(1600-1750)
I. LATAR BELAKANG
Istilah Barok untuk pertama kali dipakai sebagai nama gaya kesenian dalam buku “Encyclopepedi” yang
ditulis oleh Denis Dederot pada tahun 1750.
Menurut buku tersebut Barok barasal dari bahasa Portugis Barucco atau Barocco yang artinya bulat,
miring/loncong seperti bentuk mutiara. Orang Barok berusaha keras untuk menambah kesan mewah,
berlimpah-limpah, mereka tak enggan untuk memperluas batas realita hidup dengan khayalan yang fantastis.
Musik pada periode abad 18 dipandang sebagai sesuatu yang negatif yaitu seni yang dianggap memiliki
bentuk yang kurang normal, eksentris/berlebihan, kurang bermutu, scuril dan dekaden. Ditinjau dari
unsur-unsurnya
a. Harmoni dalam musik Barok dianggap kurang jelas terlalu banyak disonansi.
b. Melodi yang sulit dan cenderung tidak wajar/kaku.
Istilah Barok secara umum baru dipakai untuk menyebut periode seni yang berlangsung antara tahun
1600-1750 pada awal abad 20. Diawali oleh seorang musikolog dari Jerman bernama Huggo Riemman ( 1849-
1919) yang menamakan seluruh jaman Barok ini dengan istilah “ Das General Bas Zeitalter” artinya “Jaman
dari suara bass yang sangat umum”. Musik Barok mempunyai ciri
a. Suara bass yang sangat umum yang menjadikan Sifat musik Polifoni Barok menjadi sangat Motoris
yang mencapai puncak kesempurnaan pada masa komponis Johann Sebastian Bach. Sebagian
besar karya musik Polyponi karya J.S Bach
b. Irama yang bergerak terus menerus sehingga menjadi semakin menarik. Komposisi Polyponi ini
berkembang menjadi bentuk fuga yang yang suaranya seolah-olah saling mengejar.
c. Ornamen yang banyak digunakan. Tidak ada jaman yang lain yang sama umumnya dalam
penggunaan ornamen.
d. Dinamik mulai digunakan.
Contoh karya Komponis Barok
http://www.youtube.com/watch?v=ipzR9bhei_o
Barok, Istilah ini diikuti di wilayah Amerika, sedangkan orang Inggris sampai sekarang sangat berhati-hati
dalam pemakaian istilah Barok. Para pakar sejarah musik di Italai secara eksplisit menolak istilah Barok karena
lebih melihat arti negatif dari kata Barok dan merasa istilah tersebut menjadi kurang cocok untuk menamai musik
Bach dan Handel.
Istilah Rococo lahir dari sebuah reaksi terhadap musik barok yang dianggap terlalu berlebih-lebihan
a. Inggris yang pada dasarnya ingin menentang gaya barok yang terlalu patetis, kaku dan cenderung
emosional (afektif). Ingin menghindari harmoni contrapung yang dianggap berbilit –belit dan susah
difahami. Di Inggris gaya ini cenderung berkeinginan untuk mengungkapkan perasaan pribadi secara
kongkrit yang kemudian melahirkan suatu gaya yang disebut gaya sensitive(1742)
b. Prancis sengaja ingin menjauh dari teknik kontrapung (Polyponi) musik Barok yang berbelit-belit
diganti dengan bentuk yang lebih bebas dan lebih mudah dimengerti, melodi jelas, ornament yang
halus dengan iringan tanpa keterikatan terhadap jumlah suara tertentu yang kemudian disebut dengan
gaya Galante (1730 )/ Gaya beradab/style Galante. Prancis dianggap sebagai pusat perkembangan
musik Rokoko dengan tokoh komponis seperti
a) Francois Couperin Le Grand
b) Jeans Philippe Rameau yang keduanya bekerja pada Raja Louis.
B. BATAS WAKTU.
Awal periode Barok sangat jelas sebagai lahirnya gaya baru dalam seni. Dalam seni musik tahun 1600
dianggap sebagai awal gaya baru yang lahir dari perasaan dan fikiran baru yaitu suatu Gaya yang
a. Menggunakan gerak yang dilebih-lebihkan.
b. Detail yang jelas dan mudah ditafsirkan untuk menghasilkan drama, ketegangan, semangat
yang hidup dan keagungan dalam seni patung, lukisan, sastra, dan musik.
c. Dalam musik, gaya Barok dikenakan pada periode akhir dari dominasi kontrapung yang
imitatif..
Gayanya dimulai sebelum tahun 1600 di Roma, Italia dan menyebar ke sebagian besar wilayah
Eropa. Sebaliknya akhir periode Barok tidak begitu jelas. Terdapat beberapa tonggak sejarah yang dapat
menandai lahirnya seni periode Barok. Lahirnya periode Barok secara umum diawali dari dunia seni rupa, salah
satunya adalah pembangunan gereja Sun Pietro di Roma Italia yang pada awal pembangunan arsitek aslinya
ditangani oleh seorang arsitek terkemuka saat itu yaitu Donato Bramente (1444-1514). Namun sebelum
pembangunan gereja tersebut selesai Bramente meninggal dunia dan beberapa waktu kemudian pembangunan
dilanjutkan Oleh Michelanggello Buonarotti (1475-1564) seorang seniman pahat sebagai arsitek baru .
Buonarotti mengganti model arsitek baangunan gereja tersebut dengan gaya yang berbeda yang hasilnya
sangat berbeda dengan rancangan semula. Para seniman pada saat itu hasil bangunan tersebut sebagai suatu
gaya yang baru yang cukup istimewa dan menyebutnya dengan istilah Baroque.
Akhir periode Barok yang tidak begitu jelas, dalam dunia musik ditandai dengan meninggalnya tokoh
terbesar musik Polyponi Barok Johann Sebastian Bach . Sekitar tahun 1750 terjadi suatu perubahan dalam
kehidupan umum masyarakat dan hal tersebut sangat berpengaruh terhadap perkembangan seni secara umum.
Seni Arsitek, seni Rupa, seni Musik, seni Sastra : disatu fihak menginginkan perubahan kearah yang lebih
sederhana dan lebih wajar dilain fihak berkeinginan untuk kearah yang lebih luwes. Hal ini sebenarnya sudah
terjadi sekitar tahun 1730 dan mencapai puncaknya sekitar tahun 1780 dengan lahirnya seni periode Klasik (lihat
pada gaya Galante dan Gaya Sensitif : diatas).
Secara lazim periode Barok dibedakan menjadi 3 tahap
a. Barok Awal : kira-kira 1580-1630
b. Barok Tengah : kira-kira 1630-1680
c. Barok Akhir : 1680-1750
Seperti telah diterangkan diatas bahwa pengunaan ornament sangat dihargai pada periode Barok terutama
pada gaya Rokoko sehingga untuk mendapatkan keterangan yang lebih jelas tentang penggunaan nada hias
dapat kita lihat pada Negara pusat perkembangan musik Rokoko yaitu Prancis.
DISKUSI!!