Indikasi :
1) Perforasi pulpa karena proses karies atau proses mekanis gigi decidui yang
vital
2) Tidak ada pulpitis radikular
3) Tidak ada sakit spontan atau menetap
4) Panjang akar paling sedikit masih 2/3 dari panjang akar keseluruhan
5) Tidak ada resorpsi internal/eksternal
6) Tidak ada kehilangan tulang interradikular
7) Tidak ada fistula
Kontraindikasi :
1) Sakit spontan
2) Perkusi +
3) Terdapat pembengkakan, fistula
4) Mobilitas
5) Kalsifikasi pulpa
6) Terdapat pus
7) Kelainan sistemik perdarahan
1 x kunjungan :
1. Anestesi lokal
2. Pembukaan atap kamar pulpa, pulpa bagian korona diambil dg
menggunakan ekskavator tajam/diamond bur bulat besar yang steril (low
speed). Pulpa dipotong sampai batas orifice. Diirigasi dg akuades steril.
Perdarahan dihentikan dg butir kapas yg dibasahi akuades steril.
3. Aplikasi formokresol dengan menggunakan cotton pellet (5 menit), tdk
boleh berlebihan pulpa terlihat coklat/hitam (jaringan terfiksasi).
4. Diletakkan campuran pasta zinc oksid eugenol + formokresol (1:1:1)
5. Aplikasi bases
6. restorasi permanen SSC
2 x kunjungan :
1. Kalsium hidroksida
2. Glutaraldehid
3. Feri sulfat
Evaluasi
Mungkin timbul rasa tidak enak analgetik. Bila gejala menetap dlm jgka
waktu yang lama : segera datang ke dokter gigi.
Idealnya : 6 bulan.
PULPEKTOMI
Bahan root canal filling yang digunakan adalah yang bersifat absorbable,
antara lain :
Pengisian saluran akar dgn metode spiral lentulo atau metode press
syringe