 WIB.
2. Pasien yang tidak gawat darurat yang datang diluar jam
12.00 WIB, pendaftaran dilayani di TPPRI / Admiting dan
pengobatannya dilayani di IGD.
3. Pasien gawat darurat dan pasien Rawat Inap pendaftarannya
dilayani selama 24 jam di TPPRI/Admiting.
4. Pasien yang dalam keadaan gawat pelayanan terhadap
pasien didahulukan, kemudian setelah pasien ditangani
kegawatannya baru pengantar atau keluarga pasien
mendaftar di TPPRI/Admiting.
5. Pasien yang tidak ada keluarganya atau pengantarnya
didaftarkan oleh petugas IGD.
6. Petugas mencatat identitas dan data sosial pasien ke dalam
Rekam Medis IGD, buku register dan komputer.
7. Bagi pasien yang baru pertama kali berobat diberikan Kartu
Identitas Berobat (KIB) dan diserahkan kepada pasien.
8. Bagi pasien lama berkas Rekam Medis lamanya disertakan
ke dalam berkas Rekam Medis yang baru dengan nomor
yang lama.
9. Petugas selalu mengingatkan pasien untuk selalu membawa
KIB tersebut setiap kali datang berobat ke Rumah Sakit.

PENDAFTARAN PASIEN 24 JAM


Nomor Dokumen:

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi

Halaman

2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005

UNIT TERKAIT

10. Apabila pasien diketahui peserta BPJS, PGN, ataupun


Jamkesda kelengkapan administrasinya segera diurus
besok harinya.
1. Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TPPRJ)
2. TPPRI atau Admition Office / Admiting.
3. IGD

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

PENOMORAN REKAM MEDIS


Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
1/1

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
PENGERTIAN

TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

UNIT TERKAIT

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Penomoran : adalah suatu proses pemberian nomor Rekam
Medis terhadap seorang pasien yang baru pertama kali datang
ke Rumah Sakit dengan maksud berobat atau memeriksakan
diri ( Check Up ).
Sebagai acuan langkah-langkah pelaksanaan pemberian nomor
Rekam Medis pada pasien yang baru pertama kali berobat atau
pemeriksan diri ( Check Up ), ke Rumah Sakit.
SK Direktur RSUD Palabuhanratu tentang manajemen
komunikasi dan informasi
1. Nomor Rekam Medis terdiri dari 6 digit
2. Sistem penomoran yang digunakan adalah pemberian
nomor cara unit ( Unit Numbering System ).
3. Satu nomor Rekam Medis diberikan pada saat pertama kali
pasien berobat baik Rawat Jalan, Rawat Inap maupun IGD.
4. Untuk pasien yang datang pada jam buka poliklinik, baik
pasien yang non gawat darurat, maupun yang gawat
darurat, pemberian nomor dilakukan di Tempat
Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TP2RJ).
5. Untuk pasien yang datang diluar jam buka poliklinik,
pemberian nomor Rekam Medis dilakukan di tempat
Pendaftaran Pasien Rawat Inap (TP2RI) atau Admition
Office (AO) setelah terlebih dahulu pasien di atasi
kegawatannya.
1. Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan
2. Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Inap (TP2RJ) atau
Admition Office ( AO ).
3. Instalasi Gawat Darurat

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

PENGISIAN BUKU REGISTER


Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
1/2

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
PENGERTIAN

TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Buku Register Pendaftaran Pasien adalah buku yang berisi
catatan tentang kegiatan pelayanan pendaftaran pasien Rumah
Sakit (baik Rawat Jalan, maupun Rawat Inap) yang telah
dilakukan.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pengisian
buku register.
SK Direktur RSUD Palabuhanratu tentang manajemen
komunikasi dan informasi
1. Register Penomoran :
a. Data sosial diperoleh dari pasien, KTP, SIM, atau surat
keterangan lainnya.
b. Tulis pada buku register :
- Nomor Urut
- Nomor Rekam Medis
- Nama Pasien/Keluarga
- Tanggal Kunjungan
- Poliklinik yang dituju
- Asal Pasien
- Jenis Pasien
- Jenis Pembayaran
- Keterangan
2. Register Masuk dan Keluar :
a. Data didapat dari sensus harian dan Rekam Medis.
b. Tulis pada buku register :
- Nomor Urut
- Tanggal pulang/meninggal
- Nomor Rekam Medis
- Nama pasien/keluarga
- Umur
- Jenis Kelamin
- Pekerjaan
- Alamat Lengkap
- Tanggal Masuk
- Diagnosa Pulang

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

PENGISIAN BUKU REGISTER


Nomor Dokumen:

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

3.

UNIT TERKAIT

1.
2.
3.

