BATIK KERIS

Hello!
Starting Our Group Discussion
M. Bagas Ekaputra (1712000099)
Maida Lasma (1712000101)
Rakhel Sinta Dewi (1712000102)
BIOGRAFI BATIK KERIS
Batik Keris adalah sebuah perusahaan yang didirikan di Kelurahan
Cemani, Kecamatan Grogol, Sukoharjo, Indonesia pada tahun 1946
oleh Kasoem Tjokrosaputra (Kwee Som Tjiok). Perusahaan ini
umumnya menghasilkan berbagai macam produk tekstil,
seperti baju dan produk kerajinan tangan. Saat ini Batik Keris
memiliki lebih dari 125 gerai di seluruh Indonesia.
Batik Keris sampai dengan saat ini sudah berkembang dari generasi
ke generasi lebih dari 90 tahun. Dimulai dari produk Batik rumahan
(home industri) menjadi pabrik garment yang besar dan memiliki
toko-toko di seluruh Nusantara. Adapun filosofi perusahaan adalah
"melestarikan budaya nusantara". Sesuai dengan visinya "Batik Keris"
sebagai pusat kerajinan nusantara, mempunyai tujuan melestarikan
budaya nusantara melalui design dan produk-produk (collection dan
craft) budaya nusantara.
SEJARAH PERKEMBANGAN BATIK KERIS
Batik Keris merupakan perusahaan batik yang didirikan di daerah
Sukoharjo, tepatnya di Kelurahan Cemani Pada tahun 1946 oleh
Kasoem Tjokrosaputra. Bidang usaha ini sebenarnya telah dijalankan
oleh ayahnya, Kwee Tiong Djing, sejak Tahun 1920. Pada tahun 1966
Pemerintah membuka kesempatan penanaman bagi modal asing
(PMA) dan modal dari dalam negeri (PMDN). Usaha dagang batik
Keris mengambil peluang ini dengan memanfaatkan pinjaman yang
diberikan oleh pemerintah. 
Seiring dengan semakin berkembangnya usaha yang dirintis, maka
pada tahun 1970 terjadi perubahan status perusahaan dari bentuk
perusahaan perseorangan menjadi bentuk perseroan terbatas (PT)
dengan akta Notaris R. Sugondo Suryo No. 1 pada tanggal 2 April
1970 di kota Solo. Akta tersebut terdaftar pada Menteri Kehakiman
Republik Indonesia tanggal 28 september 1971 dan dimuat dalam
berita Negara Republik Indonesia tanggal 2 Februari 1973. Pada saat
itu PT Batik Keris mampu mempekerjakan sekitar 2.000 karyawan.
Untuk menunjang kebutuhan bahan baku agar tidak terganggu oleh
fluktuasi pasar, maka pada tahun 1974 pemegang saham PT. Batik
Keris mendirikan PT. Dan Liris. PT. Dan Liris diarahkan untuk
memproduksi benang, pertenunan, finishing pewarnaan serta
konfeksi pakaian jadi. Nama Dan Liris mempunyai arti tersendiri bagi
pendirinya. Dan Liris mengandung filosofi seperti air hujan rintik-
rintik yang tak kunjung reda. Begitu juga harapan yang dipegang
Kasoem Tjokrosaputra, PT. Dan Liris diharapkan akan memberikan
kesejahteraan dan kemakmuran yang tiada henti bagi seluruh rakyat
Indonesia.
PRODUK BATIK KERIS
Hasil produksi baik batik maupun tekstil yang diproduksi oleh PT.
Batik Keris dipasarkan untuk kebutuhan sebagian besar dalam negeri
(batik) dan kebutuhan eksport (tekstil). Bahan dasar yang digunakan
yaitu: Primissima, Prima, mori biru, Tayon, Georgette, Flanel, Nylon,
Sifon, Sutera dan bahan-bahan dari hasil tenun lainnya, dari bahan
dasar tersebut batik keris mampu menghasilkan produk yang
menawan mulai dari busana Batik Keris untuk anak-anak, remaja,
hingga orang dewasa. Selain itu juga terdapat kerajinan khas
nusantara, tas untuk wanita, dekorasi rumah, sampai dengan koleksi
aroma therapy serta oleh-oleh khas Nusantara.
