MASAKAN ORIENTAL

BY :
CITRA SARI NASRIANTI

KARTIKA AYU A

FIRDHA SYAFIRA
Pengertian Makanan Oriental
• Makanan oriental adalah kombinasi
makanan dari Asia Tengah, Asia
Timur, Asia Utara, Asia Selatan,
Asia Tenggara dan Asia Barat.
Makanan Oriental bervariasi antar
negaranya.
 Pembagian Wilayah

• Republik Rakyat Cina (RRC), Jepang dan

Asia Timur Korea

• Kamboja, Laos, Thailand, Vietnam,

Asia
Tenggara
Brunei, Indonesia, Malaysia dan Filipina

• Burma, India, Sri Lanka, dan Pakistan.

Asia Utara
 • Kazakhstan, Kirgiztan, Tajikistan,
Turkmenistan, Uzbekistan,
Asia
Tengah Mongolia, Afganistan

• Turki, Iran dan Yaman

Asia Barat
 Jenis-Jenis Masakan Oriental
1. Masakan China

Masakan • Umumnya di rebus, ditumis. Banyak menggunakan ikan,

udang.
Shanghai

• Dapat di rebus, dibakar, digoreng, ditumis

Masakan Kanton • Selera ringan, agak manis

Masakan Szchan • Masakan terkenal pedas, asin, berempah tajam, kaya

rasa dan aroma
dan Hunan Food. • Cara pengolahan umumnya di kukus, digoreng

Masakan • Selera lebih datar dan anggun, tidak terlalu berbumbu

• Mengutamakan rasa segar dan pengolahan umumnya di
Mandarin tumis.
 2. Makanan Jepang

Makanan Jepang dikenal sederhana baik cara

pengolahan (kebanyakan menggunakan media air)
maupun bumbu dan lebih mengutamakan kekuatan
rasa dari kesegaran bahan baku utama dan
keseimbangan antara porsi, aroma, rasa dan tekstur.
 3. Makanan Korea

Makanan pokok utama adalah nasi, dapat di masak

tersendiri atau dicampur kacang-kacangan seperti
kacang merah, kacang kedele, dll.
Peralatan dalam Dapur Oriental

 Alat-alat memasak dalam dapur

oriental adalah mirip dengan alat
memasak yang ada dalam dapur
Indonesia ( Indonesia adalah
salah satu negara oriental)

Alat menggoreng: wajan atau

kuali atau penggorengan yang
biasa digunakan di dapur
oriental adalah cekung (wox ),
baik itu kecil,sedang maupun
besar.
Alat Penggorengan

Wajan Cekung atau

Wox
 tandoor (tempat seperti kuali yang
digunakan untuk memanggang)
Alat Panggangan

Tandoor
 Alat penghalus bumbu dikenal adanya
cobek dan muntu , pipisan dan anak
pipisan, serta lumpang dan alu, ( alat-alat
ini tidak dikenal didapur continental)
disamping menggunakan blender elektrik
bagi yang memiliki alat modern
 Alat Penghalus Bumbu

Cobek dan Lumpang dan Pipisan dan Anak

Muntu Alu Pipisan
 Nyiru dan alat alat lain dari
bambu banyak dipergunakan
Alat lainnya

Nyiru
ALAT MAKAN DAN ALAT
HIDANG ORIENTAL
KOREA
 1. SUMPIT (JEOTGARAK)

Alat makan yang berasal dari asia timur

yang berbentuk 2 batang kayu sama panjang
yang dipegang di antara jari-jari salah satu
tangan. Sumpit ini terbuat dari stainless
steel.
SUMPIT KOREA
2. SENDOK PANJANG (SUTGARAK)
 3. SUJEO

merupakan gabungan dari sutgarak dan

jeotgarak, namun terkadang dapat juga
diartikan sebagai sendok saja
 4. MANGKUK NASI DAN SUP

Tidak seperti orang Tionghoa atau jepang,

mangkuk nasi dan sup tidak boleh beranjak dari
meja dan mereka memakannya dengan sendok.
PENGATURAN MEJA MAKAN
DI KOREA
 Orang Korea biasanya makan dengan
duduk di bantal (tanpa kursi) pada meja
yang rendah dengan posisi kaki menyilang
(menyila).
 nasi untuk perorangan disediakan dalam
mangkuk kecil yang lebih tinggi dari
diameternya.
 sup hangat disediakan dalam mangkuk
yang lebih besar dan lebar (di sebelah kanan
nasi)
 jjigae (makanan berkuah) disajikan
langsung dari panci besar dan diletakkan
ditengah-tengah meja.
 set sendok panjang stainless steel untuk nasi
dan sup, dan sumpit untuk banchan
(disebelah kanan sup).
 hidangan lauk banchan yang bervariasi
disediakan dalam mangkuk-mangkuk kecil
JEPANG
 Peralatan makan di Jepang biasanya
terbuat dari keramik, porselen, atau kayu
yang dipernis dengan urushi.
1. Mangkuk Nasi
 2. SUMPIT

biasanya berupa sumpit kayu,

sumpit bambu, atau sumpit sekali
pakai.
 3. Piring Keramik

berwarna gelap dan berbentuk

persegi empat.
INDIA
1. MANGKUK KECIL
2. PIRING LOGAM BESAR
 3. SENDOK DAN GARPU

Sendok dan garpu hanya dipakai oleh

kalangan atas di India.
 4. Daun Pisang

di India Selatan sehelai daun pisang

yang sudah dicuci dijadikan pengganti alas
makan.
 Penyajian Makanan Oriental

Tidak ada giliran hidangan masakan seperti

di masakan continental (tidak ada appetizer,
main course, atau pun dessert yang disajikan
bergiliran).