Disusun oleh:
Puji syukur saya ucapkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, sebab telah memberikan
rahmat dan karuniaNya serta kesehatan kepada saya, sehingga mampu menyelesaikan tugas
“Makalah”. Tugas ini dibuat untuk memenuhi salah satu mata kuliah saya yaitu “Kue dan
Minuman Asia”.
Tugas ini disusun dengan harapan dapat menambah pengetahuan dan wawasan kita
semua khususnya dalam hal Makanan Asia. Saya menyadari bahwa tugas Makalah ini masih
jauh dari kata sempurna, apabila dalam tugas ini terdapat banyak kekurangan dan kesalahan
saya mohon maaf karena sesungguhnya pemahaman dan pengetahuan saya terbatas serta saya
baru pertama membuat makalah seperti ini. Karena keterbatasan ilmu dan pemahaman saya
yang belum seberapa, saya sangat menantikan saran dan kritik dari pembaca yang sifatnya
membangun guna menyempurnakan tugas ini. Berharap semoga tugas Makalah ini dapat
bermanfaat bagi pembaca dan bagi saya khususnya.
Terima Kasih.
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I....................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN................................................................................................................................3
BAB II..................................................................................................................................................4
PEMBAHASAN...................................................................................................................................4
BAB III...............................................................................................................................................13
PENUTUP..........................................................................................................................................13
BAB IV...............................................................................................................................................14
DAFTAR FUSTAKA........................................................................................................................14
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masakan Timur Tengah atau masakan Asia Barat adalah masakan yang
berasal dari negara –negara Timur Tengah. Bahan yang biasanya digunakan
adalah minyak zaitun, madu, wijen, peterseli, dan bahan makanan yang biasa
digunakan untuk lauk pauk terutama dari sumber hewani seperti kambing, keledai,
unta, dll. Contohnya adalah masakan arab saudi dan wilayah sekitarnya yang
menjangkau Tunisia, Yaman, Somalia, Turki, Afganistan, Iran,dll yang identic
dengan bumbu dan rempah yang lengkap. Contoh hidangnya adalah hummus,
shawarma,kebab, manakish, baklawa dll. Cara atau teknik yang digunakan dalam
pengolahan bahan makanan Timur Tengah ada berbagai macam. Cara tersebut
antara lain merebus, mengkukus, mengetim, memanggang, menumis,
menggoreng, menyangrai, mengasap, dan sebagainya.
Asia merupakan benua terbesar dan terluas dengan kepadatan penduduk
tertinggi di dunia. Di era modern ini, Benua Asia juga merupakan benua dengan
pertumbuhan penduduk tertinggi dibandingkan dengan benua lainnya. Benua Asia
mencakup beberapa daerah bagian yang meliputi Asia Tenggara (Indonesia,
Malaysia, Singapura, Thailand, Filipina, Brunei Darussalam, Kamboja, Myanmar,
Vietnam, Laos dan Timor Leste), Asia Selatan (India, Pakistan, Nepal, Bhutan,
Bangladesh, Srilanka Afganisthan, Iran dan Maladewa), Asia Timur (RRC,
Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Mongolia, Macau, Hong Kong dan Taiwan),
Asia Barat/Timur Tengah (Arab Saudi, Bahrain, Irak, Israel, Kuwait, Libanon,
Oman, Qatar, Syria, Turki (Timur), Uni Emirat Arab, Yaman, Yordania,
Palestinian Territory dan Siprus) dan Asia Tengah (Kazakhstan, Turkmenistan,
Uzbekhistan, Tajikistan dan Kyrgyzstan). Keanekaragaman budaya tiap – tiap
negara bagian di Asia pun berbeda – beda, dipengaruhi oleh ras, suku, adat-
istiadat, letak geografis, cuaca/iklim dan agama. Salah satu perbedaan budaya
yang terlihat jelas dari setiap negara – negara bagian di Asia adalah
keanekaragaman budaya kulinernya.
