lubang piring biasanya lebih kecil dari pada menara tanpa denyut, diameter lubang berkisar
antara 1,5 sampai 3 mm, dengan luas terbuka total pada setiap piring 6 sampai 23 persen dari
luas penampang menara. Menara ini hamper semuanya digunakan untuk mengolah zat cair
radioaktif yang sangat korosif. Menara ini tidak mempunyai saluran limpah. Secara ideal,
denyutan itu menyebabkan zat cair ringan terdispersi ke dalam fase berat pada langkah
denyut naik dan fase berat memancar ke fase ringan pada langkah turun. Pada kondisi ini
efisiensi tahap bisa mencapai 70 persen. Tetapi, hal ini hanya mungkin apabila volume kedua
fase itu hampir sama, dan bila tidak terdapat perubahan volume selama ekstraksi. Dalam
keadaan biasa, pendispersian berurutan ini tidak seefektif itu, dan terdapat juga pencampuranbalik dari satu fase ke arah tertentu. Akibatnya efesiensi piring turun hingga 30 persen.
Namun demikian, pada kolom denyut isian maupun kolom denyut piring-tapis, tinggi yang
diperlukan untuk sejumlah kontk teoritis tertentu biasanya tidak sampai sepertiga dari yang
diperlukan pada kolom tnpa denyut.
Ekstraktor sentrifugal
Disperse dan separsi fase dapat sangat dipercepat dengan gaya sentrifugal, sehingga beberapa
ekstraktor komersial ada yang memanfaatkan gaya itu. Pada ekstraktor Podbielniak, pita
spiral berperforasi yang ditempatkan di dalam rumahan logam berat dililitkan pada suatu
poros bolong horizontal. Kedua zat cair melalui poros ini dan keluar dari situ. Zat cair ringan
dipompakan di luar spiral pada tekanan 3 sampai 12 atm untuk melawan gaya sentrifugal. Zat
cair berat dipompakan ke pusat. Kedua zat cair itu mengalir berlawanan arah melalui jalur
yang terbentuk oleh pita dan dinding rumahan. Zat cair berat bergerak kearah luar di
sepanjang permukaan luar spiral; zat cair ringan didorongnya ke dalam dan mengalir di
sepanjang permukaan dalam. Perpindahan massa berlangsung daengan cepat karena adanya
geser yang kuat pada antarmuka kedua zat. Di samping itu, sebagin zat cair menyemprot
melalui perforasi pada pita sehingga menambah keturbulenan aliran. Jumlah kontak teoretis
yang didapatkan dengan mesin ini bisa mencapai 20, walaupun yang lazim hanyalah 3 sampai
10 kontak saja. Ekstraktor sentrifugal merupakan alat yang mahal, sehingga penggunaannya
relatif terbatas. Tetapi keunggulannya adalah dalam mengadakan kontak teoretis yang banyak
dalam ruang terbatas dan dengan waktu perangkap (hold-up time) yang sangat pendek yaitu
kira-kira 4 det. Jadi, alat ini sangat bermanfaat untuk ekstraksi bahan-bahan peka seperti
vitamin dan antibiotika.
Peralatan pelengkap
Fase yang terdispersi di dalam menara ekstraksi dibiarkan berkoalesensi pada titik tertentu
sehingga membentuk lapisan kontinu sehingga kita dapat mengeluarkan satu arus hasil.
Antarmuka antara lapisan ini dan fase kontinu yang lebih banyak diatur sedemikian rupa
sehingga terletak pada bagian kosong dibagian atas atau bawah menara isian; pada menara
piring-tapis, antarmuka itu ditempatkan pada bagian kosong didekat puncak menara bila yang
terdispersi adalah fase ringan. Jika fase berat yang terdispersi, antarmuka itu ditempatkan di
dekat dasar menara. Ketinggian antar muka itu biasanya diatur secara otomatis dengan
menggunakan kaki aliran limpah berventilasi untuk membuang fase berat, sebagaimana
biasanya pada pengendap tuang gravitasi yang kontinu. Pada kolom besar, antarmuka itu
kadang-kadang ditahan pada ketinggian yang dikehendaki dengan menggunakan pengendali
permukaan (level controller) yang menggerakan suatu katup pada saluran buang zat cair
berat.
Pada ekstraksi zat cair-zat cair, kita hampir selalu perlu mengeluarkan pelarut dari ekstrak
maupun rafinat atau keduanya. Jadi, pemasak tambahan, evaporator, pemanas, dan kondensor
merupakan bagian penting pada kebanyakan system ekstraksi dan sering biayany jauh lebih
besar dari peranti ekstraksi itu sendiri. Sebgaimana disebutkan pada awal bagian ini, jika
suatu pemisahan tertentu dapat dilakukan dengan ekstraksi atau distilasi, pertimbangan
ekonomi biasanya cenderung memilih distilasi. Ekstraksi memberikan pemecahan atas
masalah yang tidak dapat diselesaikan dengan distilasi saja, tetapi biasanya tidak dapat
menghindari perlunya distilasi atau evaporsi pada bagian tertentu dari sistem separasi itu.
Menara ekstraksi semprot dan menara ekstraksi curah
Dalam menara ekstraksi berlangsung kontak diferensial, bukan kontak tahap; pencampuran
dan pengendapan berlangsung secara serentak dan sinambung. Dalam menara semprot atau
menara sembur (spray tower) yang terlihat pada gambar , zat cair yang lebih ringan
dimasukkan di bawah dan disebarkan dalam bentuk tetesan-tetesan kecil dengan bantuan
nosel A. tetesan-tetesan zat cair itu naik melalui massa zat cair berat yang mengalir ke bawah
sebagai suatu arus kontinu. Tetesan-tetesan itu lalu mengumpul di atas dan menjadi arus zat
cair ringan yang keluar dari puncak menara. Zat cair berat keluar dari dasar menara. Pada
gambar fase ringan terdispersi sedang fase berat kontinu. Keadaan ini bisa terbalik, dimana
fase berat disemprotkan ke dalam fase ringan di puncak kolo, dan jatuh sebagai fase
terdispersi di dalam fase ringan yang kontinu. Pilihan mengenai fase mana yang didispersikan
bergantung pada laju aliran, viskositas, dan karakteristik pembahasan kedua fase, dan
biasanya didasarkan atas pengalaman. Fase yang mempunyai laju aliran tinggi dapat
didispersikan untuk memberikan luas antarmuka yang lebih luas, tetapi jika terdapat
perbedaan viskositas yang cukup besar, vase yang lebih viskos didispersikan untuk
mendapatkan laju pengendapan yang lebih tinggi. Ada yang mengatakan bahwa fase kontinu
harus membasahi isian, tetapi hal ini bukanlah syarat untuk memberikan unjuk kerja yang
baik. Fase yang manapun yang terdispersi, gerakan tetesan melalui kolom itu akan selalu
mebawa zat cair di dalam fase terdispersi ke dalam kontak baru dengan fase yang satu lagi
sehingga menghasilkan sesuatu yang ekivalen dengan sederetan pencampur-pengendap.
Antara kedua fase itu terdapat perpindahan massa secara kontinu dan komposisi masingmasing fase berubah pada waktu mengalir di dalam menara itu. Keseimbangan tentu tidak
tercapai pada setiap ketinggian, bahkan penyimpangan dari keseimbangan inilah yang
menjadi gaya dorong bagi perpindahan massa. Laju perpindahan massa relatif kecil
dibandingkan dengan distilasi atau absorpsi, sehingga kolom yang tinggi sekali pun hanyalah
ekivalen dengan beberapa tahap sempurna.