MASAKAN DAN KULINER

KHAS VIETNAMESE
Dede Ranny Rachmawaty (2105025125)
Juni Syahrani (2105025017)
Putri Novi Rahmadani (2105025029)
Siti Machmudah (2105025093)
Yudha Putra Erlangga (2105025116)
Kelas : 2D
Dosen Pembimbing :
Yuli Dwi Setyowati, S.Gz., M.Si.
01
LATAR
BELAKANG
PENDAHULUAN &
TUJUAN
 PENDAHULUAN

Latar Belakang

Masakan Vietnam adalah cara memasak dan menghidangkan makanan menurut orang Vietnam yang
dimana bumbu utama dalam masakan Vietnam adalah kecap ikan hasil fermentasi yang disebut nước
mắm. Cara memasak makanan Vietnam hampir serupa dengan cara memasak makanan Tionghoa, di
antaranya menumis, menggoreng, mengukus, dan merebus. Sayuran mentah seperti daun selada,
mentimun, serta sayuran rempah (rau thơm) seperti daun ketumbar disajikan di atas meja dalam keadaan
segar. Sayuran rempah, daun selada, atau kulit lumpia dari tepung beras (bánh tráng) dipakai untuk
membungkus lauk sebelum dimakan.
 TUJUAN

01 02 03
Untuk Mengetahui Sejarah Untuk Mengetahui Etika Untuk Mengetahui Pola Makan
Makanan Vietnam Makan Masyarakat Negara Masyarakat Negara Vietnam
Vietnam

04 05 06
Untuk Mengetahui Bumbu Untuk Mengetahui Alat Untuk Mengetahui Resep
dan Rempah Masakan Negara Makan Negara Vietnam Makanan Populer Negara
Vietnam Vietnam
02
ISI
SEJARAH
ETIKA MAKAN
POLA MAKAN
BUMBU & REMPAH
ALAT & RESEP MENU
POPULER
 Sejarah Makanan Negara Vietnam

Bersama Buddhisme dari Tiongkok, orang Vietnam mengenal masakan vegetarian yang menggunakan
kacang kedelai dan berbagai jenis sayuran. Semasa pendudukan Tiongkok di Vietnam yang berlangsung
lebih dari seribu tahun, masakan Vietnam mendapat pengaruh kuat dari masakan Cina. Dari orang
Tiongkok, orang Vietnam belajar membuat mi, tahu, lumpia (ch giò), masakan tumis, dan cara makan
dengan sumpit. Di masa pendudukan Tiongkok, orang Mongolia juga memperkenalkan daging sapi ke
dalam masakan Vietnam. Orang Laos datang memperkenalkan cabai, serai, dan terasi. Semasa Vietnam
menjadi koloni Perancis, budaya kuliner Vietnam diperkaya dengan berbagai teknik memasak dari
masakan Perancis. Di antaranya orang Vietnam mengenal teknik sauté (menggoreng dengan sedikit
lemak/minyak) dan membuat kaldu bening dari koki Perancis. Kaldu bening ini digunakan dalam
pembuatan kuah ph yang sekarang telah menjadi makanan nasional Vietnam. Dari orang Perancis, orang
Vietnam juga belajar teknik pembuatan roti seperti baguette, café au lait, dan es krim.
 Etika Makan Masyarakat Negara Vietnam

Ada beberapa etika saat makan yang ada di negara Vietnam, berikut etika
saat makan di negara Vietnam :
1. Mengambil makanan menggunakan sendok yang berbeda
Jangan menggunakan sendok yang kamu pakai untuk makan untuk
mengambil makanan dari piring-piring di tengah meja. Kalau kamu
sampai keliru, orang Vietnam menganggap hal itu sebagai perbuatan tidak
menyenangkan.
2. Memakai sumpit dengan benar
Jangan meletakkan sumpit di dalam mangkuk atau tegak di nasi. Sumpit
yang ditusuk ke nasi dengan posisi tegak mengingatkan masyarakat
VIETNAMESE
setempat akan dua batang dupa yang terbakar, yang digunakan untuk
RESTAURANT
pemakaman. Kalau sudah selesai makan, kamu bisa meletakkan sumpit di
atas mangkuk.
 ETIKA MAKAN MASYARAKAT VIETNAM
VIETNAMESE
3. Memakan nasi sampai habis RESTAURANT
Kamu harus memakan nasi sampai habis. Menyisakan nasi di mangkuk dianggap
pemborosan. Karena itu, jangan mengambil nasi terlalu banyak kalau kamu tidak
dapat menghabiskannya.
4. Berisik saat makan
Hal Ini justru sangat dianjurkan. Kamu juga boleh menyeruput saat makan mi.
Berisik saat makan merupakan tanda bahwa kamu menikmati makanan yang
disajikan.
5. Diperbolehkan minum alkohol, tapi jangan berlebihan
Orang Vietnam mengonsumsi alkohol, tapi tidak pernah berlebihan. Mereka tidak
suka mabuk. Kelompok laki-laki yang cenderung suka minum alkohol. Sementara itu,
perempuan minum alkohol di depan umum bukan hal lumrah di Vietnam.
 Pola Makan Masyarakat Negara Vietnam

Orang Vietnam makan tiga kali sehari. Makanan bagi orang Vietnam
berarti nasi berikut lauk pauk.

