Anda di halaman 1dari 15

CONTOH PROPOSAL USAHA

BAB 1 Pendahuluan
a. Nama dan alamat perusahaan
Nama perusahaan
: MULTI SABLON BUSSINES
Alamat perusahaan : Jl. Tanah pasir no.100 penjaringan Jak-ut
b.

c.

Nama dan alamat penanggung jawab


penanggung jawab : Wahid Ridho Safaat
Alamat
: Jl. Pluit dalam Rt 02/08 penjaringan Jak-ut
Informasi usaha
Perusahaan kami bergerak dibidang jasa pencetakan sablon kaos manual , pencetakan stiker,
dan juga menerima pembuatan design kaos dan stiker.Tareget pemasaranya untuk siapa saja,
khususnya adalah para anak remaja yang ingin membuat design kaos atau stiker sesua gaya
mereka atau untuk identitas kelompok mereka .

a.

BAB II Deskripsi aspek aspek usaha


Deskripsi umum usaha
Pada usaha ini kami memberi nama Multi sablons Business. Dan usaha yang kami tawarkan
yaitu pencetakan sablon kaos , stiker dan menerima pembuatan design untuk kaos dan stiker
juga. Wahids sablons ini memiliki peluang usaha yang sangat terbuka lebar dan dari analisa
kami ,usaha ini memiliki target pasar yang tidak terbatas oleh umur maupun status dan
diminati oleh para remaja. Kelebihan usaha kami adalah menyediakan sablon yang
berkualitas dan terjangkau untuk para pelajar. Dan

b.

Latar belakang industry


Dengan semakin banyak dan tinggi minat masyarakat terhadap gaya hidup dan keinginan
untuk selalu berpenampilan trendi eksklusif serta up to date . Terutama para anak muda yang
ingin bergaya dan selalu ingin membuat sesuatu yang berbeda dan baru dari segi penampilan
atau fashion. maka kami berinisiatif untuk membuat suatu usaha pencetakan sablon
dengan design custom (desain tersendiri yang eksklusif). yang mengerti akan kebutuhan
masyarakat . Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus
diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order. Bagaimana peluang pasar
yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut.
Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita
dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga,
pelayanan maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai.
Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan

dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung
atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting
adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal
mencoba.

c.

Sejarah dan latar belakang perusahaan


Usaha ini didirikan oleh 7 anak multimedia Smk 56 jakarta yang berawal dari sebuah kelas
atau pertemanan dan dari sebuah ide untuk membuat usaha. Dengan modal yang tidak terlalu
besar kami membuka usaha dengan nama Multi sablons Business. Awal mula nama berasal
dari nama jurusan kami kami yaitu Multimedia . dari hasil pemikiran nama tersebut kami
menemukan nama usaha yang akan dijalani dan produk yang ditawarkan dalam usaha ini
adalah sablons kaos .
Tujuan atau Potensi dan Pembagian Waktu
Tujuan dari mendirikan usaha ini :
1. mengaplikasikan hobi
2. mengembangkan talenta yang dimiliki terutama dalam bidang usaha dan dalm bidang
design
3. menambah pengalaman
4. mengurangi penggaguran dengan menjadi seorang usahawan sejak dini
5. memperbanyak relasi
Pembagian Waktu yang kami rencanakan :
Jam Kerja Lokasi Pemasaran Konsumen
1. Pada saat sekolah( 06.30 15.30 ), Lingkungan Sekolah Smk 56 jakarta
2. pada saat diluar sekolah, lingkungan umum semua orang, mulai dari saudara, tetangga dan
teman .
d.

Keunikan Produk atau Layanan


Keunikan produk yang kami miliki dari segi pelayanannya. Biasanya kita melihat pengusaha
Pencetakan sablon mengangap Harga yang dinomor satukan, tetapi untuk usaha kami ini
pelayanan dan kwalitas produk adalah nomor satu. dan kami membuat kaos dengan design
custom (desain tersendiri yang eksklusif). Sehingga para pelanggan bisa membuat design
yang mereka inginkan.
BAB III Aspek pemasaran

a.
1.