Nomor Revisi
1

Halaman
2/2

- Tindakan
- Ruang
- Kiriman/rujukan
Register pasien meninggal :
a. Data diperoleh dari sensus harian dan Rekam Medis
- Tanggal Meninggal
- Nomor Urut
- Nomor Rekam Medis
- Nama Pasien/keluarga
- Umur
- Jenis Kelamin
- Pekerjaan
- Alamat
- Tanggal Masuk
- Diagnosa
- Tindakan
-Ruang Perawatan
- Kiriman/rujukan
Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TPPRJ)
Tempat Pendaftaran Pasien Rawat Inap (TPPRI)
Instalasi Gawat Darurat

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR
ANALISA KELENGKAPAN REKAM MEDIS

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.22
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
B

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang Lingkup
4. Prosedur

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Analisa kelengkapan pengisian Rekam Medis adalah : suatu
proses penilaian apakah Rekam Medis yang dikirim ke bagian
Rekam Medis sudah diisi dengan lengkap sesuai dengan
ketentuan.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan analisa
kelengkapan pengisian Rekam Medis
3.1. Ruang Rawat Jalan
3.2. Rawat Jalan
3.3. Instalasi Gawat Darurat
4.1. Berkas Rekam Medis pasien pulang yang sudah terisi
lengkap harus diantar ke bagian Rekam Medis oleh
petugas administrasi ruangan selambat-lambatnya dalam
waktu 2x24 jam setelah pasien dinyatakan pulang.
4.2. pengiriman berkas Rekam Medis disertai dengan Sensus
Harian ruangan.
4.3. Petugas administrasi ruangan mencatat nama dan nomor
Rekam Medis pasien pulang pada buku ekspedisi
pengiriman Rekam Medis.
4.4. Buku ekspedisi diperiksa oleh petugas analisa dan
assembling Rekam Medis apakah jumlah, nama, dan
nomor Rekam Medis pasien pulang cocok dengan
berkas Rekam Medis yang diterima dan sesuai dengan
yang dicatat dalam Sensus Harian Ruangan.
4.5. Petugas analisa dan assembling Rekam Medis
menandatangani di buku ekspedisi sebagai tanda terima.
4.6. Catat berkas Rekam Medis yang belum lengkap kedalam
pada Slip Ketidaklengkapan Rekam Medis dan buku
ekspedisi Rekam Medis yang belum lengkap.
4.7.
Bila pengisian belum lengkap, berkas Rekam Medis
tidak
lengkap
yang
disertai
dengan
slip
ketidaklengkapan Rekam Medis dikembalikan pada
dokter/perawat yang bersangkutan untuk dilengkapi.
4.8. Petugas ruangan memeriksa nama dan nomor Rekam
Medis yang dikembalikan apakah cocok dengan berkas

Rekam Medis yang dikirim.


RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR
ANALISA KELENGKAPAN REKAM MEDIS

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.22

Nomor Revisi
B

Tanggal Terbit :

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
4. Prosedur

4.14.

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Bila cocok petugas administrasi ruangan/kepala ruangan
menandatangani pada buku ekspedisi sebagai tanda
terima.
Catat tanggal pengiriman.
Petugas Rekam Medis menerima dan mencocokan
berkas Rekam Medis yang dikirim dengan buku
ekspedisi yang ada di bagian Rekam Medis
Beri tanda ( contreng ) pada buku ekspedisi yang ada
di bagian Rekam Medis.
Serahkan berkas pada pelaksana pengkodean ( bagian
Koding ).
Catat tanggal pengembalian.

5.1.
5.2.

Buku Ekspedisi
Berkas Rekam Medis

4.9.
4.10.
4.11.
4.12.
4.13.

5.

Dokumen Terkait

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

ASSEMBLING REKAM MEDIS


Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
1

Halaman
1 /1

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
PENGERTIAN

TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

5UNIT TERKAIT

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Assembling berkas Rekam Medis adalah : proses pemilihan dan
penyusunan kembali terhadap lembar-lembar Rekam Medis
pasien pulang rawat, agar sesuai dengan urutan nomor Rekam
Medis yang telah ditentukan.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan
assembling berkas Rekam Medis pasien pulang rawat.
SK Direktur RSUD Palabuhanratu tentang manajemen
komunikasi dan informasi
1. Berkas Rekam Medis pasien pulang yang dikirim petugas
ruangan ke verifikasi pelayanan dan terakhir diserahkan ke
bagian Rekam Medis diperiksa keadaannya.
2. Lihat lembar Rekam Medis :
Lembar yang kosong (tidak terpakai ) dikeluarkan.
Lembar Rekam Medis disusun sesuai dengan urutan
yang telah ditentukan.
3. Lembar yang sudah disusun diberi sampul
4. Lembar yang tertinggal digabungkan
1. Ruang Rawat Inap
2. Rawat Rekam Medis

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR
PEMBERIAN KODE PENYAKIT
( CODING )
Nomor Dokumen:
Nomor Revisi
Halaman
05.05.24
B
1 /1

Tanggal Terbit :

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP

1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang Lingkup

4. Prosedur

5.

