Anda di halaman 1dari 9

MODIFIKASI FULLWAVE MOTOR YAMAHA

Garasi Modifikasi Halo sodara.. Kali ini yang dibahas adalah modifikasi
Fullwave. Berbeda dengan artikel sebelumnya, kali ini yang dibahas adalah
Fullwave di motor bebek dan matic milik pabrikan Yamaha. Sebelum dikupas
lebih lanjut, simak gambar bagan berikut ini :
Motor-motor tersebut diantaranya adalah Jupiter MX/Z, Mio (termasuk juga
Mio J, Soul, GT, Mio karbu), Nouvo, Vega ZR, sampai dengan Xeon. Bagi
pemilik motor Honda Karisma, Kirana, dan Supra bisa melanjutkan
dengan klik disini. Untuk lebih detail tentang Sistem Fullwave bisa membaca
artikel sebelumnya.
Modifikasi Fullwave untuk motor pabrikan Yamaha sebenarnya lebih
mudah. Mengapa lebih mudah ?Ya betul, karena ground spul-nya tidak
tertanam pada stator. Jadi tidak harus bongkar generator/spulluntuk
modifikasi Fullwave. Ada beberapa perbedaan yang harus diperhatikan dari
pemasangan fullwave pada motor lain.
Skema di atas dengan seksama dan detail. Lihat tanda X warna merah.
Lihat
Artinya adalah kabel kuning dan kabel hitam dari spul diputus atau dilepas
dari soket. Untuk kabel kuning bisa disolasi atau diamankan ujungnya karena
memang tidak terpakai. Untuk kabel hitam, bisa disambung dengan kabel lain
untuk masuk ke kiprok Tiger nomor 5. Kabel yang terpakai dari spul adalah
kabel putih masuk ke kiprok Tiger nomor 4.
Untuk motor yang kabelnya masih standar pabrik (belum diubah), lepas kabel
merah dari kiprok lama, masukkan ke kiprok Tiger nomor 1. Lepas kabel
hitam dari kiprok lama, masukkan ke kiprok Tiger nomor 3. Untuk kabel
kuning dari kiprok lama, lepas kabel kuning ini kemudian gabungkan dengan
kabel coklat kemudian masukkan ke kiprok Tiger nomor 2. Kabel coklat
tersebut merupakan jalur + (positif) dari kunci kontak.
Prinsip modifikasi Fullwave pada motor Yamaha ini sama, yaitu dengan
mengganti kiprok lama dengan kiprok Honda Tiger yang original. Kisaran
harga kiprok Tiger original saat ini adalah tiga ratus ribu rupiah. Pastikan
semuanya dipasang secara benar. Untuk menghindar hubungan pendek,
maka sebelum pemasangan ada baiknya kabel aki dilepas terlebih dulu.

Untuk lebih detailnya, silahkan sodara menghubungi teknisi di bengkel


kepercayaan yang benar-benar mengerti tentang kelistrikan dan modifikasi
Fullwave ini. Mungkin melalui artikel ini bisa menjawab rekan yang bertanya
tentang modifikasi Fullwave di Mio GT miliknya. Sekian dulu dari saya.
Tunggu update berikutnya, tetap di Garasi Modifikasi. Terima kasih dan

Rubah Kelistrikan BlueMX Menjadi FULLWAVE (Full DC)


August 18, 2012otobikers

Pada dasarnya jupiter mx memakai sistem kelistrikan semi DC atau


bisa saya dikatakan masih menganut kelistrikan jenis AC. Hal ini bisa
dilihat dari suplai arus listrik yang digunakan pada bohlam lampu
utama dan senja yang masih mengambil dari jalur spull (generator).