Penelitian dan anilisis


Target pasar atau konsumsi
Target Pasar merupakan kunci penting yang harus diperhatikan. Sudah menjadi kelaziman
bahwa usaha sablon bekerja setiap hari Sesuai pesanan yang bermacam-macam
target pasarnya yaitu :

- saudara, lingkungan rumah, antar teman dan


- seluruh kalangan masyarakat yang kita jumpai tak terkecuali siswa/i dan guru- guru Smk 56
jakarta
2.

Ukuran dan tren pasar


Tren bisnis pakaian tidak pernah mati, yang berubah hanya tren produk yang ditawarkan dan
pelayanan.
Trend T-Shirt atau kaos tanpa kerah selalu ada sepanjang zaman, ditambah lagi kegemaran
atau trend dewasa ini dimana masyarakat terutama anak-anak muda menyukai desain yang
eksklusif sehingga apa yang mereka pakai tidak pasaran. biasanya anak-anak muda yang
menginginkan desain eksklusif biasanya lari ke distro (distribution outlet) yang menawarkan
aneka jenis T-Shirt eksklusif dengan beragam warna, desain dengan gambar tokoh kartun
lucu, band idola dan gambar-gambar lainnya. Tetapi melalui usaha sablon kami mereka bisa
membuat design sesuai keinginan mereka.

3.

Situasi persaingan
Persaingan merupakan hal yang pasti terjadi dalam menjalankan usaha. Situasi persaingan
pasar pada produk kami terutama pada produk yang sama sangat banyak. namun bila Anda
berjiwa seni tinggi dan mampu menawarkan desain yang terbaik, serta tak lupa berpromosi
dengan gencar, mungkin saja produk Anda akan laris manis terjual. karena bisnis ini
membutuhkan kreatifitas tinggi dan kemampuan mengolah desain grafis

4.

Kalkulasi/perkiraan bagian pasar


Multi sablons bussinis membidik pasar kelas menengah ke bawah, dengan pemberian harga
yang terjangkau dan tidak menyulitkan. Pada prinsipnya kami akan membuka usaha ini
dengan suasana kekeluargaan dan pelayanan yang baik, sehingga membuat masyarakat
merasa puas dengan layanan kami dan senantiasa kembali ke tempat kami. Karena segmen
pasar usaha sablon ini cenderung kemasyarakatan sehingga hal ini dapat memicu persaingan
dengan usaha salon lainnya.

b. Rencana pemasaran
1. Strategi pasar
terdiri dari 3 elemen (Price+Place+Promotion),
Pengembangan Produk, Melakukan evaluasi terhadap keluhan dan tanggapan terhadap
kualitas pelayan dan produk Sablon.
Melakukan riset pemasaran mengenai spesifikasi dan kualitas produk seperti apa yang
diinginkan masyarakat.
Pengembangan wilayah pemasaran,multi sablon bussines saat ini sedang berfokus pada
konsumen yang ada di sekolah dan lingkuangan sekolah lokasi pemasaran kami yang utama.
Selain itu, ada beberapa rekan yang memberikan orderan sablon kaos dari teman sekolah,
dan lingkungan rumah.
2. Produk dan penetapan Harga
Untuk menetapkan harga kita perlu melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi
harga pasar. Tidak jarang kita melihat harga terlalu mahal karena sistem produksi yang salah
dan tidak efektif. Kita perlu misalnya mencari suplier yang mampu mensuplai bahan baku
bagus dengan harga yang murah, sehingga bisa menghasilkan produk yang bagus.

1.

untuk penyablonan
= Rp. 75.000/pcs
2. untuk pembuatan design = Rp. 5000/pcs

3.

Promosi , Beberapa hal yang harus dilakukan multi sablon bussines untuk meningkatkan
jumlah pelanggannya antara lain:

memasang iklan di koran lokal,

Melakukan word of mouth kepada keluarga, kerabat, tetangga, ataupun teman yang
ternyata lebih efektif untuk memasarkan produk dan jasa usaha ini,

Membuat blog di internet untuk menjangkau konsumen di luar kota.