Dokumen terkait

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pengkodean ( Coding ) adalah suatu proses pembuatan kode
atas diagnosis penyakit berdasarkan klasifikasi penyakit yang
berlaku yaitu buku International Classification Of Diseases
edisi terbaru ( ICD revisi X )
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan kegiatan
pengkodean ( Coding ).
3.1. Rekam Medis
3.2. Rawat Jalan
3.3. Rawat Inap
3.4. IGD
4.1. Berkas Rekam Medis yang telah lengkap pengisiannya,
diterima dari pelaksana analisa assembling/penyusun dan
pengecekan kelengkapan Rekam Medis.
4.2. Gunakan buku ICD revisi X sebagai kamus pegangan
4.3. Gunakan buku ICD revisi X volume 3 untuk mencari kode
penyakit yang dimaksud
4.4. Lihat juga pada buku ICD revisi X volume 1 untuk
mendapatkan penjelasan yang lebih terperinci, apakah
diagnosa yang dimaksud sudah benar sesuai dengan
klasifikasi penyakit.
4.5. Tulis kode penyakit yang dimaksud pada lembar Rekam
Medis ( lembar masuk dan keluar yaitu lembar RM.1 ).
5.1. Buku International Classification Of Diseases ( ICD )
revisi X. vlume 1, dan volume3.
5.2. Rekam Medis

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR PENGISIAN
KARTU INDEX OPERASI

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.25
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Ruang Lingkup
4. Prosedur

5.

Dokumen terkait

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Proses pengisian kartu index yang menurut data pasien
berdasarkan operasi yang sejenis menurut klasifikasi operasi.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pengisian
kartu index operasi.
3.1. Bagian rekam medic
4.1. Tulis nama operasi yang dimaksud pada lembar kartu
index operasi sebagai judul yang akan dikelompokkan.
4.2. Tulis nomor kode operasi pada sebelah kanan atas kartu
index operasi.
4.3. Tulis tanggal operasi dilakukan, nomor Rekam
Medis,umur,jenis kelamin,operasi lain,ruang perawatan.
5.1. Rekam Medis
5.2. Buku Klasifikasi Operasi
5.3
Kartu Index Operasi

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

SISTEM PENAMAAN PASIEN


Nomor Dokumen:

Nomor Revisi
2

Halaman
1/2

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
PENGERTIAN
TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Proses penulisan nama pasien di Penadftaran Rawat Jalan,
Rawat Inap dan Instalasi Gawat Darurat.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan pendaftaran
dalam melayani pendaftaran pasien, baik Rawat Jalan maupun
Rawat Inap.
SK Direktur RSUD Palabuhanratu tentang manajemen
komunikasi dan informasi
1. Bentuk Penulisan :
a. Nama keluarga ditulis sesuai dengan nama asli.
Pasien laki laki menggunakan nama ayah

Pasien wanita yang belum


menikah,menggunakan nama ayah

Pasien wanita yang sudah menikah,


menggunakan nama suami

Nama wanita cerai hidup (janda) menggunakan


nama ayah atau lainnya
b. Nama pasien ditulis dengan dua bentuk penulisan:
Sesuai yang diminta / ditulis pasien

Disesuaikan dengan ejaan yang disempurnakan


(EYD) dan FONETIK (bunyi suara) dari nama
pasien.
c. Untuk wanita pada akhir nama lengkap juga
disertakan dengan status pernikahana :

Ny bagi yang telah menikah atau janda

Nn bagi yang belum menikah dan berusia


>14 tahun
d. Gelar bangsawan yang ditulis lengkap, diletakan
didepan nama pasien Contoh : Andi Hakim, Teuku
Umar, dsb.
e. Gelar keserjanaan di tulis dibelakang nama lengkap
Contoh : Rudiana, SH. Subrat, Drs. Dll
f. Pangkat dan jabatan tidak ditulis

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

SISTEM PENAMAAN PASIEN


Nomor Dokumen:
05.05.26

Nomor Revisi
C

Halaman
2/2

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

UNIT TERKAIT

g. Gelar keagamaan, seperti Haji,Hajah,dan nama Baptis,


jika dikehendaki oleh pasien boleh ditulis dibelakang
nama lengkap.
ContohKomarudin Haji, Komariah Hajah ,Satimin,
Fransiscus
h. Urutan nama gelar dimulai dengan : Nama, gelar
keagamaan, Gelar kebangsawanan, Gelar eserjanaan,
Status.Contoh : Komarudin,Haji,Rd.SH.dll.
1. Pendaftaran Pasien Rawat Jalan
2. Pendaftaran Pasien Rawat Inap
3. Instalasi Gawat Darurat

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR
PELAYANAN PENDAFTARAN 24 JAM

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.27
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Suatu proses pendaftaran pasien yang datang dengan tujuan
berobat

2. Tujuan
3. Ruang lingkup

Rumah

Sakit

baik

Rawat

Jalana,Rawat

Inap,maupun gawat darurat selama 24 jam.


