Anda di halaman 1dari 7

BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setiap tahun ribuan pelajar dari berbagai negara mendatangi Australia untuk
mendapatkan kesempatan belajar di puluhan universitas dan college / TAFE (Technical and
Further Education) yang telah lama dianggap mempunyai kualitas yang bisa diandalkan.
Berdasarkan data statistik yang dikeluarkan oleh kementerian pendidikan Australia, tidak
kurang dari 300.000 orang pelajar international terdaftar di berbagai lembaga pendidikan di
Australia selama bulan Juni 2007. Kesempatan belajar di lembaga-lembaga pendidikan dan
pelatihan di Australia bagi pelajar mancanegara memang selalu dibuka lebar-lebar oleh
pemerintah Australia. Demikian juga kesempatan belajar dalam bidang ilmu-ilmu kesehatan.
Sebagian pelajar internasional di Australia juga terdaftar sebagai pelajar di bidang ilmu
kesehatan seperti kedokteran, keperawatan, farmasi dan kesehatan masyarakat. yang memang
terbuka bagi setiap calon peserta didik baik penduduk Australia maupun pelajar internasional.
Ada beberapa bidang keilmuan dan atau pendidikan keahlian yang umumnya tidak
ditawarkan kepada pelajar bukan penduduk Australia, salah satunya adalah pendidikan tenaga
kesehatan / perawat gigi. Secara umum tenaga kesehatan gigi selain dokter gigi yang dikenal
di Australia adalah tenaga dental assistant, dental technician laboratory, dental hygienist dan
di negara bagian tertentu juga dikenal profesi yang dinamakan dental therapist. Tenagatenaga kesehatan gigi tersebut diakui dan diatur oleh suatu institusi bernama Dental Board
yang mempunyai wewenang dalam menetapkan dan mengawasi batasan-batasan kompetensi
profesi kesehatan gigi di tingkat negara bagian di Australia.Kondisi negara federal
commonwealth Australia yang terdiri dari negara-negara bagian yang mempunyai otonomi
yang luas memungkinkan setiap negara bagian mempunyai aturan-aturan tersendiri dalam
mengatur setiap aspek dalam tata kehidupan warganya, demikian pula dalam dunia kesehatan
gigi, setiap negara bagian mempunyai pola-pola tertentu yang seringkali berbeda satu sama
lain. Tulisan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran singkat mengenai profesi
kesehatan gigi selain dokter gigi dan pendidikannya di Australia berdasarkan pengamatan
penulis mengenai keberadaan profesi dental assistant dan dental hygienist di negara bagian
yang terletak di pantai timur Australia, New South Wales (NSW).
1.2 Rumusan Masalah

Bagaimana pendidikan dan pelatihan Dental Assitants dan Dental Therapist di New
South Wales Australia?
Mengapa dental hygienist disebut sebagai profesi kesehatan gigi yang mempunyai
kemandirian profesi di Australia?

1.3 Tujuan
Dalam pembuatan makalah ini diharapkan Mahasiswa mampu memahami mengenai
pendidikan dan pelatihan Dental Assistants,Dental Therapist dan lebih mengenal mengenai
Dental Hygienist di Australia.

