PERUSAHAAN TAMBANG
Oleh:
Muhamad Enggar Hayatullah
Mahasiswa Teknik Pertambangan UNISBA
Jl. Tamansari No. 1 Bandung 40116
enggardbill@gmail.com
Abstrak:
Saat ini keselamatan kerja telah menjadi perhatian atau sektor penting di
kalangan pemerintah dan pengusaha tambang.
menjadi sangat penting karena sangat terkait dengan kinerja karyawan dan
berimbas pada kegiatan produksi. Kecelakaan kerja tidak saja menimbulkan
jatuhnya korban jiwa maupun kerugian material bagi pekerja dan pengusaha
tambang saja, selain itu juga dapat mengganggu proses produksi secara
keseluruhan serta merusak lingkungan yang pada akhirnya akan berdampak
pada masyarakat luas.
K3 Sebagai suatu sistem program yang dibuat bagi pekerja maupun
pengusaha, kesehatan dan keselamatan kerja diharapkan dapat menjadi upaya
pencegahan ataupun penanganan terhadap timbulnya kecelakaan kerja dan
penyakit akibat hubungan kerja dalam lingkungan kerja. Pelaksanaan K3 diawali
dengan cara mengenali hal-hal yang berpotensi menimbulkan kecelakaan kerja
dan penyakit akibat hubungan kerja, dan tindakan antisipatif bila terjadi hal
demikian. Tujuan dari dibuatnya sistem ini adalah untuk mengurangi biaya
perusahaan apabila timbul kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja.
Kata Kunci: Pentingnya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) pada bidang
pertambangan.
1. PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Pada era globalisasi ini banyak sekali peraltan canggih yang hampir
seluruhnya
menggunaakan
komponen
yang
dihasilkan
dari
proses
menjadi sangat penting karena sangat terkait dengan kinerja karyawan dan
berimbas pada kegiatan produksi. Kecelakaan kerja tidak saja menimbulkan
jatuhnya korban jiwa maupun kerugian material bagi pekerja dan pengusaha
tambang saja, selain itu juga dapat mengganggu proses produksi secara
keseluruhan serta merusak lingkungan yang pada akhirnya akan berdampak
pada masyarakat luas. Angka kecelakaan kerja bisa diminimalisir dengan
memperhatikan faktor keeselamatan kesehatan kerja (K3).
Selogan Safety First patut kita utamakan dan kita laksanakan, slogan
tersebut bukan hanya sebagai hiasan yang terpampang pada area tambang saja,
tapi harus kita maknai bahwa selogan tersebut memiliki dampak yang sangat
besar bagi keselamatan serta kemajuan tambang.
1.2
Perumusan Masalah
Berdasarkan pemaparan latar belakang tersebut, rumusan dalam
1.3
tambang ?
Faktor apa saja yang menyebabkan timbulnya kecelakaan kerja?
Tujuan
Berdasrkan pada perumusan masalah diatas, tujuan penyusunan
1.4
kecelakaan kerja.
Untuk mengetahui langkah konkret pemerintah dalam meningkatkan taraf
Batasan Penelitian
Karya ilmiah ini hanya meliputi tentang K3 yang umum dipakai dalam
1.5
Metode Penelitian
Metode yang digunakan dalam penyususnan makalah ini yaitu dengan
2. TINJAUAN PUSTAKA
2.1
dan upaya untuk menjamin keutuhan dan kesempurnaan baik jasmani maupun
rohani tenaga kerja pada khususnya dan manusia pada umumnya, hasil karya
dan budayanya menuju masyarakat makmur dan sejahtera. Sedangkan
Sumber: metaulan.wordpress.com
Foto 2.1
Logo K3
Untuk
mengantisipasi
permasalahan
tersebut,
maka
dikeluarkanlah
yang salah atau kondisi yang tidak aman. Kelalaian sebagai sebab kecelakaan
merupakan nilai tersendiri dari teknik keselamatan. Ada pepatah yang
mengungkapkan tindakan yang lalai seperti kegagalan dalam melihat atau
berjalan mencapai suatu yang jauh diatas sebuah tangga. Hal tersebut
menunjukkan cara yang lebih baik selamat untuk menghilangkan kondisi
kelalaian dan memperbaiki kesadaran mengenai keselamatan setiap karyawan
pabrik.
Penyebab dasar kecelakaan kerja :
Sumber: metaulan.wordpress.com
Foto 2.2
Kecelakaan Tambang Freeport
2.3
2.4
a.
Manajemen K3
Pengorganisasian dan kebijakan K3, membangun target dan sasaran,
3. PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Salah satu hal yang terpenting dalam kemajuan suatu perusahaan
tambang tidak lepas dan sangat dibutuhkan adalah faktor keselmaan dan
kesehatan kerja. K3 Sebagai suatu sistem program yang dibuat bagi pekerja
maupun pengusaha, kesehatan dan keselamatan kerja diharapkan dapat
menjadi
upaya
pencegahan
ataupun
penanganan
terhadap
timbulnya
kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja dalam lingkungan kerja.
Pelaksanaan K3 diawali dengan cara mengenali hal-hal yang berpotensi
menimbulkan kecelakaan kerja dan penyakit akibat hubungan kerja, dan
tindakan antisipatif bila terjadi hal demikian. Tujuan dari dibuatnya sistem ini
adalah untuk mengurangi biaya perusahaan apabila timbul kecelakaan kerja dan
penyakit akibat hubungan kerja.
Banyak faktor yang menyebabkan timbulnya kecelakaan pada tambang
diantaranya hal yang paling penting tidak menjalankan prosedur keselamatan
dengan baik dan benar. Jika suatu perusahaan tambang terkena atau mengalami
suatu
bencana
kecelakaan
maka
akan
berdampak
pada
produktifitas
perusahaan tersebut. Maka dari itu faktor keselamatan dan kesehatan kerja ini
Saran
Kesehatan dan keselamatan kerja sangat penting dalam pembangunan
4. DAFTAR PUSTAKA
Hilmawan, Iwan Kodar. 2015. Banyak Kecelakaan Akibat Tidak Taat Prosedur.
http://www.tambang.co.id. Diakses Pada tanggal 24 Mei 2015.
Indonesia. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jaminan Sosial
Tenaga Kerja.
Poerwanto, Helena dan Syaifullah. Hukum Perburuhan Bidang Kesehatan dan
Keselamatan
Kerja.
Jakarta:
Badan
Penerbit
Fakultas
Hukum
5. UCAPAN TERIMAKASIH
Alhamdulillah puji dan syukur sewajibnya dan selayaknya penulis
panjatkan kehadirat Ilahi Rabbi yaitu Allah SWT, atas kehendak, pertolongan, dan
kemurahan-Nya lah penulis dapat menyelesaikan laporan karya ilmiah ini.
Penulis mengucapkan terimakasih kepada orangtua, atas jasa merekalah penulis
dapat menimba ilmu di UNISBA ini, kemudian penulis ucapkan terimakasih
kepada Dosen pembimbing yang telah memberikan ilmu serta sarannya selama
pembuatan karya ilmiah ini. Terimakasih juga penulis ucapkan kepada temanteman seperjuangan yang telah membantu dalam menyelesaikan karya ilmiah
ini.