Anda di halaman 1dari 57

KURIKULUM 2013

Sekolah Menengah Atas/Madrasah


Aliyah
MATA PELAJARAN:
BAHASA DAN SASTRA INGGRIS

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


Jakarta, 2013

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
A.

Pengertian......................................................................................................1

B.

Rasional.........................................................................................................1

C.

Tujuan............................................................................................................2

D.

Ruang Lingkup Materi..................................................................................2

E.

Prinsip-prinsip Belajar, Pembelajaran, dan Penilaian...................................3


1. Prinsip Belajar........................................................................................3
2. Kegiatan Pembelajaran...........................................................................6
3. Penilaian Proses Belajar (Otentik)..........................................................7

BAB II KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR.............................................8


A.

Kompetensi Inti.............................................................................................8

B.

Kompetensi Dasar.........................................................................................9

BAB III SILABUS.............................................................................................................22

BAB I
PENDAHULUAN
A. Pengertian
Bahasa Inggris peminatan di sekolah menengah atas merupakan
wahana yang memfasilitasi peserta didik untuk mencapai tujuan
wacana interpersonal, transaksional, dan fungsional dengan
melakukan tindakan komunikatif lisan dan tulis, dengan
menggunakan berbagai teks berbahasa Inggris pada tataran
informasional,
secara
runtut
dengan
menggunakan
unsur
kebahasaan yang akurat dan berterima, tentang berbagai
pengetahuan faktual, prosedural, konseptual dan sastra serta
menanamkan nilai-nilai luhur karakter bangsa, dalam konteks
kehidupan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
B. Rasional
Bahasa Inggris ditetapkan sebagai mata pelajaran wajib di sekolah
menengah di Indonesia, Hal ini berdasarkan pandangan yang
dipegang kuat oleh para pengambil kebijakan pendidikan di negeri
ini bahwa penguasaan bahasa Inggris mutlak diperlukan agar
bangsa Indonesia dapat sejajar, atau bahkan bersaing, dengan
berbagai bangsa di dunia di berbagai bidang kehidupanIPTEKS,
pendidikan, perekonomian, politik, sosial, budaya, dan pertahanan.
Disamping itu,
kenyataan menunjukkan bahwa bahasa Inggris
adalah bahasa internasional yang memiliki paling banyak penutur
bukan penutur asli yang tersebar di seluruh dunia, serta di
digunakan hampir di semua bidang kehidupan. Saat ini bahasa
tersebut bahkan telah dianggap sebagai bahasa pergaulan atau
lingua franca dunia (Hlmbauer, 2008, 2007; Klimpfinger, 2007;
Kirkpatrick, 2007; Cogo and Dewey, 2006; Crystal, 2003; Graddol,
2000), yang memungkinkan berbagai bangsa di dunia untuk saling
berhubungan
dan
bekerjasama
mencapai
kedamaian
dan
kesejahteraan bersama.
Bahasa Inggris dianggap sebagai tolok ukur pencapaian individu
maupun bangsa Indonesia secara keseluruhan di kancah pergaulan
internasional, karena itu tujuan mata pelajaran Bahasa Inggris untuk
mempersiapkan generasi muda agar dapat menjalin hubungan
dengan berbagai bangsa di seluruh dunia. Di samping itu,
penguasaan bahasa Inggris perlu diarahkan bukan hanya pada
pengembangaan kemampuan dan keterampilan berkomunikasi,
tetapi lebih luas lagi yaitu pengembangan kemampuan dan
1

keterampilan berpikir dan bernalar, serta pengembangan karakter


bangsa yang kuat dan serta penanaman nilai-nilai agama dan
budaya agar menjadi bangsa yang bermartabat. Untuk itu, kurikulum
Bahasa Inggris perlu didasarkan pada pandangan tentang peran
bahasa Inggris sebagai alat strategis bagi siswa untuk
mengembangkan kearifan lokal, nasional, dan internasional,
sehingga perlu dipelajari bukan semata-mata untuk kelulusan mata
pelajaran Bahasa Inggris, tetapi juga perlu digunakan secara aktif
dalam berbagai mata pelajaran lainnya serta dalam kegiatan
kurikuler dan non kurikuler serta berbagai kegiatan lainnya. Dengan
demikian pendidikan bahasa Inggris dikaitkan dengan penggunaan
dan penguasaan teks-teks yang dianggap sangat diperlukan untuk
mengembangkan berbagai keterampilan, pengetahuan, dan sikap
tersebut
Dengan demikian proses pembelajaran Bahasa Inggris bukan
diarahkan agar siswa menjadi identik atau mendekati penutur asli
bahasa Inggris dalam hal budaya, logat, gaya bicara serta tingkah
lakunya; tetapi, agar siswa Indonesia menjadi orang Indonesia yang
lebih baik, yang semakin nasionalis dan bangga dengan identitasnya
sebagai bangsa Indonesia serta bagian dari suku bangsanya, yang
mampu menjalin hubungan harmonis dan produktif dengan berbagai
bangsa tetangga dan bangsa-bangsa lain di seluruh dunia. Bahasa
Inggris lebih tepat dipandang sebagai alat untuk dapat bergaul dan
belajar dari bangsa-bangsa lain (termasuk bangsa penutur asli
bahasa Inggris) agar menjadi bangsa yang memiliki karakter kuat
dan berbudaya, serta mampu bersaing di berbagai bidang kehidupan
dengan berbagai bangsa lain. Dengan kata lain, dengan bahasa
Inggris, bangsa Indonesia akan menjadi semakin cerdas, semakin
berbudaya, semakin bertanggung jawab dan berkualitas dalam
melaksanakan kewajiban individu dan sosialnya, serta semakin gigih
dalam menjaga dan memperjuangkan hak-haknya.
C. Tujuan
Mata pelajaran Bahasa Inggris peminatan di sekolah menengah atas
bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar
memiliki kompetensi interpersonal, transaksional, dan fungsional,
dengan menggunakan tindakan komunikatif lisan dan tertulis,
dengan menggunakan berbagai teks berbahasa Inggris pada tataran
informasional,
secara
runtut
dengan
menggunakan
unsur
kebahasaan yang akurat dan berterima, tentang berbagai
pengetahuan faktual, prosedural, konseptual dan sastra serta
menanamkan nilai-nilai luhur karakter bangsa dalam konteks
kehidupan di lingkungan rumah, sekolah, dan masyarakat.
2

D. Ruang Lingkup Materi


a. Wacana interpersonal, transaksional, dan fungsional dan
keruntutan retorika dan logika, sebagai wahana komunikasi dan
pengembangan potensi akademik dalam duabelas ragam wacana
fungsional yaitu recount, narrative, procedure, descriptive, news
item, report, analytical exposition, hortatory exposition, spoof,
explanation, discussion, dan review;
b. Nilai-nilai sosiokultural, sebagai wahana untuk penanaman nilai
karakter bangsa;
c. Tindakan dan strategi komunikatif, sebagai wahana untuk
menguasai keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca,
menulis, menonton, secara strategis;
d. Unsur
Kebahasaan,
sebagai
wahana
untuk
menguasai
penggunaan bahasa Inggris secara akurat dan berterima, yang
mencakup penanda wacana, kosa kata, tata bahasa, ucapan,
tekanan kata, intonasi, ejaan, tanda baca, kerapian tulisan
tangan.
E. Prinsip-prinsip Belajar, Pembelajaran, dan Penilaian
Prinsip Belajar
Siswa perlu belajar Bahasa Inggris sebagai ALAT penting untuk
pengembangan
dirinya
baik
pengembangan
pengetahuan,
keterampilan
maupun pengembangan perilaku baik. Untuk itu,
dalam perencanaan maupun pelaksanaan pembelajaran guru
diharapkan mempertimbangkan prinsip-prinsip berikut:
a. Mulai dari bahasa lisan dan menuju ke bahasa tulis, dari tingkat
sederhana ke tingkat yang lebih rumit. Alasannya, secara alamiah
pemerolehan bahasa didahului oleh bahasa lisan, dan bahasa
tulis bisa berkembang jika bahasa lisan telah dikuasai.
Pertimbangan ini berimplikasi pada penekanan bahasa lisan di
kelas VII SMP dan semakin meningkat ke penekanan bahasa tulis
di kelas XII SMA. Gradasi ini muncul dalam komunikasi
interpersonal, transaksional
maupun fungsional seperti
tergambar pada ilustrasi berikut.

Tulis
Lisan

Interpersonal

Transaksional

Fungsional

b. Tekankan pentingnya multi-literasi (bukan mono-literasi) dalam


belajar. Pembelajaran dilaksanakan melalui proses pengamatan
langsung terhadap berbagai tindakan komunikatif yang dilakukan
oleh lingkungan sosial siswa. Proses pembelajaran ini mencakup
tahap-tahap attention, retention, dan production. Pada tahap
attention siswa secara terus menerus terpajan (exposed) dengan
teks yang diperlukan, sehingga siswa akan tertarik perhatiannya
pada unsur dan aturan genre. Proses ini akan terjadi secara
alami jika tidak dirasa sulit oleh siswa, aspek-aspek yang perlu
diperhatikan mudah diidentifikasi, berlangsung terus menerus
dalam waktu lama dan dalam frekuensi yang tinggi dalam
kehidupan siswa, dianggap berguna oleh siswa, serta dianggap
memiliki nilai positif oleh siswa. Tahap retention melibatkan
penggunaan berbagai simbol eksplisit sehingga ciri-ciri teks
dapat diingat siswa dalam waktu lama. Pada tahap production
siswa berusaha untuk menghasilkan teks yang telah diamati.
c. Gunakan prinsip learning by doing, yakni melibatkan siswa
untuk mengalami langsung dalam mencapai tujuan atau
memecahkan
masalah
kehidupan
sehari-hari
dengan
menggunakan berbagai teks otentik lisan dan tulis sebagai
bahan ajar selama proses pembelajaran. Peran guru adalah
sebagai pembimbing yang membantu mempermudah proses
belajar.
d. Pilih teks yang isinya mengandung nilai-nilai kehidupan yang
positif. Teks semacam ini dapat menunjang pembiasaan perilaku
baik bagi para siswa melalui proses pembelajaran.
e. Libatkan siswa dalam pembelajaran terintegrasi dan bermakna.
Dua hal penting dari tujuan pembelajaran bermakna yaitu untuk
memungkinkan retention atau ingatan dan untuk memungkinkan
pemindahan atau transfrer.
f. Kembangkan kegiatan pembelajaran yang lebih melibatkan High
Order of Thinking skill dengan banyak melibatkan proses kognitif
untuk
pemindahan/
transfer.
Langkah-langkah
berikut
merupakan contoh kegiatan dari masing-masing proses yang
dimaksud:

1) Understand: Siswa
dapat membangun hubungan antara
pengetahuan baru dengan pengetahuan sebelumnya.
Misalnya:

siswa mampu mengubah informasi numerik ke dalam suatu


bentuk informasi verbal atau sebaliknya melalui kata-kata
dan pemahamannya sendiri.
siswa mampu menjelaskan sebuah konsep dan membuat
contoh dari penjelasan tersebut.
siswa mampu mengkategorikan objek-objek tertentu ke
dalam suatu kelompok yang jenisnya sama.
siswa mampu membuat kesimpulan yang menggambarkan
keseluruhan informasi yang disampaikan.
siswa mampu menemukan pola dari beberapa contoh
kata/frasa/kalimat yang disajikan dengan memperhatikan
kesamaan hubungan antar contoh-contoh tersebut.
siswa mampu mendeteksi kesamaan atau perbedaan antara
dua teks atau lebih.
siswa mampu menjelaskan suatu fenomena atau kejadian
yang ditinjau dari segi sebab-akibat.
2) Apply: siswa dapat mengaplikasikan prosedur yang telah
mereka pelajari. Misalnya;
siswa mampu menentukan prosedur yang mana yang
tepat untuk memecahkan masalah.
3) Analyze: siswa dapat menguraikan teks menjadi beberapa
bagian/ unsur pokok dan menentukan bagaimana bagianbagian tersebut berkaitan satu sama lain.
Misalnya:
siswa mampu memilah bagian-bagian dari keseluruhan
struktur suatu teks berdasarkan hubungannya atau
kaitannya.
siswa mampu menentukan elemen-elemen dari sebuah
situasi dan mengetahui bagaimana elemen-elemen
tersebut terkait dalam sebuah struktur yang logis.
Siswa mampu menentukan sudut pandang, nilai yang
terkandung,ataumaksud dari teks.
Siswa mampu menguji kekonsistensian atau kesalahan
yang terdapat pada suatu teks.
4) Evaluate:
siswa dapat membuat penilaian berdasarkan
kriteria atau standar. Kriteria yang sering digunakan yaitu dari
segi kualitas, efektifitas,dan ketetapannya.
Siswa mampu menguji kekonsistensian atau kesalahan
pada suatu teks.
Siswa mampu menilai sebuah produk berdasarkan
kriteria dan standar. Siswa mampu menentukan sisi
positif dan negatif dari suatu teks, menentukan satu dari
beberapa metode yang lebih efektif dan efisien dalam
memecahkan permasalahan
5) Create: siswa dapat membuat sebuah produk baru dengan
cara mengatur kembali beberapa elemen atau bagian ke