BAB II
PEMBAHASAN

Kesehatan Gigi dan Pendidikannya di Australia


Dental Assistant
Berdasarkan pengamatan dari bursa tenaga kerja yang dipublikasikan di media masa cetak
dan juga internet, dapat disimpulkan bahwa tenaga kesehatan gigi paling populer dan
dibutuhkan selain dokter gigi di New South Wales adalah tenaga dental assistant atau asisten
dokter gigi yang sebagian kalangan juga menyebutnya sebagai dental nurse. Pada umumnya,
agar dapat bekerja menjadi dental assistant di New South Wales, para asisten dokter gigi ini
mendapatkan pendidikan dan pelatihan melalui TAFE yang menyelenggarakan program
sertifikasi untuk dental assisting, akan tetapi dimungkinkan pula pekerjaan asisten dokter gigi
tersebut didapat melalui pelatihan internal atau on-job training yang diselenggarakan oleh
klinik kedokteran gigi yang pada umumnya merupakan klinik gigi swasta.
Bentuk pendidikan sertifikasi dental asisten ini juga mengacu kepada sistem pendidikan dan
pelatihan umum pada TAFE Australia yang menerapkan jenjang kualifikasi pendidikan atau
pelatihan vokasional yang menyelenggarakan pendidikan dengan jenjang sertifikasi, diploma
hingga graduate atau vocational graduate diploma. Jenjang pendidikan sertifikasi biasanya
dilaksanakan melalui pelatihan dengan kurun waktu yang bervariasi dari tiga bulan hingga
tiga tahun. Durasi dan muatan kurikulum pendidikan sertifikasi tersebut kemudian
menentukan level kemampuan dan wewenang dari lulusan program bersangkutan. Sebagai
contoh level certificate I diselenggarakan dalam kurun waktu paling lama tiga bulan dengan
materi yang terbatas sedangkan untuk mendapatkan certificate level IV maka peserta didik
harus menempuh pendidikan dalam kurun waktu tidak kurang dari 24 bulan atau lebih
dengan materi yang lebih kompleks sehingga memungkinkan lulusannya bekerja dalam area
yang lebih kompleks pula.
Pelatihan dental assisting yang diselenggarakan oleh TAFE di NSW terdiri dari beberapa
tingkatan sertifikasi dimulai dari level certificate III yang memberikan materi pendidikan atau
pelatihan dental asisten yang ditujukan untuk mendampingi dokter gigi umum yang
memberikan pelayanan kedokteran gigi dasar sampai kepada certificate IV in dental assisting
yang menyelenggarakan pendidikan dental asisiten bagi dokter gigi spesialis. Pelatihan
certificate III dental assisting pada umumnya dijalankan menggunakan modul-modul yang
memungkinkan peserta didiknya menempuh pelatihan jarak jauh atau online lewat internet
sambil menjalankan on-job training pada klinik gigi-klinik gigi tertentu. Sedangkan materimateri yang diberikan pada pelatihan tersebut dapat dikategorikan menjadi materi inti atau
basic structure in dental assisting dan materi pengkayaan (enrichment). Materi inti biasanya
terdiri dari materi tentang kontrol infeksi, instrumen dan material kedokteran gigi, etika
profesi, mekanisme asistensi, keselamatan kerja dan manajemen klinik gigi . Sedangkan
materi pengkayaan biasanya terdiri dari materi-materi tentang keterampilan dalam menulis,
presentasi dan atau kepribadian. Berbeda dari certificate III in dental assisting, selain durasi
pendidikan yang lebih lama, materi untuk certificate IV biasanya diperkaya dengan materi-

materi kekhususan bidang kedokteran spesialis seperti orthodontic, prosthodontic dan lain
sebagainya.
Profesi dental asisten di Australia dapat dikatakan cukup menjanjikan mengingat penghasilan
yang didapat dari pekerjaan ini dapat menjamin standar kebutuhan hidup menengah di
Australia. Sayangnya popularitas dan kebutuhan profesi ini belum dapat menandingi profesi
kesehatan lain seperti nurse. Dan kesempatan bagi tenaga dental asisten dari luar Australia
untuk bekerja di negeri koala itu sepertinya belum terbuka. Akan tetapi pelajaran berharga
yang dapat dipetik dari pola pendidikan / pelatihan serta pemanfaatan profesi dental asisten di
Australia seyogyanya dapat menjadi acuan bagi penyelenggaraan pelatihan tenaga asisten
dokter gigi / perawat gigi di Indonesia. Sebagai contoh, pendidikan perawat gigi yang
diselenggarakan untuk mencetak tenaga dental asisten dapat diselenggarakan bekerja sama
dengan klinik-klinik gigi baik pemerintah maupun swasta, sehingga keterkaitan antara
kebutuhan pasar dengan penyelenggaraan pendidikan perawat gigi dapat dikembangkan dan
ditingkatkan.

