Vegetarian
DAFTAR ISI
Latar Belakang
Tujuan
Karakteristik
6
1. Pengertian Vegetarian
2. Isu Isu terkait menjadi
Vegetarian
3. Kelebihan dan Kekurangan
menjadi Vegetarian
4. Ciri Ciri Diet Vegetarian
5. Jenis Jenis Diet Vegetarian
6
6
12
13
13
1. Ibu Hamil
2. Ibu Menyusui
3.
4.
5.
6.
7.
17
17
Bayi dan Balita
Anak Anak
Remaja
Dewasa
Lansia
18
19
19
20
20
Asam Lemak
Protein
Zat Besi
Zink
Kalsium
Vitamin D
Vitamin B12
Riboflavin
Yodium
22
22
23
24
24
25
25
25
26
Vegetarian
27
28
28
29
29
29
29
3
64
Vegetarian
30
1. Pengaturan dan Modifikasi Diet
Seimbang
30
2. Rekomendasi Menu
33
3. Fortifikasi dan Suplementasi
34
Antropometr
36
Pemeriksaan Klinis dan Fisik 38
Biokimia
38
Asupan
39
52
Laporan Edukasi
54
2
Vegetarian
LATAR
BELAKANG
TUJUAN UMUM
hidup.
Vegetarian dibagi menjadi vegetarian murni dan
vegetarian
tidak
murni.
Vegetarian
murni
adalah
pada
meningkatkan
masa
Vegetarian,
kesadaran
sehingga
masyarakat
dapat
mengenai
TUJUAN KHUSUS
Vegetarian
KARAKTERISTI
K
1. PENGERTIAN VEGETARIAN
Vegetarian merupakan istilah yang digunakan untuk pola makanan yang berbasis tumbuhan.
Tidak hanya terkait pola makan yang berbasis tumbuhan, istilah vegetarian juga digunakan pada
pemilihan bahan makanan, serta motif yang mengarah terhadap penggunaan makanan nabati.
(1)
Vegetarian juga didefinisikan sebagai orang yang tidak mengkonsumsi makanan hewani termasuk
daging, hasil laut, hasil ternak, atau hasil olahannya. (2)
Pola vegetarian ini menjadi populer belakangan ini. Terdapat beberapa trend yang
mempengaruhi pola diet vegetarian untuk tidak mengkonsumsi daging diantaranya disebabkan ideologi
tertentu, motif tertentu, maupun alasan religius lain. Pada tahun 1940-1950an, ketidakinginan
mengkonsumsi daging disebabkan oleh alasan religius, meskipun hal ini masih jarang di kalangan
masyarakat terjadi pada waktu itu. Pada tahun 1970an, orang yang tidak mengkonsumsi daging
diasumsikan sebagai bagian dari gerakan alternatif dengan pemilihan makanan untuk membuat
pernyataan politik atau pernyataan lain. Saat ini, vegetarian lebih dapat diterima pada populasi terutama
di eropa dengan motif-motif kesehatan, religius, serta kesejahteraan binatang. (3)
2. ISU
ISU
TERKAIT
MANFAAT
VEGETARIAN
DILIHAT
DARI
MENJADI
SISI
PARA
PENGANUT VEGAN
Kebutuhan Gizi Tetap Dapat Terpenuhi Meskipun Menjadi
1Vegetarian
Vegetarian sering dikaitkan dengan risiko kekurangan zatzat gizi yang biasanya hanya terdapat pada sumber makanan
hewani. Namun, Drs. Susianto, MKM, ahli gizi yang saat
ini telah menyelesaikan ujian teori S3, dan sedang sibuk
menyiapkan ujian kualifikasi Doktor dan ujian proposal
Vegetarian
berbeda terlalu jauh. Ditambah lagi kecukupan akan serat, protein kedelai, vitamin C, folat, beta
karoten, dan vitamin E paling tinggi didapat pada diet vegetarian. Untuk mengatasi kekurangan akan
zat-zat gizi yang disebutkan diatas, populasi di Kanada dan US yang vegetarian menggunakan
suplemen.
(4)
Namun, pada populasi di Indonesia, hal ini bisa diatasi salah satunya dengan
mengkonsumsi tempe, tahu, maupun sari (susu) kedelai seperti yang disampaikan oleh Drs. Susianto,
MKM)
Aspek Lingkungan
oleh peternakan? Memang tidak semua orang menyadarinya. Fakta akan hal ini juga diungkapkan oleh
Dr. Rajendra K. Pachauri selaku Ketua Dewan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim. Beliau
memaparkan dalam video yang diputar di sesi penutupan, Pemanasan global salah satunya disebabkan
Vegetarian
oleh peternakan dimana Produksi perternakan bertanggungjawab untuk 18% emisi gas rumah kaca yang
diukur setara karbondioksida. Semuanya melebihi emisi yang dihasilkan dari sektor transportasi.
Perternakan adalah penyebab utama dari emisi ammonia(NH3) dan nitrogen oksida (N20),
meningkatkan hujan asam dan pemanasan global, membunuh kehidupan di air, menyebabkan
deforestasi hutan, serta memboroskan pengunaan lahan tanah.
Aspek Kesehatan
Menerapkan pola makan yang seimbang
serta dapat memenuhi gizi sehari-hari menjadi
penting untuk saat ini. Menyoroti akan masalah
ini, dalam presentasinya Prof. Dr. Duo Li, Msc
selaku Pakar Gizi Departemen Pengkajian
Makanan dan Nutrisi Universitas HangzhouChina, memaparkan temuan ilmiah hubungan
antara penyakit tidak menular dengan konsumsi
makanan sehari-hari dipengaruhi oleh pola
makan dengan penekanan terhadap keselamatan
jangka panjang.