Sebagai acuan pelaksanaan dalam pelayannan pendaftaran
pasien selam 24 jam
3.1. Pendaftaran Pasien Rawat Jalan
3.2.

4. Prosedur

ke

Pendaftaran Pasien Rawat Inap

3.3. Instalasi Gawat Darurat


4.1 Pasien yang berobat baik yang gawt darurat maupun
yang tidak pada jam kerja pendaftaran dilayani di tempat
pendaftaran Pasien Rawat Jalan (TP2RJ).
4.2 Pasien yang berobat diluar jam kerja baik pasien
gawatdarurat atau pasien Rawat Inap, dilayani ditempat
pendaftaran pasien Rawat Inap (TP2RL) atau Admition
Office = AO.
4.3 Pasien didaftar setelah terlebih dahulu ditangani
kegawatannya
4.4 Untuk pasien yang tidak ada keluarganya / pengantar
petuga IGD yang harus mendaftar
4.5 Petus pendaftaran pasien Rawat Inap mencatat identitas
dan data sosial pasien serta mengantar / yang
bertanggung jawab pada Rekam Medis Gawat Darurat
atau Rekam Medis Rawat Inap, kedalam buku register
atau komputer
4.6 Buat Rekam Medis
4.7 Buat Kartu Berobat / Kartu Kunjungan dan selalu diberi
penjelasan agar kartu disimpan dengan baik dan selalu
dibawa apabila berobat ulang
4.8 Apabila pasien tersebut pernah berobat sebelumnya ke
Rumah Sakit, jangan lupa berkas Rekam Medis lamanya
harus selaluddisertakan kedalam berkas Rekam Medis
lamanya, harus selalu disertakan ke dalam berkas Rekam

Medis yang baru dengan tidak merubah nomor lamanya


RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR
PELAYANAN PENDAFTARAN 24 JAM

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.27
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
dr. H. Asep Rustandi
NIP. 196106261989031005
5. Dokumen terkait

5.1
5.2
5.3
5.4

Berkas Rekam Medis


Kartu Identitas Berobat/KIB/Kartu Kunjungan
Buku Register Kunjungan
Permohonan/persetujuan Rawat Inap

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

PENGGUNAAN
INFORMASI REKAM MEDIS
Nomor Dokumen:

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
2

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Berkas Rekam Medis adalah milik Rumah Sakit, sedangkan
isinya milik pasien, yang wajib dijaga kerahasiaannya, maka
untuk melindungi kerahasiaannya itu perlu dibuat prosedur
untuk penggunaan informasi Rekam Medis.
Sebagai acuan langkah - langkah pelaksanaan dalam
pemberian informasi Rekam Medis pasien.
4.1. Pada prinsipnya Rekam Medis tidak boleh dipinjam keluar
Rumah Sakit, dalam hal pasien yang akan dirujuk/berobat
ke Rumah Sakit lain, pasien hanya akan dibuatkan
ringkasan (Resume) yang dibuat oleh dokter yang
merawat.
4.2. Untuk kepentingan riset/penelitian dokter atau pihak
lain,dapat meminjam Rekam Medis setelah ada izin
tertulis dari dokter.
4.3. Dalam hal pelaksanaan riset/penelitian, hanya boleh
dilakukan di ruang kerja Rekam Medis.
4.4. Demi tertibnya pelayanan Rumah Sakit untuk kepentingan
riset/penelitian, peminjaman harus mengajukan
permohonan peminjaman terlebih dahulu ke Sub.Sie
Rekam Medis, setelah ada izin dari Direktur Rumah Sakit.
4.5. Petugas Rekam Medis mancata berkas Rekam Medis yang
dipinjam pada Bon Pinjam dan Buku Ekspedisi dan
ditandatangani oleh peminjam.
3.1. Sub.Sie Rekam Medis
3.2. Rawat Inap
3.3. Rawat Jalan
3.4. Instalasi Gawat Darurat