Tentunya bagi brosis yang memiliki jupiter mx dan doyan memakai


part kelistrikan tambahan seperti klakson mobil, alarm akan
mengalami gejala aki tekor jika sistem kelistrikan masih
mempertahankan jenis AC. Oleh karena kinerja spull/ generator
JupiMX terbagi untuk keperluan pengisian aki dan kebutuhan listrik
bohlam lampu.
Hal inilah yang mendasari saya mencoba mengubah kelistrikan
BlueMX dari AC/Semi DC menjadi Fullwave (Full DC). Awalnya
memang terasa kesulitan namun setelah mempelajari skema
kelistrikan Fullwave dari bro novaeradan konsultasi tambahan dari
teman kerja yang lebih mengerti kelistrikan, akhirnya BlueMX sukses
saya rubah kelistrikannya menjadi Full DC.
Bagi brosis pemilik JupiMX bisa nih dicoba apa yang sudah saya
praktekkan. Hitung2 menambah ilmu sehingga tak melulu
tergantung dengan bengkel.
Untuk mengubah kelistrikan fullwave ini, terlebih dahulu ada yang
harus dipersiapkan. Diantaranya adalah kiprok/ regulator yang juga
support fullwave. Ada banyak pilihan kiprok fullwave namun saya
pilih kiprok original honda tiger yang sering direkomendasikan ahli
kelistrikan motor, namun bagi yang merasa terlalu mahal bisa
membeli kiprok tiger KW sekitar 80rb.

Berikut yang perlu dipersiapkan :


1. Kiprok/ Regulator Original Tiger
2. Soket kiprok tiger (Soket 6 pin)
3. Kabel listrik motor 3 meter
4. Konektor kuningan secukupnya, beli saja 6 buah (membeli
konektor ini adalah pilihan jika tidak menggunakan soket 6 pin)
5. Gunting
6. Isolasi listrik
Setelah semua bahan siap, maka instalasi kelistrikan fullwave jupiter
mx siap untuk dilakukan.

Berikut tahap-tahap nya :


1. Lepas cover/body MX samping kanan dan kiri.
2. Lepas terlebih dahulu sekring untuk menghindari korslet
3. Cari kabel yang terhubung ke spull (3 kabel dengan warna
putih, kuning, hitam). Setelah ketemu, lepas terlebih dahulu
soketnya. Dari 3 kabel hanya satu yang digunakan yaitu putih
dan hitam. Jadi, lepas kabel kuning dari soket dan bungkus
dengan isolasi listrik.
4. Siapkan soket 6 pin untuk kiprok tiger. Lihat dahulu pin kiprok
tiger terdapat 5 buah, 3 diatas dan 2 dibawah.
Tarik kabel dari (Pin 1), sambungkan ke kabel merah dari soket
kiprok lama (pada soket kiprok lama terdapat 2 buah kabel merah,
jadi gabungkan dahulu keduanya), kabel ini adalah jalur menuju
kutub (+) Aki.
Tarik kabel dari (Pin 4), sambungkan ke kabel putih dari soket
kiprok lama, kabel ini adalah jalur menuju spull berfungsi sebagai
pengisian aki.
Tarik kabel dari (Pin 3), sambungkan ke kabel hitam dari soket
kiprok lama, kabel ini berfungsi mengambil ground dari kutub (-) aki.

Sambung kabel hitam (poin 3) dari spull, sambungkan


dengan kabel tambahan kemudian kabel tambahan tersebut
sambungkan dengan kabel di (Pin 5)
Tarik kabel dari (Pin 2), sambungkan ke kabel coklat. Kabel
coklat ini berfungsi sebagai jalur (+) dari kunci kontak.
Masih ada kabel tersisa dari kabel soket kiprok lama,
yaitu kuning (dengan sedikit garis merah). Sambungkan kabel
kuning ini ke kabel coklat dari jalur (Pin 2)
Note : Brosis bisa mengambil jalur kabel coklat ini dari kabel switch
rem belakang atau bisa juga dari kabel lampu depan, cari kabel
kuning dg sedikit garis merah dan sambungkan ke kabel coklat di
switch rem depan atau kabel coklat pada jalur sein. Intinya kabel
kuning ini berfungsi untuk menghidupkan lampu utama, dimana
sebelumnya mendapatkan daya dari spull namun sekarang diganti
ke jalur aki. So, singkatnya kabel kuning ini numpang ambil setrum
ke kabel coklat.
Nah instalasi sudah selesai, tinggal tancapkan soket baru 6 pin tadi
ke kiprok tiger. Kemudian baut kiprok tersebut. Usahakan nempel
dengan rangka sebagai penghantar panas kiprok tersebut, jangka
lupa dibaut dengan kuat. Jangan lupa pula isolasi tiap sambungan
kabel tadi dengan baik dan rapat untuk menghindari penyaluran
arus yang tidak maksimal dan korslet. Pasang pula sekring jika tadi
sebelum instalasi brosis lepas.
So, selesai juga project mengubah kelistrikan BlueMX dari Semi DC
(AC) menjadi Fullwave (Full DC). Lampu utama menjadi lebih terang
seperti halnya nyala motor batangan misal vixion, tiger, byson dll
dan lampu utama bisa menyala tanpa harus menghidupkan mesin.
Bunyi klakson pun jadi lebih nyaring tanpa ada gejala tekor pada
aki. Selamat Mencoba. (fnc)