dalam sebuah pola atau struktur yang tidak disajikan secara


jelas sebelumnya.
Misalnya
Siswa
mampu
menunjukkan
permasalahan
dan
menentukan solusi alternatifnya.
siswa mampu membuat sebuah solusi yang cocok untuk
menyelesaikan sebuah masalah.
Siswa mampu mengimplementasikan sebuah rencana
untuk menyelesaikan suatu masalah yang cocok dengan
kriteria tertentu.
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan pembelajaran diarahkan pada (1) memahami atau
mencapai maksud dan tujuan teks, (2) isi pesan dan urutannya, dan
(3) ketepatan dan keberterimaan unsur-unsur kebahasaan yang
efektif untuk memahami dan mencapai maksud dan tujuan teks.
Kegiatan belajar yang komunikatif dan otentik perlu melalui 4
tahapan yang sesuai dengan fitrah manusia, yaitu:
a. mengamati dan mengikuti model atau contoh yaitu berupa teks
yang baik dan digunakan/dibacakan/diperdengarkan/dicontohkan
dengan baik pula oleh guru.
Pengamatan diarahkan pada ketiga unsur teks (maksud dan
tujuan, isi pesan dan urutannya, dan ketepatan dan
keberterimaan unsur-unsur kebahasaan) karena ketiga unsur
inilah yang memang menjadi inti dari materi pembelajaran.
Diperlukan banyak teks yang digunakan secara aktif dan hidup
untuk dapat memahami satu jenis teks
Siswa harus terlibat aktif dalam proses untuk memahami dan
mengamati teks contoh: harus langsung mengucapkan,
memperagakan, menyalin, membahas, dst. Pemahaman yang
baik dan mendalam tidak dapat dicapai melalui penjelasan
guru.
Guru
seharusnya
berperan
sebagai
pembimbing/penuntun, bukan sebagai sumber ilmu yang
menjelaskan semuanya. Misalnya, pada saat siswa menyalin,
guru dapat membimbing dengan menanyakan ke seluruh kelas
tentang apa tujuan dari teks, isi pesan apa saja yang ada
secara berurutan, dan unsur-unsur kebahasaan apa saja yang
digunakan. Siswa juga hjarus secara aktif mengucapkan teks
agar sekalian berlatih pengucapan, tekanan kata, ejaan, tata
bahasa, dsb.
b. Mendekonstruksi teks untuk tujuan pengamatan secara analitis
terhadap
ketiga
unsur
teks
secara
terintegrasi
dan
6

bermakna/hidup. Siswa menyebutkan tujuannya, isi pesan secara


berurutan, dan unsur-unsur kebahasaan yang paling penting.
c. Menghasilkan teks. Menghasilkan bukan berarti menghasilkan
teks yang benar-benar baru atas kreativitas siswa sepenuhnya.
Menghasilkan bisa dalam bentuk menyalin dengan tulisan tangan
tangan dan disajikan secara kreatif dan diberikan rujukan
sdengan tepat untuk dipublikasikan. Menghasilkan juga dapat
dilakukan hanya dengan mengisikan isi pesan dengan
menggunakan template yang sudah ditentukan guru. Untuk teksteks yang pendek dan mudah, siswa perlu dituntut untuk sampai
dapat menghasilkan dengankreasi sendiri. Tetapi bagaimanapun
juga, dengan cara berkolaborasi dengan teman akan lebih baik
hasilnya dibandingkan dengan jika siswa harus bekerja sendirisendiri. Ada dua tahapan untuk menghasilkan teks:
Siswa bekerja secara kolaboratif dan dengan bimbingan
melekat dari guru (tersutruktur)
Siswa secara individu menghasilkan teks secara kreatif (tapi
tetap akan baik jika berkolaborasi dengan teman dan juga
tetap dengan bimbingan guru tetapi sudah tidak terlalu
melekat lagi).
d. Presentasi
atau
publikasi
hasil
dalam
kegiatan
yang
menyenangkan, seperti portfolio, pentas, majalah dinding, dsb.
Hal ini memungkinkan penilaian yang bukan hanya oleh guru,
tetapi juga oleh diri sendiri dan teman (dengan dibimbing guru,
dibuatkan rubriknya, dsb).
Kegiatan pembelajaran harus merupakan integrasi dari kegiatan
di dalam dan di luar kelas secara berkesinambungan. Oleh karena
itu perlu dirancang dengan menggunakan tabel berikut:
Kegiatan Dalam
Kelas (tatap
muka)

Kegiatan Luar Kelas


dengan Bimbingan
Maksimal (penugasan
terstruktur)

Kegiatan Luar Kelas


dengan Bimbingan
Minimal (kegiatan
mandiri tidak
terstruktur)

Kolaborasi atau kerjasama dengan teman seharusnya dilakukan


ketika konteks belajar tersebut.
Penilaian Proses Belajar (Otentik)
Penilaian dilakukan untuk mengukur penguasaan siswa terhadap
ketiga unsur materi berikut: (1) memahami atau mencapai maksud
dan tujuan teks, (2) isi pesan dan urutannya, dan (3) ketepatan dan
keberterimaan unsur-unsur kebahasaan yang efektif untuk
memahami dan mencapai maksud dan tujuan teks. Penilaian harus
sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai: lisan jika lisan,
tertulis jika tertulis, dst.
7

Penilaian hendaknya dilakukan secara otentik, seperti portofolio,


unjuk kerja, observasi publikasi. Tes adalah sesuatu yang sangat
menegangkan
dan
menakutkan
sehingga
perlu
dibatasi
penggunaannya.
Penilaian perlu dilakukan dalam 3 cara: (1) oleh guru, (2) diri sendiri
(self assessment), (3) oleh teman (peer assessment).

BAB II
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

A. Kompetensi Inti
Isi Kurikulum 2013 dikembangkan dalam bentuk Kompetensi Inti (KI) dan
Kompetensi Dasar (Kompetensi Dasar). Kompetensi Inti dikembangkan dari Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) dan merupakan kualitas minimal yang harus dikuasai
peserta didik di kelas untuk setiap mata pelajaran. Kompetensi Inti terdiri atas jenjang
kompetensi minimal yang harus dikuasai peserta didik di kelas tertentu, isi umum
materi pembelajaran, dan ruang lingkup penerapan kompetensi yang dipelajari.
Jenjang kompetensi dalam KI meningkat untuk kelas-kelas berikutnya, KI tidak
memuat konten khusus mata pelajaran tetapi konten umum yaitu fakta, konsep,
prosedur, metakognitif dan kemampuan menerapkan pengetahuan yang terkandung
dalam setiap mata pelajaran. Perluasan penerapan kompetensi yang dipelajari
dinyatakan dalam KI, dimulai dari lingkungan terdekat sampai ke lingkungan
global.Dalam desain Kurikulum 2013, Kompetensi Inti berfungsi sebagai pengikat
bagi Kompetensi Dasar. Dalam fungsi sebagai pengikat maka setiap KD yang
dikembangkan untuk setiap mata pelajaran di setiap kelas harus mengacu kepada
Kompetensi Inti.
Kompetensi Inti terdiri atas empat dimensi yang satu sama lain terkait, terdiri atas
sikap beragama, sikap personal dan sosial, pengetahuan, dan penerapan pengetahuan
masing disebut sebagai KI 1, KI 2, KI 3 dan KI 4.. Keempat dimensi tersebut harus
tercantum dalam pengembangan KD, silabus, dan RPP. Lebih lanjut, keempat dimensi
tersebut memiliki posisi yang berbeda dalam proses pembelajaran dimana KI 1 dan KI
2 dikembangkan dalam proses pendidikan di setiap kegiatan di sekolah (kelas dan luar
sekolah) dengan pendekatan pembelajaran tidak langsung. Sedangkan KI 3 dan KI 4
dikembangkan oleh masing-masing mata pelajaran dalam pendekatan pembelajaran
langsung.
KI 3 dirancang berfokus pada pengembangan pengetahuan (faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif) dalam jenjang kemampuan kognitif dari mengingat
hingga menciptakan. KI 4 merupakan perencanaan kegiatan belajar untuk menerapkan
apa yang dipelajari di KI 3 dalam suatu proses pembelajaran yang terintegrasi atau pun
terpisah. Terintegrasi mengandung arti bahwa proses pembelajaran KD 3 dan KD 4
dilakukan pada waktu bersamaan baik di kelas, laboratorium mau pun di luar sekolah.
Terpisah mengandung makna bahwa pembelajaran mengenai KD 3 terpisah dalam
waktu dan/atau tempat dengan KD 4.Keputusan mengenai pembelajaran terintegrasi
atau terpisah ditentukan sepenuhnya dalam silabus dan RPP, berdasarkan
pertimbangan mengenai konten Kompetensi Dasar untuk KI 3 dan Kompetensi Dasar
untuk KI 4.
Kompetensi Inti 1 (KI 1) berkenaan dengan sikap dan perilaku beragama. KI 2
berkenaan dengan sikap personal dan sosial. KI 3 berkenaan dengan pengetahuan dan
KI 4 adalah penerapan dari pengetahuan yang dipelajari di KI 3. KI 1 dikembangkan
menjadi KD 1, KI 2 dikembangkan menjadi KD2, KI 3 menjadi KD3 dan KI 4
menjadi KD4.
9

Komponen keluasan penerapan minimal dalam KI menjadi pegangan bagi guru ketika
mengembangkan RPP dan merealisasi RPP dalam proses pembelajaran di kelas,
sekolah, dan masyarakat. Untuk kelas I III SD/MI penerapan kompetensi yang
minimal adalah dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru. Di kelas IV VI,
terjadi perluasan dimana penerapan kompetensi tersebut juga pada waktu pergaulan
dengan tetangga. Sebagai sesuatu yang minimal maka satu satuan pendidikan tertentu
dapat mensyaratkan penerapan kompetensi yang dipelajari peserta didik lebih luas dari
yang dinyatakan dalam Kompetensi Inti.

B. Kompetensi Dasar
Kompetensi Dasar (KD) adalah kompetensi yang terdiri dari jenjang kemampuan
kompetensi yang harus dikuasai peserta didik dan isi pelajaran yang dirancang sebagai
materi untuk menguasai kompetensi. Kompetensi Dasar setiap mata pelajaran
dikembangkan dengan merujuk kepada Kompetensi Kompetensi Inti dan setiap KI
memiliki KD yang sesuai. Dengan perkataan lain, KI 1 memiliki KD yang berkenaan
dengan pengembangan semangat beragama, KI 2 memiliki KD yang berkenaan dengan
pengembangan sikap personal dan sosial, KI 3 memiliki KD yang berkenaan dengan
pengembangan pengetahuan dan KI 4 memiliki KD yang berkenaan dengan penerapan
pengetahuan yang dikembangkan KD 3.
Sebagaimana halnya dengan Kompetensi Inti, KD 1, 2, 3,dan 4 merupakan suatu
kesatuan. Meski pun demikian, sesuai dengan sifat setiap Kompetensi Inti yang
dirujuknya, KD 1 tidak memiliki konten spesifik mata pelajaran. Demikian pula halnya
dengan KD 2 yang merujuk kepada Kompetensi Inti 2 yaitu sikap personal dan sosial.
Kedua KD tersebut dikembangkan melalui pendekatan pembelajaran tidak langsung
(indirect teaching) dalam proses belajar mengenai KD 3 dan KD 4 yang
dikembangkan melalui pendekatan proses belajar langsung (direct teaching). Dalam
proses belajar tidak langsung tersebut materi pembelajaran KD 3 dan KD 4 menjadi
materi yang juga digunakan untuk mengembangkan sikap beragama atau pun sikap
personal dan sosial.
KD 3 merujuk ke KI 3 dan berisikan pengetahuan yang perlu dipelajari peserta didik
dari suatu mata pelajaran. KD 4 yang merujuk ke KI 4 berisikan penerapan dari
pengetahuan yang dinyatakan dalam KD 3. Oleh karena itu keterkaitan antara KD 3
dan KD 4 bersifat garis lurus (linear) dan secara praktis dinyatakan dalam jumlah KD
3 yang sama dengan jumlah KD 4. Dalam hubungan ini KD 3 menjadi penentu isi dan
jumlah KD 4.
Satu atau lebih KD 3 dan KD 4 dapat diorganisasikan dalam satu materi pokok.
Dengan demikian, satu materi pokok dikembangkan dari KD 3 dan KD 4. Kedua
kelompok KD tersebut menjadi satu kesatuan materi pelajaran yang dikembangkan
dalam silabus.
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar yang dimaksud diatas mulai dari Kelas X
sampai dengan Kelas XII sebagaimana terdapat dalam tabel-tabel berikut ini.

10

KELAS X
KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan
mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya

2. Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur,
disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan pro-aktif
dan menunjukan sikap sebagai
bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan,
menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik
sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah.

KOMPETENSI DASAR
Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi
internasional yang diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.1. Menunjukkan perilaku santun dan peduli
dalam melaksanakan komunikasi interpersonal
dengan guru dan teman.
2.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya
diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.
2.3. Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi fungsional.

3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan pada ungkapan ajakan
melakukan suatu tindakan, serta responnya,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.2 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan pada ungkapan simpati, serta
responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.3 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keharusan melakukan
suatu tindakan/kegiatan pada waktu yang akan
datang, saat ini, atau waktu lampau, sesuai
dengan konteks penggunaannya.
3.4 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan/menjadi sesuatu,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.5 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks iklan barang, jasa,
dan kegiatan (event) di media massa, sesuai
11

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR
dengan konteks penggunaannya.
3.6 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks recount berbentuk
laporan kerja dan uraian peristiwa bersejarah,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.7 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sedang,
dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan
datang, sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.8 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks naratif berbentuk
cerita pendek, sederhana, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
3.9 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keterkaitan sebab akibat,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.10 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks explanation tentang
gejala alam, sesuai dengan konteks
pembelajaran lain di Kelas X.
3.11 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keterkaitan antara dua
benda atau tindakan, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.12 Menganalisis perbedaan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan dari teks
deskriptif dan teks explanation, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
3.13 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks proverb dan riddle,
sesuai dengan konteks penggunaannya.
3.14 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari lagu, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4. Mengolah, menalar, dan


menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajari di sekolah

4.1 Menyusun teks lisan dan tulis untuk


menyatakan, menanyakan, dan merespon
ajakan melakukan suatu tindakan, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
12

KOMPETENSI INTI
secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan

KOMPETENSI DASAR
konteks.
4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
mengucapkan dan merespon ungkapan
simpati, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.3 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
keharusan melakukan suatu tindakan/kegiatan
pada waktu yang akan datang, saat ini, atau
waktu lampau, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
4.4 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
kecukupan untuk dapat/tidak dapat
melakukan/menjadi sesuatu, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.
4.5 Menangkap makna dalam iklan barang, jasa,
dan kegiatan (event) dari media massa.
4.6 Menyusun teks tulis iklan barang, jasa dan,
kegiatan (event) dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
4.7 Menangkap makna teks recount lisan dan tulis,
berbentuk laporan kerja dan uraian peristiwa
bersejarah.
4.8 Menyusun teks recount lisan dan tulis,
berbentuk laporan kerja dan uraian peristiwa
bersejarah, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks
4.9 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan, sedang,
dan telah dilakukan/terjadi di waktu yang akan
datang, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.10 Menangkap makna teks naratif lisan dan tulis
berbentuk cerita pendek sederhana.
4.11 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
13

KOMPETENSI INTI

KOMPETENSI DASAR
keterkaitan sebab akibat, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.
4.12 Menangkap makna teks explanation tentang
gejala alam, sesuai dengan konteks
pembelajaran lain di Kelas X.
4.13 Menyunting teks explanation tentang gejala
alam, sesuai dengan konteks pembelajaran lain
di Kelas X, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
4.14 Menyusun teks explanation tentang gejala
alam, sesuai dengan konteks pembelajaran lain
di Kelas X, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
4.15 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
keterkaitan antara dua benda atau tindakan,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
4.16 Menyebutkan perbedaan dan persamaan teks
deskriptif dan teks explanation, dilihat dari
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaannya.
4.17 Menangkap makna proverb dan riddle
4.18 Menangkap makna lagu.

14

KELAS XI
KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR

1. Menghayati dan

Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa


mengamalkan ajaran agama Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi
yang dianutnya
International yang diwujudkan dalam semangat
belajar.

2. Menghayati dan

mengamalkan perilaku jujur,


disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai),
santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, dan

menganalisis pengetahuan
faktual, konseptual,prosedural,
dan metakognitif berdasarkan
rasa ingin tahunya tentang
ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora
dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena
dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.

2.4. Menunjukkan perilaku santun dan peduli


dalam melaksanakan komunikasi antar
pribadi dengan guru dan teman.
2.5. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin,
percaya diri, dan bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi transaksional
dengan guru dan teman.
2.6. Menunjukkan perilaku tanggung jawab,
peduli, kerjasama, dan cinta damai, dalam
melaksanakan komunikasi fungsional.

3.15 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,


dan unsur kebahasaan dari ungkapan untuk
menyatakan pendapat dengan penjelasan,
serta responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.16 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari ungkapan untuk
menyarankan untuk melakukan atau tidak
melakukan sesuatu dengan penjelasan, serta
responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.17 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks brosur, leaflet,
banner, dan pamflet, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.18 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menyatakan tentang benda dengan pewatas
berupa sifat, jenis, dan fakta
keadaan/kejadian, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.19 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks factual report
15

KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR


tentang orang, binatang, benda, gejala dan
peristiwa alam dan sosial, sesuai dengan
konteks pembelajaran di pelajaran lain di
Kelas XI.
3.20 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang sudah/telah
dilakukan/terjadi dikaitkan dengan satu titik
waktu di waktu lampau, saat ini, dan waktu
yang akan datang, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.21 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks biografi
tentang tokoh terkenal, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.22 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang pengandaian
terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tidak
nyata pada saat ini, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.23 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang pengandaian
terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tidak
nyata pada waktu lampau, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
3.24 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks eksposisi
hortatori tentang topik yang hangat
dibicarakan umum, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.25 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks naratif
berbentuk cerita pendek, sesuai dengan
konteks penggunaannya.
3.26 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks proverb,
riddle, dan poem, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
3.27 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari lagu, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

16

KOMPETENSI INTI
4. Mengolah, menalar, dan
menyaji dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah
secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta
mampu menggunakan metoda
sesuai kaidah keilmuan.

USULAN KOMPETENSI DASAR


4.1 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan, menanyakan, dan merespon
ungkapan untuk menyatakan pendapat dengan
penjelasan, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan, menanyakan, dan merespon
ungkapan untuk menyarankan untuk
melakukan atau tidak melakukan sesuatu
dengan penjelasan, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.3 Menangkap makna dalam brosur, leaflet,
banner, dan pamflet.
4.4 Menyusun brosur, leaflet, banner, dan
pamflet, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.5 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang benda
dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta
keadaan/kejadian, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.6 Menangkap makna dalam teks ilmiah faktual
(factual report) lisan dan tulis, tentang orang,
binatang, benda, gejala dan peristiwa alam
dan sosial, terkait dengan mata pelajaran lain
di Kelas XI.
4.7 Menyunting teks ilmiah faktual tentang orang,
binatang, benda, gejala dan peristiwa alam
dan sosial, terkait dengan mata pelajaran lain
di Kelas XI, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
teks tersebut.
4.8 Menyusun teks ilmiah faktual (factual report),
lisan dan tulis, tentang orang, binatang, benda,
gejala dan peristiwa alam dan sosial, terkait
dengan mata pelajaran lain di Kelas XI,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.
4.9 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
17

KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR


tindakan/kegiatan/kejadian yang sudah/telah
dilakukan/terjadi dikaitkan dengan satu titik
waktu di waktu lampau, saat ini, dan waktu
yang akan datang, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.10 Menangkap makna dalam teks biografi
tokoh terkenal.
4.11 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu
yang tidak nyata pada saat ini, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.
4.12 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari teks eksposisi
hortatori tentang topik yang hangat
dibicarakan umum, sesuai dengan konteks
penggunaannya.
4.13 Menangkap makna dalam teks eksposisi
hortatori tentang topik yang hangat
dibicarakan umum.
4.14 Menyunting teks ekspisisi hortatori, lisan
dan tulis, tentang topik yang hangat
dibicarakan umum, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.
4.15 Menyusun teks eksposisi hortatori, lisan dan
tulis, tentang topik yang hangat dibicarakan
umum, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.
4.16 Menangkap makna teks naratif berbentuk
cerita pendek.
4.17 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
menyatakan dan menanyakan tentang
pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu
yang tidak nyata pada waktu lampau, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.
4.18 Menangkap makna proverb, riddle, dan
poem.
18

KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR


4.19 Menangkap makna lagu.

19

KELAS XII
KOMPETENSI INTI
3. Menghayati dan mengamalkan
ajaran agama yang dianutnya

4. Menghayati dan mengamalkan


perilaku jujur, disiplin,
tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran,
damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap
sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan
dunia.

5. Memahami, menerapkan,
menganalisis, dan mengevaluasi
pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif
berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan
masalah.

USULAN KOMPETENSI DASAR


Mensyukuri kesempatan dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa pengantar komunikasi
International yang diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.7. Menunjukkan perilaku santun dan peduli dalam
melaksanakan komunikasi antar pribadi dengan
guru dan teman.

2.8. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, percaya


diri, dan bertanggung jawab dalam melaksanakan
komunikasi transaksional dengan guru dan teman.

2.9. Menunjukkan perilaku tanggung jawab, peduli,


kerjasama, dan cinta damai, dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

4.20 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari ungkapan untuk minta
persetujuan atas penyataan/pendapat/ ide dengan
penjelasan, serta responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.21 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari ungkapan untuk
menawarkan barang dan jasa dengan penjelasan,
serta responnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.22 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang benda disertai pewatas berupa
fakta, sesuai dengan konteks penggunaannya.

4.23 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menyatakan tentang modalitas terkait dengan
tindakan/keadaan yang dilakukan/terjadi di waktu
lampau, sesuai dengan konteks penggunaannya.

4.24 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keterkaitan antara keadaan
benda dengan pengaruhnya, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.25 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang keterkaitan waktu antar

20

KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR


tindakan/kejadian, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.26 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks surat resmi/bisnis,
sesuai dengan konteks penggunaannya.

4.27 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks surat pembaca, sesuai
dengan konteks penggunaannya.

4.28 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang ketetapan terjadinya atau
dilakukannya sesuatu dalam kondisi apapun, sesuai
dengan konteks penggunaannya.

4.29 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan untuk menyatakan dan
menanyakan tentang persyaratan
terjadinya/dilakukannya sesuatu, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.30 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks pembahasan ilmiah
(discussion) tentang orang, binatang, benda, gejala
dan peristiwa alam dan sosial, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.31 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks ulasan (review), tentang
film, novel, buku, dan karya lain, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.32 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks naratif berbentuk novel
populer pendek, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.33 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari teks humor/anekdot, sesuai
dengan konteks penggunaannya.

4.34 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dalam teks wise words dan
poem, sesuai dengan konteks penggunaannya.

4.35 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan


unsur kebahasaan dari lagu, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

6. Mengolah, menalar, menyaji, dan


mencipta dalam ranah konkret
dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah secara
mandiri serta bertindak secara

4.1 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan,


menanyakan, dan merespon ungkapan untuk
mendapatkan persetujuan atas
penyataan/pendapat/ide, dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan

21

KOMPETENSI INTI
efektif dan kreatif, dan mampu
menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.

USULAN KOMPETENSI DASAR


yang benar dan sesuai konteks.

4.2 Menyusun teks lisan dan tulis untuk menyatakan,


menanyakan, dan merespon ungkapan
menawarkan barang dan jasa dengan penjelasan,
dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks.

4.3 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk menyatakan


dan menanyakan tentang benda disertai pewatas
berupa fakta, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar
dan sesuai konteks.

4.4 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk menyatakan


dan menanyakan tentang modalitas terkait dengan
tindakan/keadaan yang dilakukan/terjadi di waktu
lampau, dengan memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan yang benar
dan sesuai konteks.

4.5 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk menyatakan


dan menanyakan tentang keterkaitan antara
keadaan benda dengan pengaruhnya, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

4.6 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk menyatakan


dan menanyakan tentang keterkaitan waktu antar
tindakan/kejadian, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.

4.7 Menangkap makna surat resmi/bisnis.


4.8 Menyusun surat resmi/bisnis, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

4.9 Menangkap makna surat pembaca


4.10 Menyusun surat pembaca, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

4.11 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk


menyatakan dan menanyakan tentang ketetapan
terjadinya atau dilakukannya sesuatu dalam
kondisi apapun, dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.

4.12 Menyusun teks lisan dan tulis, untuk


menyatakan dan menanyakan tentang persyaratan
terjadinya/dilakukannya sesuatu, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan

22

KOMPETENSI INTI

USULAN KOMPETENSI DASAR


unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

4.13 Menangkap makna dalam teks pembahasan


ilmiah (discussion) tentang orang, binatang, benda,
gejala dan peristiwa alam dan sosial.

4.14 Menyunting teks pembahasan ilmiah


(discussion) tentang orang, binatang, benda, gejala
dan peristiwa alam dan sosial , dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks.

4.15 Menyusun teks pembahasan ilmiah (discussion)


tentang orang, binatang, benda, gejala dan
peristiwa alam dan sosial , dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.

4.16 Menangkap makna teks ulasan (review), tentang


film, novel, buku, dan karya lain.

4.17 Menangkap makna teks naratif berbentuk novel


populer pendek.

4.18 Menangkap makna humor/anekdot.


4.19 Menangkap makna ulasan film/novel/buku
(review).

4.20 Menangkap makna lagu.

23

BAB III
SILABUS
Silabus adalah rencana pembelajaran untuk satu matapelajaran di kelas tertentu untuk
menjabarkan beberapa materi pokok atau tema tertentu. Silabus memuat komponenkomponen sebagai berikut:
Bagian 1 : Identitas
a. Satuan Pendidikan
b. Kelas/Semester
c. Kompetensi Inti
Bagian 2 : Tabel silabus
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Kompetensi Dasar
Materi Pokok
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi waktu
Sumber belajar

Adapun silabus untuk mata pelajaran Bahasa dan Sastra Inggris SMA/MA adalah sebagai
berikut:

24

SILABUS MATA PELAJARAN:BAHASA DAN SASTRA INGGRIS


(PEMINATAN)
Satuan Pendidikan
: SMA
Kelas
: X
Kompetensi Inti
:
KI 1 :
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 :
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 :
Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 :
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetensi Dasar

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.2. Menunjukan perilaku jujur,


disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Teks lisan dan tulis untuk


Mengamati
KRITERIA PENILAIAN:
mengucapkan dan merespon
Siswa mendengarkan/menonton
Tingkat ketercapaian
ajakan melakukan suatu
interaksi
ungkapan
ajakan
melakukan
fungsi sosial
tindakan.
suatu tindakan.
mengucapkan
Fungsi sosial
ungkapan ajakan
Siswa mengikuti interaksi mengucapkan
melakukan suatu
Menjaga hubungan
ungkapan ajakan melakukan suatu
tindakan
interpersonal dengan guru,
tindakan.
Tingkat kelengkapan
teman dan orang lain
Siswa menirukan model interaksi
dan keruntutan
Struktur teks
mengucapkan ungkapan ajakan
struktur teks
melakukan suatu tindakan.
mengucapkan
Mengucapkan ungkapan
ungkapan ajakan

Alokasi
Waktu
1 x 3 JP

Sumber Belajar

Audio CD/

SUARA GURU

Koran/ majalah
ber

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

25

Kompetensi Dasar
3.1 Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada ungkapan
ajakan melakukan suatu
tindakan, serta responnya,
sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.1 Menyusun teks lisan dan tulis


untuk mengucapkan dan
merespon ajakan melakukan
suatu tindakan, dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan, yang benar dan
sesuai konteks.

Materi Pokok

Pembelajaran

ajakan melakukan suatu

tindakan.
Lets play game! , Why dont
you join the contest? Shall I
finish this job? Shall we have
dinner tonight?
Unsur kebahasaan
Kosa kata, tata bahasa,
ucapan, tekanan kata, dan
intonasi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas.

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mengidentifikasi ciri-ciri interaksi
mengucapkan ungkapan ajakan
melakukan suatu tindakan (fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan).

Mempertanyakan (questioning)

Penilaian
melakukan suatu
tindakan

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

http://learnenglis
h.britishcouncil.or
g/en/

CARA PENILAIAN:
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa
Unjuk kerja
mempertanyakan antara lain perbedaan
antar berbagai ungkapan mengucapkan
Bermain peran (role play)
ungkapan ajakan melakukan suatu
dalam bentuk interaksi
tindakan dalam bahasa inggris perbedaan
yang berisi
ungkapan dengan yang ada dalam bahasa
pernyataan dan
pertanyaan tentang
Indonesia, kemungkinan menggunakan
ungkapan ajakan
ungkapan lain, dsb.
melakukan suatu
tindakan.
Mengeksplorasi
Siswa mengucapkan ungkapan ajakan
melakukan suatu tindakan dengan bahasa
Inggris dalam konteks simulasi, role-play,
dan kegiatan lain yang terstruktur.
Mengasosiasi

Siswa membandingkan ungkapan


ajakan melakukan suatu tindakan yang
telah dipelajari dengan yang ada di
berbagai sumber lain.
Siswa membandingkan antara
ungkapan ajakan melakukan suatu

Ketepatan dan
kesesuaian
menggunakan struktur
dan unsur
kebahasaan dalam
menyampaikan
ungkapan ajakan
melakukan suatu
tindakan serta
responnya
Pengamatan
(observations):
Bukan penilaian formal

26

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
tindakan dalam bahasa Inggris dan
dalam bahasa siswa.
Mengkomunikasikan

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar..

Siswa mengucapkan ungkapan ajakan


melakukan suatu tindakan dengan
bahasa Inggris, di dalam dan di luar
kelas.

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

seperti tes, tetapi untuk


tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian:

Upaya menggunakan
bahasa Inggris untuk
mengajak

melakukan suatu
tindakan dan

Siswa menuliskan permasalahan dalam


menggunakan bahasa Inggris untuk
mengucapkan ungkapan ajakan

melakukan suatu tindakan dalam jurnal


belajar (learning journal).

responnya ketika
muncul kesempatan.
Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran di
setiap tahapan.

Kesantunan dan
kepedulian dalam
melaksanakan
komunikasi

Perilaku jujur, disiplin,


percaya diri, dan
bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi

Teks lisan dan tulis untuk


Mengamati
Kriteria penilaian:
mengucapkan dan merespon
Tingkat ketercapaian
ungkapan simpati,
Siswa mendengarkan/menonton
fungsi sosial
interaksi mengucapkan simpati.
mengucapkan rasa
Fungsi sosial
Siswa mengikuti interaksi mengucapkan
simpati
Menjaga hubungan
rasa simpati.
Tingkat kelengkapan
interpersonal dengan guru,

1 x 3 JP Audio CD/ VCD/DVD

SUARA GURU
Koran/ majalah
berbahasa Inggris

www.dailyenglish.co
27

Kompetensi Dasar

2.1. Menunjukkan perilaku santun


dan peduli dalam
melaksanakan Komunikasi
interpersonal dengan guru
dan teman.
3.2. Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada ungkapan
simpati dan responnya,
sesuai dengan konteks
penggunaannya

4.2. Menyusun teks lisan dan tulis


untuk mengucapkan dan
merespon ungkapan simpati,
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan, yang
benar dan sesuai konteks.

Materi Pokok
teman dan orang lain
Ungkapan
I am sorry to hear that.
Poor you!

Pembelajaran

Siswa menirukan model interaksi


mengucapkan rasa simpati.

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mengidentifikasi ciri-ciri interaksi
mengucapkan rasa simpati (fungsi
sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan).

Unsur kebahasaan
Kosa kata, tata bahasa,
ucapan, tekanan kata, dan
intonasi.

Penilaian
dan keruntutan
struktur teks
mengucapkan rasa
simpati

Mempertanyakan

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa Cara Penilaian:


mempertanyakan antara lain perbedaan
Unjuk kerja
antar berbagai ungkapan simpati dalam
Bermain peran (role play)
bahasa Inggris perbedaan ungkapan
dalam bentuk interaksi
dengan yang ada dalam bahasa Indonesia,
yang berisi
kemungkinan menggunakan ungkapan
pernyataan dan
lain, dsb.
pertanyaan tentang
ungkapan rasa
Mengeksplorasi
simpati

Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas.

Siswa mengucapkan ungkapan simpati


dengan bahasa Inggris dalam konteks
simulasi, role-play, dan kegiatan lain yang
terstruktur.
Mengasosiasi

Siswa membandingkan ungkapan


simpati yang telah dipelajari dengan
yang ada di berbagai sumber lain.
Siswa membandingkan antara
ungkapan dalam bahasa Inggris dan
dalam bahasa siswa.

Ketepatan dan
kesesuaian
menggunakan
struktur dan unsur
kebahasaan dalam
menyampaikan
ungkapan rasa
simpati

Pengamatan
(observasi)
Bukan penilaian formal
seperti tes, tetapi untuk
tujuan memberi balikan.

28

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
Mengkomunikasikan

Penilaian

dapat mempelajari bahasa


Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar..

2.2. Menunjukkan perilaku jujur,


disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.

3.3. Menganalisis fungsi sosial,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan untuk
menyatakan dan

Teks lisan dan tulis untuk


menyatakan, menanyakan
tentang keharusan
melakukan suatu
tindakan/kegiatan pada
waktu yang akan datang,
saat ini, atau waktu lampau

Siswa mengucapkan ungkapan simpati


dengan bahasa Inggris, di dalam dan di
luar kelas.

Siswa menuliskan permasalahan dalam


menggunakan bahasa Inggris untuk

mengucapkan rasa simpati dalam


jurnal belajar (learning journal).

Mengamati

Fungsi sosial
Menyatakan dan
menanyakan keharusan
untukmenyarankan dan
mengingatkan.
Struktur teks
You should take a rest

Siswa mendengarkan dan membaca


banyak kalimat should dengan simple,
continous, perfect tense, dalam
berbagai konteks.
Siswa mengikuti interaksi tentang
keharusan melakukan suatu
tindakan/kejadian pada waktu yang
akan datang, saat ini, atau akan waktu
lampau selama proses pembelajaran,
dengan bimbingan guru.
Siswa menirukan contoh-contoh kalimat
should dengan simple, continous,
perfect tense

Sumber Belajar

Sasaran penilaian:

1.1. Mensyukuri kesempatan

Alokasi
Waktu

Upaya menggunakan
Bahasa Inggris untuk
menyatakan rasa
simpati ketika muncul
kesempatan.
Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan
Perilaku santun dan
peduli dalam
melaksanakan
Komunikasi

KRITERIA PENILAIAN:

2 x 3 JP Audio CD/ VCD/DVD

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
ungkapan tentang
tentang keharusan
melakukan suatu
tindakan/kejadian
pada waktu yang
akan datang, saat
ini, atau akan waktu
lampau

SUARA GURU

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur teks

http://learnenglish.brit

Koran/ majalah
berbahasa Inggris

www.dailyenglish.co
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/
resource_files
ishcouncil.org/en/

Tingkat ketepatan

29

Kompetensi Dasar
menanyakan tentang
keharusan melakukan suatu
tindakan/kegiatan pada waktu
yang akan datang, saat ini,
atau waktu lampau, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

4.3. Menyusun teks lisan dan tulis


untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
keharusan melakukan suatu
tindakan/kegiatan pada waktu
yang akan datang, saat ini,
atau waktu lampau, dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.

Materi Pokok

Pembelajaran

because you will have a test


tomorrow. Anggi should have
booked the ticket in
advance
Unsur kebahasaan
Kata kerja modal should
dengan simple, continuous,
dan perfect tense; tata
bahasa, ucapan, tekanan
kata, intonasi, ejaan, tanda
baca, tulisan tangan dan
cetak yang jelas dan rapi.

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mempertanyakan antara lain
perbedaan kalimat should dengan
simple, continous, dan perfect tense
dalam bahasa Inggris, perbedaan
ungkapan dalam bahasa Inggris dengan
yang ada dalam bahasa Indonesia,
kemungkinan menggunakan ungkapan
lain, dsb.

Berbagai hal terkait dengan


interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas.

Siswa menyatakan dan menanyakan


keharusan melakukan suatu
tindakan/kejadian pada waktu yang
akan datang, saat ini, atau waktu
lampau dalam bahasa Inggris dalam
konteks simulasi, role-play, dan
kegiatan lain yang terstruktur.
Siswa menyatakan dan menanyakan
keharusan melakukan suatu
tindakan/kejadian pada waktu yang
akan datang, saat ini, atau waktu
lampau dalam bahasa Inggris dalam
proses pembelajaran.

Sumber Belajar

CARA PENILAIAN:
Pengamatan
(observations):

Upaya menggunakan
bahasa Inggris untuk
menyatakan dan
menanyakan
keharusan
melakukan suatu
tindakan/kejadian
pada waktu yang
akan datang, saat ini,
atau akan waktu
lampau

Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran di
setiap tahapan.

Perilaku jujur,
disiplin, percaya diri,
dan bertanggung
jawab dalam
melaksanakan
komunikasi

Mengeksplorasi

Alokasi
Waktu

unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan,
tekanan kata,
intonasi

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mengidentifikasi ciri-ciri kalimat
should dengan simple, continous,
perfect tense (fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan).

Mempertanyakan

Topik

Penilaian

Mengasosiasi

Siswa membandingkan kalimat should

30

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

dengan simple, continous, perfect


tense yang telah dipelajari dengan
ungkapan-ungkapan lainnya.

Siswa membandingkan antara kalimat


keharusan melakukan suatu
tindakan/kejadian pada waktu yang
akan datang, saat ini, atau akan waktu
lampau dalam bahasa Inggris dengan
ungkapan keharusan dalam bahasa
ibu atau bahasa Indonesia.

Mengkomunikasikan

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.3. Menunjukkan perilaku jujur,


disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi

Siswa menyatakan dan menanyakan


keharusan melakukan suatu
tindakan/kejadian pada waktu yang
akan datang, saat ini, atau akan waktu
lampau, di dalam dan di luar kelas.

Siswa menuliskan permasalahan dalam


menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan dan menanyakan
keharusan dalam jurnal belajarnya

Teks lisan dan tulis tentang Mengamati


menyatakan dan
Siswa mendengarkan dan membaca
menanyakan kecukupan
banyak pernyataan kecukupan untuk
untuk dapat/tidak dapat
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu,
melakukan sesuatu sesuai
dalam berbagai konteks.
dengan konteks
Siswa menirukan contoh-contoh
penggunaannya.
pernyatakan kecukupan untuk
Fungsi sosial
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
Menjaga hubungan

Dengan bimbingan dan arahan guru,

Audio CD/

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
pernataan
kecukupan untuk
dapat/tidak dapat
melakukan sesuatu

SUARA GURU

Koran/ majalah
ber

www.dailyenglish
.com

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur teks

http://americanen
glish.state.gov/fil

KRITERIA PENILAIAN:

2 x 3 JP

31

Kompetensi Dasar
transaksional dengan guru
dan teman.

3.4. Menganalisis struktur teks


dan unsur kebahasaan untuk
menyatakan dan
menanyakan kecukupan
untuk dapat/tidak dapat
melakukan sesuatu, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.
4.4. Menyusun teks lisan dan tulis
untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
kecukupan untuk dapat/tidak
dapat melakukan sesuatu,
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan, yang
benar dan sesuai konteks.

Materi Pokok
interpersonal dengan guru,
teman dan orang lain
Struktur teks
Dewi is too weak to walk
alone. Munandar is qualified
enough to have that job.
Unsur kebahasaan

Pembelajaran
siswa mengidentifikasi ciri-ciri
pernyatakan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
(fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan).
Mempertanyakan

Penilaian
pernyataan
kecukupan untuk
dapat/tidak dapat
melakukan sesuatu

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan,
tekanan kata,
intonasi

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis
h.britishcouncil.or
g/en/

Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa


mempertanyakan antara lain perbedaan
(1) Kata penghubung sebab
akibat (cause & effect) Too antar berbagai pernyatakan kecukupan
CARA PENILAIAN:
and enough,
untuk dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
Pengamatan
yang ada dalam bahasa Inggris, perbedaan
(2) ucapan, tekanan kata,
(observations):
kalimat dalam bahasa Inggris dengan yang
intonasi,
ada dalam bahasa Indonesia, kemungkinan Upaya menggunakan
(3) ejaan, tanda baca, tulisan
bahasa Inggris untuk
menggunakan kalimat lain, dsb.
tangan dan cetak yang
menyatakan dan
Mengeksplorasi
jelas dan rapi.
menanyakan
Siswa menyatakan kecukupan untuk
kecukupan untuk
Topik
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
dapat/tidak dapat
bahasa Inggris dalam konteks
melakukan sesuatu
Berbagai hal terkait dengan
tanyajawab, dan kegiatan lain yang
interaksi antara guru dan
terstruktur.
Kesungguhan siswa
siswa selama proses
Siswa berusaha menyatakan
dalam proses
pembelajaran, di dalam
pembelajaran di
kecukupan untuk dapat/tidak dapat
setiap tahapan.
melakukan
sesuatu
dalam
bahasa
maupun di luar kelas.
Inggris selama proses pembelajaran.
Perilaku jujur,
Mengasosiasi
disiplin, percaya diri,
Siswa membandingkan pernyatakan
dan bertanggung
kecukupan untuk dapat/tidak dapat
jawab dalam
melakukan sesuatu yang telah dipelajari
melaksanakan
dengan bentuk pernyataan lainnya.
komunikasi
Siswa membandingkan antara

32

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

pernyatakan kecukupan untuk


dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
dalam bahasa Inggris dengan
ungkapan keharusan dalam bahasa ibu
atau bahasa Indonesia.
Mengkomunikasikan
Siswa menyatakan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
dengan bahasa Inggris, di dalam dan di
luar kelas.
Siswa menuliskan permasalahan dalam
menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan kecukupan untuk
dapat/tidak dapat melakukan sesuatu
dalam jurnal belajarnya.

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
International yang diwujudkan
dalam semangat belajar
2.3 Menunjukkan perilaku
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional

3.5. Menganalisis fungsi sosial,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks iklan
barang, jasa, dan kegiatan

Teks tulis iklan barang, jasa,


Mengamati
Kriteria penilaian:
dan kegiatan (event) di media
Siswa membaca/membacakan teks
Pencapaian fungsi
massa
iklan barang, jasa, dan kegiatan (event)
sosial
Fungsi sosial
di media massa dari berbagai sumber Kelengkapan dan
dengan memperhatikan fungsi sosial,
keruntutan struktur
Membujuk orang lain untuk
struktur teks, unsur kebahasaan,
teks
membeli/memakai
maupun format
Ketepatan unsur
barang/jasa dan
penyampaian/penulisannya.
kebahasaan: tata
menonton/mengikuti kegiatan
bahasa, kosa kata,
Siswa mencoba menirukan
(event)
ucapan, tekanan kata,
pengucapannya dan menuliskan teks
intonasi, ejaan, dan
yang digunakan.
Struktur Teks
tulisan tangan
Siswa belajar membaca cepat untuk
Ungkapan yang lazim
Kesesuaian format
mendapat gambaran umum dari teks
digunakan dalam teks iklan
penulisan/
melalui proses skimming dan scanning
barang, jasa, dan kegiatan
penyampaian
untuk mendapatkan informasi khusus.
(event) di media massa

3 x 3 JP

Audio CD/
VCD/DVD

SUARA GURU

Koran/ majalah
berbahasa
Inggris

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis

33

Kompetensi Dasar
(event) di media massa,
sesuai dengan konteks
penggunaannya.

4.5. Menangkap makna dalam


iklan barang, jasa, dan
peristiwa (event) dari media
massa.

4.6. Menyusun teks tulis iklan


barang, jasa, dan peristiwa
(event), dengan
memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan yang benar dan
sesuai konteks.

Materi Pokok

Pembelajaran

secara urut dan runtut.


Unsur kebahasaan
Kosa kata , tata bahasa,
ucapan, rujukan kata,
tekanan kata, intonasi, ejaan,
dan tanda baca yang tepat,
dengan pengucapan yang
lancar dan penulisan dengan
tulisan tangan atau cetak
yang jelas dan rapi
Multimedia:
Layout, dekorasi, yang
membuat tampilan teks lebih
menarik

Penilaian
Cara Penilaian

Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru,
siswa mempertanyakan antara lain
perbedaan antar berbagai iklan barang,
jasa, dan kegiatan (event) dalam bahasa
Inggris, perbedaan ungkapan dengan
yang ada dalam bahasa Indonesia,
kemungkinan menggunakan ungkapan
lain, dsb.
Mengeksplorasi

kesantunan saat
melakukan tindakan

Siswa membaca berbagai teks tulis


iklan barang, jasa, dan kegiatan (event)
dari berbagai sumber dengan
menerapkan strategi yang sesuai.

perilaku tanggung
jawab,peduli,
kerjasama, dan cinta
damai, dalam
melaksanakan
Komunikasi

Siswa berlatih membacakan teks iklan


barang, jasa, dan kegiatan (event) dari
media massa dengan pengucapkan
dan intonasi yang tepat kepada teman.

Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran di
setiap tahapan

Ketepatan dan
kesesuaian
menggunakan
strategi dalam
membaca

Siswa menganalisis teks iklan barang,


jasa, dan kegiatan (event) dari media
massa dengan memperhatikan format
penulisannya melalui strategi yang
digunakan.
Siswa membandingkan teks iklan
barang, jasa, dan kegiatan (event)
dibaca/dibacakan guru dengan yang
dipelajari dari berbagai sumber lain.

Sumber Belajar
h.britishcouncil.or
g/en/

Sasaran penilaian adalah

Mengasosiasi

Pengamatan
(observations):

Alokasi
Waktu

Portofolio

Kumpulan catatan
kemajuan belajar
membuat iklan
barang, jasa, dan
kegiatan (event)

34

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Secara berkelompok siswa


mendiskusikan teks iklan barang, jasa,
dan kegiatan (event) yang mereka
temukan dari sumber lain.

Siswa memperoleh balikan (feedback)


dari guru dan teman tentang fungsi
sosial dan unsur kebahasaan yang
sampaikan dalam kerja kelompok.

Mengkomunikasikan

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.3. Menghargai perilaku
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,

Teks recount, lisan dan tulis


berbentuk laporan kerja dan
uraian peristiwa bersejarah.

Kumpulan hasil tes


dan latihan.

Bentuk: diary, jurnal,


Siswa menyampaikan iklan barang,
format khusus,
jasa, dan kegiatan (event) secara
komentar, atau bentuk
tertulis dengan memperhatikan fungsi
penilaian lain
sosial, struktur, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai dengan konteks

Membuat jurnal belajar (learning


journal)

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat

Mengamati

Siswa
membaca/mendengarkan/menonton
berbagai macam laporan kerja dan
uraian peristiwa bersejarah dari
berbagai sumber.
Siswa memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan,
maupun format

Sumber Belajar

yang mendukung
proses pembuatan
iklan barang, jasa, dan
kegiatan (event)
berupa: draft, revisi,
editing sampai hasil
terbaik untuk
dipublikasi

Siswa membuat teks iklan barang, jasa,


dan kegiatan (event) dalam kerja
kelompok

Alokasi
Waktu

Kumpulan karya siswa

Fungsi sosial
Menguraikan langkahlangkah tindakan dan
kejadian dalam bentuk
laporan kerja dan tentang
peristiwa bersejarah, untuk

Penilaian

Kriteria penilaian:

Pencapaian fungsi
sosial
Kelengkapan dan
keruntutan struktur
teks recount
berbentuk laporan
kerja dan uraian
peristiwa bersejarah
Ketepatan unsur

2 x 3 JP

Audio CD/ VCD/DVD


SUARA GURU
Koran/ majalah
berbahasa Inggris

www.dailyenglish.co
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/

35

Kompetensi Dasar
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

Materi Pokok

Pembelajaran

mempertanggung-jawabkan,
meneladani, dan
mendapatkan pelajaran
berharga.

tekanan kata, intonasi,


ketika mempresentasikan
secara lisan.

kebahasaan: tata
bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan
Kesesuaian format
penulisan/
penyampaian

penyampaian/penulisannya.

Siswa belajar membaca cepat untuk


mendapat gambaran umum dari teks
3.6. Menganalisis fungsi sosial,
melalui proses skimming dan scanning
struktur teks, dan unsur
untuk mendapatkan informasi khusus.
kebahasaan dari teks recount
Struktur teks
Mempertanyakan
berbentuk laporan kerja dan
(1)
Orientasi:
menyebutkan
uraian peristiwa bersejarah,
tujuan dan langkah-langkah Dengan bimbingan dan arahan guru,
sesuai dengan konteks
tindakan dan kejadian
siswa mempertanyakan antara lain
penggunaannya.
secara umum
perbedaan antar laporan kerja dan
4.7. Menyusun teks recount lisan
uraian peristiwa bersejarah yang ada
(2) Uraian tindakan/kejadian
dan tulis berbentuk laporan
dalam bahasa Inggris, perbedaan teks
secara berurut dan runtut
kerja dan uraian peristiwa
dalam bahasa Inggris dengan yang ada
bersejarah, dengan
(3) Penutup (seringkali ada):
dalam bahasa Indonesia,.
memperhatikan fungsi sosial,
komentar atau penilaian
Siswa mempertanyakan mengenai
struktur teks, dan unsur
umum.
gagasan pokok informasi rinci dan
kebahasaan, yang benar dan
Unsur kebahasaan
informasi tertentu dalam laporan kerja
sesuai konteks.
dan uraian peristiwa bersejarah
(1) Kata-kata terkait dengan
Mengeksplorasi
kegiatan siswa dan
kejadian bersejarah yang

Siswa membaca/mendengarkan
banyak dibicarakan.
beberapa laporan kerja dan uraian
(2) Past: Simple, Continuous,
peristiwa bersejarah dengan strategi
Perfect tense
dari berbagai sumber.
(3) Adverbial dan frasa

Siswa membacakan laporan kerja


presposisional yang
dan uraian peristiwa bersejarah kepada
menyatakan waktu, cara,
teman dengan menggunakan unsur
dsb.
kebahasaan yang tepat
(4) Ucapan, rujukan kata

Penilaian

Siswa secara berkelompok


menuliskan laporan kerja dan uraian
peristiwa bersejarah dengan

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

Cara Penilaian:
Unjuk kerja

Melakukan monolog
dalam bentuk
laporan kerja dan
uraian peristiwa
bersejarah

Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menggunakan
struktur dan unsur
kebahasaan dalam
teks recount

Pengamatan
(observations):
Tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian adalah

kesantunan saat
melakukan tindakan

perilaku tanggung jawab,


peduli, kerjasama,

36

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

memperhatikan fungsi sosial, struktur,


dan unsur kebahasaan

Topik

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

dan cinta damai,


dalam
melaksanakan
Komunikasi

Kegiatan siswa dalam proses


Mengasosiasi
pembelajaran, termasuk
dalam mata pelajaran lain,
Secara berpasangan siswa saling
Kesungguhan siswa
dan peristiwa sejarah, dengan
menganalisis laporan kerja dan uraian
dalam proses
memberikan keteladanan
peristiwa bersejarah dengan strategi
pembelajaran di
tentang perilaku
membaca, yang ditulis dengan fokus
setiap tahapan
kewirausahaan, daya juang,
pada fungsi sosial, struktur, dan unsur
Ketepatan dan
percaya diri, tanggung jawab,
kebahasaan.
kesesuaian
disiplin.

Siswa memperoleh balikan


menggunakan strategi
(feedback) dari guru dan teman tentang
dalam membaca
hasil analisis yang disampaikan dalam
Portofolio
kerja kelompok.

Kumpulan catatan
kemajuan belajar
berupa catatan atau
rekaman monolog
teks recount.

Mengkomunikasikan

Siswa menyampaikan laporan


kerja dan uraian peristiwa bersejarah
kepada teman dan guru

Siswa membuat laporan kerja dan


uraian peristiwa bersejarah melalui 5
tahapan menulis

Siswa membuat jurnal belajar


(learning journal)

Kumpulan karya siswa


yang mendukung
proses penulisan teks
recount berupa: draft,
revisi, editing sampai
hasil terbaik untuk
dipublikasi

Kumpulan hasil tes


dan latihan.

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat

37

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Bentuk: diary, jurnal,


format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.2. Menunjukkan perilaku jujur,


disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.

3.7. Menganalisis fungsi sosial,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan untuk
menyatakan dan
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah
dilakukan/terjadi di waktu
yang akan datang, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

4.9. Menyusun teks lisan dan


tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian

Teks lisan dan tulis untuk


menyatakan dan
menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan
telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang
(Will dengan Simple,
Continuos, Perfect Tense).

Mengamati

Fungsi sosial
Menyatakan
tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah

dilakukan/terjadi di waktu
yang akan datang
Struktur teks
You will meet her soon. She
will be waiting for you
there, .My classmate will
have been here by the time
you arrive.
Unsur kebahasaan

(1) Will dengan simple,

Siswa mendengarkan dan membaca


banyak pernyataan dan pertanyaan
tentang tindakan/kegiatan/kejadian
yang akan, sedang, dan telah
dilakukan/terjadi di waktu yang akan
datang, dalam berbagai konteks.

Kriteria penilaian:

Siswa mengikuti interaksi untuk

menyatakan dan menanyakan tentang


tindakan/kegiatan /kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang selama proses
pembelajaran, dengan bimbingan guru.
Siswa menirukan contoh-contoh
pernyataan dan pertanyaan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang
Dengan bimbingan dan arahan guru,
siswa mengidentifikasi ciri-ciri
penyataan dan pernyataan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang (fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
ungkapan tentang
tindakan/kejadian
yang terjadi diwaktu
yang akan datang
Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur teks
ungkapan tentang
tindakan/kejadian
yang terjadi diwaktu
yang akan datang
Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi

3 x 3 JP

Audio CD/
VCD/DVD

SUARA GURU

Koran/ majalah
berbahasa
Inggris

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis
h.britishcouncil.or
g/en/

Pengamatan
(observations):
Bukan penilaian formal
seperti tes, tetapi untuk
tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian:

38

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

yang akan, sedang, dan telah


continuous, dan perfect
dilakukan/terjadi di waktu
tense
yang akan datang, dengan
(2) ucapan, tekanan kata,
memperhatikan fungsi sosial,
intonasi
struktur teks, dan unsur
kebahasaan, yang benar dan (3) ejaan, tanda baca, tulisan
sesuai konteks.
tangan dan cetak yang
jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas.

Pembelajaran

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Mempertanyakan
Perilaku jujur, disiplin,
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa
percaya diri, dan
mempertanyakan antara lain perbedaan
bertanggung jawab
dalam melaksanakan
antar berbagai pernyataan dan pertanyaan
komunikasi
tentang tindakan/kejadian yang terjadi
diwaktu yang akan datang yang ada dalam Kesungguhan siswa
bahasa Inggris, perbedaan ungkapan
dalam proses
dalam bahasa Inggris dengan yang ada
pembelajaran dalam
setiap tahapan
dalam bahasa Indonesia, kemungkinan
menggunakan ungkapan lain, dsb.
Portofolio
Mengeksplorasi

Siswa menyatakan dan menanyakan


keharusan dalam bahasa Inggris dalam
konteks tanyajawab dan kegiatan lain
yang terstruktur.

Siswa berusaha menyatakan dan


menanyakan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang dalam
bahasa Inggris selama proses
pembelajaran.

Mengasosiasi

Siswa membandingkan ungkapan


tentang tindakan/kejadian yang terjadi
diwaktu yang akan datang yang telah
dipelajari dengan ungkapan-ungkapan
lainnya.

Kumpulan karya
siswa yang
mencerminkan hasil
atau capaian belajar
berupa rekaman
penggunaan
ungkapan dan skrip
percakapan

Kumpulan hasil tes


dan latihan.

Catatan atau
rekaman penilaian
diri dan penilaian
sejawat, berupa
komentar atau cara
penilaian lainnya.

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat

Siswa membandingkan antara

39

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
pernyataan dan pertanyaan tentang
tindakan/kegiatan/kejadian yang akan,
sedang, dan telah dilakukan/terjadi di
waktu yang akan datang dalam bahasa
Inggris dengan pernyataan dan
pertanyaan dalam bahasa ibu atau
bahasa Indonesia.

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Bentuk: diary, jurnal,


format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

Mengkomunikasikan

Siswa menyatakan dan menanyakan


tentang tindakan/kegiatan/kejadian yang
akan, sedang, dan telah
dilakukan/terjadi di waktu yang akan
datang dengan bahasa Inggris, di dalam
kelas.

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.3. Menghargai perilaku
tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

Teks narrative lisan dan tulis


berbentuk cerita pendek.
Fungsi Sosial
Memperoleh hiburan,
menghibur dan mengajarkan
nilai-nilai moral melalui cerita
pendek

Mengamati

Struktur teks

(1) Orientasi: menyebutkan


tempat dan waktu dan
memperkenalkan tokohtokohnya
(2) Evaluasi: terhadap

Siswa menuliskan learning jurnal

Siswa
membaca/mendengarkan/menonton
berbagai macam cerita pendek
berbahasa Inggris dari berbagai
sumber.
Siswa memperhatikan fungsi sosial,
struktur teks, unsur kebahasaan,
maupun format
penyampaian/penulisannya cerita
pendek.
Siswa belajar membaca cepat untuk
mendapat gambaran umum dari cerita
pendek melalui proses skimming,

Audio CD/

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
penggunaan cerita
pendek

SUARA GURU

Koran/ majalah
ber

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur cerita pendek

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis
h.britishcouncil.or

KRITERIA PENILAIAN:

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi, ejaan,
dan tulisan tangan

4 x 3 JP

40

Kompetensi Dasar

3.8. Menganalisis fungsi sosial,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari teks naratif
lisan dan tulis berbentuk
cerita pendek, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.10. Menangkap makna jenis


teks naratif berbentuk cerita
pendek, lisan dan tulis.

Materi Pokok
masalah yang dihadapi
tokoh
(3) Komplikasi: muncul krisis
(4) Resolusi: krisis berakhir
secara baik atau tidak baik
bagi tokoh

Pembelajaran
scanning dan inferencing, untuk
mendapatkan informasi khusus.

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mempertanyakan antara lain
perbedaan antar berbagai cerita pendek
yang ada dalam bahasa Inggris,
perbedaan cerita pendek dalam bahasa
Inggris dengan yang ada dalam bahasa
Indonesia, dsb.

(1) Will dengan simple,

Topik
Cerita yang memberikan
keteladanan tentang perilaku
peduli, percaya diri, cinta
damai, bertanggung jawab.

Mempertanyakan

Unsur kebahasaan
continuous, dan perfect
tense
(2) Adverbia penghubung
waktu.
(3) Adverbia dan frasa
preposisional penujuk
waktu.
(4) Ucapan, rujukan kata,
tekanan kata, intonasi,
ketika
mempresentasikan
secara lisan.

Penilaian

Siswa membaca/mendengarkan
beberapa cerita pendek dari berbagai
sumber.

Siswa membacakan cerita pendek


kepada teman dengan menggunakan
unsur kebahasaan yang tepat

Mengasosiasi

g/en/

Unjuk kerja

Bercerita (Story
telling)

Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menggunakan
struktur teks dan
unsur kebahasaan
dalam bercerita

Pengamatan
(observations): Bukan
penilaian formal seperti
tes, tetapi untuk tujuan
memberi balikan.

Secara berpasangan siswa saling


menganalisis cerita yang ditulis dengan

fokus pada fungsi sosial, struktur, dan


unsur kebahasaan.
Siswa memperoleh balikan
(feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam
kerja kelompok.

Sumber Belajar

CARA PENILAIAN:

Mengeksplorasi

Tingkat kesesuaian
format penulisan/
penyampaian

Alokasi
Waktu

Kesantunan dan
kepedulian saat
melakukan tindakan
Perilaku jujur, disiplin,
percaya diri, dan
bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi

Ketepatan dan
41

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Sumber Belajar

kesesuaian
menggunakan strategi
dalam membaca

Mengkomunikasikan

Alokasi
Waktu

Portofolio
Menceritakan kembali cerita
pendek yang dibaca kepada teman dan
Kumpulan catatan
guru
kemajuan belajar
Siswa membuat kliping cerita
berupa catatan atau
pendek dengan menyalin dan beberapa
rekaman monolog
sumber.
cerita pendek.
Siswa membuat jurnal belajar
Kumpulan karya siswa
(learning journal)
yang mendukung
proses penulisan
cerita pendek berupa:
draft, revisi, editing
sampai hasil terbaik
untuk dipublikasi

Kumpulan hasil tes


dan latihan

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal,
format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi

Teks lisan dan tulis tentang


menyatakan
keterkaitan/sebab akibat
sesuai dengan konteks

MENGAMATI

Siswa mendengarkan dan membaca


pernyatakan keterkaitan/sebab akibat,
dalam berbagai konteks.

KRITERIA PENILAIAN

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
pernyataan
keterkaitan/sebab

1 x 3 JP

Audio CD/
VCD/DVD

SUARA GURU

42

Kompetensi Dasar
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.2. Menghargai perilaku jujur,


disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.

3.9. Menganalisis fungsi social,


struktur teks, dan unsur
kebahasaan pada ungkapan
untuk menyatakan
keterkaitan/sebab akibat,
sesuai dengan konteks
penggunaannya.
4.11. Menyusun teks lisan dan
tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
keterkaitan / sebab akibat,
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan,
yang benar dan sesuai
konteks.

Materi Pokok
penggunaannya.
Fungsi sosial
Menjaga hubungan
interpersonal dengan guru,
teman dan orang lain
Struktur teks
Farid didnt go to school
because of the rain. Jehan
can speak English well do to
learning contextually. Please
say thank to your manager.
Unsur kebahasaan

(1) Kata penghubung sebab


akibat (cause & effect)
(Becuase of ..., due to ...,
thanks to...)