Dibandingkan
mengkonsumsi
menyebabkan
dengan
daging
faktor
risiko
Vegetarian,
secara
nyata
kardiovaskular,
studi
mengenai
penyakit
Vegetarian
SU
selaku
Dosen Departemen
Gizi
Vegetarian
Diabetes tipe 2 ditandai dengan adanya resistensi insulin sehingga glukosa darah tidak dapat
dibawa menuju sel. Penyakit ini dapat terjadi karena pola makan yang salah dan cenderung berlebihan
karbohidratnya. Selain itu yang menyebabkan diabetes diantaranya adalah penderita obesitas,
dislipidemia, serta penyakit degeneratif lain termasuk sindrom metabolik. Faktor risiko tersebut diatas
sangat dikaitkan dengan konsumsi tinggi kolesterol dan lemak jenuh yang biasanya berasal dari
makanan hewani. Sehingga dengan menjadi vegetarian, kita dapat memiliki risiko yang rendah untuk
terkena diabetes tipe 2.
Sebuah penelitian menyatakan bahwa pada sampel vegan, semi-vegetarian, lacto-ovo vegetarian, dan
nonvegetarian didapat bahwa vegan, semi-vegetarian, lacto-ovo vegetarian memiliki risiko yang lebih
rendah untuk mengalami diabetes tipe 2 ditandai dengan BMI yang lebih rendah dan kejadian diabetes
yang lebih sedikit. (18)
yang
Sebuah penelitian mengkaji mengenai respon C-Reactive protein (CRP) pada populasi vegetarian. CRP
adalah salah satu biomarker dan juga faktor risiko terjadinya penyakit Kanker, penyakit jantung, stroke,
diabetes, dan Alzheimer. Hasilnya didapat bahwa diet vegetarian merupakan salah satu cara untuk
meminimalkan risiko CRP yang tinggi dimana
kandungan tinggi serat pada diet vegetarian dapat
mengurangi CRP dalam tubuh. Sampel vegan dalam
penelitian tersebut juga didapatkan data memiliki
CRP yang lebih rendah. (19)
Tahukah Kamu?
Vegetarian
10
Keuntungan diet
Vegetarian
Pola makan vegetarian telah menjadi pola makan yang mulai banyak menjadi pilihan masyarakat
saat ini. Tidak ada data yang pasti mengenai jumlah orang yang memilih pola makan vegetarian.
Perkembangan vegetarian di Indonesia menunjukkan angka yang cukup pesat terutama dalam kurun
waktu satu dekade terakhir. Hal ini terlihat dari meningkatnya rumah makan vegetarian yang berkisar
enam puluhan pada tahun 1998 menjadi lebih dari tiga ratus rumah makan pada tahun 2007.
Keuntungan yang didapat dari pola makan vegetarian dikaitkan dengan tingginya kandungan
serat, asam folat, vitamin C, kalium, magnesium, zat fitokimia, dan lemak tak jenuh ; dan rendahnya
kandungan lemak jenuh dan kolesterol (Craig, 2009). Indeks massa tubuh (IMT) yang lebih rendah pada
vegetarian dibanding non-vegetarian juga memberikan efek positif pada kelompok vegetarian.
Penelitian Tohey et al. (1998) menunjukkan bahwa kadar lipid darah dan IMT pada kelompok vegan
Africans American lebih rendah daripada kelompok lakto-ovo vegetarian. Hal yang sama juga
ditunjukkan dari hasil penelitian di Amerika Latin. Dalam penelitian ini kolesterol total dan LDL
kolesterol pada vegan 32% dan 44% lebih rendah dibanding kelompok nonvegetarian (De Biase et al.,
1998). Obesitas merupakan faktor resiko yang signifikan untuk terjadinya penyakit kardiovaskular
sehingga IMT yang lebih rendah pada vegetarian dan vegan merupakan faktor yang menguntungkan
dalam menurunkan resiko terjadinya penyakit jantung. (20)
Pola makan vegetarian walaupun memberikan efek yang menguntungkan, namun rentan
kekurangan asupan zat gizi yang lebih lengkap pada sumber makanan hewani yaitu protein, zat besi, dan
vitamin B12 . Kekurangan zat gizi dapat menyebabkan penyakit defisiensi zat gizi. Protein menjadi
salah satu zat gizi yang masih dipertanyakan pemenuhannya pada vegetarian karena protein nabati
adalah protein yang tidak komplet yaitu tidak mengandung satu atau lebih asam amino esensial. Namun
dua jenis protein yang terbatas dalam asam amino yang berbeda, bila dimakan secara bersamaan di
dalam tubuh dapat menjadi susunan protein komplet. Hal inilah yang harus menjadi perhatian dalam
menyusun menu vegetarian.
Vegetarian
11
3. KELEBIHAN
DAN
KEKURANGAN
DIET
VEGETARIAN
KEkurangan
KELEBIHAN
- Mempersingkat
makanan
rantai
dibandingkan
pangan hewani
- Sumber daya produksi lebih
rendah
- Diet yang berkualitas
- Menurunkan resiko
Resiko
terkena
degeneratif
seperti:
penyakit
yang
rendah,
penyakit
jantung,
12
4. CIRI
DIET
VEGETARIAN
Berikut merupakan beberapa ciri-ciri umum dari
diet vegetarian, antara lain: (3) (6)
a. Menu
kaya
5.JENIS
DIET
VEGETARIAN
Seseorang yang telah memutuskan untuk
sayur-sayuran,
yang
i
e
t
apabila
pembatasan
maksimal
telah
konsumsi
melakukan
daging-dagingan
kaya
akan
serat,
karbohidrat
tidak
jenuh yang
baik
bagi
kesehatan.
