BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Setelah melakukan pengkajian langsung terhadap An.N dengan
gangguan system pencernaan ; Gastroenteritis diruang Hyasinta Rumah Sakit misi
Lebak yang dilakukan selama 5 hari mulai tanggal 10-11 Juli 2013, 2 hari dan
kunjungan rumah 12-15 Juli 2013, 3 hari. Secara konprehensif pendekatan proses
keperawatan, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
Pengkajian adalah awal dari proses keperawatan dan merupakan suatu
proses yang sistematis dalam pengumuplan data dari beberapa sumber data untuk
mengevaluasi dan mengidentifikasi status kesehatan pasien (lyet et al, dalam
Nursalam, 2001). Dari hasil pengkajian pada An N, didapat data yaitu, ibu klien
mengatakan anaknya mencret-mencret 5x dalam sehari, konsistensi cair, terdapat
luka lecet kemerahan di anus akibat bab yang berlebihan, suhu 36 C , Nadi 110
x/menit, Respirasi rate 26 x/menit, bising usus 15 x/menit, BB awal 5.4 kg, BB
sekarang 5.1 kg. Maka penulis mengambil kesimpulan bahwa penulis
memperoleh pengalaman secara nyata tentang asuhan keperawatan pada anak
dengan gastroenteritis, yakni kondisi dimana terjadi frekuensi defekasi yang tidak
biasa (lebih dari 3 kali) karena terjadinya inflamasi membrane mukosa lambung
dan usus halus yang ditandai dengan tinja yang encer.
96
97
B. Saran
1. Untuk Klien dan Keluarga
Berbagai pengalaman berupa informasi dan tindakan keperawatan yang
didapat selama mengalami perawatan di RS MISI Lebak hendaknya klien
dapat
mengaktualisasikannya
dalam
kehidupan
sehari-hari,
serta
98
2.
3.
Perawat Ruangan
Berhubungan dengan kasus gastroenteritis yang ditemukan agar dapat
memberikan perhatianyang lebih dalam memberkan asuhan keperawatan
kepada pasien. Dan menjadikan rumah sakit yang menyiapkan lahan
praktek yang baik untuk mahasiswa agar dapat menerapkan secara nyata
ilmu yang telah didapat dari pendidikan. Sarana dan prasarana yang
memadai. Perawat kesehatan yang mampu membimbing dan menguasai
ilmu keperawatan secara maksimal.
4.
Mahasiswa
Mahasiswa dapat membekali diri dengan teori dan dapat bersungguhsungguh dalam melaksanakan asuhan keperawatan dengan menentukan
prioritas diagnosa, menentukan intervensi, implementasi dan mengevaluasi
hasil dari pengkajian .