BAB IV penelitian model dan pengembangan
a.

Pengembangan dan rencana design


Dalam produk kami pengembangan dan rencana desain yang kami terapkan seperti
memberikan variasi atau bentuk design yang berbeda seperti biasanya, serta menciptakan
sesuatu yang unik terhadap design yang kami tawarkan kepada konsumen sehingga
memberikan kepuasan kepada konsumen dan pasar. Keunikan dan variasi salah satunya
seperti membuat design yang bervariasi dari design untuk anak muda sampai yang tua.

b.

Hasil hasil penelitian teknologi


Menurut hasil riset kami sablon manual ini menghasilkan produk yang lebih baik dari pada
sablon digital. Walaupun design digital lebih praktis dan cepat tetapi hasil dari sablonanya
kurang menyatu dengan baju, berbeda dengan sablon manual yang lebih halus dan terasa
menyatu dengan baju.

c.

Kebutuhan asisten penelitian

1.
2.
3.
4.
5.

Kami melakukan percobaan- percobaan untuk mendapatkan hasil sablon terbaik.


Kebutuhan yang diperlukan untuk melakukan uji coba yaitu :
Mesin sablon manual
Peralatan sablon
Bahan baku untuk sablon
model baju
Personal Computer

d.

sturktur biaya
Analisa Ekonomi
Proses sablon dilakukan secara manual (screen printing).
Dikerjakan di rumah kontrakan dengan biaya sewa Rp 5.000.000,00
Modal awal
Sewa tempat per tahun
Peralatan sablon (screen, rakel, kaca, kuas, dll)

Rp 5.000.000,00
Rp 2.000.000,00

Bahan baku sablon (obat afdruk, cat, dll)


Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 40 pcs)
Total

Rp 750.000,00
Rp 880.000,00+
Rp 8.630.000,00

Peralatan mengalami penyusutan setelah digunakan selama 2 tahun :


= 1/24 bln x Rp 2.000.000,00
= Rp 83.300,00
Biaya operasional
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan
Rp 750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs)
Rp 1.760.000,00
Uang makan
Rp 750.000,00
Biaya sewa tempat/ bln Rp 5.000.000.00 : 12 bln Rp 416.700,00
Biaya listrik dan telepon
Rp 450.000,00
Biaya transport dan promosi
Rp 600.000,00
Biaya penyusutan
Rp
83.300,00+
Total
Rp 4.810.000,00
Omset per bulan
Penjualan kaos per bulan :
@ Rp 75.000,00 x 80 pcs
=
Biaya pembuatan design :
@ Rp. 5000 x 24 pcs/bln
=
Tota
=
Laba bersih per bulan
Rp. 6.120.000,00 - Rp 4.810.000,00
=

Rp 6.000.000,00
Rp. 120.000,00 +
Rp. 6.120.000,00
Rp 1.310.000,00

BAB 5 ASPEK PABRIK


a. analisis lokasi
Lokasi yang dipilih merupakan tempat yang strategis. karena berada tidak jauh dari Pusat
Kota dan dekat dengan sekolah kami, lokasi mudah terlihat dan berada di jalan utama yang
merupakan jalan lalu lalang masyarakat sekitar sehingga dapat dengan mudah dicari dan
didatangi. Dan di daerah kami blm banyak penyedia jasa sablon .
b.

Kebutuhan produksi

Kebutuhan untuk produksi yang dibutuhkan


Alat sablon model frame prsisi
Lem aibon
Screen sablon kaos T55
Screen sablon kaos T61
Rakel sablon kaos uk. Panjang 37 cm
Rakel sablon kaos uk. Panjang 25 cm
Isolasi lebar adukan tinta
Obat afdruk medium EMKASOL 2 bh
Semprotan air
Kipas angin
Hairdrayer w160

c.