d. Pembatasan asupan gula sederhana
dan minyak yang tinggi lemak jenuh dan
kolesterol.
e. Pembatasan asupan natrium.
f. Mengutamakan asupan karbohidrat
kompleks.
g. Konsumsi daging-dagingan maksimal 1-2
b. Semi Vegetarian
Semi Vegetarian
yaitu
jenis
diet
makanan
berbahan
dasar
Vegetarian
13
hanya
mengkonsumsi
ketika
ada
Pollo
Vegetarian
yaitu
jenis
diet
yaitu
yang
tertentu
jenis
diet
vegetarian
yaitu
daging
unggas
dan
jenis
diet
makanan
merah
berbahan
seperti
dasar
daging sapi,
f. Lacto Vegetarian
Lacto Vegetarian
yaitu
d. Pesco Vegetarian
Pesco
Vegetarian
yaitu
jenis
diet
Vegetarian
14
i. Fruitarian
Fruitarian yaitu jenis diet vegetarian
yang mengkonsumsi berbagai buahbuahan dan produk olahannya serta jenis
sayuran (bukan jenis daun-daunan) yang
masih tergolong dalam bentuk buahg. Ovo Vegetarian
Ovo Vegetarian
yaitu
jenis
buahan. (3)
diet
j.
(3)
Raw Foodist
Raw Foodist yaitu jenis diet vegetarian
yang mengkonsumsi berbagai buahbuahan, sayuran, biji-bijian dan kacangkacangan dalam keadaan segar tanpa
melalui proses pemasakan atau hanya
melalui
rendah
pengolahan
yang
minimal
bertujuan
suhu
untuk
Vegetarian
15
k. Macrobiotic
dan
serealia
yang
telah
olahannya.
ini
Semua
bahan
dikonsumsi
secara
keseluruhan. (6)
Vegetarian
16
VEGETARIAN
SETIAP
IBU HAMILDAUR
1.
hamil
viamin
dapat
B12
selama
menyebabkan
polong
(seperti
tersebut
tidak
2.
IBU MENYUSUI
Terjadi
peningkatan
kebutuhan
pada bayi(7).
Defisiensi protein, Vitamin D, dan
asam lemak, karena kurangnya
vegetarian
Vegetarian
17
yang
mengandung
viatamin
D,
Bagi
ibu
menyusui
vegan
maka
kedelai,
zat
besi
dibutuhkan
apabila
dan
zink
vegetarian
mungkun
untuk
dapat
memenuhi
kurangnya
digunakan
suplemen
Suplementasi
atau
digunakan
untuk
memonitor
akan
lebih sering.
Balita
vegan
memiliki
grafik
lima
tahun
pertama
3.
BAYI
dan
yang
ketat
dapat
vegan
BALITA
Diet
direncanakan
dengan
baik
Bayi
vegan
yang
menyusu
B12. (7)
Vegetarian
18
4.
ANAK ANAK
adekuat
(7)
vegetarian
sangat
penting
dalam
Bagi
kedelai
Tambahkan sumber vitamin B12,
vitamin D, dan kalsium pada diet,
anak-anak.(7)
Makanan yang dikonsumsi oleh
yang
bulan.
cukup
yang
lemak
Tambahkan
fortifikasi.
Selain
itu,
disarankan
diberi
anak
Vitamin
B12,
memenuhi
jika
rekomendasi
umumnya
atau
melebihi
rekomendasi diet.
Anak-anak vegetarian berisiko lebih
diet
5.
REMAJA
Vegetarian
19
lebih
pendek
dan
lebih
dan telur.
Meminimalkan makanan yang
tinggi pemanis, tinggi natrium,
berlebihan
Gunakan sumber reguler untuk
vitamin B12, dan vitamin D jika
diet
ataupun
dinilai
bagaimana
kelainan
berat
secara
hati-hati
kemunculan
makan,
badan,
diet
dari
7.
kronik,
American
Diethetic
bermanfaat
akan
Association
vegetarian
DEWASA
Diet
6.
LANSIA
zat
gizi,
sehingga
Vegetarian
20
diperlukan
suplementasi
dan
rendah
defisiensi
untuk
besi,
mengalami
namun
mungkin
mengonsumsi
berbagai
meningkatkan
tulang,
sehingga
risiko
lansia
patah
perlu
Vegetarian
21
PROTEIN
Orang dewasa umunya membutuhkan 45-65 gram protein setiap hari. Meskipun
pada diet vegetarian protein yang dikonsumsi lebih sedikit, biasanya asupan protein mereka
tergolong cukup. Hal ini dikarenakan mereka mengkonsumsi cukup energi dan berbagai
macam jenis makanan seperti kacang kedelai, produk kacang kedelai (burger tempe,
tahu, susu kedelai dll), polong-polongan, kacang, biji-bijian dan gandum.
Produk kacang kedelai mengandung protein yang cukup lengkap, di mana terdapat
asam amino esensial dalam jumlah yang seimbang. Konsumsi kacang lebih baik dikombinasi
dengan beras (nasi) atau gandum utuh dan kacang-kacangan yang lain. Sangat baik untuk
mengonsumsi sumper protein komplementer, seperti serealia dengan kacang-kacangan.
Kacang kacangan
Tabel 3. Pembagian protein
esensial dan non-esensial. (3)
ZAT BESI
Ada dua jenis zat besi yang ada pada makanan; zat besi heme dan non-heme. Zat besi
heme lebih mudah untuk diabsorbsi tubuh manusia (15-35%) daripada zat besi non-heme. Zat
besi heme terdapat pada daging, telur dan ikan sedangkan zat besi non-heme terdapat pada
makanan yang berasal dari tumbuhan.