B. Tujuan Penulisan
1. Bagaimana sejarah Kue dan minuman di Negara Arab Saudi?
2. Bagaimana ciri khas Kue dan minuman Arab Saudi?
3. Apa saja makanan khas arab Saudi?
4. Bagaimana cara membuat Kue adan minuman khas ara Saudi?
BAB II
PEMBAHASAN
Appetizer adalah hidangan pembuka yang disajikan dengan porsi kecil, atau
hidangan pembangkit selera makan/makanan pemula sebelum maincourse. Appetizer
berfungsi merangsang nafsu makan sebelum hidangan utama dinikmati.
Kue kaak adalah salah satu kue khas Arab yang sampai saat ini masih populer.
Kue Kaak ini adalah warisan masyarakat Arab dari zaman dahulu, namun sampai saat
ini kue Kaak masih tetap bertahan meski banyak kue baru yang memiliki rasa yang
mungkin lebih nikmat. Namun harus kita akui, jika kue kaak adalah kue yang
memiliki cita rasa yang sangat kuat akan rasa dari kue tradisionalnya, sehingga
membuat kue kaak ini sanggup di kagumi oleh masyarakat International. Kue ini
biasa digunakan pada acara idul fitri di Negara arab Saudi.
2) Falafel
Bagi Anda yang doyan dengan camilan pedas, boleh cicipi Falafel. Berbahan
dasar kacang arab yang dipadatkan dan dibentuk bulat. Kemudian disajikan di antara
roti laiknya sandwich. Camilan ini selalu disajikan dengan saus pedas yang akan
membuatnya makin nikmat. Perpaduan rasa gurih dari kacang arab dan pedas dari
saus dijamin akan membuatmu ketagihan.
Bahan
Bahan bumbu
1 sdt ketumbar
1 sdt jinten
2 sdm tepung
Garam secukupnya
Lada secukupnya
Minyak goreng
Cara membuat
Tempatkan kacang kering ke dalam mangkuk kemudian tutupi dengan air dingin
selanjutnya rendam.
Tiriskan buncis ke dalam panci berisi air segar lalu didihkan.
Biarkan mendidih sekitar 5 menit, kemudian biarkan masak dengan api kecil kurang
lebih 60 menit.
Tiriskan dan biarkan 15 menit lalu campurkan bawang putih, buncis, ketumbar,
bawang merah, garam, jinten, dan merica ke dalam mangkuk sedang.
Tambahkan tepung kemudian gabungkan semua bahan menggunakan food processor,
pastikan adonan menjadi kental.
Kemudian bentuk menjadi bentuk bola-bola kecil kurang lebih sebesar bola pingpong,
ratakan.
Lalu goreng hingga cokelat keemasan
Sajikan selagi panas untuk 3 orang.
3) Samboosa
Bahan Kulit
Cara Membuat
4) Malabari Paratha
Bahan
Cara Membuat
5) Luqaimat
Bahan
Cara Membuat
Campurkan tepung terigu, tepung maizena, susu, ragi instan, gula pasir, garam dan
yogurt lalu aduk hingga rata.
Diamkan adonan selama 3-4 jam hingga mengembang.
Aduk perlahan hingga gelembung-gelembung udara akibat fermentasi menghilang.
Bentuk adonan dengan sendok hingga membentuk bola lalu goreng dengan minyak
panas.
Setelah berwarna cokelat keemasan, angkat lalu tiriskan.
Tambahkan sirup kurma.
Luqaimat yang lezat siap dihidangkan.
6) Yughmish
Yugmish mengajak Anda untuk menelusuri jejak kuliner khas Arab yang unik
dan menggoda selera. Terbuat dari roti yang kemudian diisi dengan daging dengan
tekstur lembut. Sangat pas dijadikan pelengkap aktivitas yang bisa memberi energi
tambahan.
Camilan ini termasuk jajanan pinggir jalan yang bisa mudah ditemukan ketika
Anda berkunjung ke Arab. Mirip pastel karena pinggirannya sedikit bergerigi dan
berwarna kuning. Bedanya, isianya bukan sayuran seperti halnya pastel, melainkan
daging yang lembut dan gurih.
Bahan
Cara Membuat
7) Mutabaq
Camilan yang kabarnya berasal dari Yaman ini termasuk jenis makanan pembuka. Ini
merupakan versi lain dari pancake yang banyak ditemukan di sini maupun di negara
lainnya. Lapisan tipis kue yang diisi dengan dengan daging cincang, telur, tomat,
bawang, hingga peterseli bakal menggoda lidah Anda. Camilan ini juga populer di
Asia Tenggara dengan nama yang sangat tidak asing, loh. Ada yang bisa tebak?
Bahan Kulit
Bahan Isi
Langkah 1
Langkah 2
Tumis bawang bombay dan bawang putih dalam minyak sampai cokelat.
Tambahkan daging dan masak sampai kecokelatan dan semua warna merah muda
daging hilang, potong daging menjadi potongan kecil.
Tambahkan tomat dan rempah-rempah dan masak selama beberapa menit sampai
tomat sedikit melunak.
Angkat dan dinginkan.
Kocok telur dan garam dalam mangkuk besar lalu tambahkan daun bawang cincang,
keju, dan campuran daging, aduk sampai rata.
Cara Memasak
Arab Saudi memiliki minuman khas yang kaya akan rempah, terutama kayu
manis. Minuman yang disajikan pun terbilang unik, karena telah ada dan dikonsumsi
sejak beribu tahun lalu. Hingga saat ini minuman-minuman tersebut masih tetap eksis
tidak kalah dengan minuman modern. Apalagi saat memasuki bulan Ramadhan
banyak masyarakat yang menjajakan atau bahkan membuatnya di rumah.
Beberapa minuman khas Arab Saudi bahkan cukup familiar di beberapa
negara tetangganya, sperti di Mesir, Qatar, Lebanon, Oman dll.
Hal ini dikarnakan Arab Saudi dengan wilayah lainnya di Timur Tengah
terutam yang disebut dengan Al-Jajirah masih satu budaya.
1. Sahlab
sahlab minuman khas arab terbuat dari susu. Pada tulisan sebelumnya mengenai
minuman khas Mesir dan Turki saya telah membahas sahlab. Seperti yang saya
katakan memang minuman ini sangat familiar di Timur Tengah, bahkan hingga ke
India. Minuman yang terbuat dari campuran susu dan berbagai macam rempah-
rempah ini sangat cocok dinikmati pada musim dingin.
Susu murni
Gula
Bubuk umbu-umbian
Kayu manis
Kacang almond
kacang pistasi
Minuman yang dihasilkan dari campuran tersebut begitu kental, hal ini dikarenakan
susu yang dicampur dengan bubuk umbi-umbian. Kayu manis membuat sahlab
menjadi minuman yang memiliki aroma menggugah, sedangkan almond menjadikan
minuman ini terlihat sangat cantik.
2. Karkadeh
karkahed minuman khas arab kaya akan rempah rempah. Karkadeh merupakan
minuman yang sangat populer hampir di wilayah Timur Tengah, termasuk Arab
Saudi. Minuman ini pertama kali di bawa ke Arab oleh orang-orang Afrika, salah
satunya adalah Sudan. Minuman ini mirip seperti teh, namun yang digunakan ialah
daun bunga jenis Hibiscus Sabdariffa yang banyak di jumpai di wilayah Timur
Tengah.
Bunga Hibiscus Sabdariffa sangat cantik dan memiliki warna merah menyala.
Maka tidak heran apabila minuman yang dihasilkanpun terlihat menawan dengan
warna merah agak gelap.
Sebelum dijadikan minuman, bunga yang telah di petik terlebih dahulu harus
dikeringkan. Kemudian apabila bungan ini telah benar-benar kering selanjutnya
diseduh menggunakan air panah.
