Anda di halaman 1dari 5

RENCANA KEGIATAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN II

MANAJEMEN PENANGANAN KESEHATAN SAPI POTONG


DI PT CATUR MITRA TARUMA, CARIU
KABUPATEN BOGOR

BUNGALIANTI BUDI DARSONO

PROGRAM KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN TERNAK


PROGRAM DIPLOMA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
2016

Judul

: Manajemen Penanganan Kesehatan Sapi Potong di PT

Nama
NIM
Program Keahlian

Catur Mitra Taruma Cariu Kabupaten Bogor


: Bungalianti Budi Darsono
: J3I113042
: Teknologi dan Manajemen Ternak

Disetujui oleh,

Dr. Ir. Rudi Priyanto


Pembimbing

Diketahui oleh,

Ir. Andi Murfi, MSi


Koordinator Program Keahlian

1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sapi potong merupakan jenis sapi yang dipelihara dengan tujuan utama
sebagai penghasil daging. Sapi potong memiliki ciri tubuh besar, kualitas daging
maksimum dan mudah dipasarkan, laju pertumbuhan cepat, jumlah karkas tinggi
dan kualitas daging baik (Salim, 2013).
1.2 Tujuan

2 MATERI DAN METODE


2.1 Waktu dan Tempat
Praktik Kerja Lapangan II dimulai dari tanggal 9 Februari 2016 hingga
tanggal 29 April 2016 selama 11 minggu. Praktik Kerja Lapangan II dilaksanakan
di PT Catur Mitra Taruma yang merupakan perusahaan bergerak dibidang usaha
penggemukan sapi potong. PT Catur Mitra Taruma berlokasi di Jalan Raya Cariu
Cianjur km 81 kampung Tanggulan RT/RW 17/03, Desa Cariu, Kecamatan Cariu,
Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
2.2 Metode
Praktik kerja lapangan ini dilakukan selama 11 minggu dengan membantu
pelaksanaan kegiatan penggemukan sapi potong di PT Catur Mitra Taruma.
Kegiatan PKL meliputi kegiatan harian teknik-teknik penggemukan sapi potong,
menganalisis dan menjabarkan kegiatan yang ada dengan teori yang pernah
didapat, mengumpulkan dan menyusun bahan-bahan/data-data untuk pembuatan
laporan khususnya terkait dengan manajemen penanganan kesehatan sapi potong,
dibawah pembimbing lapangan dari perusahaan. Kegiatan harian dicatat sebagai
jurnal harian yang ditanda tangani pembimbing lapangan.
Data yang didapatkan dari PT Catur Mitra Taruma dibedakan menjadi dua
yaitu data primer dan sekunder. Data primer adalah data yang diperoleh langsung
ketika pengamatan di area perusahaan penggemukan sapi potong PT Catur Mitra
Taruma dan data sekunder merupakan data yang diperoleh dari pihak
perusahaan/instansi terkait. Data tersebut mencakup beberapa hal yaitu:
2.2.1

Keadaan Umum Perusahaan

Pengumpulan data keadaan umum perusahaan meliputi lokasi dan tataletak,


sejarah dan perkembangan, visi dan misi perusahaan, struktur organisasi serta
ketenagakerjaan.
2.2.2

Sarana Produksi

Pengumpulan data sarana produksi perusahaan yaitu meliputi luas lahan dan
penggunaanya, sumber air dan penggunaanya, sumber listrik dan penggunaanya,
jumlah dan komposisi sapi, perkandangan dan kapasitasnya (jenis kandang,

konstruksi kandang, atap kandang dan lantai kandang), peralatan produksi,


gudang pakan serta penampungan dan pengolahan limbah.
Kapasitas lingkungan adalah salah satu faktor pertimbangan untuk
pemilihan lokasi sebagai penunjang keberhasilan usaha penggemukan sapi
potong. Hal yang perlu diperhatikan pada faktor tersebut yaitu sapi bakalan,
ketersediaan bahan pakan, infrastruktur, ketersediaan air, perlengkapan dan tenaga
kerja (Abidin, 2003)
2.2.3

Pemeliharaan Ternak

Pemeliharaan ternak perusahaan yaitu meliputi fattening, persiapan


kandang, penangan saat sapi datang, pemberian vitamin serta pemberian pakan
dan minum.
2.2.4

Penanganan Kesehatan Ternak

Penangan kesehatan di PT Catur Mitra Taruma yaitu mencakup pencegahan


penyakit, penangan sapi baru datang, pemantauan kesehatan serta jenis penyakit
dan penanganan.
2.2.5 Pemasaran
Pengumpulan data tentang pemasaran meliputi bentuk produk, jumlah dan
harga serta rantai tataniaga produk.
2.3 Tata Tertib Pelaksanaan PKL
1. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan peraturan perusahaan tempat PKL
a. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan kegiatan yang ditugaskan.
b. Melaksanakan kegiatan sesuai dengan jam kerja yang ditentukan.
c. Melaksanakan kegiatan-kegiatan khusus yang harus diselesaikan
meskipun di luar jam kerja.
d. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diperbolehkan.
2. Meminta izin apabila akan keluar dari perusahaan dan melapor apabila sudah
kembali.
3. Tidak menggunakan, mengambil barang atau benda serta merusak meski
tampak tidak berharga tanpa seizin pihak perusahaan.
4. Berpakaian sopan, sesuai yang ditentukan perusahaan.
5. Khusus pria, rambut dipotong rapih.
6. Membawa perlengkapan pribadi.
7. Tidak menuntut imbalan (upah) atau fasilitas apapun kepada pihak
perusahaan.

DAFTAR PUSTAKA
Abidin Z. 2003. Penggemukan Sapi Potong. Jakarta (ID): PT Agromedia Pustaka.
Herlambang B. 2014. Jadi Jutawan dari Beternak Sapi Potong dan Sapi Perah.
Yogyakarta (ID): FlashBooks.
Salim E. 2013. Sukses Bisnis dan Beternak Sapi Potong. Yogyakarta (ID): Lily
Publisher.

Santosa U. 2006. Manajemen Usaha Ternak Potong. Jakarta (ID): Penebar


Swadaya.
Syaifullah H, Bakar A. 2013. Beternak Sapi Potong. Tangerang (ID): Infra
Pustaka.

RENCANA KEGIATAN
Bulan
Rencana
Kegiatan

Januari

Februari

Maret

April

Mei

Juni

Juli

Agustus

Minggu
ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

Minggu ke-

1 2 3

1 2 3 4 1
1. Penyusunan
proposal
2. Persiapan PKL
3. Pelaksanaan PKL
4. Pengambilan dan
Pengumpulan
data
5. Penyusunan
laporan pkl
6. Seminar
7. Sidang PKL
8. Yudisium dan
SKL
9. Wisuda

Anda mungkin juga menyukai