SISTEM FULLWAVE PADA MOTOR


Garasi Modifikasi Ngomong masalah motor memang tidak ada habisnya,
apalagi dunia modifikasi. Dunia modifikasi terus berputar tak lekang ditelan
waktu. Ngomong modifikasi bukan hanya di bodi dan mesin. Tetapi masalah
elektronik (kelistrikan) juga bisa di modifikasi.
Kelistrikan di motor yang biasa kita kenal ada dua, yaitu halfwave dan
fullwave. Sistem halfwave biasa disebut dengan semi DC. Semi DC terlihat
dari suplai arus listrik pada bohlam lampu utama dan senja yang masih
mengambil dari jalur spull (generator).
Sedangkan sistem fullwave adalah menggunakan seluruh kemampuan spull
(generator) untuk menangani seluruh beban kelistrikan di motor melalui
bantuan kiprok (regulator) dan aki.
Ini gambarnya halfwave dengan fullwave :

Kelebihan sistem fullwave ini sistem pengisian aki dilakukan secara terus
menerus tiap putaran mesin. Sehingga proses pengisian relatif sangat cepat
dan dengan arus yang sangat besar. Bedanya dengan halfwave, energi dari
spull (generator) banyak terbuang sia-sia ke massa (ground).
Setelah mengubah menjadi sistem fullwave, maka wajib mengganti seluruh
lampu dengan lampu DC. Jadi lampu bisa langsung nyala terang benderang.
Enaknya lagi, lampu tidak mudah putus/gosong alias lebih awet. Hal ini
disebabkan arus DC yang masuk ke lampu relatif stabil.

Apa saja yang dibutuhkan untuk mengubah menjadi sistem fullwave?


Pertama dan utama adalah kiprok yang sudah support untuk fullwave seperti
kiprok Honda Tiger atau Yamaha Byson. Kedua, kiprok-nya yang original,
saya tidak menyarankan yang KW atau aftermarket. Resiko tanggung
penumpang. Ketiga, siapkan uang sedikitnya 300ribu untuk mengganti
menjadi sistem fullwave ini.
Begitulah keuntungan menggunakan sistem fullwave di motor. Tapi ingat
kawan, dalam sistem fullwave aki merupakan komponen wajib. Jadi pastikan
aki Anda dalam keadaan normal dan bisa digunakan untuk sistem fullwave ini.
Dampaknya kalau aki tekor alias suak, motor tidak bisa digunakan alias Anda
harus menggunakan bensin campur. Campur dorong ke bengkel terdekat
untuk ganti Aki anda.
Untuk mekanis cara menggantinya saya tidak jelaskan disini. Lebih
gampangnya, pergilah ke mekanik Anda yang benar-benar mengerti
kelistrikan untuk mengubah menjadi sistem fullwave ini. Salah satunya
mekanik saya, Bang Roni yang bekerja di Rajawali Motor Siwalankerto

Surabaya.
Klik di sini untuk tips dan trik fullwave sederhana Honda Karisma tanpa ganti
kiprok Tiger. Saya kira cukup dulu informasi dari saya.

Kiprok Honda Tiger

Anda mungkin juga menyukai