Lem enkanol
Bahan sablon kaos
Tinta sablon kaos opaque dan transparan
6 pewarna dasar
Binder bronze & puff
Binder gtbr
Plastic press 2 lembar
Mesin press
Tempat usaha
Peralatan kantor
Personal komputer

Factor transportasi
Letak usaha kami sangat setrategis, terletak di wilayah pluit yang merupakan pusat kota dan
terletak dijalan utama. Jadi banyak kendaraan/angkot yang melewati jalan tersebut, dan letak
usaha kami bisa detempuh dengan kendaraan apa saja.

d.

Suplai tenaga kerja


Untuk masaah tenaga kerja, kami tidak membayar org karena akan menambah budget. Oleh
karena itu kami sendiri yang menjalankan usaha ini. Kami membagi tugas ada dibagian
produksi ,distribusi, dan promosi.

e.

Data biaya pabrik


Biaya bahan baku
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan
Rp 750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs) Rp 1.760.000,00
Biaya operasional
Biaya sewa tempat/ bln
Biaya listrik dan telepon
Biaya transport dan promosi
Biaya perawatan mesin
biaya tenaga kerja
hanya uang makan
Total

Rp 416.000,00
Rp 450.000,00
Rp 600.000,00
Rp. 200.000,00
Rp. 750 000,00+
Rp. 4.920.000,00

BAB VI Aspek managemen


a. Tim managemen
Bisnis ini dimiliki bersama dengan sistem bagi modal
Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing,
misalkan dari 7 orang

3 orang bertugas dibidang produksi


2 orang bertugas dibidang distribusi
2 orang bertugas dibidang promosi
Tetapi karena usaha yang kami dirikan hanyalah usaha kecil jadi semua pihak yang
berhubungan dapat membantu pekerjaan satu sama lain istilah lainnya gotong royong.
b.

Struktural legal

Untuk struktul legal, karena kami hanyalah usaha kecil jadi kami tidak memiliki struktul legal
seperti perjanjian cadangan barang, tenaga kerja, dan kepemilikan

c.
Susunan organisasi
Usaha yang kami jalankan adalah usaha perkelompok, dalam penyusunan organisasi susunan
penanggungjawab dan sebagainya akan diuraikan sebagai berikut :
Penanggung Jawab :
: wahid ridho safaat
Konsultan :
:bpk.tobing (guru KU )
Bendahara :
: rima oktaviani
Penanggung Jawab Konsumen
: Musahhal Tf
: Rahmat Amin
Distribusi&Transportasi
: Iqbal Nuril A
Pemasaran
: yosela agustin
: M Eko P
BAB 7 Aspek Managemen
a.

b.

Masalah masalah yang potensial


Risiko yang dihadapi dalam melaksanakan usaha, diantarannya:
a. Masalah kualitas produk
b. Masalah lingkungan
c. Masalah organisasi
d. Masalah pemasaran/perdagangan
e. Masalah keuangan/permodalan
f. Masalah politik, sosial, budaya, dan peraturan pemerintah

Resiko Dan Hambatan


Adapun risiko dan hambatan yang dihadapi adalah seperti perubahan permintaan konsumen
sehingga memerlukan kepekaan terhadap selera konsumen, dan melihat para pesaing
terutama usaha yang sejenis dan sama dengan produk yang dibuat serta kejadian yang tidak
diharapkan.
c.
Tindakan Alternatif
Tindakan yang kami lakukan dengan terus menciptakan deisgn kaos yang inovatif dan lebih
kreatif sesuai perkembangan zaman serta menentukan prioritas yang akan dicapai, sehinnga
mempersempit terjadinnya risiko. Dan melakukan seleksi yang tepat terhadap produk yang

baru sehingga tidak terjadi kesalahan yang sama. Memperbaiki system pemasaran dam
manajemen merupakan alternative yang penting dalam mencegah risiko.
BAB VIII Aspek Financial
a. Perkiraan financial
1. Keuntungan dan kerugian
Keterangan Harga Keuntungan per bulan, jumlah yang terjual per bulan
Penjualan kaos per bulan :
@ Rp 75.000,00 x 80 pcs
Rp 6.000.000,00
Biaya pembuatan design :
@ Rp. 5000 x 24 pcs/bln
Rp. 120.000,00 +
Total pendapatan
Rp. 6.120.000,00