Dental Hygienist
Di dunia internasional, profesi kesehatan gigi selain dokter gigi yang lebih mempunyai
kemandirian profesi adalah dental hygienist. Kemandirian profesi dapat diterjemahkan
sebagai konsep kepemilikan wewenang dan pengambilan keputusan dalam menjalankan
suatu profesi yang dilandasi dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan khusus yang diakui
sebagai dasar pengakuan profesi. Di New South Wales, dental hygienist diakui
keberadaannya dan diatur pelaksanaan profesinya oleh Dental Board of NSW. Tidak seperti
dental asisten yang dalam melaksanakan tugasnya akan selalu terkait dengan pekerjaan
dokter gigi, dental hygienist ini mempunyai kekhususan dan dapat melakukan pelayanan
kesehatan gigi tanpa kehadiran dokter gigi disampingnya, walaupun demikian dental
hygienist tetap memerlukan dokter gigi sebagai pengawas dalam pelaksanaan profesinya.
Kekhususan pelayanan dental hygienist ini tentu saja lebih terbatas pada pelayanan kesehatan
gigi preventif dan promotif, dan tidak meliputi pelayanan kuratif operatif. Sebagai contoh
seorang dental hygienist bertugas sebagai penyuluh kesehatan gigi dan pemberi perawatan
total menggunakan prinsip-prinsip konsep dental hygiene.
Untuk menjadi seorang dental hygienist di NSW Australia, seseorang harus menempuh
pendidikan setingkat sarjana (bachelor degree) dalam bidang oral health. Ada dua universitas
terkemuka di NSW yang menyelenggarakan program pendidikan tersebut yakni di University
of Sydney dan University of Newcastle. Struktur kurikulum yang diberlakukan pada
pendidikan Bachelor of Oral health didasari oleh konsep keilmuan dental hygiene yang mulamula berkembang di Amerika Serikat. Pada dasarnya kurikulum dental hygiene ini bertujuan
untuk memberikan dasar keilmuan bagi para dental hygienist yang memfokuskan diri di
bidang pencegahan penyakit gigi, peningkatan kualitas kesehatan gigi, pengendalian infeksi,
perawatan gigi pada pasien dengan kebutuhan-kebutuhan khusus. Muatan kurikulum dari
pendidikan dental hygienist ini terdiri dari mata kuliah-mata kuliah kesehatan masyarakat,
kedokteran dasar dan juga mata kuliah keahlian praktek dental hygienist.
Lulusan dari program bachelor of oral health tersebut kemudian dapat mempunyai
kesempatan untuk terdaftar sebagai dental hygienist yang kemudian dapat bekerja di klinikklinik gigi yang tersebar di seluruh NSW dan Australia. Berbeda dengan dokter gigi,
peraturan yang berlaku di NSW menyatakan bahwa dental hygienist ini tidak dapat
melakukan praktek yang sepenuhnya mandiri, tetapi harus terafiliasi dengan praktek dokter
3

gigi. Profesi dental hygienist ini juga cukup menjanjikan mengingat rata-rata penghasilan
seorang dental hygienist dapat mencapai angka 75.000 dollar Australia pertahun, sungguh
sebuah profesi yang cukup dapat memberikan jaminan kehidupan yang lumayan nyaman di
negara semaju Australia.
Sungguh disayangkan profesi kesehatan gigi selain dokter gigi memang belum banyak
dikenal dan diminati secara luas. Pendidikan dan pelatihan untuk profesi ini yang
diselenggarakan di Australia pun belum dibuka untuk para pendaftar yang bukan penduduk
negara tersebut. Walaupun demikian asosiasi dental hygienist Australia (ADHA) telah
membuka kesempatan bagi para perawat gigi dari luar negara Australia untuk dapat bekerja
di negara tersebut, tentunya dengan persyarataan-persyaratan yang cukup ketat untuk dapat
memenuhi kriteria kualifikasi dental hygienist yang disyaratkan oleh organisasi tersebut serta
oleh Dental Board of NSW Australia. Kondisi demikian hendaknya dapat menjadi suatu
peluang dan tantangan bagi dunia pendidikan tenaga kesehatan gigi di Indonesia, sehingga
dapat mendorong penyelenggaraan pendidikan kesehatan gigi yang dapat diterima oleh
standar internasional termasuk Australia.

