JUDUL PROGRAM
TULUNGAGUNG IN PARIS
(TULUNGAGUNG INVESTOR PARIWISATA)
BIDANG KEGIATAN:
PKM KARSA CIPTA
Diusulkan oleh:
Lutfi Maratus Sholekah
140533603306/angkatan 2014
Rizki Pandu Ronata
140533601106/angkatan 2014
Ika Lutfia Ningsih
140533604346/angkatan 2014
Era Megawati Handayani
150421600154/angkatan 2015
ii
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan .......................................................................................
Daftar Isi .........................................................................................................
Daftar Tabel dan Gambar .............................................................................
BAB 1. PENDAHULUAN .............................................................................
1.1 Latar Belakang ...........................................................................................
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................
1.3 Tujuan Program ..........................................................................................
1.4 Luaran yang Diharapkan ............................................................................
1.5 Kegunaan Program .....................................................................................
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................
2.1 Pariwisata ...................................................................................................
2.2 Investor .......................................................................................................
2.3 Aplikasi Berbasis Web ...............................................................................
2.4 Macromedia Dreamweaver ........................................................................
BAB 3. METODE PELAKSANAAN ...........................................................
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN .............................................
4.1 Anggaran Biaya ..........................................................................................
4.2 Jadwal Kegiatan .........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .....................................................................................
LAMPIRAN-LAMPIRAN ............................................................................
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing .......................
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan .....................................................
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dan Pembagian Tugas.........
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana ..............................................
Lampiran 5. Gambaran Teknologi yang Hendak Diterapkembangkan ...........
ii
iii
iv
1
1
2
2
2
2
4
4
4
5
5
6
7
7
7
8
9
9
16
19
20
21
iii
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Anggaran Biaya................................................................................ 7
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan ............................................................................... 7
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Metode Pelaksanaan Program ...................................................... 6
Gambar 5.1 Tampilan Website Tulungagung In Paris ..................................... 21
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pariwisata sebagai kegiatan perekonomian telah menjadi andalan
potensial dan prioritas pengembangan bagi sejumlah negara, khususnya bagi
negara berkembang seperti Indonesia. Pariwisata di Indonesia merupakan
salah satu penunjang perekonomian yang memberikan peluang cukup besar,
namun hingga saat ini belum memperlihatkan hasil yang sesuai dengan
harapan pembangunan di Indonesia. Usaha untuk mengembangkan suatu
daerah tujuan wisata harus memperhatikan berbagai faktor yang berpengaruh
terhadap keberadaan daerah tujuan wisata. Faktor-faktor diantaranya obyek
dan daya tarik wisata, prasarana wisata, tata laksana, atau infrasturktur serta
kondisi masyarakat atau lingkungan.
Provinsi Jawa Timur memiliki banyak daya tarik wisata alam
khususnya di Kabupaten Tulungagung yang mempunyai banyak potensi yang
bisa diandalkan sebagai salah satu sumber pendapatan daerah. Sebenarnya
wilayah Tulungagung diuntungkan dengan letak geografis yang berada di tepi
Samudera Hindia, sehingga memiliki banyak obyek wisata pantai yang
menarik untuk dikunjungi diantaranya Pantai Popoh, Pantai Sidem, Pantai
Sine, Pantai Brumbun, dan lain sebagianya. Selain obyek wisata pantai,
Tulungagung juga memiliki obyek wisata lain, misalnya Bendungan
Wonorejo, Air Terjun Lawean, Candi Dadi, dan beberapa gua alami di
wilayah perbukitan Campurdarat (BPS, 2015). Namun dari keseluruhan
obyek wisata tersebut masih banyak obyek-obyek wisata alam potensial yang
belum dikembangkan dan dikelola dengan optimal oleh pemerintah
kabupaten.
Obyek wisata yang ada di Kabupaten Tulungagung sebagian besar
merupakan obyek wisata yang baru ditemukan serta belum memiliki akses
yang baik. Seharusnya pembangunan obyek wisata tersebut dapat dilakukan
oleh Pemerintah Kabupaten Tulungagung misalnya pembangunan jalan atau
akses menuju tempat wisata tersebut. Selain itu pembangunan juga dapat
dilakukan pada obyek wisata tersebut tanpa menghilangkan kesan alami
obyek wisata sehingga masyarakat luar akan lebih tertarik untuk datang ke
tempat wisata tersebut. Syahri Mulyo selaku Bupati Kabupaten Tulungagung
mengungkapkan bahwa pada akhir tahun 2014 terdapat beberapa investor
yang akan menanamkan investasi pada sektor pariwisata, namun niat tersebut
diurungkan karena masalah akses dan kondisi infrastruktur yang masih rusak
(Antarajatim.com, 18 Desember 2014).