Pada diet vegetarian, absorbsi zat besi non-heme bergantung pada simpanan zat besi
maupun zat gizi lain. Fitat dapat berikatan dengan zat besi sehingga mengurangi absorbsinya.
Di sisi lain, vitamin C dapat meningkatkan absorbsi zat besi. Konsumsi vitamin C sebanyak 75
mg dapat meningkatkan absorbsi zat besi non-heme hingga 3-4 kali lipat. Pemenuhan zat besi
setiap harinya yaitu 18 mg.
Vegetarian
22
Sumber makanan yang dapat meningkatkan atau menurunkan absorbsi zat besi nonBesi non heme: Brokoli dan Bayam
makanan
Zat besi dalam bentuk ferro
ZINC
Kebutuhan zinc pada laki-laki dewasa vegetarian biasanya sudah mencukupi, tetapi
pada wanita dewasa asupan zinc cenderung lebih rendah. Sedangkan pada anak-anak
vegetarian kebutuhan zinc biasanya tidak mencukupi. Defisiensi zinc disebabkan oleh asupan
gandum utuh, polong dan kacang mengandung tinggi fitat yang dapat mengikat zinc. Hal ini
dapat mengakibatkan terganggunya proses pertumbuhan dan kematangan reproduksi pada anak.
KALSIUM
Sangat penting untuk memilih makanan tinggi zinc dan megatur menu makanan pada masa ini.
Rekomendasi kebutuhan zinc yaitu 8 mg tiap harinya.
Lacto-ovo-vegetarians memiliki asupan kalsium yang mirip dengan orang-orang yang
juga mengkonsumsi sumber hewani, dan tidak beresiko mengalami defisiensi kalsium.
Kebutuhan kalsium dapat dipenuhi dengan mengkonsumsi sumber makanan tinggi
kalsium dua atau tiga porsi setiap hari. Wanita dan anak-anak vegan perlumendapatkan
kalsium dalam
jumlah
yanghalcukup
dari mempengaruhi
fortifikasi ataukeseimbangan
suplemen kalsium.
Tabel 5.
Beberapa
yang dapat
kalsiumWanita
postmenopause harus lebih memperhatikan asupan kalsiumnya karena pada masa ini resiko
Tidak dapat
diubah
Dapatmg/hari.
diubah
osteoporosis meningkat.
Kebutuhan
kalsium anjuran yaitu 1000
- Wanita
- Kurang vitamin D (baik dari matahari
- Menopause prematur
maupun makanan)
- Kaukasian atau etnik Asia
- Amenorrhea
- Usia lanjut
- Kurang esterogen
- Kerangka yang kecil
- Underweight
- Riwayat keluarga
Vegetarian
23
Sedentary lifestyle
Kurang asupan kalsium
Konsumsi tinggi natrium
Komsumsi rendah isoflavon
Alkohol
Rokok
Kafein
Kelebihan atau kekurangan asupan
protein
Tinggi asupan fosfat
Tinggi asupan fitat
Kurang magnesium
VITAMIN D
Diet vegetarian memiliki level vitamin D yang lebih
rendah. Rendahnya level vitamin D ini berkaitan dengan turunnya
kemampuan untuk mengabsorbsi kalsium. Rekommendasi asupan
vitamin D sebanyak 5-10 mcg tiap harinya. Pada usia lanjut yang
perlu suplementasi vitamin D.
VITAMIN
Vitamin B12 diperlukan tubuh dalam jumlah yang sedikit dan biasanya terdapat pada
B12
susu, telur, dan daging berkat hasil aktivitas bakteria pada saluran pencernaan hewan, yang
mana tidak dapat dipenuhi oleh para penyandang diet vegan.
Orang yang telah melakukan diet vegetarian dalam jangka waktu yang lama diketahui
memiliki level serum B12 yang rendah. Meskipun suplemen vitamin B12 dapat
mengembalikan level serum B12 dan mengatasi anema makrositik, pada beberapa kasus,
kerusakan pada sistem saraf tidak dapat kembali dan gangguan saraf dapat bertahan hingga
beberapa bulan setelah pengobatan.
Pada LOV, telur dapat ditambahkan pada menu makanannya sebagai sumber vitamin
B12 yang baik. Selain itu perlu juga untuk mengkonsumsi makanan yang telah difortifikasi
vitamin B12 seperti sereal siap makan, ragi yang telah difortifikasi, susu kedelai fortifikasi,
atau mengkonsumsi suplemen vitamin B12 sebanyak 2,4 mcg.
Pada umumnya vegetarian di daerah tropis dan subtropis dapat mencukupi kebutuhan
RIBOFLAVI
gandum utuh, sayuran hijau, polong-polongan dan rumput laut. Namun hasil studi dari
N mencukupi karena
Kanadia, remaja vegetarian di sana memiliki asupan riboflavin yang tidak
riboflavin, hal ini dikarenakan sumber riboflavin yang cukup mudah untuk didapatkan seperti
Vegetarian
24
YODIUM
Studi menyebutkan bahwa vegetarian memiliki resiko defisiensi yodium yang tinggi
karena asupan yodium kurang dari rekomendasi yodium sehari, meskipun sampai sekarang
belum ada bukti bahwa vegetarian mengalami defisiensi yodium. Hal ini disebabkan selain
karena rendahnya asupan yodium, pada menu vegetarian terdapat pula zat goitrogenik yang
dapat menghambat absorbsi yodium. Zat goitrogenik tersebut terdapat pada kacang, sayuran
dalam keluarga Cruciferae (seperti brokoli, bunga kol dan kubis), ragi, kacang lima, kentang
manis, produk kedelai, di mana makanan-makanan ini umum dikonsumsi oleh vegetarian. (8)
Vegetarian
25
KEBUTUHAN DIET
VEGETARIAN
Pada umumnya, kecukupan zat gizi pada diet vegetarian sama dengan yang
direkomendasikan pada orang nonvegetarian, tidak ada pengurangan atau penambahan. Dan
selama ini vegetarian rata-rata memiliki jumlah asupan yang hampir mirip dengan mereka
yang tidak vegetarian.
