Anda di halaman 1dari 22

MAKALAH LINGKUNGAN BISNIS DAN EKONOMI

MANAJEMEN PEMASARAN UKM KERIPIK SINGKONG


HUSNA
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Lingkungan Bisnis dan Ekonomi
Dosen Pengampu : Iwan Suroso SE.MM

Disusun Oleh :
Nama : Ahmad Fadli Nur H.
NIM : 201512117
Kelas : 2C Akuntansi

UNIVERSITAS MURIA KUDUS


Kampus Gondangmanis PO.BOX. 53 Bae Kudus
Tahun Akademik 2015/2016
[1]

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmatnya kami dapat
menyelesaikan makalah lingkungsn bisnis dsn ekonomi Manajemen pemasaran di UKM
keripik singkong HUSNA tanpa halangan suatu apapun.
Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak yang
telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi
para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi
makalah agar menjadi lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami , kami yakin masih
banyak kekurangan dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan
kritik yang membangun dari para pembaca demi menyempurnakan makalah ini.

Kudus, 09 Juni 2016

Penulis

[2]

BAB I
PENDAHULUAN

A . Latar Belakang Masalah


Umumnya perusahaan yang berhasil adalah perusahaan yang melaksanakan
konsep pemasaran yang berorientasi kepada konsumen, karena perusahaan inilah yang
mampu menguasai pasar dalam jangka panjang. Di dalam pandangan konsep pemasaran,
tujuan perusahaan dicapai melalui kepuasan konsumen. Kepuasan konsumen diperoleh
setelah kebutuhan dan keinginan konsumen dipenuhi melalui kegiatan pemasaran yang
terpadu. Dengan demikian ada 4 (empat) unsur pokok dalam konsep pemasaran, yaitu
orientasi pada kebutuhan dan keinginan konsumen; kepuasan konsumen; kegiatan
pemasaran yang terpadu; tujuan perusahaan.
Dalam memasarkan produk yang dihasilkannya setiap perusahaan menjalankan
strategi pemasaran sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Ada 3 (tiga) tahap
yang ditempuh perusahaan untuk menetapkan strategi pemasaran, yaitu (1) memilih
konsumen yang dituju, (2) mengidentifikasikan keinginan konsumen, dan (3)
menentukan marketing mix.
Menurut Stoner, freeman dan Gilbert, Jr. (1995), konsep strategi dapat
didefinisikan berdasarkan dua perspektif yang berbeda, yaitu (1) dari perspektif apa yang
suatu organisasi ingin lakukan (intends to do) dan (2) dari perspektif apa yang organisasi
akhirnya lakukan (eventually does).
Berdasarkan perspektif yang pertama, strategi dapat didefinisikan sebagai
program untuk menentukan dan mencapai tujuan organisasi dan mengimplementasikan
misinya. Sedangkan berdasarkan perspektif ke-dua, strategi didefinisikan sebagai pola
tanggapan atau respon organisasi terhadap lingkungan sepanjang waktu.
UKM Husna mampu menguasai pasar dimana banyak pesaing yang hampir
serupa dengan produk dan UKM Husna mendapatkan omset/pesanan yang lumayan
besar .

[3]

Oleh karena itu penulis sebagai mahasiswa Ekonomi dengan jurusan akuntansi
ingin mempelajari lebih dalam lagi mengenai manajemen pemasaran yang ada di UKM
keripik singkong Husna. Pada kesempatan kali ini, penulis akan membahas mengenai
konsep pemasaran dan strategi pemasaran yang digunanakan di UKM keripik singkong
Husna sehingga mampu meraih omset yang sangat besarr

B . Tujuan Penulisan
Berdasar pada latar belakang masalah diatas, tujuan penulisan dari makalah ini yaitu :
1. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Lingkungan Bisnis dan Ekonomi
2. Untuk mengetahui konsep manajemen pemasaran usaha keripik singkong Husna
3. Untuk mengetahui strategi pemasaran yang digunakan di usahakeripik singkong
Husna

[4]

BAB II
PERMASALAHAN

A . Rumusan Masalah
1) Bagaimana Konsep pemasaran yang digunakan di usaha keripik singkong Husna
sehingga bisa masuk kepasar global ?
2) Strategi seperti apa yang telah dipilih di perusahaan keripik singkong Husna ?