Pembangunan obyek wisata yang terhambat dapat disebabkan karena
kurangnya kepedulian pemerintah setempat terhadap pengembangan sektor
pariwsata. Saat ini pemerintah Kabupaten Tulungagung lebih menekankan
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1. PARIWISATA
Menurut Undang-Undang No. 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan,
pariwisata adalah berbagai macam kegiatan wisata yang didukung dengan
berbagai fasilitas wisata yang disediakan oleh masyarakat. Berdasarkan
definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa yang disebut pariwisata merupakan
perpindahan seseorang atau sekelompok orang dari suatu tempat ke tempat
lainnya dalam jangka waktu tertentu untuk menikmati perjalanan wisata dan
bukan untuk mencari nafkah.
Jenis wisata beraneka ragam, menurut Pendit (2003: 38) sebagai
berikut:
a. Wisata budaya
i. Wisata Pertanian
b. Wisata Kesehatan
j. Wisata Maritim/Bahari
c. Wisata Olahraga
k. Wisata Cagar Alam
d. Wisata Komersial
l. Wisata Buru
e. Wisata Industri
m.Wisata Pilgrim
f. Wisata Politik
n. Wisata Bulan Madu
g. Wisata Konvensi
o. Wisata Petualangan
h. Wisata Sosial
2.2. INVESTOR
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, investor merupakan orang
yang menanamkan uangnya atau memberikan modal dalam usaha dengan
tujuan untuk mendapatkan keuntungan dari hasil usaha tersebut. Investor
merupakan salah satu bagian dari usaha yang posisinya juga sangat
dibutuhkan untuk mengembangkan usaha. Investor terbagi menjadi dua, yaitu
Investor Amatir dan Investor Pro. Investor amatir adalah mereka yang siap
untung tetapi tidak siap rugi, karena biasanya dana mereka terbatas dan ingin
segera mendapatkan hasil. Bisa dikatakan investor tipe ini baru coba-coba
berinvestasi, serta tidak bisa dipungkiri mereka juga sangat tidak rela jika
harus mengalami kerugian, karena biasanya uang yang digunakan untuk
investasi adalah uang yang berputar (masih diharapkan untuk keperluan lain).
Sedangkan investor pro yang memang sudah sangat mengetahui seluk beluk
proses wirausaha, mereka sudah lebih siap dengan semua resikonya (karena
biasanya investor pro adalah seorang wirausahawan juga). Bahkan seorang
investor pro biasanya sudah memikirkan rencana cadangan sebelum
berinvestasi, apabila dana yang akan diinvestasikannya tidak menghasilkan
profit. Sudah tentu seorang investor pro biasanya menginvestasikan uangnya
yang benar-benar pasif (dana yang mengendap), yang tujuannya untuk
membuka peluang baru dalam karir wirausahanya (Kompasiana, 2015).
BAB 3
METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa Karsa Cipta ini
menggunakan model Waterfall yang dibagi menjadi beberapa tahap yang secara
rinci akan dijelaskan sebagai berikut :
BAB 4
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
4.1 Anggaran Biaya
No
Uraian
1 Peralatan Penunjang
Rp
2 Bahan Habis Pakai
Rp
3 Perjalanan
Rp
4 Lain-lain
Rp
Jumlah
Rp
Tabel 4.1 Anggaran Biaya
4.2 Jadwal Kegiatan
Jenis
No
Kegiatan
Analisis
1.
kebutuhan
Pengumpulan
2.
data
Perancangan
3. desain
aplikasi
Pembuatan
4.
aplikasi
5. Pengujian
Implementasi
6.
aplikasi
7. Perbaikan
Penyusunan
8.
laporan
Penyerahan
9.
laporan
Biaya
9.040.000
558.000
1.120.000
1.555.000
12.273.000
DAFTAR PUSTAKA
Kabupaten Tulungagung Dalam Angka 2015. Badan Pusat Statistik Kabupaten
Tulungagung. (Online), (http://tulungagungkab.bps.go.id), diakses 19
Oktober 2016.
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan. Kementrian
Pariwisata. (Online), (http://www.kemenpar.go.id), diakses 19 Oktober
2016.
Pendit, Nyoman S.. 2003. Ilmu Pariwisata sebuah Pengantar Perdana. Jakarta:
PT Pradnya Paramita.
Iman, Nofie. 2008. Panduan Singkat dan Praktis Memulai Investasi Reksadana.
Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Nasution, K. 2013. Chapter II Aplikasi Berbasis Web, (Online),
(repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/38579/4/Chapter%20II.pdf),
diakses 19 Oktober 2016.