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR
PENGISIAN REKAM MEDIS RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.29
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Suatu proses pencatatan pendaftaran data pasien pada lembar
Rekam Medis yang meliputi data identitas, data sosial pasien,
dan data pelayanan perawatan, pengobatan, dan tindakan yang
diberikan oleh Rumah Sakit terhadap seorang pasien.
Sebagai acuan langkah-langkah dalam pelaksanaan
penerimaan pasien baru.
3.1. Ruang Rawat Inap
3.2. Rawat Jalan
3.3. Instalasi Gawat Darurat
4.1. Data identitas dan data sosial pasien seperti nomor Rekam
Medis, nama lengkap, umur, jenis kelamin, nama ayah,
nama ibu, pekerjaan, alamat, cara masuk, tanggal dan jam
masuk, dll. Data tersebut diisi oleh petugas Pendaftaran
Pasien Pasien Rawat Inap (TPPRI) pada saat pasien
mendaftar.
4.2. Diagnosa masuk harus ditulis dengan jelas dan benar oleh
dokter jaga/poliklinik pada saat pasien masuk.
4.3. Tulis nama dan tanda tangan dokter jaga/poliklinik.
4.4. Diagnosa akhir/diagnosa pulang dan operasi harus diisi
dengan jelas, dan benar oleh dokter ruangan/dokter yang
memulangkan pasien/dokter yang bertanggung jawab.
4.5. Tulis nama dan tanda tangan dokter ruangan/yang
memulangkan pasien/dokter yang bertanggung jawab
setelah pasien pulang atau diagnosa bisa ditegakan.
4.6. Lembar anamnesa harus diisi lengkap oleh dokter
jaga/poliklinik dan ditanda tangani. Anamnesa meliputi :
keluhan utama, telaah riwayat penyakit terdahulu,
pemeriksaan fisik, pengisian lembar anamnesa dilakukan
pada saat pasien diperiksa di Poliklinik/IGD.
4.7. Catatan perkembangan harus memberikan gambaran
kronologis dan anlisa klinis keadaan pasien, frekuensi
catatan ditentukan oleh keadaan pasien.
4.8. Hasil pemeriksaan Laboratorium, Radiologi, dicatat
dicantumkan tanggalnya dan ditanda tangani oleh
pemeriksa.
4.9. Semua tindakan pengobatan medik ataupun tindakan
POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR
PENGISIAN REKAM MEDIS RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.29
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
pembedahan harus dicantumkan tanggal dan ditanda
tangani oleh dokter.
4.10. Laporan bedah dan anastesi diisi lengkap dan ditanda
tangani oleh dokter bedah dan anastesi.
4.11. Semua konsultasi diisi lengkap serta ditanda tangani, baik
masalah yang dikonsultasikan maupun jawaban dari
konsulen.
4.12. Pada kasus observasi, catatan prenatal dan persalinan,
dicatat secara lengkap, mencakup hasil test dan semua
pemeriksaan pada saat prenatal sampai masuk Rumah
Sakit juga harus dicatat secara lengkap.
4.13. Catatan Perawat dan Bidan harus diisi lengkap, tanggal,
jam, obat, yang diberikan, keadaan umum, dll. Ditanda
tangani oleh perawat atau bidan yang bersangkutan.
4.14. Resume diisi pada saat pasien pulang, resume harus berisi
ringkasan ringkasan tentang penemuan-penemuan dan
kegiatan penting selama pasien dirawat, keadaan waktu
pulang, saran dan rencana pengobatan selanjutnya.
4.15. Berkas Rekam Medis pasien pulang harus sudah dikirim
oleh petugas administrasi ruangan dalam waktu 2x24 jam
ke bagian Rekam Medis beserta Sensus Harian ruangan.
4.16. Bila pengisian berkas Rekam Medis belum lengkap,
petugas Rekam Medis harus mengembalikan ke ruangan
perawatan yang bersangkutan untuk dilengkapi dan harus
sudah selesai selambatnya-lambatnya 14 hari terhitung
tanggal diterima
5.. Rekam Medis
5.2. Sensus Harian Ruangan
5.3. Buku Register
5.4. Buku Ekspedisi

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR
BERKAS REKAM MEDIS IN AKTIF
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.30
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pemilihan berkas Rekam Medis non aktif adalah satu proses
kegiatan pengurangan berkas dari rak penyimpanan dengan
cara pemindahan berkas non aktif yang ada pada rak berkas
aktif ke in aktif.
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
pemilahan berkas Rekam Medis in aktif
Sub.Sie Rekam Medis
4.1 Pemilahan berkas Rekam Medis non aktif dilakukan
dengan melihat tahun kunjungan terahir pasien minimal
5 tahun setelah kunjungan terakhir
4.2 Berkas dikeluarkan dari rak penyimpanan tanpa
menukar dengan traser and tanpa bon pinjam
4.3 Data identitas dan nomor Rekam Medis pasien dicatat
/ di input pada komputer sebagai pasien non aktif
4.4 Berkas Rekam Medis yang telah di input di komputer
disimpan pada rak penyimpanan berkas non aktif
4.5 Bila pasien datang kembali, sementara berkas Rekam
Medis sudah dinyatakan nan aktif, pasien dinyatakan
sebagai pasien baru dan mendapatkan nomor baru
5.1 Berkas Rekam Medis
5.2 Data Base Komputer
5.3 SK Direktur tentang : Petunjuk Penyelenggaraan Rekam
Medis