● Makan pagi biasanya sangat sederhana,
seperti phở, bubur nasi (cháo) dengan sedikit
lauk berupa makanan laut atau daging. Bubur
ayam (cháo gà) juga merupakan makanan
pagi yang populer di Vietnam.
● Saat jam Brunch atau snack biasanya Roti
baguette merupakan teman minum kopi bagi
orang Vietnam.
● Makan siang disajikan mulai pukul 11.00
pagi. Di zaman dulu, orang Vietnam biasa
pulang ke rumah untuk makan siang
bersama keluarga. Namun sekarang, orang
Vietnam sering makan di kafe atau rumah
makan.
● Makan malam adalah acara bagi seluruh
anggota keluarga. Makanan Vietnam
disajikan di atas meja makan tanpa
mengenal tahapan penyajian.
Bumbu dan Rempah Masakan Vietnam
Bumbu Spesifik Negara Vietnam
Macam-Macam Saus :
1) Fish sauce/saus ikan. Fish sauce atau kecap ikan adalah hasil
fermentasi yang disebut dengan nước mắm.
2) Saus Cina/chinese sausage. masakan Vietnam dipengaruhi
oleh negara Cina dan saus ini biasanya dibuat oleh orang
Cina di vietnam.
3) Saus udang/shrimp sauce (mám ruȭc)
4) Saus tiram/oyster sauce
5) Saus Maggi/maggi sauce. Merupakan makanan dari
pengaruh negara Perancis. Digunakan untuk semua masakan
Vietnam sebagai bumbu masaknya.
 6). Saus asam
7). Saus kacang/soy sauce
8). Salty/saus asin
9). Pasta udang kering (blachan) atau saus shrimptcina
10). Tomato paste
11). Anchovy sauce/saus ikan kembung

A. Macam-mcam Bumbu Basah

Bumbu basah yang digunakan ada pada masakan

Vietnam adalah Cabai merah segar atau dikeringkan
(Orang Vietnam lebih suka memasak dengan cabe
merah yang segar). Bawang Bombay, Bawang putih,
Daun bawang cina, Jahe, Serai, Asam jawa, Jeruk
nipis, Daun ketumbar dan Daun Mint.
B. Macam-macam Bumbu Kering
1. Tawas. Tawas berfungsi menjaga renyah makanan, merupakanciri khas yang penting dalam
masakan Vietnam. Digunakan dalam resep buah, Telinga babi acar dan apapun masakan itu, tapi
makanan yang agak besar, seperti beras pulut yang diolah menjadi kue. Ketika dibungkus daun
pisang, warna hijau lembut turun ke beras. Beras bisa juga dengan diganti aluminium foil.

2. Merica Hitam (bulat)

3. Bunga Lily (Bunga Lily pucuk atau Bunga). Bunga-bunga kering memiliki flovour sangat halus.
Harus direndam sekitar 30 menit sebelum digunakan, kemudian dibilas dengan air yang mengalir
dan ujung yang keras dibuang.

4. Akar teratai, dikeringkan

5. Jamur cina dikeringkan

6. Lima macam bumbu bubuk digunakan dalam masakan Vietnam sesekali, lima bubuk bumbu ini
jauh lebih penting dalam masakan cina. Kombinasi dari lawang, kayu manis, cengkeh, jintan manis,
dan lada.Ketumbar.
Rempah-rempah masakan Vietnam
Hidangan Vietnam memakai berbagai macam rempah daun yang masing-masing punya rasa dan aroma yang
berbeda, rempah daun ini membuat hidangan Vietnam menjadi enak dan segar, contoh :

• Daun ketumbar. Ngo atau Ngo ngai adalah daun ketumbar yang ada dan hamper ada disetiap
masakan Vietnam, entah itu dicampurkan atau menjadi sebagai hiasan atau taburan.
• Daun Laksa. Daun dengan nama latin Polygonum Oduratum ini sebenarnya berasal dari California
utara. Daun Laksa atau Rau Ram ini biasanya digunakan pada hidangan Salad, segala makanan
yang mengandung daging bebek, dan juga dimakan begitu saja
• Daun Mint. Berbeda dengan daun mint biasanya, daun metha x gracilis yang disebut hung cay di
Vietnam ini permukaan daunnya yang mengkilat dan lebih lebar dari daun mint. Batang daun ini
berwarna merah dan tak kalah pedas dari daun mint yang biasa.
Rempah-rempah masakan Vietnam

• Daun Tia Tio. Dengan memasukan daun Tia Tio kedalam Sup, Salad dan Udang goring, niscaya
masakan akan terasa lebih lezat karna rasa dan penampilannya yang cantik.

