Konsep Biaya dalam Ekonomi Teknik

EKONOMI TEKNIK
Pengertian Biaya

Biaya Semua Pengorbanan yang dibutuhkan dalam rangka

(Cost) mencapai suatu tujuan yang diukur dengan nilai uang

Pengeluaran Sejumlah uang yang dikeluarkan atau dibayarkan dalam

(Expence) rangka mendapatkan sesuatu hasil yang diharapkan
Klasifikasi Biaya

Biaya Berdasarkan waktu

Biaya berdasarkan kelompok sifat penggunanya

Biaya berdasarkan produknya

Biaya berdasarkan volume produk

Biaya berdasarkan waktu

biaya yang secara riil telah dikeluarkan yang

Biaya masa lalu
dibuktikan dengan catatan historis pengeluaran
(hystorical cost) kegiatan

Biaya perkiraan perkiraan biaya yang akan dikeluarkan bila kegiatan

(predictive cost) itu dilaksanakan.

Biaya aktual biaya yang sebenarnya dikeluarkan

(actual cost)
Biaya berdasarkan kelompok sifat
penggunaannya

biaya yang ditanamkan dalam rangka menyiapkan

Biaya Investasi
kebutuhan usaha untuk siap beroperasi dengan
(Investment Cost) baik

Biaya Operasional biayayang dikeluarkan dalam rangka menjalankan

(Operational Cost) aktivitas usaha tersebut sesuai dengan tujuan

biaya yang diperuntukkan dalam rangka

Biaya Perawatan menjaga,/menjamin performance kerja fasilitas
(Maintenance Cost) atau peralatan agar selalu prima dan siap untuk
dioperasikan
Biaya berdasarkan produknya

jumlah dari tiga unsur biaya, yaitu bahan langsung,

tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik. Biaya-
Biaya Pabrikasi biaya ini secara langsung berkaitan dengan biaya
(Factory Cost) pembuatan produk secara fisik yang dikeluarkan
dalam rangka kegiatan proses produksi sehingga
disebut juga dengan production cost.

akumulasi biaya yang untuk membuat produk itu

Biaya komersial dapat dijual di luar biaya produksi, dan
(Commercial Cost) dipergunakan biasanya unruk menghitung harga
jual produk
Biaya berdasarkan volume produk

biaya yang harus dikeluarkan relatif sama walaupun

Biaya tetap volume produksi berubah dalam batas-batas
(fixed cost) tertentu. Contoh, biaya listrik untuk penerangan,
telepon, air bersih, gaji karyawan, dan lain-lain.

biaya yang berubah besarnya secara proporsional

Biaya variabel dengan jumlah produk dibuat. Contoh, biaya bahan
(variable cost) baku, tenaga kerja langsung jika sistem penggajian
berdasarkan volume, dan lainlain.

biaya yang berubah tidak proporsional dengan

perubahan volume, misalnya perubahan volume
Biaya semi variabel
melewati kapasitas fasilitas yang ada sehingga
(semi variable cost)
diperlukan penambahan kapasitas mesin, biaya
perbaikan mesin, dan sebagainya.
Contoh Soal
Dalam rangka memenuhi kebutuhan kosen dan daun pintu
kontraktor Karya Kreatif dihadapkan pada pilihan membeli kosen
dan daun pintu siap atau membuat sendiri. Jika dibeli harga
siapnya Rp450.000/buah, dan jika dibuat sendiri biayanya terdiri
dari: harga kayu Rp950.000/m3, upah kepala tukang
Rp50.000/hari, tukang Rp40.000/hari dan pekerja 35 ribu/hari.
Tiap unit kosen dan daun pintu dibutuhkan 0,25 hari kerja kepala
tukang + 1,25 hari kerja tukang dan 0,75 hari kerja pekerja
(pembantu tukang), tiap unit kosen dan daun pintu membutuhkan
0,20 m3 kayu
Di samping itu, perusahaan perlu menyiapkan los kerja khusus
biayanyaditaksir Rp1,5 juta serta pengadaan peralatan kerja
Rp2,2juta. Hitunglah berapa kebutuhan minimal Kosen dan
Daun Pintu agar keputusanyangdiambil membuat sendiri
Penyelesaian
Contoh Soal (2)
Contoh Soal (3)
Penyelesaian