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR PENYIMPANAN
BERKAS REKAM MEDIS
NON AKTIF
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.31
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Suatu proses penyimpanan berkas Rekam Medis non aktif di
Sub.Sie Rekam Medis
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
penyimpanan Rekam Medis non aktif di Sub.Sie Rekam Medis
Sub.Sie Rekam Medis
4.1 Petugas Rekam Medis melakukan pemilahan Rekam
Medik aktif dan non aktif
4.2 Rekam Medis non aktif dikelompokan berdasarkan
retensi / lam penyimpanan Rekam Medis non aktif,
menurut peraturan kearsipan nasional yaitu selam 5 tahun
4.3 Berkas Rekam Medis non aktif disimpan dirak
penyimpanan terpisah dari Rekam Medis yang masih aktif
4.4 Petugas Rekam Medis mencatat berkas Rekam Medis
non aktif
5.1 SK Direktur Tentang : penyelenggaraan Rekam Medis di
Rumah Sakit Umum Daerah Palabuhanratu
5.2 Berkas Rekam Medis
5.3 Register Pasien Pulang

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR PEMUSNAHAN
BERKAS REKAM MEDIS
NON AKTIF
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.32
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
Halaman
C
1/2
Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pemusnahan berkas Rekam Medis non aktif adalah suatu
proses pemusnahan berkas Rekam Medis yang telah
dinyatakan tidak aktif lagi ( sesuai dengan jadwal lam
penyimpanan )
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan berkas
Rekam Medis non aktif
Rekam Medis
4.1 Berkas Rekam Medis yang akan dimusnahkan didadftar /
dicatat nomor Rekam Medis dan nam pasien terlebih
dahulu
4.2

Resume dari masing masing berkas dikeluarkan dan di


susun oleh Ka.Sub.Sie Rekam Medis dan stafnya

4.3 Buat laporan kepada Direktur melalui Ka.Sub.Bag Tata


Usaha tentang berkas non aktif yang akan dimusnahkan
4.4

Direktur Rumah Sakit akan membuat surat keputusan


tentang persetujuan pemusnahan berkas Rekam Medis
non aktif

4.5

Direktur menunjuk tim Pemusnah Rekam Medis

4.6 Tim Pemusnah akan melakukan pemusnahan


4.7 Tim Pemusnah akan membuat Berita Acara Pemusnahan
yang disahkan oleh Direktur
4.8

Berita Acara tersebut akn dikirim ke Pemda Kabupaten


Sukabumi sebagai pemililk Rumah Sakit dengan

5. Dokumen terkait
RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

tembusan kepada dirjen Pelayanan Medik Jakarta


5.1 SK Direktur Tentang : Pemusnahan Rekam Medis non
aktif
POKJA REKAM MEDIS
PROSEDUR PEMUSNAHAN

BERKAS REKAM MEDIS


NON AKTIF
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.32

Nomor Revisi
C

Tanggal Terbit :

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
5.2

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Berkas Rekam Medis Non Aktif

5.3

Resume Rekam Medis

5.4

Laporan Berkas Rekam Medis yang dimusnahkan

5.5

Berita Acara Tim Pemusnahan

5.6

Surat tembusan / Pemberitahuan Kepada Dirjen Yan.Med.


Jakarta

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR PENGGUNAAN

SIMBOL / SINGKATAN

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.33

Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup
4. Prosedur

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
1.1. Suatu proses penggunaan kode / singkatan dalam Rekam
Medis yang meliputi :
1.1.1. Tindakan yang dilakukan terhadap pasien.
1.1.2. Peringatan bagi pemberi pelayanan medis.
1.2. Suatu penyeragaman yang disederhanakan yang dianut
oleh semua unsur pemberi pelayanan medis.
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
penggunaan simbol / singkatan dalam Rekam Medis.
3.1. Semua Staf Medis Fungsional
3.2. Semua Instalasi terkait.
4.1. Setiap ada tindakan harus dicantumkan kode yang sudah
dianut pada Rekam Medis.
4.2. Semua instalasi yang terkait harus mencantumkan simbol
pemeriksaan dalam lembar pemeriksaan.
5.1. SK Direktur Tentang : Pemberlakuan simbol / singkatan
pada Rekam Medis.
5.2. Kode Penyakit
5.3. Daftar Simbol ( Kode Penyakit )