[5]

BAB III
LANDASAN TEORI

A . Konsep Pemasaran
Manajemen Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang dilakukan oleh
perusahaan untuk mempertahankan kelangsungan perusahaannya, berkembang, dan
mendapatkan laba. Proses pemasaran itu dimulai jauh sebelum barang-barang diproduksi, dan
tidak berakhir dengan penjualan. Kegiatan pemasaran perusahaan harus juga memberikan
kepuasan kepada konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus, atau konsumen
mempunyai pandangan yang lebih baik terhadap perusahaan (Dharmmesta & Handoko,
1982).
Secara definisi, Manajemen Pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan,
pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang bertujuan menimbulkan pertukaran
dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan perusahaan (Kotler, 1980).
Perusahaan yang sudah mulai mengenal bahwa pemasaran merupakan faktor penting
untuk mencapai sukses usahanya, akan mengetahui adanya cara dan falsafah baru yang
terlibat di dalamnya. Cara dan falsafah baru ini disebut "Konsep Pemasaran".
Sebagai falsafah bisnis, konsep pemasaran bertujuan memberikan kepuasan terhadap
keinginan dan berorientasi kepada kebutuhan konsumen. Hal ini secara asasi berbeda dengan
falsafah bisnis terdahulu yang berorientasi pada produk, dan penjualan.
Secara definisi dapatlah dikatakan bahwa: Konsep Pemasaran adalah sebuah falsafah
bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen merupakan syarat ekonomi
dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan (Stanton, 1978).

[6]

Ada tiga unsur pokok konsep pemasaran (Swastha dan Handoko, 2007)
a.

Orientasi pada konsumen.

Perusahaan yang benar-benar ingin memperhatikan konsumen harus :


1)

Menentukan kebutuhan pokok (basic needs) dari pembeli yang akan dilayani dan
dipenuhi.

2)

Menentukan kelompok pembeli yang akan dijadikan sasaran penjualan.

3)

Menentukan produk dan program pemasarannya.

4)

Mengadakan penelitian pada konsumen untuk mengukur, menilai dan menafsirkan


keinginan, sikap dan perilaku mereka.

5)

Menentukan dan melaksanakan strategi yang paling baik, apakah menitikberatkan pada
mutu yang tinggi, harga yang murah atau model yang menarik.

b.

Penyusunan kegiatan secara integral (integral marketing).

Pengintegrasian kegiatan pemasaran berarti bahwa setiap orang dan setiap bagian dalam
perusahaan turut berkecimpung dalam suatu jasa yang terkoordinir untuk memberikan
kepuasan konsumen, sehingga tujuan perusahaan dapat terealisasi.
c.

Kepuasan konsumen (customer satisfaction)

Faktor yang menentukan apakah perusahaan dalam jangka panjang akan mendapatkan laba
adalah banyak sedikitnya kepuasan konsumen yang dapat dipenuhi. Ini tidak berarti bahwa
perusahaan harus memaksimalkan kepuasan konsumen, tetapi perusahaan harus mendapatkan
laba dengan cara memberikan kepuasan kepada konsumen.
Konsep pemasaran menekankan pada kepuasan konsumen sebagai tujuan yang harus
dicapai. Untuk itu pemasar harus mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi
konsumen dalam memilih suatu produk/ merk sebagai sarana untuk memuaskan kebutuhan
dan keinginannya.

[7]

B . Strategi Pemasaran
Istilah strategi pemasaran banyak digunakan orang terutama dalam bidang bisnis,
yaitu dalam hal membicarakan prosedur dan strategi. Istilah startegi sebenarnya
berasal dari bahasa Yunani yang artinya kepemimpinan. Startegi pemasaran adalah
keseluruhan tindakan-tindakan yang disiapkan oleh sebuah organisasi untuk mencapai
sasaran-sasarannya. (Philip Kotler,1992:2).
Sedangkan dalam konteks pemasaran, arti kata startegi dihubungkan dengan segala aktivitas
pemasaran dan sasaran-sasaran pemasaran Strategi merupakan katalisator atau elemen
pengolahan atau tujuan-tujuannya. Seperti halnya manajemen, pengembangan strategi
pemasaran merupakan sebuah seni dan merupakan sebuah produk logika dan kreativitas. Jadi
dengan demikian strategi pemasaran merupakan keterkaitan antara sasaran-sasaran dan hasil.
Pada dasarnya strategi pemasaran memiliki dua unsur {Corey,1991} yaitu :
1. Pemilihan Pasar (market selection) yang melalui serangkaian aktivitas yang dikenal
dengan segmenting , targeting , positioning .