(2) tata bahasa, ucapan,


tekanan kata, intonasi

(3) ejaan, tanda baca,


tulisan tangan dan cetak
yang jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas

Pembelajaran

Siswa mengikuti interaksi tentang


pernyataan keterkaitan/sebab akibat
selama proses pembelajaran, dengan
bimbingan guru.

Penilaian
akibat

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur teks
ungkapan tentang
menyatakan
keterkaitan/sebab
akibat

Siswa menirukan contoh-contoh kalimat


yang menyatakan keterkaitan/sebab
akibat.
Dengan bimbingan dan arahan guru,
siswa mengidentifikasi ciri-ciri
pernyataan keterkaitan/sebab akibat
(fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
kebahasaan).

MEMPERTANYAKAN
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa
mempertanyakan antara lain perbedaan
antar berbagai pernyataan
keterkaitan/sebab akibat yang ada dalam
bahasa Inggris, perbedaan ungkapan
dalam bahasa Inggris dengan yang ada
dalam bahasa Indonesia, kemungkinan
menggunakan ungkapan lain, dsb.
Mengeksplorasi

Siswa menyatakan keterkaitan/sebab


akibat bahasa Inggris dalam konteks
simulasi, role-play, dan kegiatanlain
yang terstruktur.

Siswa berusaha menyatakan


keterkaitan/sebab akibat dalam bahasa
Inggris dalam proses pembelajaran.

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Koran/ majalah
berbahasa
Inggris

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis
h.britishcouncil.or
g/en/

Pengamatan
(observations):
Untuk tujuan memberi
balikan. Sasaran
penilaian:

kesantunan saat
melakukan tindakan
komunikasi

Perilaku jujur,
disiplin, percaya diri,
dan bertanggung
jawab dalam
melaksanakan
komunikasi

Kesungguhan siswa
dalam proses

43

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

MENGASOSIASI

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

pembelajaran dalam
setiap tahapan

Siswa membandingkan pernyatakan


keterkaitan/sebab akibat yang telah
dipelajari dengan ungkapan-ungkapan
lainnya.

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal,
format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

Siswa membandingkan antara


pernyatakan keterkaitan/sebab akibat
dalam bahasa Inggris dengan yang ada
dalam bahasa ibu atau bahasa
Indonesia.

Mengkomunikasikan

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar..
2.3. Menghargai perilaku
tanggung jawab, peduli,

Teks explanation lisan dan


tulis tentang gejala alam

Siswa menyatakan keterkaitan/sebab


akibat dengan bahasa Inggris, di dalam
dan di luar kelas.

Siswa menuliskan permasalahan dalam


menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan keterkaitan/sebab akibat
dalam jurnal belajarnya.

Mengamati
Siswa
membaca/mendengarkan/menonton
Fungsi Sosial
berbagai macam teks explanation
tentang gejala alam dari berbagai
Menjelaskan terjadinya gejala
sumber.
alam dan sosiokultural
Siswa memperhatikan fungsi sosial,
secara ilmiah
struktur teks, unsur kebahasaan,
Struktur teks
maupun format
penyampaian/penulisannya teks

KRITERIA PENILAIAN:

6 x 3JP Audio CD/ VCD/DVD

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
penggunaan teks
explanation

SUARA GURU

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan struktur
teks explanation

www.dailyenglish.co

Koran/ majalah
berbahasa Inggris
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/

44

Kompetensi Dasar
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

3.10. Menganalisis fungsi


sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan dari teks
explanation tentang gejala
alam, terkait dengan mata
pelajaran lain di Kelas X,
sesuai dengan konteks
penggunaannya.
4.12. Menangkap makna
dalam teks explanation
lisan dan tulis.
4.13. Menyunting teks
berbentuk explanation
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan teks
tersebut.
4.14. Menyusun teks
explanation lisan dan tulis
tentang gejala alam, terkait
dengan mata pelajaran lain
di Kelas X, dengan
memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan, yang
benar dan sesuai konteks

Materi Pokok

Pembelajaran

explanation.
Siswa belajar membaca cepat untuk
meyakinkan tentang
mendapat gambaran umum dari teks
gejala alam atau
melalui proses skimming , scanning ,
sosiokultural.
untuk mendapatkan informasi tertentu,.
(2) Serangkaian penjelasan
dan inferencing untuk mengetahui
tentang mengapa dan
informasi rinci.
bagaimana gejala yang
Mempertanyakan
dimaksud terjadi.

Dengan pertanyaan pengarah dari


Unsur kebahasaan
guru, siswa mempertanyakan fungsi
sosial, struktur, dan unsur kebahasaan
(1) Kata-kata dan ungkapan
dari teks explanation.
terkait dengan gejala

Siswa mempertanyakan
alam dan gejala
sosiokultutal pada
kemungkinan lain dari sturuktur dan
umumnya, biasanya juga
unsure bahasa yang digunakan
bukan tentang orang
Mengeksplorasi
(2) Berisi serangkaian

Siswa membaca/mendengarkan
tindakan dan deskripsi
beberapa teks explanation dari
benda-benda yang
berbagai sumber.
terlibat

Siswa membacakan teks


(3) Kata kerja dalam present
explanation kepada teman dengan
tense dan past tense:
menggunakan unsur kebahasaan yang
simple, conitnuous,
tepat
perfect.

Siswa mengedit sebuah teks


(4) Passive Voice sering
explanation
yang belum tepat struktur
digunakan
dan unsur kebahasaannya
(5) Adverbia dan frasa
preposisional penujuk

Siswa secara berkelompok


waktu dan sebab akibat.
menuliskan teks gejala alam, terkait
(6) Ejaan dan tulisan tangan
dengan mata pelajaran lain di Kelas X
dan cetak yang jelas dan
dengan memperhatikan fungsi sosial,
rapi.
struktur, dan unsur kebahasaan
(7) Ucapan, rujukan kata,

Siswa melakukan revisi terhadap


tekanan kata, intonasi,

(1) Pernyataan umum yang

Penilaian

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

Tingkat kesesuaian
format penulisan/
penyampaian
CARA PENILAIAN:
Unjuk kerja

Melakukan monolog
dalam bentuk
explanation

Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menggunakan
struktur dan unsur
kebahasaan dalam
teks explanation

Pengamatan
(observations):
Untuk tujuan memberi
balikan. Sasaran
penilaian:

Kesantunan saat
melakukan tindakan

Perilaku tanggung

45

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

ketika
mempresentasikan
secara lisan.

Penilaian

teks explanation yang ditulis


berdasarkan masukan dari teman dan
guru.

Topik
Gejala alam dan gejala
Mengasosiasi
sosiokultural yang lterkait
dengan mata pelajaran lain di
Secara berpasangan siswa saling
Kelas X, dengan memberikan
menganalisis teks explanation yang
keteladanan tentang perilaku
ditulis dengan fokus pada fungsi sosial,
peduli, percaya diri, cinta
struktur, dan unsur kebahasaan.
damai, bertanggung jawab.

Siswa menyunting teks eksplation


Multimedia
yang belum sesuai struktur dan unsur
Foto, gambar, dekorasi, yang
kebahasaan.secara individu.
membuat tampilan teks lebih

Siswa memperoleh balikan


menarik
(feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam
kerja kelompok.
Mengkomunikasikan

Siswa menyampaikan catatan


(Note Taking) saat membaca

Siswa mempulikasikan hasil


editing di Mading kelas

Siswa membuat jurnal belajar


(learning journal)

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

jawab, peduli,
kerjasama dan cinta
damai dalam
melaksanakan
komunikasi

Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan

Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menuliskan teks
explanation

Ketepatan dan
kesesuaian
menggunakan
strategi dalam
membaca

Portofolio

Kumpulan catatan
kemajuan belajar
berupa catatan atau
rekaman monolog
teks recount.

Kumpulan karya
siswa yang
mendukung proses
penulisan teks
explanation berupa:
draft, revisi, editing
sampai hasil terbaik

46

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

untuk dipublikasi

Kumpulan hasil tes


dan latihan
Penilaian Diri dan
Penilaian Sejawat

Bentuk: diary, jurnal,


format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.2. Menghargai perilaku jujur,
disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.

3.11.

Menganalisis fungsi
sosial, struktur teks, dan
unsur kebahasaan untuk
menyatakan dan
menanyakan tentang
keterkaitan antara dua

Teks lisan dan tulis untuk


menyatakan dan
menanyakan keterkaitan
antara dua benda atau
tindakan

MENGAMATI

Fungsi sosial
Menyatakan hubungan satu
dengan yang lain

Struktur teks
Both Andi and Joko have
come to join the contest.
Deni is not only good person
but also generous. Either
Roni or Iwan will participate
in the game.
Unsur kebahasaan

Kriteria penilaian:

Siswa mendengarkan dan membaca


banyak kalimat untuk menyatakan dan
menanyakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan, dalam berbagai
konteks.

Siswa mengikuti interaksi untuk


menyatakan dan menanyakan
keterkaitan antara dua benda atau
tindakan selama proses pembelajaran,
dengan bimbingan guru.

Siswa menirukan contoh-contoh kalimat


menyatakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan

Dengan bimbingan dan arahan guru,


siswa mengidentifikasi ciri-ciri kalimat
menyatakan keterkaitan antara dua
benda atau tindakan (fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur kebahasaan).

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
pernyataan
keterkaitan antara dua
benda atau tindakan
Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur pernyataan
keterkaitan antara dua
benda atau tindakan
Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi

Pengamatan
(observations):

2 x 3 JP

Audio CD/
VCD/DVD

SUARA GURU

Koran/ majalah
berbahasa
Inggris

www.dailyenglish
.com

http://americanen
glish.state.gov/fil
es/ae/resource_fi
les

http://learnenglis
h.britishcouncil.or
g/en/

Bukan penilaian formal

47

Kompetensi Dasar
benda atau tindakan, sesuai
dengan konteks
penggunaannya.

Materi Pokok

(1) Kata penghubung (pair


conjunction) Both ... and;
not only ... but also; either
... or; neither ... nor.,

4.15. Menyusun teks lisan dan


tulis untuk menyatakan dan
menanyakan tentang
keterkaitan antara dua
benda atau tindakan,
dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai konteks.

(2) tekanan kata, intonasi,


(3) ejaan, tanda baca, tulisan
tangan dan cetak yang
jelas dan rapi.
Topik
Berbagai hal terkait dengan
interaksi antara guru dan
siswa selama proses
pembelajaran, di dalam
maupun di luar kelas

Pembelajaran
Mempertanyakan

Penilaian

Mengeksplorasi

Siswa menyatakan dan menanyakan

keterkaitan antara dua benda atau


tindakan bahasa Inggris dalam konteks
menyampaikan informasi atau pendapat
dan kegiatanlain yang terstruktur.

Siswa melengkapi kalimat dengan kata


sambung yang tepat untuk menyatakan

keterkaitan antara dua benda atau


tindakan.

MENGASOSIASI

Siswa membandingkan kalimat


menyatakan dan menanyakan
keterkaitan antara dua benda atau
tindakan yang telah dipelajari dengan
kalimat-kalimat lainnya.
Siswa membandingkan antara kalimat
menyatakan dan menanyakan

Sumber Belajar

seperti tes, tetapi untuk


tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian

Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa


mempertanyakan antara lain perbedaan
antar berbagai pernyataan keterkaitan

antara dua benda atau tindakan yang ada


dalam bahasa Inggris, perbedaan
pernyataan dalam bahasa Inggris dengan
yang ada dalam bahasa Indonesia,
kemungkinan menggunakan ungkapan lain,
dsb.

Alokasi
Waktu

Upaya menggunakan
bahasa Inggris untuk
menyatakan
keterkaitan antara dua
benda atau tindakan
Perilaku jujur, disiplin,
percaya diri, dan
bertanggung jawab
dalam melaksanakan
komunikasi
Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menyampaikan dan
menulis kalimat
keterkaitan antara dua
benda/tindakan
Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan

Portofolio

Kumpulan catatan
kemajuan belajar

Kumpulan hasil tes


dan latihan.

48

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
keterkaitan antara dua benda atau
tindakan dalam bahasa Inggris dengan
kalimat dalam bahasa ibu atau bahasa
Indonesia.

Penilaian

Mengkomunikasikan

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.3. Menghargai perilaku


tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

3.12. Menganalisis perbedaan


fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan dari

Perbedaan dan persamaan


teks deskriptif dan teks
explanation
Fungsi Sosial
Menentukan perbedaan dan
persamaan berbagai jenis teks
Struktur teks

(1) Perbedaan fungsi social,


struktur dan unsur
kebahasaan

(2) Persamaan dalam unsur


bahasa

Siswa menyatakan dan menanyakan


keterkaitan antara dua benda atau
tindakan dengan bahasa Inggris, di
dalam dan di luar kelas.