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR
INFORMED CONSENT
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.34
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

2. Tujuan
3. Ruang lingkup

4. Prosedur

5. Dokumen terkait

RSUD PALABUHANRATU

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pemberian Informed Consent adalah suatu proses memberikan
persetujuan oleh pasien atau keluarganya atas dasar
penjelasan mengenai tindakan medik yang akan dilakukan
terhadap pasien tersebut oleh dokter penanggungjawab.
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
pembuatan Informed Consent.
3.1. Rawat Jalan
3.2. Rawat Inap
3.3. Instalasi Gawat Darurat
3.4. Instalasi Bedah Sentral
4.1. Semua tindakan medik yang akan dilakukan terhadap
pasien harus mendapat persetujuan dan dapat diberikan
secara tertulis ataupun lisan.
4.2. Persetujuan diberikan setelah pasien mendapat informasi
yang jelas, benar, lengkap, jujur dari dokter yang
bertanggungjawab tentang perlunya tindakan medik yang
dilakukan serta resiko yang akan timbul.
4.3. Cara penyampaian dan isi informasi harus disesuaikan
dengan tingkat pendidikan serta kondisi dan situasi pasien.
4.4. Setiap tindakan medik yang mengandung resiko tinggi
harus dengan permintaan tertulis yang ditandatangani oleh
yang berhak memberikan persetujuan.
5.1. Berkas Rekam Medis
5.2. Formulir Informed Consent
5.3. SK.Direktur tentang : Pemberian Informed Consent

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR PEMINJAMAN
BERKAS REKAM MEDIS
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.35
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
0

Halaman
1 /1

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Ruang lingkup

4. Prosedur

5. Dokumen terkait

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Peminjaman berkas Rekam Medis adalah suatu proses
pelayanan peminjaman berkas Rekam Medis di RSUD
Palabuhanratu.
Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
peminjaman berkas Rekam Medis di RSUD Palabuhanratu.
3.1. Ka. Sie. Rekam Medis
3.2. Rawat Inap
3.3. Rawat Jalan
3.4. Dokter
3.5. Lembaga Terkait
4.1. Peminjam harus mengisi Bon Pinjam yang telah disediakan
di Rekam Medis yang berisikan :
- Nama Pasien
- Nomor Rekam Medis
- Nama Ruangan
- Nama Peminjam
- Tanggal Pinjam
- Tanggal Kembali
5.1. Buku Register Pinjam / Buku Bon Pinjam
5.2. Berkas Rekam Medis

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

POKJA REKAM MEDIS


PROSEDUR PENGOLAHAN
DATA PELAPORAN
PELAYANAN RAWAT JALAN

Jl. Jend Ahmad Yani No.2


Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.39

Nomor Revisi
C

Tanggal Terbit :

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pengolahan data dan pelaporan pelayanan pasien Rawat Jalan
adalah : suatu proses pengumpulan data, pengolahan data hasil
kegiatan pelayanan Rawat Jalan yang meliputi :

2. Tujuan
3. Ruang lingkup

Morbilitas pasien Rawat Jalan

Kunjungan pasien Rawat Jalan dan IGD

PKBRS

Pelayanan instalasi gawat darurat

Imunisasi

Pasien rujukan

Tingkat pemanfaatan Rumah Sakit

Kegiatan pelayanan penunjang dan pelayanan khusus


Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
pengolahan data dan pelaporan pelayanan Rawat Jalan
3.1 Rawat Jalan
3.2 Instalasi rehabilitas medik
3.3 Instalasi gawat darurat

4. Prosedur

RSUD PALABUHANRATU
KABUPATEN SUKABUMI

3.4 PKBRS
4.1 Pendistribusian folmulir kemasing masing poliklinik,
instalasi rehabilitas medik, instalasi penunjang, instalasi
gawat darurat, PKBRS dilaksanakan pada akhir bulan
sebelumnya
4.2 Folmulir tersebut yang sudah diisi dan ditandatangani
oleh masing masing penanggung jawab harus sudah
dikirim ke Sub.Sie Rekam Medis bagian pengolahan data
selambat lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya
4.3 Rekapitulasi data dilakukan setelah setiap laporan dari
tiap tiap unit terkait tersebut diatas sudah terkumpul
POKJA REKAM MEDIS

PROSEDUR PENGOLAHAN
DATA PELAPORAN
PELAYANAN RAWAT JALAN
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.39

Nomor Revisi
C

Tanggal Terbit :