Tabel 7. Perbandingan asupan antara orang-orang yang mengkonsumsi daging, ikan, vegetarian
maupun vegan. (3)
Vegetarian
26
pada pola karena sebagian besar vegetarian mengkonsumsinya. Pola ini dapat menjadi pola vegan
apabila semua pilihan susu diganti dengan minuman kedelai (susu kedelai) atau susu nabati lainnya.
Bagaimanapun, pola ini tidak memodifikasi struktur dasar dari pola yang diadaptasi, pola ini hanya
mengganti sumber zat gizi dari hewani menjadi nabati dalam jumlah kebutuhan yang sama. (9)
Pola makan dengan asupan 1000, 1200, dan 1400 kalori dibuat untuk kebutuhan zat gizi anak
usia 2-8 tahun. Pola makan dengan asupan 1600 sampai 3200 dibuat untuk kebutuhan zat gizi anak
usia 9 tahun ke atas. Jika anak usia 4-8 tahun membutuhkan kalori lebih banyak, dapat
menggunakan pola asupan 1600 kalori atau lebih dan rekomendasi susu menjadi 2,5 gelas per hari.
Anak usia 9 tahun ke atas tidak boleh menggunakan pola 111, 1200, atau 1400 kalori. (10)
2. SUMBER SAYURAN
a. Sayuran
- Sayuran yang berwarna hijau tua: semua sayuran segar, dibekukan atau dikalengkan,
dimasak atau mentah, contohnya: brokoli, bayam, romaine, kubis, collard, lobak, dan
sawi.
- Sayuran yang berwarna merah dan oranye: semua sayuran segar, dikalengkan, dijus,
dimasak, atau mentah, conothnya: tomat, jus tomat, paprika merah, wortel, kentang
manis, dan labu.
- Polong-polongan: semua polong-polongan yang dimasak dari kaleng maupun
polong-polongan kering, contohnya: kacang merah, kedelai putih, kedelai hitam,
lentil, buncis, kacang pinto, kacang polong, dan edamame (kedelai hijau). Tidak
termasuk buncis atau ercis.
- Sayuran berpati: Semua sayuran segar, dibekukan, maupun dikalengkan, contohnya:
kentang putih, jagung, ercis, kacang lima hijau, pisang raja, dan singkong.
- Sayuran lain: semua sayuran segar, dibekukan, dikalengkan, dimasak atau mentah,
contohnya: selada, buncis, bawang, mentimun, kubis, seledri, timun Jepang, jamur,
dan paprika hijau.
b. Buah
- Semua buah segar, dibekukan, dikalengkan, dikeringkan, dan di jus, conothnya: jeruk
dan jus jeruk, apel dan jus apel, pisang, anggur, melon, beri, dan kismis.
Vegetarian
27
c. Serealia
- Utuh: semua produk serealia utuh dan bahan makanan yang
menggunakannya sebagai bahan utama, contohnya: roti
gandum utuh, sereal dan biskuit gandum utuh, oatmeal, kinoa,
popcorn, dan beras merah.
- Olahan: semua produk serealia yang telah diolah dan
digunakan sebagai bahan utama, contohnya: roti putih, sereal
dan biskuit gandum, pasta, dan nasi putih. Lebih baik untuk
melakukan fortifikasi pada produk serealia olahan.
d. Produk susu
-
e.
-
Vegetarian
28
DAN
MODIFIKASI
DIET
SEIMBANG
Aneka ragam pengaturan menu diet yang dibuat dengan kecukupan kebutuhan gizi seimbang
berdasarkan pedoman Piramida Makanan khusus untuk para vegetarian. pedoman tersebut disusun
untuk membantu para vegetarian untuk melakukan dietnya secara sehat, baik, dan benar. Berikut
merupak Piramida Makanan bagi para Vegetarian: (13)
Vegetarian
29
cukup dikenal adalah pedoman yang digunakan oleh Departement of Nutrition, Arizona State
University. Adapun penjelasan lebih detail adalah sebagai berikut:
1. Minyak
Berbagai minyak nabati dapat dikonsumsi vegan, mulai dari minyak kelapa, minyak
kanola, minyak palem dan lain sebagainya. Bahan makanan ini harus dibatasi konsumsinya,
2-3 sendok teh saja setiap hari.
2. Kacang-kacangan
Adapun golongan kacang-kacangan, seperti kacang tanah dan sejenisnya dapat
dikonsumsi 1-2 porsi setiap hari.
Vegetarian
30
Vegetarian
31
Berikut merupakan contoh menu bagi seorang Flexetarian dengan pola 3 kali makan utama dan 2
kali. Menu tersebut disusun berdasarkan kebutuhan energi 1800 kkal, antara lain: (6)
Tabel 9. Contoh Menu Makanan Bagi Flexetarian
Sarapan
cup
Snack
Makan Siang
Snack
gandum matang
Makan Malam
cup 1
cup
kacang-
kacangan panggang
susu)
1 sdm margarin
halus
1
buah
pisang 1
potong
2
sdm
cup
rendah lemak
kacang
almond
+ saus teriyaki
dan
almond
Kalori: 429 kkal
Kalori:
Kal: 237
kkal
Total Kalori
: 1815 kkal
Karbohidrat
: 261 gr (54%)
Protein
: 86 gr (18%)
Lemak
: 56 gr (26%)
Serat
: 43 gr
(14) (15)
Vegetarian
32
a. Bagi vegan, sebaiknya mengkonsumsi sumber Vitamin B12 secara teratur, seperti serealia dan
susu kedelai yang terfortifikasi multivitamin, dikarenakan sumber makanan nabatai dan sayuran
sangat miskin kandungan vitamin B12. Suplementasi vitamin B12 dibutuhkan sejumlah 2,4
g/hari apabila pemenuhan asupan tidak mencukupi.
b. Vitamin D sangat dibutuhkan untuk penyerapan kalsium. Sumber makanan vitamin D seperti
susu kedelai yang terfortifikasi, atau dapat dipenuhi melalui sinar matahari. Suplementasi
vitamin D dibutuhkan apabila pemenuhan asupan tidak mencukupi yakni sejumlah 200 IU/hari.
c. Apabila pemenuhan kalsium tidak mencukupi, maka dari itu dibutuhkan suplementasi kalsium
sebanyak 600 mg/hari.
d. Diet vegetarian merupakan diet yang tinggi serat dan fitat yang dapat mengganggu penyerapan
zat besi. Maka dari itu dibutuhkan suplementasi zat besi sebesar 18 mg/hari, dilakukan beberapa
jam sebelum suplementasi kalsium dan vitamin D.
Vegetarian
33
PENENTUAN
STATUS GIZI
Vegetarian
34
STATUS GIZI
Status gizi adalah keadaan tubuh yang merupakan hasil akhir dari keseimbangan antara zat gizi
yang masuk ke dalam tubuh dan pengunaannya. Status gizi seseorang dipengaruhi oleh asupan zat gizi.
Asupan zat gizi tergantung pada konsumsi makanan yang dipengaruhi beberapa faktor seperti produk
pangan, kebiasaan makan, keterbatan ekonomi, sanitasi makanan, kondisi emosional, budaya, penyakit
dan pengetahuan gizi. Sedangkan kebutuhan zat gizi dipengaruhi oleh infeksi, penyakit, stres fisiologis,
stres psikologi, pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh . Konsumsi makanan yang beragam, bergizi
seimbang dan aman dapat memenuhi kecukupan gizi individu untuk tumbuh dan berkembang.
Kurangnya mengkonsumsi jenis dan jumlah makanan yang tepat merupakan faktor utama dan sangat
berperan dalam timbulnya penyakit kronis dan menimbulkan adanya masalah gizi dalam tubuh. Masalah
gizi pada tubuh dapat menimbulkan gangguan pada kesehatan dan kesejahteraan seseorang atau
kelompok orang akibat adanya ketidak seimbangan antara asupan (intake) dengan kebutuhan tubuh akan
makanan dan pengaruh interaksi penyakit.
1.ANTROPOMETRI
Vegetarian
35
1.
Berat Badan
Cara :
- Timbangan diletakkan dalam permukaan keras yang datar dan pastikan dalam posisi 0
-
2. Tinggi Badan
Cara :
- Subjek harus berdiri lurus dengan kedua kaki, lutut lurus dan kepala dalam posisi
-
dinding
Lengan pada posisi tergantung dengan posisi telapak tangan menghadap ke paha. Bahu
harus rileks
Headboard digerakkan turun sampai menyentuh ujung kepala
Pandangan mata pengukur harus dalam level ketinggian yang sama dengan posisi papan
kepala ketika membaca hasil pengukuran
Dimana : berat badan dalam satuan kg, sedangkan tinggi badan dalam satuan meter.
Klasifikasi untuk Asian
IMT (kg/m2)
Underweight
Normal
Overweight
<18.50
18.5 22.9
23
Pre-obese
23 24,9
Obese class I
25 29,9
Vegetarian
36
Obese class II
30
Olecranon
process
Cara :
- Subyek berdiri tegak
- Tangan kanan menyiku membentuk sudut 90o dan telapak tangan menghadap ke atas
- Pengukur memposisikan diri di belakang subyek
- Raba sudut batas posterior dari acromion process dan tandai (lihat gambar)
- Pasang ujung 0 pita pengukuran pada tanda tersebut
- Rentangkan pita menurun pada bagian belakang lengan hingga ujung siku (olecranon
-
process)
Jaga pita tetap dalam posisinya dan tandai bagian tengah antara acromion dan olecranon
dengan pensil
Pita pengukur dipadang melingkari lengan atas secara horizontal, pada level dimana
tanda dibuat
Pita dipasang kencang tidak menekan kulit
3. BIOKIMIA
a. Zat besi
1) Hemoglobin
Hemoglobin merupakan senyawa pembawa oksigen pada sel darah merah.
Tabel 1. Batas normal Hb menurut WHO
Vegetarian
37
2) Hematokrit
Merupakan eritrosit yang dipisahkan dari plasma dengan cara memutarnya di dalam
tabung khusus yang nilainya dinyatakan dalam persen, setelah sentrifugasi, tinggi kolom
sel darah merah diukur dan dibandingkan dengan tinggi darah penuh yang asli.
Presentase massa sel darah merah pada volume darah yang merupakan hematocrit.
Persentase
Pria
40-54%
Wanita
37-47%
3) Ferritin Serum
Menilai status besi di dalam hati. Banyaknya ferritin yang dikeluarkan dalam darah
menggambarkan banyaknya simpanan zat besi dalam hati. Apabila didapatkan serum
ferritin sebesar 30 mg/dl di RBC berarti di dalam hati terdapat 30 x 10 mg = 300 mg
ferritin.