Modal
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan
Rp 750.000,00
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs) Rp 1.760.000,00
Biaya sewa tempat/ bln
Rp 416.000,00
Biaya listrik dan telepon
Rp 450.000,00
Biaya transport dan promosi
Rp 600.000,00
perawatan mesin
Rp. 100.000,00
hanya uang makan
Rp. 750 000,00+
Total modal
Rp. 4.820.000,00
Total keuntungan bersih
Rp. 6.120.000,00
Rp. 4.820.000,00 Rp 1.310.000,00
2. Arus Kas

Uraian

Jan

Feb

6.000.000

6000.000

Hasil pendesainan

120.000

120.000

Jumlah Penerimaan

6.120.000

6.120.000

2.520.000

2.520.000

750.000

750.000

1.540.000

1.300.000

Maret

April

Mei

juni

7.500.000

8.250.000

220.000

250.000

6.920.000 7.720.000

7.720.000

8.500.000

2.770.000 3.020.000

3.020.000

3.270.000

750.000

750.000

1.300.000

1.300.000

Perkiraan Penerimaan
Hasil Penjualan Tunai

6.750.000 7.500.000
170.000

220.000

Perkiraan Pengeluaran
Pembelian Bahan Mentah
Pembayaran Upah
Biaya Administrasi & umum

750.000

750.000

1.300.000 1.300.000

Jumlah Pengeluaran

4.810.000

4.570.000

4.820.000 5.070.000

5.370.000

5.670.000

Surplus(Defisit)

1.310.000

1.550.000

2.100.000 2.650.000

2.650.000

2.830.000

3.

4.

Analisis BEP
Modal awal
Biaya oprasional
Pendapatan/bulan
Laba bersih
BEP (modal awal/laba bersih per bln)

Rp. 8.630.000,00
Rp. 4.810.000,00
Rp. 6.120.000,00
Rp. 1.310.000,00
7 bulan

Biaya
BIaya tetap
Biaya sewa tempat/ bln
Biaya listrik dan telepon
Biaya transport dan promosi

Rp 416.700,00
Rp 450.000,00
Rp 600.000,00

BIaya variable
Stok bahan baku sablon selama 1 bulan
Bahan baku kaos (@ Rp 22.000,00 x 80 pcs)

Rp 750.000,00
Rp 1.760.000,00

Biaya semi variable


Uang makan

BAB IX Aspek jadwal pembagian waktu


a.

Penentuan waktu dan tujuan

Rp

750.000,00

Tujuan dari mendirikan usaha ini :


1. mengaplikasikan hobi
2. mengembangkan talenta yang dimiliki terutama dalam bidang usaha dan dalm bidang
design
3. menambah pengalaman
4. mengurangi penggaguran dengan menjadi seorang usahawan sejak dini
5. memperbanyak relasi
Pembagian Waktu yang kami rencanakan :
Jam Kerja Lokasi Pemasaran Konsumen
1. Pada saat sekolah( 06.30 15.30 ), Lingkungan Sekolah Smk 56 jakarta
5. pada saat diluar sekolah, lingkungan umum semua orang, mulai dari saudara, tetangga dan
teman .
b.

Batas waktu
Untuk batas waktu yang di tentukan oleh perusahaan 7 bulanuntuk mencapai BEP dan,
Setiap bulan harus menambah penjualan minimal 10 kaos/bulan

BAB X Apendiks
a.