• Daun Ba Ohm. Aromanya seperti jintan namun lebih lembut. Daun Ba Ohm dengan nama Latin
Limnophila aromatica ini akan memberikan rasa asam yang segar. Karenanya, kehadiran daun ini
lebih sering ada pada sup ikan
Bahan yang umum digunakan dalam masakan Vietnam

Masakan Vietnam banyak menggunakan bahan-bahan berikut dalam masakannya. Bahan tersebut
adalah Wijen, Kacang tanah, Kacang hijau, Tepung kanji, Tepung beras, Gula batu (rock
candy/rock sugar), Lemak babi, Ebi, Mie, Mie Bening, Rice Sticks (bánh phó), Sweet rice, Rebung,
Touge, Nanas, Pepaya, Tomat, Salad, Preserved vegetable (tân xai), Bean curd, Bok Choy, Air
Kelapa, dan santan.

Pengolahan Masakan Vietnam

Cara memasak makanan Vietnam hampir serupa dengan cara memasak makanan Tionghoa, di
antaranya menumis, menggoreng, mengukus, dan merebus. Sayuran mentah seperti daun selada,
mentimun, serta sayuran rempah (rau thơm) seperti daun ketumbar disajikan di atas meja dalam
keadaan segar.
Penyajian Makanan Vietnam

Makanan Vietnam disajikan di atas meja makan tanpa mengenal tahapan penyajian. Makanan
lengkap bagi keluarga Vietnam terdiri dari nasi, lauk pauk berupa sayuran atau daging, serta sup.
Sejumlah orang duduk mengelilingi semangkuk besar nasi yang diletakkan di tengah meja. Sebuah
mangkuk nasi berikut sepasang sumpit disediakan untuk masing-masing orang. Sebuah piring kecil
disediakan untuk nước mắm dan saus seperti nước chấm atau tương ớt (saus cabai).

Sup dimakan memakai sendok bebek. Setiap orang sering disediakan sebuah
piring kecil sebagai tempat membuang tulang.Lauk diambil dengan sendok
lauk untuk penggunaan bersama, dan bukan dengan sumpit sendiri. Sewaktu
makan, mangkuk nasi diangkat dengan tangan kiri. Setelah mangkuk
didekatkan ke mulut, sumpit dipakai untuk memasukkan nasi dan lauk ke
dalam mulut. Di Vietnam Utara, kursi yang paling dekat dengan pintu VIETNAMESE
disediakan untuk anggota keluarga yang paling dituakan. Acara makan RESTAURANT
dimulai bila anggota keluarga yang paling tua sudah mengambil makanan.
Tamu kehormatan didudukkan berseberangan dengan tuan rumah.
Resep Makanan Populer
Negara Vietnam
 Maincourse

1. Bánh xèo
Bánh xèo adalah pancake goreng gurih Vietnam yang terbuat dari tepung beras, air, dan bubuk kunyit.
Beberapa isian umum termasuk: daging babi, udang, bawang hijau potong dadu, kacang hijau, dan tauge. Bánh
xèo juga disajikan dengan selada, mint, basil Thailand, dan mint ikan.
Berikut resep membuat Bánh xèo:
Bahan: Crêpe :
 75 ml minyak sayur
 320 ml air
 1 buah bawang bombay, iris tipis
 250 g tepung beras
 4 siung bawang putih, cincang kasar
 180 ml santan kental, dari 1 butir kelapa parut
 2 buah cabai merah, iris melintang tipis
 3 batang bawang daun, iris 3 cm
 200 g daging sapi sukiyaki
 1 sdt kunyit bubuk
 200 g udang kupas ukuran kecil
 ½ sdt garam
 100 g jamur kancing, iris tipis
 1 sdt garam
 200 g taoge
Bánh xèo