Tabel 2. Nilai normal
Jenis kelamin
Persentase
Pria
90 g/dl
Wanita
30 g/dl
b. Vitamin B12
Biasanya dilakukan melalui pengukuran kadar serum B12, kadar vitamin B12 yang
sangat rendah (<100 pg/ml) biasanya berhubungan dengan defisiensi klinis, namun kondisi
ini jarang diamati. Metode penentuan vitamin B12 terbaru dengan tes holotranskobalamin
(mengukur saturasi vitamin B12, pada transkobalamin), metode ini memberikan perbaikan
spesifitas pada pengukuran vitamin B12, namun demikian metode ini belum divalidasi secara
klinis dan belum tersedia secara komersil.
c. Zinc
Dalam darah Zn terdapat di plasma terkait pada albumin dan globulin. Batasan normal Zn
dalam plasma : 12 27 mmol/liter
Vegetarian
38
d. Kalsium
Kadar Ca dalam darah : 10 15 mg/100 ml dan untuk batasan normalnya 2,1 2,6
mmol/liter.
4.ASUPAN
Metode yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan metode food recall 24 hours
dan dengan food frequency (FFQ). Dengan metode ini dapat diketahui apakah pada masa dewasa
seseorang tersebut mendapatkan asupan zat gizi makronutrien dan mikronutrien yang cukup.
Sehingga dapat dilakukan intervensi yang tepat untuk menanggulangi masalah apabila terjadi
masalah pada masa dewasa.
Vegetarian
39
MASALAH GIZI
PADA DIET VEGETARIAN
Vegetarian
40
Vegetarian
41
1. KEKURANGAN
b.
ASAM AMINO
Meskipun
sejumlah
kacang-kacangan
c.
e.
f.
g.
tidak
dapat
memproduksinya
dan
harus
Valin,
dari
kacang-kacangan
yang
untuk memenuhi
h.
esensial,
disarankan
tidak
hanya
2. KEKURANGAN
LEMAK
Banyak
mengkonsumsi
meningkatkan
memicu
koroner
lemak
akan
terjadinya
penyakit
yang
jantung
membantu
pelarutan
vitamin-vitamin
larut
a.
Vegetarian
42
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan
merupakan
ragam
makanan
dan
ganda.
Kacang
kedelai
sangat
http://manfaatnyasehat.com/makanan-sumberlemak-nabati-dan-hewani/html
Buah alpukat
lemak
baik
atau
High
Density
Vegetarian
43
ini
mengandung
besar
vitamin
makanan
B12
adalah
juga
asupan
bisa
terjadi
vitamin C, karena
yang
tidak aktif
atau
Vegetarian
44
produk
hewani.Tumbuh-tumbuhan
hanya
mengandung
beta
karotin
yang
terjadi
di empedu.
Ini
berarti
bahwa
orang-orang
yang
1.
4. KEKURANGAN
VITAMIN A
2.
Vegetarian
45
5. KEKURANGAN
banyak mengandung
VITAMIN D
oksalat.
dari
hewan.
Vegetarian
yang
sarden,
sayuran.
makarel, tuna,
Padahal
sayuran
Kedua
jenis
zat
asam
ini bersifat
zat
defisiensi
besi
zat
besi
yang dikonsumsinya
kurang
Padahal
mengkonsumsi
daging.
yang
tidak
pandai
mengatur
dietnya
mengalami
defisiensi
zat gizi.
Paparan Sinar
Matahari
& Konsumsi
Jamur
6. KEKURANGAN
ZAT
BESI
Zat
besi
memiliki
peran
besar
dalam
Mengkonsumsi
kognitif,
3.
4.
tubuh,
kekebalan,
perkembangan
hal
yang
seseorang vegetarian
dapt
terserang
Vegetarian
46
5.
seperti
kismis,
plum
yang
dapat
diserap
oleh
tubuh
Sebaliknya,
penyerapan
akan
hijau, seperti
sawi,
bayam
dan
hijau
dan
buah
tertentuy
ang
menghindari
defisiensi
kalsium,
vegetarian harus menghindari sayuran dan buahbuahan yang mengandung asam oksalat tinggi
seperti kol dan belimbing.
7. KEKURANGAN
KALSIUM
Mineral kalsium sangat penting bagi tubuh.
Untuk
otot, dan
dan
transmisi
permeabilitas
jantung,
seluler
penyerapan
impuls
syaraf,
membran,
detak
vitamin
B12,
serta
menghindari
buah-buahan
yang
tinggi,
seperti
belimbing.
kol
Dan
Vegetarian
dan
dapat
47
memperoleh
kalsium
dari
mengandung
terlalu
a. Kacang
b. Kacang-kacangan dan biji
mengandung
kalsium
makanan
tinggi
juga
yang
harus
c. Sayuran hijau
d. Tahu
komposisi
e. Kacang kedelai.
makanannya
agar
tidak
f. Lobak.
g. Susu kedelai.
h. Jeruk.
i. Oatmeal.
8. KEKURANGAN ZINK
Berbagai penyakit kekurangan zink
Mineral ini berperan dalam pembentukan DNA
dan RNA protein, insulin dan sperma, sebagai
antioksidan, membantu pertumbuhan rambut
dan kuku, serta berperan dalam metaboilisme
karbohidrat, lemak dan protein. Sejumlah
sayuran memproduksi asam fitat yang mampu
mengikat zink sehingga jumlah zink yang dapat
diserap tubuh menjadi sedikit. Orang yang
mengkonsumsi makanan dengan kandungan
asam fitat yang tinggi gampang mengalami
defisiensi zink. Zink banyak terdapat pada
daging dan tulang dan hanya ada dalam jumlah
kecil pada makanan nabati. Yang harus diingat
adalah
bahwa
kalsium
juga
mengurangi
zink.