Segmenting
Segmentasi pasar (market segmentation atau segmentinge) merupakan proses
yang dilakukan perusahaan untuk membagi pasar ke dalam beberapa segmen
pasar.Dalam hal ini yang dimaksud dengan segmen pasar (market segmen) adalah
sekumpulan pelanggan potensial yang memiliki keserupaan di dalam cara mereka
mempersepsikan dan menilai suatu produk; keserupaan dalam pola pembelian
mereka atau keserupaan dalam hal bagaimana mereka menggunakan suatu produk.

Targetting
Selain harus menentukan segmentasi pasar perusahaan juga harus menetapkan
targget pasar yang sesuai dengan tujuan serta sumber aya yang dimiliki oleh
perusahaan.

[8]

Positioning
Tahap akhir dari pemilihan pasar yaitu positioning.Positioning merupakan
tindakan untuk mendesaian penawaran serta citra perusahaan agar menempati
tempat yang berbeda dibenak konsumen (membuat citra positif dimata
konsumen). Adapun cara untuk membuat citra yang baik dengan konsumen dapat
dilakukan dengan melekukan komunikasi produk dengan konsumen melalui :
-

Iklan

Sales Promotion

Direct Marketing

Publicity

Personal Selling

Even and Sponshorship

Customer Service

2. Pengembangan Bauran Pemasaran


Dalam pengembangan bauran pemasaran terdapat empat variabel dalam suatu
aktivitas pemasaran yang dapat melalui pasar, yang dikenal dengan 4P yaitu

Product (Produk)
Produk terdiri dari barang dan jasa , barang merupakan produk yang dapat dilihat
keberadaannya secara fisik (bersifat tangible).Sedangkan jasa merupakan produk
yang tidak bisa dilihat keberadaannya secara fisik (bersifat intangible).

Price (Harga)
Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang dapat menghasilkan
pendapatan penjualan ( Kotler dan Keller,2009). Perusahaan berusaha
memperoleh penjualan dari para pelanggan dengan cara mendapatkan (get),
[9]

mepertahankan (retain) dan pelanggan yang menguntungkan bagi perusahaan


(peppr dan roger,1993)

Promotion (Promosi)
Perusahaan melakukan komunikasi pemasaran dengan tujuan memperkenalkan
produk perusahaan kepada konsumen dengan cara promosi.

Place (Distribusi)
Adapun fungsi-fungsi saluran distribusi menurut Kotler (1997 : 531-532) adalah :

Mengumpulkan informasi mengenai para pelanggan saat ini maupun pelanggan


potensial,para pesaing dan berbagai kekuatan lain yang memepengaruhi

lingkungan pemasaran.
Mengembangkan atau melakukan penyebarluasan berbagai bentuk komunikasi

persuasif
Memungkinkan terjadinya kesepakatan harga dengan pembeli sehingga terjadi

pemindahan hak kepemilikan produk.


Menghasilkan pesananan produk bagi perusahaan yang menghasilkan barang atau

jasa.
Sluran pemasaran melakukan pembiayaan atas persediaan barang yang mereka

jual.
Menanggung resiko yang berkaitan dengan pelaksanaan fungsinya sebagai

anggota saluran pemasaran.


Menyediakan sarana penyimpanan barang untuk disalurkan kesaluran pemasaran

tingkat berikutnaya.
Menyediakan jasa penenrimaan pembayaran dari pembeli melalui bank.
Mengawasi terjadinya perpindahan kepemilikan aktual dari suatu organisasi
keorganisasi lainnya.

[10]

BAB IV
MANAJEMEN PEMASARAN PADA UKM
KERIPIK SINGKONG HUSNA

A. Konsep Pemasaran di usaha keripik singkong Husna


Telah kita ketahui bahwa manajemen pemasaran sangat penting bagi
kelangsungan dan perkembangan perusahaan selain itu manajemen pemasaran juga
merupakan faktor terpenting yang harus diperhatikan oleh perusahaan agar
perusahaan dapat memperoleh laba yang besar. Konsep Pemasaran merupakan
kepuasan terhadap kebutuhan dan keinginan konsumen atas nilai suatu produk. UKM
Husna memiliki keinginan untuk memberikan solusi atas kebutuhan pangan secara
berkelanjutan dan senantiasa memberikan kontribusi bagi kesejahteraan lingkungan
dan masyarakat secara berkelanjutan
Perusahaan ini juga mencanangkan suatu komitmen untuk menghasilkan suatu
produk yang bermutu,aman,dan halal untuk dikonsumsi. Dengan memperhatikan
aspek kesegaran,higienis,kandungan gizi,rasa,praktis dan aman untuk dikonsumsi
senantiasa menjadi prioritas usaha ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima
untuk senantiasa memenuhi segala sesuatu yang sesuai dengan kebutuhan dan
kepuasan konsumen.
(Stanton, 1978) memberikan definisi tentang Konsep Pemasaran adalah
sebuah falsafah bisnis yang menyatakan bahwa pemuasan kebutuhan konsumen
merupakan syarat ekonomi dan sosial bagi kelangsungan hidup perusahaan.
Dalam pemasaran terdapat empat konsep yang merupakan dasar pelaksanaan
kegiatan pemasaran suatu organisasi yaitu:

[11]

1. Konsep produksi
UKM Husna memproduksi produk dengan harga yang murah dan
mendistribusikan secara luas. UKM Husna memproduksi produk

sebanyak

mungkin karena konsumen akan menerima produk yang tersedia secara luas
dengan daya beli mereka.
2. Konsep Produk
UKM Husna membuat produknya dengan kualitas yang baik. produk di
kemas se-higienis mungkin. Dan produk mempunyai ciri khas kemasan tersendiri.
3. Konsep Penjualan
UKM

Husna

melakukan

penjualan

produknya

dengan

promosi

menggunakan sales. Sales menawarakan produk ke took-toko dengan membawa


sampel. Jika ada yang berminat/meyukai langsung memesan produk.
4. Konsep Pemasaran
Dalam konsep pemasaran UKM Husna berusaha memberikan kepuasan
yang di harapakan lebih efektif dan efesien disbandingkan para pesaing.
5. Konsep Pemasaran Sosial
UKM Husna berusaha menentukan keinginan, kebutuhan, dan kepentingan
pasar sasaran serta memberikan kepuasan yang diharapakan dengan cara yang lebih
efektif dan efisien dari para pesaing dengan tetap melestariakan atau meningkatkan
kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
6. Konsep Pemasaran Global
UKM Husna berupaya untuk memenuhi keniginan semua pihak yang
terlibat dalam pemasaran

[12]

B. STRATEGI PEMASARAN DI PT. INDOFOOD


SUKSES MAKMUR TBK
Strategi pemasaran dalam dunia usaha sangat penting adanya dan di butuhkan oleh
perusahaan, karena untuk menghadapi persaingan yang ketat dalam menguasai pasar dan
ancaman yang datang dari produk pengganti lain yang lebih bagus dan menawarkan inovasi
baru yang menarik pelanggan ditambah semakin tinggi nya selera masyarakat bisa membuat
masyarakat beralih ke produk lain dan akan menggeser posisi perusahaan yang telah ada,
Oleh karena itu dibutuhkan strategi pemasaran agar dapat bertahan dalam dunia bisnis.dan
dengan berbagai cara yang diciptakan UKM Husna.
Dengan kondisi persaingan yang kuat,perusahaan dituntut dapat menguasai pasar
dengan menggunakan produk yang telah dihasilkannya supaya tetap di minati oleh
pelanggan.Produk dari UKM Husna harus mampu bersaing dengan produk lain yang ada
dengan membentuk strategi pemasaran yang disesuaikan.
1. Pemilihan Pasar
Perusahaan melakukan 3 aktivitas dalam melakukan pemilihan pasar yaitu
1)