3. Qishr
adalah sebuah minuman tradisional yang dipopulerkan oleh masyarakat
Yaman dan Eutopia, seiring perkembangan minuman ini banyak ditemukan di daerah-
daerah lain, salah satunya dalah Arab Saudi. Minuman yang memanfaatkan bahan
dasarnya rempah-rempah seperti kapulaga, kopi, jahe dan kayu manis. Minuman ini
dapat menghangatkan tubuh dan memberikan energi. Beberapa orang tidak jarang
juga menambahkan gula atau kurma untuk memberikan rasa manis pada minuman.
Nah apabila kalian berkunjung ke Arab Saudi jangan lupa untuk menikmati qishr.
4. Mint Lemonade
Mint Lemonade. Arab Saudi dan wilayah lainnya di Timur Tengah cendrung
memiliki cuaca yang panas, bahkan dalam beberapa kesempatan bisa kita katakan
ekstrim. Hal ini tentu menguras tenaga warganya, sebab akan cepat mengalami
kehilangan cairan tubuh yang disebabkan oleh udara panas. Sehingga dalam waktu-
waktu tersebut dibutuhkan minuman-minuman yang segera dapat menggantikan
cairan tubuh. Salah satu minuman yang dapat menggantikan cairan tubuh dengan
cepat ialah mint lemonade. Minuman seperti apakah lemonade? Sesuai dengan
namanya, lemonade adalah minuman yang terbuat dari lemon, maka tidak heran
apabila minuman ini mampu mengatasi dehidrasi.
Minuman semacam ini juga akan sangat mudah kita temukan di Hawaii,
bahkan minuman khas Hawaii sendiri didominasi oleh jus dan minuman buah-buahan
lainnya.
5. Sobya
adalah sebuah minuman susu bertepung yang cukup populer di Arab Saudi
dan Mesir, minuman ini akan banyak kita temui di berbagai wilaya. Proses
pembuatannya sendiri yaitu dengan cara memfrementasi roti cokelat yang kemudian
ditambahkan gula, susu, dan bubuk kelapa. Sehingga bagi mereka yang baru pertama
kali mengkonsumsi minuman ini akan merasakan keunikannya, apalagi mereka yang
berasal dari luar Arab Saudi atau Mesir.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Ibu kota Arab Saudi adalah Riyadh, Arab Saudi merupakan negara terbesar di Asia
Timur Tengah yang terdiri atas gurun pasir. Arab Saudi terletak diantara 15°LU - 32°LU
dan 34°BT - 57°BT. Sebagian besar wilayah Arab Saudi terdiri atas gurun pasir dengan
gurun pasir yang terbesar adalah Rub Al-Khali (Daerah Kosong). Bangsa Arab menyebut
kata gurun pasir dengan kata sahara.
Beberapa kota penting di Arab Saudi, yaitu Riyadh, Mekah, Madinah, Jedah,
Rastanura, Yanbo dan Jubail. Wilayah Arab Saudi terbagi atas 13 provinsi, yaitu: Bahah,
Hududusy Syamaliyah, Jauf, Madinah, Qasim, Riyadh, Syarqiyah, ‘Asir, Ha’il, Jizan,
Makkah, Najran dan Tabuk ini sendiri sering sekali menghidangkan salah satu makanan
khas arab Saudi pada acara idul fitri yaitu kue ka’ak, nasi kabsah dan umm ali untuk
mempererat tali persaudaraan dengan adanya orang yang berkunjung ke rumah sesama
orang muslim.
DAFTAR PUSTAKA
· Norani Sidek, Madya. 2005. Pembudayaan Makanan Arab Saudi. Selangor: Universiti
Teknologi
· http://indo-jubail.blogspot.co.id/2013/08/umm-ali-desert-khas-arab-yang-
langsung.html
· http://kulinertimurtengah.blogspot.co.id/2013/08/kue-lebaran-khas-arab-kue-kaak.html
· https://subpokbarab.wordpress.com/2008/08/01/79/
· http://nationalgeographic.co.id/berita/2015/07/menilik-sejarah-kuliner-khas-arab