Anda di halaman 1dari 1

Mengenal Sejarah Barok dan Rokoko

Barok berasal dari kata Portugal Baruoco, nama asli dari mutiara yang berbentuk
kasar dan tidak teratur. Istilah ini mulai dipakai oleh para kritikus Perancis (pada
akhir abad ke-18) dalam konotasi seni yang dekaden.

Lukisan Rokoko Jean-Baptiste van Loo, Kemenangan Galatea (The Triumph of


Galatea), 1720
Pada zaman Barok dan Rokoko sebenarnya merupakan pengulangan naturalisme
Renaissance yang lebih kental dengan pesanan-pesanan raja -sebagai
patronage. Namun Rokoko sebenarnya merupakan masa terakhir , sebelum
perkembangan seni moderen dimulai.

Tradisi seni lukis Perancis masa ini dan sebelumnya lebih banyak
menggambarkan tema-tema dewi yang cantik-molek dan wanita-wanita istana
dengan kulitnya yang merah-jambu dan terutama dipilihkan dari adegan-adegan
yang menggairahkan. Perkembangan seni Barok dan Rokoko adalah gejala
kemunduran senirupa menurut pandangan ideal klasik dan para kritikus waktuitu
menamakannya sebagai seni yang dekaden dan ugly. Kemudian timbul
pertanyaan, adakah keinginan untuk memulihkan citra seni klasik dan kembali
kepada seni klasik yang murni ?

Baca Juga: Gerakan Seni Renesan, Pengertian dan Ciri Karya Seni Rupa Renesan

Rokoko disebut pula sebagai gaya seni zaman Louis XV (1723-1760). Rokoko dari
kata Rocaile, paralel dengan Baruoco yang berati dekorasi yang serba penuh
permainan kerang dan batu. Rokoko merupakan miniatur refinement dari seni
Barok.

Anda mungkin juga menyukai