Dental Therapist
Seorang terapis gigi adalah anggota tim gigi yang berperan tergantung pada pendidikan,
pelatihan dan kompetensi yang telah disetujui. Mereka mampu mengobati anak-anak,
remaja, atau orang dewasa tergantung pada pelatihan yg mereka dapatkan. Namun peran
utama mereka dalam tim terapis gigi adalah penyediaan layanan pencegahan. Halaman ini
akan mengeksplorasi berbagai macam negara termasuk di Australia yang mempekerjakan
terapis gigi. informasi ini termasuk tentang pelatihan mereka, tanggung jawab, peran dalam
tim gigi, dan sejarah.
Peraturan gigi lokal yang terus berubah untuk memasukkan tugas diperpanjang dan
pembebasan bagi terapis gigi, dengan masing-masing negara memiliki peraturan dan
pedoman mereka sendiri.
Pelatihan
Terapis gigi memberikan pencegahan,perawatan dan restoratif untuk anak-anak dan remaja
dalam lima puluh tiga negara, di bawah ini adalah beberapa informasi yang dapat diperoleh :
Pelatihan Terapis Gigi di Australia
Terapis gigi tidak lagi dilatih di Australia, melainkan Terapis Kesehatan Mulut lah yang
menggantikan Terapis gigi ini. Terapis kesehatan mulut dilatih baik sebagai terapis gigi
dan kebersihan gigi dengan fokus pada promosi kesehatan dan pencegahan penyakit.
Pelatihan terapi kesehatan mulut terjadi di tingkat universitas dan karena itu penyelesaian
sekolah menengah untuk standar yang tinggi adalah wajib, termasuk mata pelajaran prasyarat
tertentu yang berbeda antara negara / wilayah dan antara universitas yang menawarkan kursus
sendiri. Informasi spesifik ini dapat ditemukan
dihttp://www.jobguide.thegoodguides.com.au/occupation/Oral-Health-Therapist [2]
Pelatihan bervariasi, tergantung pada apa yang ditawarkan di setiap universitas, tetapi aturan
emas adalah bahwa setelah lulus seorang terapis kesehatan mulut hanya dapat melakukan apa
yang telah mereka dapatkan.
4

Terapis Kesehatan Mulut dilatih untuk melakukan:


Mendidik dan memotivasi anak-anak dan masyarakat
Pemeriksaan Gigi
Pembersihan Gigi
Pengembalian bentuk gigi seperti semula
Anestesi lokal
Ekstrak daun (bayi) gigi
Mengambil radiografi (sinar-x)
Perawatan pencegahan - fissure sealant, aplikasi fluoride, instruksi kebersihan mulut
Mengambil tayangan untuk mouthguards
Lihat masalah yang kompleks untuk dokter gigi
Mendidik kantin sekolah tentang makanan kesehatan
liase dengan profesional perawatan kesehatan lainnya

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pada kenyataannya Dental Board of NSW telah mengatur pelaksanaan praktek
pelayanan kesehatan gigi di negara bagian tersebut melalui fungsi regulasi, registrasi dan
pengawasan bagi praktek profesi dokter gigi dan juga profesi dental auxiliaries yang terdiri
dari dental hygienist dan dental therapist serta profesi kesehatan gigi yang lain seperti dental
assistant dan technician. Aturan tersebut kemudian berdampak kepada pola pendidikan
profesi kesehatan gigi tersebut di atas. Mengacu kepada pola umum sistem pendidikan dan
pelatihan nasional Australia, pendidikan tenaga kesehatan gigi juga diintegrasikan ke dalam
sistem tersebut yang artinya pendidikan tenaga kesehatan gigi diselenggarakan oleh
universitas dan juga pendidikan tinggi lainnya seperti TAFE ( sejenis pendidikan kejuruan
yang menawarkan pendidikan diploma dan atau sertifikasi profesi /vokasi).

3.2 Saran
Sebagai tenaga kesehatan khusunya perawat gigi, sebaiknya kita bisa memahami dan
mengenal mengenai dental assistants,dental hyigiene dan dental therapist baik di Indonesia
maupun diluar negeri seperti Australia. Bukan hanya dental assistants,dental hyigiene dan
dental therapist saja melainkan dental-dental lainnya. Serta dapat membandingkan antara
perawat gigi Indonesia dengan perawat gigi diluar negeri agar perawat gigi Indonesia dapat
lebih baik lagi dalam bekerja serta lebih banyak ilmu yang didapat dari perawat gigi diluar
negeri.

DAFTAR PUSTAKA

Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

http://www.jobguide.thegoodguides.com.au/occupation/Oral-Health-Therapist
August 23, 2007 blogzaeni Per-gigi-an

Anda mungkin juga menyukai