Anda di halaman 1dari 3

Nama

: Rosita Ratna Sari

NIM

: 140311603713
Skenario Perencanaan Pembelajaran

Materi Kelas IX SMP / MTs


Kompetensi Dasar :
3.6 Memahami konsep kesebangunan dan kekongruenan geometri melalui
pengamatan
4.5

Menyelesaikan permasalahan nyata hasil pengamatan yang terkait


dengan penerapan kesebangunan dan kekongruenan

Indikator:
3.6.1
Mengidentifikasi dua benda yang kongruen dan dua benda yang

tidak kongruen
Alokasi waktu :1 jam pelajaran (45 menit)
Model : Example dan non example
Langkah-langkah:
1. Guru mempersiapkan gambar-gambar sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
Contoh gambar yang bisa disediakan oleh guru diantaranya sebagai
berikut:

2. Gambar-gambar tersebut ditampilkan dalam bentuk slide power point


dan ditayangkan di depan kelas.
3. Guru memberi petunjuk dan memberi kesempatan kepada siswa untuk
memperhatikan / menganalisa gambar terkait dengan bentuk dan
ukurannya. Bagaimana bentuk dan ukuran dari pasangan gambar yang
telah disediakan dan mengapa dua benda dikatakan kongruen dan dua
benda tidak kongruen.
4. Melalui diskusi kelompok 2-3 orang siswa, hasil diskusi dari analisa
gambar tersebut dicatat pada kertas.
5. Tiap kelompok diberi kesempatan membacakan hasil diskusinya.
6. Mulai dari komentar / hasil diskusi siswa, guru mulai menjelaskan
mengenai konsep kongruen atau pengertian dari 2 benda dikatakan
kongruen.
7. Guru bersama siswa menyimpulkan mengenai kongruensi.
3.6.2

Menemukan konsep kesebangunan dua bangun datar melalui model

bangun datar
Alokasi Waktu: 1 jam pelajaran (45 menit)
Strategi : Discovery Learning
Sintaks :
Langkah-langkah pembelajaran discovery yang dilakukan guru adalah:

1) Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, dimana setiap kelompok


terdiri dari 4-5 orang. Pembagian ini telah dilakukan sebelumnya, dan
guru juga telah menjelaskan alat dan bahan apa saja yang diperlukan

untuk melaksanakan pembelajaran ini. alat dan bahan yang diperlukan


diantaranya pensil, penggaris dan busur derajat.
2) Menjelaskan tujuan pembelajaran. Pada langkah ini, guru menjelaskan
tujuan

dari

pembelajaran,

yaitu

untuk

menemukan

konsep

kesebangunan 2 bangun datar.


3) Tiap kelompok diberikan LKS yang berisi tentang kesebangunan 2
bangun datar.
4) Membagi

petunjuk

praktikum/eksperimen.

Guru

menjelaskan

langkah-langkah untuk melaksanankan praktikum sesuai dengan yang


tercantum dalam LKS.
5) Peserta didik mengerjakan setiap langkah yang tertera di LKS dengan
pengawasan guru.
6) Peserta didik menjawab setiap pertanyaan yang ada di LKS.
7) Menyimpulkan

hasil

pekerjaan.

Hasil

pekerjaan

tersebut

dipresentasikan ke depan kelas oleh masing-masing kelompok.


8) Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pekerjaan/praktikum yang
telah dilakukan.
4.5.3

Menyelesaikan permasalahan nyata yang terkait dengan konsep

kesebangunan dua bangun datar


Alokasi waktu : 1 jam pelajaran pada pertemuan 12 (45 menit)
Metode : Problem Solving
Langkah-langkah:
1. Siswa dibentuk dalam beberapa kelompok, dimana setiap kelompok
beranggotakan 4 orang.
2. Setelah dibentuk kelompok, guru bersama siswa mengingat kembali
materi kesebangunan yang sebelumnya telah dipelajari siswa
3. Guru memberikan permasalahan yang terkait dengan konsep
kesebangunan. Tiap kelompok mendapatkan permasalahan yang
berbeda tetapi masih dalam bahasan yang sama.
4. Siswa bersama kelompok mendiskusikan permasalahan tersebut dan
mencari solusinya.
5. Hasil dari diskusi tersebut kemudian disampaikan di depan kelas.
6. Siswa dibantu guru menyimpulkan cara mencari solusi dari
permasalahan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai