0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
4K tayangan1 halaman
Wawancara mengenai posisi organisasi BEM di kampus STIKES Muda, dasar hukum pendirian BEM, dukungan kampus untuk kegiatan BEM, sejauh mana kegiatan BEM sejalan dengan visi misi kampus, serta harapan untuk pengembangan BEM di masa depan. Wawancara juga membahas tentang dasar penyelenggaraan pemilihan ketua BEM (PEMIRA), mekanisme pelaksanaan PEMIRA, dan kemungkinan penerapan
Deskripsi Asli:
Ini merupakan lembar contoh wawancara penelitian pembuatan software e-voting
Wawancara mengenai posisi organisasi BEM di kampus STIKES Muda, dasar hukum pendirian BEM, dukungan kampus untuk kegiatan BEM, sejauh mana kegiatan BEM sejalan dengan visi misi kampus, serta harapan untuk pengembangan BEM di masa depan. Wawancara juga membahas tentang dasar penyelenggaraan pemilihan ketua BEM (PEMIRA), mekanisme pelaksanaan PEMIRA, dan kemungkinan penerapan
Wawancara mengenai posisi organisasi BEM di kampus STIKES Muda, dasar hukum pendirian BEM, dukungan kampus untuk kegiatan BEM, sejauh mana kegiatan BEM sejalan dengan visi misi kampus, serta harapan untuk pengembangan BEM di masa depan. Wawancara juga membahas tentang dasar penyelenggaraan pemilihan ketua BEM (PEMIRA), mekanisme pelaksanaan PEMIRA, dan kemungkinan penerapan
1. Apa posisi strategis dari organisasi BEM di kampus STIKES Muda?
2. Apa support yang diberikan kampus untuk berlangsungan kegiatankegiatan BEM selama ini 3. Apa yang menjadi dasar hukum (yang diatur dalam AD/ART STIKES Muda) terkait organisasi intra kampus (BEM) 4. Apakah sejauh ini kegiatan BEM sudah sejalan dengan visi dan misi STIKES Muda 5. Harapan apa yang di inginkan untuk BEM STIKES Muda? Wawancara Ketua BEM 1. Apa yang menjadi dasar diselengarakanya PEMIRA? 2. Berapa tahun sekali diselenagarakan PEMIRA? 3. Bagaimana Selama ini proses pemira berjalan? 4. Siapa Saja yang berhak untuk mencalonkan dilri sebagai ketua BEM? 5. Siapa saja yang berhak mengikuti PEMIRA? 6. Bagaimana mekanisme/langkah-langkah seorang pemilih selama ini dalam menyalurkan hak pilihnya? 7. Menurut anda apakah proses PEMIRA saat ini sudah cukup demokratis dan bebas kecurangan? 8. Apa yang menjadi kendala atau hambatan dalam pelaksanakanan proses PEMIRA? 9. Apabila dibuat sebuah aplikasi pemilihan ketua BEM secara elektronik (e-voting) apakah ini dapat di terapkan di organisasi anda? 10. Sejauh mana menurut anda tingkat partisipasi pemilih bila menggunakan teknologi e-voting dalam PEMIRA? Wawancara Mahasiswa 1. Apakah PEMIRA selama ini sudah berlangsung secara Jurdil dan Demokratis? 2. Apa yang memotivasi anda mengikuti PEMIRA? 3. Menurut anda lebih baik mana, pemilihan ketua BEM secara konvensional atau secara electrinik (e-votting), 4. Bila secara electrinik, apakah mengunakan interface berbasis web atau berbasis android