Perlengkap :
• Daun selada keriting
• Daun mint
• Saus nuoc cham

Cara membuat :
• Panaskan 3 sdm minyak dalam wajan datar (diameter 15
cm). Tumis bawang bombay dan bawang putih hingga
bawang bombay transparan.
• Masukkan cabai, daging sapi, udang,   jamur, dan garam.
Angkat, masukkan ke dalam adonan crepe.
• Panaskan kembali wajan datar di atas api sedang, tuang
75 ml  adonan. Goyangkan wajan untuk meratakan.
• Taruh taoge di tengah crepe. Kecilkan api, tutup wajan.
Masak hingga matang dan renyah. Angkat, lipat dua.
Ulangi proses yang sama hingga bahan habis.
• Sajikan disertai pelengkap.
2. Ga Nuong Cam
Orang Indonesia banyak mengenal ga nuong sebagai spicy chicken ala Vietnam.
Ga nuong cam dibuat dari ayam panggang dengan serai. Bumbu utamanya
seperti bawang putih, bawang merah, madu, gula dan merica. Seiring
kepopulerannya, mulai banyak yang menggunakan daging sapi sebagai variasi.
Berikut cara membuat Ga Nuong Cam :

Bahan :

o 2 sdm madu o 2 sdt minyak wijen

o 1 sdt merica bubuk
o 1 sdm kecap manis
o 2 sdm nuoc nam : Sejenis saus
ikan asal Vietnam. Warnanya
cokelat terang, beraroma khas,
dan rasanya asin. Dijual dalam
botol.
o 1 sdm cuka beras
o 2 sdt kulit jeruk manis parut
o 100 ml air jeruk manis dari 1
buah jeruk ukuran besar
o 1 sdm minyak kacang
o 6 buah (1.000 g) paha ayam 
(bagian atas dan bawah)
Ga Nuon Cam

Bumbu Halus :
• 2 butir bawang merah, kupas
• 4 siung bawang putih, kupas
• 2 1/2 cm jahe, kupas
 
Cara membuat :

• Campur bumbu halus dengan semua bahan, kecuali ayam, aduk rata.
• Letakkan daging ayam di dalam wadah tahan panas yang sudah diolesi margarin, ratakan.
• Tuang campuran bumbu di atasnya, ratakan. Tutup dengan kertas aluminium. Simpan di dalam
lemari pendingin selama 1 malam. Keluarkan, diamkan sejenak di suhu ruang.
• Panggang dalam oven panas bersuhu 180º C selama 40 menit hingga daging ayam matang dan
renyah di bagian kulitnya. Angkat. Sajikan
 
 Dessert

1. Che Chuoi
Selain maincourse Vietnam juga memiliki banyak sekali dessert yang enak dan
segar salah satunya che chuoi. che chuoi merupakan 'sup' manis kental mirip
bubur. Racikannya terdiri dari tepung tapioka, pisang dan santan. Untuk pilihan
praktis bisa memakai biji mutara kering berwarna putih yang ada di pasaran.
Cara membuat che chuoi  :

Bahan :

• 200 gram biji mutiara kering yang putih

• 1.5 liter air
• 1 lembar daun pandan, ikat
• 500 ml santan
• 200 gram gula pasir
• 1/2 sdt garam
• 5 buah pisang kepok matang, kupas, potong-potong
 
Che Chuoi

Untuk Taburan:
Kacang tanah sangrai yang dicincang dan wijen secukupnya.
 
Cara membuatannya :

• rebus biji mutiara putih hingga bening dan matang. Selanjutnya masukkan
daun pandan, dan air secukupnya.
• Rebus hingga bubur mendidih lalu masukkan potongan pisang. Rebus kembali
hingga adonan mengental dan pisang matang. Tambahkan santan, didihkan
kembali.
• Sajikan che chuoi dalam mngkuk bubur. Taburi kacang tanah cincang.
Tambahkan juga wijen secukupnya. Che chuoi paling nikmat disantap hangat-
hangat.
 Kesimpulan
Masakan Vietnam adalah cara memasak dan menghidangkan makanan menurut orangVietnam.
Bumbu utama dalam masakan Vietnam adalah kecap ikan hasil fermentasi yang disebut nước
mắm. Cara memasak makanan Vietnam hampir serupa dengan cara memasak makanan Tionghoa,
di antaranya menumis, menggoreng, mengukus, dan merebus.
Masyarakat negara Vietnam memiliki etika saat makan yaitu Mengambil makanan menggunakan
sendok yang berbeda, Memakai sumpit dengan benar, Memakan nasi sampai habis, Berisik saat
makan, dan Diperbolehkan minum alkohol, tapi jangan berlebihan.
Masyarakat Vietnam makan 3 kali sehari dimana Makan pagi biasanya sangat sederhana, Makan
siang disajikan mulai pukul 11.00 pagi, Makan malam adalah acara bagi seluruh anggota keluarga.
Contoh dari makanan Vietnam adalah Ga Nuong Cam, Bánh xèo, che chuoi
 
Terimakasih