Padahal kebersihan dapat berpengaruh terhadap prestasi belajar, sekolah yang memiliki lingkungan yang
indah, bersih, asri maka dalam proses kegiatan belajar mengajar akan menjadikan kenyamanan tersendiri
dibandingkan sekolah yang memiliki lingkungan gersang dan banyak sampah.
Mari kita langsung saja belajar mengenai teks eksposisi bertemakan lingkungan sekolah beserta strukturnya
agar kalian dapat memahami lebih dalam.
#1. TESIS
Kebersihan lingkungan sekolah adalah salah satu faktor penting untuk menciptakan kenyamanan dalam
proses KBM. Selain untuk menciptakan kenyamanan dalam proses KBM (Kegiatan Belajar Mengajar),
kebersihan diperlukan untuk menjaga kesehatan para siswa. Siswa akan lebih senang belajar dalam suasana
yang asri dan bersih.
Namun, masih banyak siswa yang kurang menjaga kebersihan sekolah. Di laci meja kelas biasanya banyak
ditemukan sampah bekas makanan atau minuman. Siswa masih kurang kesadaran dalam menjaga kebersihan
lingkungan. Masih banyak yang membuang sampah tidak pada tempatnya.
#2. ARGUMENTASI
Penyebab mereka tidak menjaga kebersihan salah satunya adalah mereka malas, dan kurang kesadaran
menjaga kebersihan. Padahal disetiap titik lingkungan sekolah sudah disediakan tempat sampah. Kurang
kesadaran akan kebersihan dan malas itulah penyakit siswa siswi sekolah pada saat ini.
Akibat tidak menjaga kebersihan lingkungan sekolah, lingkungan sekolah menjadi bau, kotor serta banyak
serangga. Laci-laci meja kelas yang banyak sampah akan menjadi sarang nyamuk dan serangga. Ruang kelas
yang tidak dibersihkan akan kotor dan nenimbulkan ketidaknyamanan dalam proses belajar mengajar. Sampah
yang berserakan atau tempat sampah yang tidak dibersihkan akan menimbulkan bau yang menyengat dan
penyakit-penyakit baru.
Alasan lain adalah para siswa berpikiran bahwa, kebersihan sekolah merupakan tanggung jawab penjaga
dan perawat sekolah sehingga mereka dengan enaknya membuang sampah sembarangan. Padahal
kebersihan sekolah merupakan tanggung jawab seluruh warga sekolah.