M. Suyanto. 2005. Pengantar Teknologi Informasi untuk Bisnis. Yogyakarta:
ANDI.
Sujarwoko, Destian. 2014. Investor Batal Kembangkan Pariwisata Tulungagung,
(Online),
(http://www.antarajatim.com/berita/171871/investor-batalkembangkan-pariwisata-tulungagung), diakses 19 Oktober 2016.
10
11
12
V.
Dosen Pendamping
A. Identitas Diri
1
B. Riwayat Pendidikan
Nama Perguruan
Tinggi
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus
Judul
Skripsi/Tesis/Disertasi
S-1
Universitas
Gadjah Mada
Ilmu
Komputer
1999-2005
Mekanisme
Usage
Tracking untuk
Pendeteksian
Data Dormant
Pada
Datawarehouse
Nama
Pembimbing/Promotor
S-2
Institut Teknologi Sepuluh
Nopember
Teknik Informatika
S-3
-
2008-2012
Metode Ansambel Pohon
Keputusan
Dengan Identifikasi
Pencilan Berbasis
Centroid Untuk Prediksi
Cacat Perangkat
Lunak
Daniel O. Siahaan,
S.Kom., M.Sc., PDEng
Judul Penelitian
Pendanaan
Sumber*
Jml (Juta Rp)
13
2014
Pendanaan
Sumber*
Jml (Juta
Rp)
Swadana
2015
Waktu dan
Tempat
Denpasar, 2011
Malang, 5
Oktober 2013
Surabaya, 5-6
Juni 2015
14
15
Kuantitas
Jumlah (RP)
Rp 6.000.000
Rp 1.560.000
Rp 250.000
Rp 230.000
Rp 180.000
Rp 750.000
Rp 70.000
Rp 9.040.000
Harga Satuan
(Rp)
Rp 34.000
Total
Rp 68.000
Rp 90.000
Rp 180.000
Rp 90.000
Rp 270.000
16
Buku Catatan
Bolpoin
laporan
Untuk
5
mencatat
pelaksanaan
kegiatan
Untuk
1 pack
mencatat
pelaksanaan
kegiatan
SUB TOTAL (Rp)
3. Perjalanan (15-25%)
Material
Justifikasi
Pemakaian
Perjalanan
Untuk bahan
pengumpulan bakar
data ke Dinas kendaraan
Pariwisata
dan konsumsi
selama
perjalanan
Perjalanan
Untuk bahan
Pengumpulan bakar
Data ke
kendaraan
Badan
dan konsumsi
Perijinan dan selama
Penanaman
perjalanan
Modal
Perjalanan
Untuk bahan
Pengujian
bakar
Produk ke
kendaraan
SKPD terkait dan konsumsi
selama
perjalanan
Kuantitas
Rp 4.000
Rp 20.000
Rp 20.000
Rp 20.000
Rp 558.000
Harga Satuan
(Rp)
Rp 50.000
Rp 400.000
4 orang x
2
Rp 50.000
Rp 400.000
4 orang x
2
Rp 40.000
Rp 320.000
4 orang x
2
Total
Rp 1.120.000
proyektor)
Materi
Seminar
Produk
produk
Diberikan
15
kepada
peserta
seminar
produk
Lunch Box
Penunjang
15 orang x
pelaksanaan
1
seminar
produk
Snack
Penunjang
15 orang x
(makanan
pelaksanaan
1
ringan dan air pengesahan
mineral)
produk
Kamera
Dokumentasi
2
(sewa)
untuk
pengadaan
laporan
SUB TOTAL (Rp)
Total (Keseluruhan)
Rp 2.000
Rp 30.000
Rp 15.000
Rp 225.000
Rp 20.000
Rp 300.000
Rp 20.000
Rp 400.000
Rp 1.555.000
Rp 12.273.000
18
Nama/NIM
Lutfi Maratus
Sholekah/
140533603306
Rizki Pandu
Ronata/
140533601106
Ika Lutfia
Ningsih/
140533604346
Era Megawati
Handayani/
150421600154
Program
Studi
Bidang Ilmu
Alokasi
Waktu
(jam/minggu)
Pendidikan
Teknik
Pemrograman 5 jam/minggu
Informatika
Pendidikan
Teknik
Pemrograman 5 jam/minggu
Informatika
Pendidikan
Teknik
Desain
5 jam/minggu
Informatika
Pendidikan
Akuntansi
Akuntansi
5 jam/minggu
Uraian
Tugas
Ketua
Pemrograman
Perancangan
Desain
Keuangan
19
20
21