Segmenting / Segmentasi pasar


Arti dari Segmentasi pasar sendiri merupakan suatu proses dimana perusahaan
telah membagi pasar dalam beberapa segmen . Segmen pasar : sekumpulan pelanggan
potensial yang memiliki keserupaan didalam cara mereka mempersepsikan dan
menlai suatu produk , keserupaan dalam pola hal pembelian mereka atau keserupaan
dalam hal bagaimana mereka menggunakan dan menikmati suatu produk.
UKM Husna membagi segemntasi dalam 3 kategori:
a. Demografi: Segmentasi pasar keripik singkongHusna menuju ke daerah Kota
dan wilayah sekitarnya

[13]

b. Psikografis: keripik singkong Husna sangat sesuai dengan kebutuhan rumah


tangga baik di jadikan makanan sehari-hari atau cemilan
c. Tingkah laku: produk simple, ringan mudah di bawa ke mana-mana

2) Penetapan Target Pasar


Dalam penetapan target pasar UKM Husna memiliki keunggulan bersaing
baik melalui modernisasi lini secara berkelanjutan maupun penciptaan produk yang
unggul.
Target pasar ditujukan untuk mengevaluasi dan membandingkan kelompok
yang diidentifikasikan dan kemudian memilih satu atau beberapa diantaranya sebagai
calon dengan potensi yang paling besar. Bauran pemasaran kemudian dirancang yang
akan memberikan hasil terbaik dalam penjualan, selain itu menciptakan nilai
maksimum bagi konsumen. UKM Husnamempunyai targeting membuat rasa yang
pas sesuai dengan lidah orang Indonesia, Dapat di konsumsi oleh berbagai umur
kecuali balita, dan focus pada masyarakat kota. Target utama UKM Husna adalah
pusat oleh-oleh. Setelah itu pasar tradisional yang merupakan tempat/gudang ke dua
produk.

3) Positioning
Positioning adalah tindakan perusahaan untuk merancang produk dan bauran
pemasaran agar dapat tercipta kesan tertentu diingatan konsumen. Sehingga dengan
demikian konsumen segmen memahami dan menghargai apa yang dilakukan
perusahaan dalam kaitannya dengan para pesaingnya
Dalam positioning UKM Husna adalah Market Leader yaitu memegang
bagaian terbesar dalam pasar yang memiliki karakteristik memiliki pangsa pasar
sekitar 750% dan menjadi pusat orientasi pesaing untuk diserang, ditiru dan dijauhi.
UKM Husna melakukan jasa pengiriman produk ke konsumen. Dan ini menjadi
keunggulan tersendiri di banding pesaing lainya. Konsumen bisa memesan lewat
telepon, dan produk langsung dikirim ke konsumen. Hal ini menjadi kesan tersendiri
bagi konsumen di banding pesaingnya.
[14]

2. Pengembangan Bauran Pemasaran ( Marketing Mix )


Marketing mix didefinisikan sebagai suatu alat marketing yang dipakai
UKM Husna untuk mempengaruhi konsumen di dalam mengambil keputusan
terkait pembelian produk dari UKM Husna
Komponen yang ada dalam Bauran Pemasaran (Marketing Mix) dan
Penerapannya Perencanaan bauran pemasaran harus menjadi suatu proses yang runtut
dengan memperhatikan kondisi yang dimiliki oleh perusahaan itu sendiri.
Keberhasilan dari program pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan tergantung
pada bagaimana perusahaan dapat menyusun program pemasaran yang benar-benar
efektif dan efisien bagi pelaksanaan pemasaran produknya. Kegiatan yang bisa
dilakukan oleh perusahaan agar produk yang dihasilkan sukses dan diterima oleh
konsumen antara lain dengan melakukan perencanaan penetapan harga yang sesuai,
penggunaan media promosi yang tepat dan mengena bagi calon konsumen, serta
kualitas produk yang baik dan pemilihan saluran distribusi yang tepat dalam
penyaluran produk perusahaan
Dalam pengembangan bauran pemasaran terdapat empat variabel dalam
suatu aktivitas pemasaran yang dapat melalui pasar, yang dikenal dengan 4P yaitu :