Akibatnya,
diet
yang
Vegetarian
48
Konsumsi
a. Sayur bayam.
b. Biji labu.
c. Bawang putih.
d. Cokelat hitam.
e. Jamur.
f. Biji wijen.
g. Biji semangka.
h. Beras merah.
Vegetarian
49
MASALAH GIZI
PADA DIET SEMI VEGETARIAN
Masalah gizi yang sering terjadi pada penganut semi vegetarian yaitu: (23)
-
Resiko defisiensi zat besi karena asupan besi nonheme dan tingginya asupan asam fitat
Resiko defisiensi vitamin D karena kurangnya paparan sinar matahari untuk mengaktifkan provitamin D dari sumber makanan
Mengganti asupan daging merah dengan ayam, ikan dan olahan susu, untuk memenuhi
kebutuhan zat besi heme, zink, dan vitamin B12 untuk mencegah terjadinya defisiensi
Mengasup sumber makanan yang kaya zat gizi, terfortifikasi, daya serap tinggi, dan yang dapat
Vegetarian
50
Vegetarian
51
MASALAH GIZI
PADA DIET OVO VEGETARIAN
1. Defisiensi Vitamin B12
Untuk mencegah defisiensi Vitamin B12, vegetarian disarankan untuk meningkatkan
konsumsi telur dan produk susu (bagi vegetarian type ovo), sereal yang diperkaya dengan
Vitamin B12, dan kacang kedelai.
2. Defisiensi zat besi
Untuk mencegah defisiensi zat besi, seorang vegetarian disarankan untuk mengkonsumsi
makanan yang diperkaya dengan zat besi, kacang-kacangan, tahu, bayam dan sayuran berdaun
hijau gelap lainnya.
3. Defisiensi protein
Untuk mencegah defisiensi protein, seorang vegetarian disarankan untuk mengkonsumsi
kacang-kacangan, produk susu dan telur.
4. Defisiensi seng
Untuk mencegah defisiensi seng, vegetarian disarankan untuk mengkonsumsi biji-bijian,
kacang polong, dan whole grain.
5. Defisiensi asam lemak
Untuk mencegah defisiensi asam lemak, seorang vegetarian disarankan untuk mengkonsumsi
kacang-kacangan, biji-bijian dan minyak sayur.
6. Defisiensi kalsium
Untuk mencegah defisiensi kalsium, vegetarian disarankan untuk mengkonsumsi sayuran
berdaun hijau, almond, produk susu, tahu, dan sarden.
7. Defisiensi Vitamin D
Untuk mencegah defisiensi vitamin D, vegetarian disarankan sering terkena sinar matahari
pagi dan mengkonsumsi produk susu yang telah diperkaya kalsium.
Vegetarian
52
Solution!!!
VEGETARIAN SEHAT
(Diadaptasi dari sumber ADAs Complete Food and Nutrition Guide) (24)
1.
2.
3.
4.
Pilihan Cerdas!
Apabila saya tidak mengkonsumsi
(Lacto-ovo vegetarian)
Daging merah, ayam, ikan, olahan susu, Beans, kacang-kacangan, biji-bijian, serealia utuh dan
Vegetarian
53
(Pesco Vegetarian)
Olahan susu
Vegetarian
54
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Natalie Stein. 2014. Pros and cons of a vegetarian diet. diperoleh dari
http://www.livestrong.com/article/196211-pros-cons-of-a-vegetarian-diet/
11/5/2016
7.
8.
9.
10.
The
Vegetarian
Resource
Group.
Vegetarian
Nutrition.
http://www.vrg.org/nutrition/
11.
12.
https://tiafitria1.wordpress.com/page/2/
Vegetarian
55
13.
Hasanah.
2009.
Pengaruh
Gizi
Pada
Vegetarian.
https://hasanah619.wordpress.com/2009/10/26/pengaruh-gizi-padavegetarian/html.
14.
15.
16.
FB, Sinaga. Analisis perbedaan asupan gizi dan status gizi pada kelompok
vegetarian beserta faktor
Utara:
18.
Health
Study-2.
2011.
Elsevier
B.V.
http://dx.doi.org/10.1016/j.numecd.2011.07.004)
19.
A.
B.
C.
D.
E.
F.
G.
H.
Responden
: Nn. W
Jenis Vegetarian : Partial-vegetarian (Flexetarian)
Waktu
: Senin, 30 Mei 2016
Tempat
: Jl. Gundih No. 2, Semarang
Durasi
: 45 menit
Metode
: Edukasi dan Tanya Jawab
Media
: Leaflet
Materi
:
1. Pembukaan
- Perkenalan diri
- Penjelasan maksud dan tujuan dari edukasi
2. Isi
a. Penyampaian Materi
- Pengantar mengenai vegetarian
- Jenis-jenis vegetarian
- Ciri-ciri dan manfaat dari diet vegetarian
- Vegetarian pada tahap daur kehidupan khususnya pada orang dewasa
- Penentuan status gizi pada vegetarian
- Kebutuhan zat gizi pada vegetarian
- Perhatian khusus pada diet vegetarian
Vegetarian
56
I.
Dokumentasi
Vegetarian
57
Vegetarian
58
Bertambah
vegetarian
banyak
efek
banyaknya
menyebabkan
penelitian
pola
mengenai
makan
tersebut
vegetarian
diketahui
seperti
darah
yang
kadar
lebih
makan
vegetarian
cenderung
tinggi
serat,
Vegetarian
59