Moral? Pengertian Etika Berasal dari Yunani -> ethos artinya karakter, watak kesusilaan atau adat. Jadi etika adalah aturan perilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang benar dan mana yang buruk. Moral adalah nilai-nilai atau norma-norma yang menjadi pegangan seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya dalam bermasyarakat. Etika biasanya berkaitan dengan moral. Dalam pengertiannya hampir sama, tetapi dalam kegiatan seharihari terdapat perbedaan, yaitu moral untuk penilaian perbuatan yang dilakukan, sedangkan etika adalah untuk pengkajian system nilai yang berlaku. Kesimpulan Etika = moral adalah pegangan tingkah laku didalam bermasyarakat Perbedaan moral dan etika: Etika-moral
2. Apa yang dimaksud dengan tanggungjawab dan
kebebasan?
Pengertian Tanggungjawab & Kebebasan
Tanggung jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang di sengaja maupun yang tidak di sengaja. Tanggungjawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan kewajiban. Kebebasan adalah kemampuan manusia untuk menetukan dirinya sendiri. Kebebasan lebih bermakna positif, da nada konsekuensi dari adanya potensi manusia untuk dapat berpikir dan berkehendak. 3. Mengapa etika bisnis diperlukan dalam kegiatan ekonomi? Etika bisnis adalah keseluruhan dari aturan-aturan etika, baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis yang mengatur hak-hak dan kewajiban produsen dan konsumen serta etika yang harus dipraktekkan dalam bisnis. Etika bisnis diperlukan dalam kegiatan ekonomi, karena etika bisnis menyangkut usaha membangun kepercayaan antara masyarakat dengan perusahaan, dan merupakan elemen sangat penting untuk suksesnya suatu bisnis dalam jangka panjang. Jadi prinsipnya seorang wirausaha lebih baik merugi daripada melakukan perbuatan tidak terpuji. 4. Apa yang dimaksud dengan Whistle Blower, mengapa hal ini penting bagi perusahaan? Pengertian Whistle Blower
Whistle Blower adalah seseorang yang melaporkan
suatu perbuatan melwan hukum, terutama korupsi, di dalam organisasi atau institusi tempat dia bekerja. Orang ini biasanya memiliki data dan informasi yang memadai terkait tindakan melawan hokum. Whistle Blower sangat penting bagi perusahaan, karena peran Whistle Blower sebagai pengungkap suatu tindakan melawan hukum yang terjadi di institusinya. Tetapi masyarakat Indonesia belum memiliki system dan budaya Whistle Blower karena masyarakat masih takut untuk menjadi Whistle Blower, karena risiko yang harus dihadapi sangat besar dan sulit untuk dihindari.
5. Mengapa profesionalisme, diperlukan oleh setiap
orang yang berkeahlian? Profesionalisme, adalah orang yang mempunyai profesi atau pekerjaan purna waktu dan hidup dari
pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian yang
tinggi. Karena seseorang yang hidup dengan mempraktekkan suatu keahlian tertentu atau dengan terlibat dalam suatu kegiatan tertentu merupakan seorang yang profesionalisme, sementara orang yang melakukan hal yang sama sebagai sekedar hobi, untuk senangsenang, atau untuk mengisi waktu luang ialah bukan seorang profesionalisme. 6. Mengapa etika profesi perlu memiliki kode etik? Karena dengan kode etik, suatu kelompok diharapkan akan mempunyai tata nilai dan untuk mengatur tingkah laku moral suatu kelompok dalam masyarakat melalui ketentuan tertulis yang diharapkan akan dipegang teguh oleh suatu kelompok.
7. Jelaskan aturan Etika Akuntan dari organisasi Ikatan
Akuntansi Indonesia yang sdr. Ketahui? Kode etik IAI adalah aturan perilaku etika akuntan dalam memenuhi tanggung jawab profesionalnya. Kode etik IAI meliputi: a). Prinsip etika b). Aturan etika c). Interpretasi aturan etika.
Kode atik aturan IAI dimaksudkan sebagai
panduan dan aturan bagi seluruh anggota, baik yang berpraktik sebagai akuntan publik, maupun bekerja di instasi pemerintah dalam pemenuhan tanggung jawab profesionalnya. 8. Apakah Etika Profesi Akuntan, sama dengan Etika Profesi Auditor? Jelaskan! Kode atik aturan IAI dimaksudkan sebagai panduan dan aturan bagi seluruh anggota, baik yang berpraktik sebagai akuntan publik, maupun bekerja di instasi pemerintah dalam pemenuhan tanggung jawab profesionalnya. Kode etik atau aturan etika profesi audit menyediakan panduan bagi para auditor professional dalam mempertahankan diri dalam mengambil keputusan sulit. Kode etik profesi akuntan publik yang diterbitkan oleh IAPI: a. Prinsip-Prinsip Dasar Etika Profesi b. Prinsip Integritas c. Prinsip Objektivitas d. Prinsip Kompetensi serta Sikap Kecermatan dan Kehati-hatian Profesional e. Prinsip Kerahasiaan f. Prinsip Perilaku Profesional Dalam penjelasan di atas telah jelas bahwa etika profesi akuntan dengan etika profesi auditor berbeda.
9.
Auditor tidak boleh melanggar peraturan perilaku
sesuai dengan organisasi, jelaskan mengapa demikian! Karena seorang auditor memiliki posisi sebagai orang kepercayaan dan menghadapi kemungkinan benturan kepentingan. Oleh karena itu, seorang auditor harus selalu memupuk dan menjaga kewaspadaannya dari tekanan yang membawanya ke dalam pelanggaran prinsip etika. Ketidak percayaan masyarakat terhadap satu atau beberapa auditor dapat merendahkan martabat profesi auditor.
10. Jelaskan beberapa keahlian auditor menurut kode
etik? Keahlian auditor menurut kode etik adalah kepercayaan masyarakat dan pemerintah atas hasil kerja auditor. Selain dari keahlian, independensi serta integritas moral/kejujuran para auditor dalam menjalakan pekerjaannya. Oleh karena itu, organisasi auditor berkepentingan untuk mempunya kode etik yang dibuat sebagai prinsip moral atau aturan perilaku yang mengatur hubungan atara auditor dengan klien dan masyarakat.
Pendekatan sederhana untuk komunikasi profesional: Panduan praktis untuk komunikasi profesional dan strategi komunikasi bisnis tertulis dan interpersonal terbaik