Product (Produk)
Produk terdiri dari barang dan jasa ,barang merupakan produk yang
dapat dilihat keberadaannya secara fisik (bersifat tangible).Sedangkan jasa
merupakan produk yang tidak bisa dilihat keberadaannya secara fisik (bersifat
intangible).
Produk yang dihasilkan haruslah dapat menjamin keamanan dan
menimbulkan rasa puas terhadap pelanggan, UKM Husna selalu
memperhatikan aspek kualitas dan kuantitas pada produknya,terlihat dari
bahan yang digunakan adalah bahan pilihan. Ketela yang digunakan
[15]

merupakan kualitas terbaik dari para petani. Minyak goring juga di perhatikn
kualitasnya karena juga mempengaruhi rasa dari keripik tersebut.
Produk UKM Husna menggunakan lamabang/symbol ketela yang
berada di depan kemasan. Ini bermaksud untuk memperjelas produk, menarik
konsumen dan menjadi ciri tersendiri dr para pesaing.
UKM Husna harus menambah unggulan-unggulan terhadap produk
yang akan dipasarkan dengan memperhatikan kualitas produk yang akan
dipasarkan.melihat dari kebutuhan konsumen dan melakukan gebrakan yang
akan menjadi daya tarik konsumen terhadap produk yang dipasarkan. Dan
perusahaan juga harus memiliki kemampuan mengidentifikasi dan mengenali
kebutuhan juga keinginan konsumen yang heterogen,mengingat keinginan
konsumen yang berubah-ubah agar kegiatan produksi sesuai teget yang
diinginkan.
UKM Husna selalu berusaha untuk memenuhi kebutuhan konsumen
baik dalam hal kuantitas maupun kualitas produk,oleh karena itu perusahaan
selalu mengembangkan inovasi produk guna memenuhi kepuasan pelanggan
khususnya selera konsumen karena UKM Husna memiliki orientasi pasar
dimana produksi yang dilakukan perusahaan disesuaikan dengan permintaan
pasar sehingga perusahaan menjadikan mutu dan kepuasan pelanggan sebagai
basis bagi perencanaan yang dilakukan oleh perusahaan,Inovasi terhadap
produk ke arah yang lebih baik adalah agar dapat memepengaruhi daya guna
dan daya pemuas serta daya tarik dalam keputusan pembelian oleh konsumen
yang lebih besar sehingga dapat memperoleh laba yang tinggi.

Price (Harga)
Harga merupakan satu-satunya unsur bauran pemasaran yang dapat
menghasilkan pendapatan penjualan ( Kotler dan Keller,2009). Perusahaan
berusaha

memperoleh

mendapatkan

(get),

penjualan

dari

mepertahankan

para
(retain)

pelanggan
dan

menguntungkan bagi perusahaan (peppr dan roger,1993).

[16]

dengan

pelanggan

cara
yang

Harga jual pada produk Husna dapat dikatakan berkembang pesat


dengan biaya-biaya yang dikeluarkan yang cukup besar,dan UKM Husna
sudah memanage nya dengan sangat teliti dan cermat sehingga tidak ada
pengeluaran yang melebihi pemasukan. Biaya yang dikeluarkan UKM
Husna sudahlah termasuk,biaya perbaikan kemasan dan biaya untuk sarana
prasarana produksi.
Harga yang ditentukan oleh UKM keripik singkong Husna Rp.
22.000/KG dan Rp. 4000/DuaOns. Untuk pesanan yang cukup banyak akan
ada biaya ongkos kirim, harga menyesuaikan jarak yang di tempuh.

Promotion (Promosi)
Perusahaan melakukan komunikasi pemasaran dengan tujuan memperkenalkan produk
perusahaan kepada konsumen dengan cara promosi.
Promosi merupakan aktivitas pemasaran untuk mengkomunikasikan informasi tentang
perusahaan

dan

produknya

kepada

konsumen

sehingga

menciptakan

permintaan

(Burnett,2000)
UKM keripik singkong Husna. turut memperhatikan pemasaran produk sehingga
memungkinkan perusahaan untuk semakin berkembang. Berbagai cara kegiatan promosi
dilakukan, seperti advertising (periklanan) baik itu di media cetak maupun media elektronik.
Produk Indofood banyak dipromosikan melalui:

Media elektronik dan media cetak yang menarik

Menjadi sponsor acara

UKM Husna juga menggunakan sales promotion. Dengan menawarkan produk di tokotoko dengan sample produk. Apabila konsumen suka maka sales siap menjual produk/
memesankan dngan jumlah besar ke tempat pembuatan/pabrik.
UKM Husna dalam menarik konsumen menyediakan jasa antar produk dengan pesanan
yang cukup besar untuk ke konsumen dan akan ada potongan pembelian.