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
4.4

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Hasil rekapitulasi diolah menjadi berbagai bentuk
laporan, meliputi :
4.4.1 Laporan bulanan data keadaan morbiditas Rawat
Jalan Survailance terpadu Rumah Sakit (RL.2b1)
4.4.2 Laporan bulanan PKBRS
4.4.3 Laporan data status imunisaasi
4.4.4 Laporan bulanan pasien rujukan
4.4.5 Laporan triwulan Data kegiatan Rumah Sakit
(Rl1)
4.4.6 Laporan tahunan Data keadaan morbiditas
Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit (RL.2b)
4.4.7 Laporan hartus dikirim paling lambat tanggal 15
bulan berikutnya
4.4.8 Laporan dibuat rangkap 6 ( enam )
4.4.9 Laporan dikirim kepada :
4.9.1 DdepKes RI cq Ditjen Yan.Medik
4.9.2 Ka.Din.Kes Provinsi Jawa Barat
4.9.3 Ka.DinKes.Kab.Sukabumi

5. Dokumen terkait

a.

SK Direktur tentang : Buku Pedoman Pelaporan RS

b. Buku Pedoman Sistem Informasi Rumah Sakit Revisi IV


c. Laporan Morbiditas pasien Rawat Jalan
d. Laporan Kegiatan IGD

RSUD PALABUHANRATU

e.

Laporan tingkat Pemanfaatan RS

f.

Laporan PKBRS

g.

Laporan Imunisasi

POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR PENGOLAHAN
DATA DAN PELAPORAN
PELAYANAN RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.40
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
1/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP
1. Pengertian

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
Pengolahan data dan pelaporan pelayanan pasien Rawat Inap
adalah : suatu proses pengumpulan data, pengolahan data hasil
pelayanan Rawat Inap yang meliputi :

2. Tujuan
3. Ruang lingkup

Morbiditas dan Mortalitas pasien Rawat Inap

Kunjungan pasien Rawat Inap

PKBRS

Indikator Kegiatan RS

Imunisasi

Pasien Rujukan

Tingkat pemanfaatan Rumah Sakit

Kegiatan pelayanan penunjang dan pelayanan khusus


Sebagai acuan langkah langkah dalam pelaksanaan
pengolahan data dan pelaporan Pelayanan Rawat Inap
3.1. Ruang Rawat Inap
3.2. Instalasi Penunjang Medik

4. Prosedur

RSUD PALABUHANRATU

3.3. PKBRS
4.1 Pendistribusian folmulir kemasing masing ruang
perawatan,Instalasi Penunjang Medik, Instalasi Bedah
Sentral,PKBRS dilaksanakan pada akhir bulan
sebelumnya
4.2 Folmulir tersebut yang sudah diisi dan ditandatangani
oleh masing masing penanggung jawabharus sudah
dikirim ke Sub.Sie RekamMedik bagian Pengolahan data
selambat lambatnya tanggal 5 bulan berikutnya
4.3 Rekapitulasi data dilakukan setelah semua laporan dari
tiap tiap unit terkait tersebut diatas sudah terkumpul
4.4 Hasil rekapitulasi diolah menjadi berbagai bentuk
laporan, meliputi :
POKJA REKAM MEDIS

KABUPATEN SUKABUMI
PROSEDUR PENGOLAHAN
DATA DAN PELAPORAN
PELAYANAN RAWAT INAP
Jl. Jend Ahmad Yani No.2
Palabuhanratu Telepon/fax
(0266) 432081, 432082

Nomor Dokumen:
05.05.40
Tanggal Terbit :

Nomor Revisi
C

Halaman
2/2

Direktur RSUD Palabuhanratu

PROSEDUR TETAP

5. Dokumen Terkait

a.

dr. H. Asep Rustandi


NIP. 196106261989031005
4.4.1 Laporan bulanan data Data Keadaan Mobiditas
dan Mortalitas Rawat Inap survailance terpadu
Rumah Sakit( RL.2a,RL.2a1 dibuat rangkap 6 )
dan dikirim kepada:
4.4.2 Laporan TriwlanData Kegiatan Rumah
Sakit(RL1)
4.4.3 Laporan Tahunan ata Keadaan Morbiditas
Pasien Rawat Inap Rumah Sakit (RL.2b).
4.4.4 Laporan harus dikirim paling lambat tanggal 15
bulan berikut
SK Direktur tentang : Buku Pedoman Pelaporan RS

b.

Buku Pedoman Sistem Informasi Rumah Sakit Revisi IV

c.

Laporan Morbiditas dan Mortalitas Pasien Rawat Inap

d.

Laporan Tingkat Pemanfaatan RS

e.

Laporan PKBRS

f.

Laporan Imunisasi

g.

Index Penyakit

h.

Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai