REAKSI DAN

PEREAKSI PEMBATAS
Oleh:
1. Nur azizah
14050404042
2. Shofiana

A.PENGERTIAN
REAKSI
Reaksi adalah tanggapan
atau respons
terhadap suatu aksi.
Nama atau lambang zat yang bereaksi

ditulis di sebelah kiri tanda panah dan nama

lambang zat hasil reaksi di tulis di sebelah
kanan tanda kanan.
Contoh

N2+3H2 2NH3

Sesuai dengan hukum kekekalan massa maka

jumlah atom atau unsur disebelah kiri dan

kanan tanda panah harus sama.
N2+3H 2

kiri
2 atom N
6atom H

2NH3
kanan
2 atom N
6atom H

Angka di depan lambang zat disebut koefisien .

B.PEREAKSI
Reaksi kimia PEMBATAS
secara Stikhiometri
Jika semua reaktan habis bereaksi.
Reaksi kimia secara Non Stikhiometri

Jika semua reaktan ada yang bersisa.

Di dalam suatu reaksi reaksi kimia,perbandingan

mol zat-zat pereaksi yang ditambahkan tidak

selalu dengan perbandingan koefisien
reaksinya.Hal ini menyebabkan ada zat pereaksi
yang akan habis terlebih dahulu,hal ini yang
disebut Pereaksi pembatas.
Pereaksi pembatas adalah pereaksi yang

Pereaksi pembatas berfungsi sebagai acuan

menghitung banyaknya mol zat pereaksi

lainnya dalam persamaan reaksi.
Umumnya , jumlah zat pereaksi dinyatakan

dalam mol zat, tapi bila semua zat pereaksi dan

hasil reaksi berwujud gas maka dapat
dinyatakan pula dalaam volume.
Zat yang habis bereaksi dapat ditentukan

dengan cara membagi jumlah mol dengan

koefisien reaksinya, kemudian pilihlah nilai
yang paling kecil.

CONTOH SOAL
Sebanyak 28gr logam besi(Fe)direaksikan
dengan 48gr oksigen(O2)menghasilkan Fe2O3
jika diketahui
Ar Fe:56 Ar O :16
Persamaan reaksi

Fe + O2

Fe2O3

}Reaksi belum setara{

Tentukan !
.Massa Fe 2O3
.Massa reaktan yang tersisa

 Maka

jumlah mol Fe2O3

=Koefisien Fe2O3
=

: 4

= 0,25
Massa

0,25
= 40

Koefisien Fe

x mol Fe.

x 0,5

.
Fe2O3 = mol Fe2O3 x Mr Fe2O3

x 160

Diket :Massa Fe =28gr

Massa O2 =48gr
Mr Fe2O3

ArFe =56

Ar O2 =16

= 2xArFe + 3 xAr O

= 2x56

+ 3x16

= 160
MOL Fe = gr :

Mr

= 28:

56

MOL O2 = gr :

Mr

= 0,5 mol.

Menyetarakan reaksi

4Fe

+ 3O2

Koefisien reaksi = 4 :
Mol Fe

= 1,5 mol

: koefisien

= 0,5mol
Mol O2

3 :

2Fe2O3

:
:

= 0,125

koefisien
:

= 0,5

Karena nilai pembagian jumlah mol terhadap

koefisiennya lebih kecil,maka besi (Fe) adalah

pereaksi pembatas.

Jumlah Mol O2 yang bereaksi

=Koefisien O2
3=

koefisien Fe

x 0,5

= 0,375
Massa mol O2

=Mol O2
= 0,375

yang bereaksi

yang bereaksi x

Mr O2

x 32

= 12 gr
Massa O2 yang bersisa

= Massa O2 awal -

Massa O2 akhir

mol Fe

REFERENSI
http//:www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimiasma-ma/pereaksi-pembatas
http//:www.Rumushitung.com
Deny Septiani S.Si,2010.KIMIA UNTUK SMA
KELAS X,Citra pustaka mandiri.Surakarta.