[17]

Place (Distribusi)

UKM Husna memiliki jaringan distribusi terluas di daerah sekitar usaha, seperti Gembong,
Colo, Pati, hingga menembus plosok-plosok desa yang jauh. ,jumlah stok semakin
diperbanyak karena permintaan pasar sehingga mampu menyediakan penetrasi yang lebih
luas melalui rantai suplai dan penghantaran.
Gudang stok ditempatkan pada area-area yang memiliki outlet retail yang banyak, termasuk
pasar tradisional, sehingga setiap gudang dapat melayani masing-masing pelanggan dalam
waktu yang sesingkat mungkin dan persediaan stok di tempat yang terjangkau banyak..

[18]

BAB V
KESIMPULAN
UKM Husna sebuah perusahaan yang didirikan pada tahun 2014 di desa
Plukaran Kecamatan Gembong oleh bapak Mustain. usaha ini awalnya iseng/cobacoba, tapi karena permintaan yang semakin meningkat usaha ini semakin
berkembang.
UKM Husna mampu menjadi pemasok terbesar pasar dan memiliki
keunggulan produk tersendiri di banding para pesaingnya. UKM Husna telah
mampu menjadi makanan ringan yang favorit bagi para konsumen dan produk telah
menyebar ke kota sekitar dan sampai ke seluruh plosok-plosok desa. itu semua
didukung karena adanya Konsep dan strategi yang baik yang digunakan oleh UKM
Husna. Usaha ini juga mencanangkan suatu komitmen untuk menghasilkan suatu
produk yang bermutu, aman, murah dan halal untuk dikonsumsi. Visi UKM Husna
adalah mengutamakan kepuasaan pelanggan dan berusaha

menjadi pemasok

makanan ringan terbaik .Dengan memperhatikan aspek kesegaran, higienis,


kandungan gizi, rasa, praktis, murah dan aman untuk dikonsumsi senantiasa menjadi
prioritas perusahaan ini untuk menjamin mutu produk yang selalu prima untuk
senantiasa memenuhi segala sesuatu yang sesuai dengan kebutuhan dan kepuasan
konsumen

[19]

BAB VI
DAFTAR ISI

COVER...........................................................................................................................1
KATA PENGANTAR ....................................................................................................2
DAFTAR ISI ..................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang masalah.............................................................................................3
B.Tujuan Penulisan .........................................................................................................4
BAB II PERMASALAHAN
A.Rumusan masalah .......................................................................................................5
BAB III LAANDASAN TEORI
A.Konsep Pemasaran ......................................................................................................6
B.Strategi Pemasaran ......................................................................................................7
BAB IV MANAJEMEN PEMASARAN PADA UKM KERIPIK SINGKONG HUSNA
A.Konsep Pemasaran pada UKM Keripik singkong Husna .........................................11
B.Strategi Pemasaran pada UKM Keripik singkong Husna.........................................13
1.Pemilihan Pasar ..................................................................................................13
2.Pengembangan bauran pemasaran......................................................................15
BAB V KESIMPULAN ................................................................................................19
BAB VI DAFTAR ISI ...................................................................................................20
BAB VII LAMPIRAN ..................................................................................................21
BAB VIII DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................22

[20]

BAB V
LAMPIRAN
Profil Perusahaan
Nama Perusahaan

: HUSNA

Nama Pemilik

: Bpk. Mustain

Alamat Perusahaan

: Ds. Plukaran RT02 RW07 Kecamatan Gembong Kabupaten Pati


Provinsi Jawa Tengah

No. Telepon

: 082354667790
Gambar-gambar:

[21]

BAB VIII
DAFTAR PUSTAKA
Ismail,Sholihin. 2014.Pengantar Bisnis.Bandung:Penerbit Erlangga
ttps://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome-instant&ion=1&espv=2&ie=UTF8#q=konsep+pemasaran

[22]

Anda mungkin juga menyukai