Sumber Belajar

Catatan atau rekaman


penilaian diri dan
penilaian sejawat,
berupa komentar atau
cara penilaian lainnya

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat

Siswa menuliskan permasalahan dalam


menggunakan bahasa Inggris untuk
menyatakan keterkaitan antara dua

benda atau tindakan dalam jurnal


belajarnya.

Mengamati

Alokasi
Waktu

Bentuk: diary, jurnal,


format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain
Siswa diberikan
pelatihan sebelum
dituntut untuk
melaksanakannya.

Kriteria penilaian:

Siswa
Pencapaian fungsi
membaca/mendengarkan/menonton
sosial
berbagai macam teks deskriptif dan
Kelengkapan dan
teks explanation dari berbagai sumber.
keruntutan struktur
teks
Siswa memperhatikan fungsi sosial,
Ketepatan unsur
struktur teks, unsur kebahasaan,
kebahasaan: tata
maupun format
bahasa, kosa kata,
penyampaian/penulisannya teks
ucapan, tekanan kata,
deskriptif.dan teks explanation
intonasi, ejaan, dan
Mempertanyakan
tulisan tangan

Dengan pertanyaan pengarah dari Kesesuaian format


penulisan/
guru, siswa mempertanyakan fungsi

4 x 3JP

Audio CD/ VCD/DVD


SUARA GURU
Koran/ majalah
berbahasa Inggris

www.dailyenglish.co
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

49

Kompetensi Dasar
teks deskriptif dan teks
explanation, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.16. Menyebutkan perbedaan


dan persamaan teks
deskriptif dan teks
explanation, dilihat dari
fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaannya.

Materi Pokok

Pembelajaran
sosial, struktur, dan unsur kebahasaan
dari teks deskriptif dan teks explanation

Unsur kebahasaan

(1) Keterkaitan antara dua


benda/kegiatan (Both
and, Neithernor)

(2) Kalimat sederhana.


(3) Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan
rapi

Mengeksplorasi

Bukan penilaian formal


seperti tes, tetapi untuk
tujuan memberi balikan.

Siswa mengelompokan unsur


kebahasaan yang yang digunakan

Siswa secara berkelompok

menuliskan perbedaan dan persamaan


antara teks deskriptif dan teks
explanation dengan memperhatikan
fungsi sosial, struktur, dan unsur
kebahasaan

Mengasosiasi

Secara berpasangan siswa saling


menganalisis teks deskriptif dan teks
explanation yang dengan fokus pada
fungsi sosial, struktur, dan unsur
kebahasaan.

Sumber Belajar

Pengamatan
(observations):

Siswa membandingkan sebuah


teks deskriptif dengan teks explantion
dari berbagai sumber.

Alokasi
Waktu

penyampaian

Topik kalimat
Diri sendiri, orang tua, kakak,
adik, famili, tetangga, dan
orang terdekat lainnya.

Siswa mempertanyakan tentang


perbedaan dan persamaan teks
deskriptif.dan explanation

Penilaian

Perilaku tanggung
jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta
damai, dalam
melaksanakan
komunikasi
Ketepatan dan
kesesuaian dalam
menyampaikan
presentasi
Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan

Portofolio

Siswa memperoleh balikan


(feedback) dari guru dan teman tentang
hasil analisis yang disampaikan dalam
kerja kelompok.

Kumpulan pekerjaan
siswa dan catatan
kemajuan belajar
yang mendukung
proses belajar
Kumpulan catatan
kemajuan belajar

50

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
Mengkomunikasikan

Siswa mempresentasikan hasil


analisis kelompok tentang persamaan
dan perbedaan dari teks deskripsi dan
teks explanation.

Penilaian

Kumpulan hasil tes


dan latihan.

Catatan atau rekaman


penilaian diri dan
penilaian sejawat,
berupa komentar atau
cara penilaian lainnya

Siswa membuat jurnal belajar


(learning journal)

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.
2.2. Menunjukkan perilaku jujur,
disiplin, percaya diri, dan
bertanggung jawab dalam
melaksanakan komunikasi
transaksional dengan guru
dan teman.
3.13. Menganalisis fungsi sosial,
struktur teks, dan unsur
kebahasaan dari proverb dan
riddle, sesuai dengan konteks
penggunaannya.

Ungkapan Proverb tulis dan


lisan.
Fungsi sosial

Mengamati

Menyatakan kebenaran dan


memberi kan nasehat atau
pesan moral dan teka teki .
Struktur teks
Ungkapan baku dari sumbersumber otentik.
Unsur kebahasaan

(1) Kata, ungkapan, dan tata


bahasa yang baku dalam
proverb
(2) Ejaan dan tulisan tangan

KRITERIA PENILAIAN:

Siswa mendengarkan penggunaan

ungkapan proverb dari berbagai


sumber dengan memperhatikan fungsi
sosial, struktur teks, unsur kebahasaan,
maupun format

penyampaian/penulisannya.
Dengan bimbingan dan arahan guru
siswa mengidentifikasi ciri proverb dan
riddle

Mempertanyakan
Dengan bimbingan dan arahan guru, siswa
mempertanyakan antara lain perbedaan
berbagai proverb dan riddle dalam bahasa

Bentuk: diary, jurnal,


format khusus,
komentar, atau bentuk
penilaian lain

3 x 3 JP Audio CD/ VCD/DVD

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
penggunaan teks
proverb dan riddle

SUARA GURU

Tingkat kelengkapan
dan keruntutan
struktur teks proverb
dan riddle

www.dailyenglish.co

Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa
kata, ucapan, tekanan
kata, intonasi, ejaan,
dan tulisan tangan

Koran/ majalah
berbahasa Inggris
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

51

Kompetensi Dasar

4.17. Menangkap pesan dalam


proverb dan riddle.

Materi Pokok

Pembelajaran

dan cetak yang jelas dan Inggris, perbedaan proverb dan riddle
rapi.
dengan yang ada dalam bahasa Indonesia,
(3) Ucapan, rujukan kata,
kemungkinan menggunakan ungkapan lain
tekanan kata, intonasi,
dsb.
ketika
Mengeksplorasi
mempresentasikan
secara lisan
Siswa mencari proverb dan riddle dari
berbagai sumber..
Topik
Siswa berlatih mengidentifikasi
Keteladanan tentang perilaku
proverb dan riddle dengan teman
santun, peduli, dan disiplin.
Siswa membacakan proverb dan riddle
kepada teman
Multimedia
Mengasosiasi
Layout dan dekorasi yang
Siswa menganalisis ungkapan proverb
membuat tampilan teks lebih
dengan mengelompokannya
menarik.
berdasarkan penggunaan.
Siswa membandingkan ungkapan
proverb yang digunakan guru dengan
yang dipelajari dari berbagai sumber
lain.

Secara berkelompok siswa


mendiskusikan ungkapan proverb yang
mereka temukan dari sumber lain atau
budaya lain.
Siswa memperoleh balikan (feedback)
dari guru dan teman tentang fungsi
sosial dan unsur kebahasaan yang
sampaikan dalam kerja kelompok.

Mengkomunikasikan

Siswa mempresentasikan beberapa

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Tingkat kesesuaian
format penulisan/
penyampaian

CARA PENILAIAN:
Pengamatan
(observations): Bukan
penilaian formal seperti
tes, tetapi untuk tujuan
memberi balikan.

Kesantunan dan
kepedulian saat
melakukan tindakan

Perilaku jujur, disiplin,


percaya diri, dan
bertanggung jawab
melaksanakan tugas

Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan

Portofolio

Kumpulan pekerjaan
siswa dan catatan
kemajuan belajar
yang mendukung
proses belajar

Kumpulan hasil tes,


ujian, nilai, latihan.

52

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran
proverb dan riddle yang mereka sukai

Siswa membuat klipping tentang


proverb dalam kerja kelompok

Membuat jurnal belajar (learning


journal)

Penilaian

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

Catatan atau rekaman


penilaian diri dan
penilaian sejawat,
berupa komentar atau
cara penilaian lainnya

Penilaian Diri dan


Penilaian Sejawat
Bentuk: diary, jurnal,
format khusus, berupa
komentar, checklist,
penilaian

1.1. Mensyukuri kesempatan


dapat mempelajari bahasa
Inggris sebagai bahasa
pengantar komunikasi
internasional yang
diwujudkan dalam semangat
belajar.

2.3. Menghargai perilaku


tanggung jawab, peduli,
kerjasama, dan cinta damai,
dalam melaksanakan
komunikasi fungsional.

3.14. Menganalisis fungsi sosial


dan unsur kebahasaan dari
dalam lagu, sesuai dengan
konteks penggunaannya.

4.18. Menangkap pesan dalam


lagu.

Lagu
Fungsi sosial

Mengamati

Menghibur, mengungkapkan
perasaan, mengajarkan
pesan moral
Unsur kebahasaan

(1) Kata, ungkapan, dan tata

Siswa mendengarkan lagu dari


berbagai sumber dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur
teks, unsur kebahasaan, maupun
format penyampaian/penulisannya.

KRITERIA PENILAIAN:

Siswa mencoba menirukan


pengucapannya dan menuliskan lagu

yang digunakan.

bahasa dalam karya seni


berbentuk lagu.
Mempertanyakan
(2) Ejaan dan tulisan tangan
dan cetak yang jelas dan Dengan pertanyaan pengarah dari
rapi.
guru, siswa terpancing untuk
(3) Ucapan, rujukan kata,
mempertanyakan fungsi sosial,
tekanan kata, intonasi,
ungkapan, dan unsur kebahasaan yang
ketika
digunakan.
mempresentasikan
Siswa memperoleh pengetahuan
secara lisan

Tingkat ketercapaian
fungsi sosial
penggunaan teks
Tingkat kelengkapan
dan keruntutan struktur
teks
Tingkat ketepatan
unsur kebahasaan:
tata bahasa, kosa kata,
ucapan, tekanan kata,
intonasi, ejaan, dan
tulisan tangan

3 x 3 JP Audio CD/ VCD/DVD

SUARA GURU
Koran/ majalah
berbahasa Inggris

www.dailyenglish.co
m

http://americanenglis
h.state.gov/files/ae/
resource_files

http://learnenglish.brit
ishcouncil.org/en/

Tingkat kesesuaian
format penulisan/
penyampaian

53

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Topik
Keteladanan tentang perilaku
yang menginspirasi.

Penilaian

tambahan tentang fungsi sosial,


ungkapan, dan unsur kebahasaan dari
lagu.

Siswa mencari lagu dari berbagai


sumber..

Siswa berlatih memahami isi lagu


dengan teman

Mengasosiasi

Siswa menganalisis lagu dengan


mengelompokannya berdasarkan jenis
lagu.

Siswa membandingkan lagu yang


disajikan guru dengan yang dipelajari
dari berbagai sumber lain.

Secara berkelompok siswa


mendiskusikan lagu yang mereka
temukan dari sumber lain atau budaya
lain.

Siswa memperoleh balikan (feedback)


dari guru dan teman tentang fungsi
sosial dan unsur kebahasaan yang
sampaikan dalam kerja kelompok.

Pengamatan
(observations):
Bukan penilaian formal
seperti tes, tetapi untuk
tujuan memberi balikan.
Sasaran penilaian:

Perilaku tanggung
jawab, peduli,
kerjasama dan cinta
damai dalam
melaksanakan
Komunikasi

Ketepatan dan
kesesuaian dalam
pengucapan dalam
menyanyikan lagu

Kesungguhan siswa
dalam proses
pembelajaran dalam
setiap tahapan
Portofolio

Kumpulan kemajuan
siswa berupa
kumpulan lagu yang
disalin dengan tulisan
tangan beserta kesan
terhadap lagu

Kumpulan hasil tes

Mengkomunikasikan

Siswa menyanyikan lagu dalam kerja


kelompok

Siswa menyanyikan lagu dalam

Sumber Belajar

CARA PENILAIAN:

Mengeksplorasi

Alokasi
Waktu

54

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Pembelajaran

Penilaian

kegiatan bermain peran

dan latihan.

Siswa menyanyikan dalam konteks

komunikasi yang wajar di dalam kelas,


dengan memperhatikan fungsi sosial,
ungkapan, dan unsur kebahasaan yang
benar dan sesuai dengan konteks

Catatan atau rekaman


penilaian diri dan
penilaian sejawat,
berupa komentar atau
cara penilaian lainnya

Membuat jurnal belajar (learning


journal)

Alokasi
Waktu

Sumber Belajar

55

Anda mungkin juga menyukai