Surat surat

SURAT IZIN
Nomor : 545/15390/RK/tahun 1991
Tentang
TEMPAT USAHA
WALIKOTA TEMANGGUNG
Membaca
:
Surat permohonan tanggal Mei 2013 dalam
hal ini bertindak untuk dan atas nama Multi Sablon Bussines
bertempat tinggal di Jl Pluit Dalam penjaringan,jakarta utara untuk
memperoleh/ memperluas/ memperpanjang izin tempat usaha bagi
perusahaan Multi Sablon Bussines yang terletak di Jl tanah pasir
penjaringan jakarta utara.
Memperhatikan
usaha tanggal

Hasil Sidang Team Rekomendasi surat Izin

20 April 2013
Mengingat

1. Hinder ordonatie (LN Tahun 1926 Nomor 226 ) juncto LN


Tahun 1940 Nomor 14 LN Tahun 1940 Nomor 450 dan
Peraturan daerah
2. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1982 Tanggal 11 Maret
1982 tentang Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan
Hidup
3. Peraturan Pemerintah No 29 Tahun 1986 tanggal 5 Juni
1986 tentang Analisas Mengenai Dampak Lingkungan.
MENGIZINKAN
Kepada
Nama
Alamat
utara
Nama Perusahaan
Alamat Perusahaan
utara
Jenis Usaha

: Wahid Ridho Safaat


: Jl Pluit Dalam Rt 02/08 penjaringan jakarta
: Multi Sablon Bussines
: Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan jakarta
: Jasa pensablonan

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA


DIREKTORAT JENDERAL PAJAK
KANTOR PELAYANAN PAJAK TEMANGGUNG KAREES
KARTU NOMOR POKOK WAJIB PAJAK
No. Reg.: 001541-4236
NAMA

: MULTI SABLON BUSSINES

ALAMAT

: Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan jakarta utara

Kode Cabang :
NPWP

: 1.201.409.8-424

K.P.PIDP.4.20 :
Kepala Kantor Pelayanan Pajak Jakarta Utara
Kasi T.U.P
NIP. 060026142

DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN REPUBLIK


INDONESIA
KANTOR DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
KABUPATEN/KOTA TEMANGGUNG
TANDA DAFTAR USAHA PERDAGANGAN (TDUP)
NOMOR
1. Nama Perusahaan

: MULTI SABLON BUSSINES

2. Merek (milik sendiri/lisensi)

: MULTI SABLON BUSSINES

3. Alamat Kantor Perusahaan


jakut

: Jl tanah pasir Rt 08/08 penjaringan

4. Nama Pemilik/ penanggung Jawab

: Wahid RIdho S

5. Alamat Pemilik/ Penanggung Jawab


jakut

: Jl pluit dalam Rt 02/08 penjaringan

6. Nomor Pokok wajib pajak (NPWP)

: 1.201.409.8-424

7. Bidang Usaha ; Barang/ Jasa

: Barang

8. Nilai Investasi Perusahaan Seluruhn :


Tidak termasuk tanah dan bangunan
Tempat usaha
1. Jenis Kegiatan usaha

: Jasa

10. jenis barang/ jasa dagangan Utama


: pensablonan
TDUP ini diterbitkan dengan ketentuan :
Pertama
: tanda daftar Usaha Perdagangan (TDUP) ini berlaku untuk
melakukan kegiatan Usaha Perdagangan.
Kedua
: pemilik/ Penanggung Jawab wajib menyampaikan laporan kegiatan
usaha perdagangan setiap tahun sekali.
Ketiga
: Tidak berlaku untuk kegiatan Perdagangan Berjangka komoditi, kecuali
telah memenuhi ketentuan. Persyaratan yang ditetapkan untuk melakukan kegiatan
perdagangan berjangka komiditi ketentuan perundang-undangan yang berlaku
Dikeluarkan di
: Jakarta
Pada Tanggal
: 25 Mei 2013
Ka. Kandep Perindustrian dan Perdagangan
Tembusan
:

1. Menteri Perindustrian dan Perdagangan U.P. sekretaris Jenderal


2. Inspektur jenderal depperindag
3. Dirjen Perdagangan dalam Negeri depperindag
4. Ka. Pusdatin depperindag
5. Ka. Kanwil depperindag
6. Pertinggal

Anda mungkin juga menyukai