TOKO CABANG BATIK KERIS
PT. Batik Keris telah mempersiapkan sarana pemasaran berupa: toko
cabang, agen dan para pelanggan yang berkedudukan dikota-kota
besar di seluruh Indonesia. Pemasaran di luar yang terbesar adalah
USA (tekstil) dan MEE maupun di Timur Tengah serta beberapa
negara di Asia lainnya. Di dalam negeri sendiri toko resmi Batik Keris
tersebar di beberapa kota besar diantaranya: Bali, Balikpapan,
Bandung, Banjarmasin, Bekasi, Bogor, Cirebon, Depok, Jakarta,
Jambi, Lombok, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Medan,
Palembang, Pangkalpinang, Pekanbaru, Semarang, Solo, Surabaya,
Tangerang, dan Yogyakarta
 ANALISA BRAND DENGAN
MENGGUNAKAN KRITERIA PILIHAN
ELEMEN MEREK BATIK KERIS
1. MEMORABLE
• Elemen merek harus mudah diingat dan dikenal. hal ini
mendukung tingkat ekuitas merek yang bertujuan untuk mencapai
tujuan tertinggi dan brand awareness pasar.
Batik keris selalu mengedepankan tentang “Kualitas Produk” maka
dari itu batik keris membangun toko-toko yang berada di dalam
mall di kota-kota besar. tujuannya adalah agar setiap saat konsumen
melewati toko tersebut, akan timbul stimulus yang kemudian akan
diingat oleh konsumen. kualitas produk tersebut pun akan
membuat konsumen ingat bahwa ketika mereka membutuhkan
produk yang bagus, mereka akan datang ke toko batik keris.
2. ADAPTABILITY
• Elemen merek harus bersifat fleksibel agar dengan gampang lebih mudah
diperbarui dan disesuaikan dengan konteks.
Batik Keris juga berinovasi menciptakan produk – produk modern tanpa
meninggalkan ciri khas Batik yang unik. Diantaranya koleksi sutera, primisima,
polyester, dll, dengan model yang up to date untuk pria, wanita, teenager dan
anak. Dengan berkembangnya produksi handycraft dan souvenir yang
meliputi ; kayu, keramik, rotan, produksi kerajinan tas.
Batik Keris bekerjasama dengan desainer muda lulusan dalam negeri untuk
menggali motif-motif batik terbaru dari seluruh Indonesia
Batik Keris juga menciptakan corak dan warna dan model pakaian sesuai
dengan zamannya. (tanpa meninggalkan ciri khas ke-Indonesiaan-nya), Batik
Keris juga ikut melestarikan budaya bangsa.
3. TRANSFEBILITY
• Elemen merek ini bersifat mobile, baik dari sisi kategori produk
maupun batasan geogafis maupun budaya.
 Batik merupakan budaya yang khas bagi bangsa Indonesia, oleh
sebab itu Batik Keris mengadakan fashion show diluar negeri serta
melakukan ekspor batik ke negara-negara lain. Hal ini bertujuan
selain untuk memperkenalkan produk dan merek Batik Keris, disisi
lain Batik Keris mencoba untuk membawa dan memperkenalkan
budaya Indonesia di Mancanegara.
4. Dapat Disukai
• Merek harus dibuat menarik agar dapat disukai oleh konsumen.
sehingga konsumen akan dengan mudah mengidentifikasi sebuah
merek agar terlihat berbeda dengan produk lainnya.
Batik Keris mengatakan bahwa batik memiliki keanekaragaman
sendiri yang bisa dibedakan dari teknik pembuatan, seperti batik tulis
yang di produksi oleh Batik Keris, merupakan salah satu batik yang
menarik karena batik tulis tidak akan persis sama. Setiap goresan
motif dan ornamen yang terkandung di dalamnya memiliki tingkat
kompleksitas yang tinggi. oleh sebab itu, jika seseorang membeli
batik di toko Batik Keris ia akan merasa bahwa tidak akan ada produk
serupa yang dimilikinya.
BRAND DIBANGUN
DENGAN PRINSIP
MANAJEMEN PADA
BATIK KERIS
• Dari awal pendiriannya Batik Keris sangat menekankan "kualitas". Adapun filosofi
perusahaan adalah "melestarikan budaya nusantara".
• Sesuai dengan visinya "Batik Keris" sebagai pusat kerajinan nusantara, mempunyai
tujuan melestarikan budaya nusantara melalui design dan produk-produk
(collection dan craft) budaya nusantara.
• Batik Keris juga berinovasi menciptakan produk – produk modern tanpa
meninggalkan ciri khas Batik yang unik. Diantaranya koleksi sutera, primisima,
polyester, dll, dengan model yang up to date untuk pria, wanita, teenager dan anak. 
• Mengembangkan produksi handycraft dan souvenir yang meliputi ; kayu,
keramik, rotan, produksi kerajinan tas, kerajinan untuk perlengkapan griya, maka
dikembangkan dengan merek “ Keris Griya “.
• Batik Keris bermisi untuk melestarikan budaya bangsa dengan menggali berbagai
seni desain dan pakaian, seni kriya, seni tari, dan seni suara tersebut dengan dengan
cara mempopulerkannya di tengah masyarakat sesuai zamannya.